1.

RENAINSANS

Pengertian :

Renaisans dalah aliran karya lukis yang apa adanya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-
hari dan berusaha agar lukisan seperti nyatanya tanpa ada tambahan lain.

Tokoh :

- Leonardo Da Vinci
- Vimcen Van Gogh
- Thomas More
- Desiderius Erasmus
- Geoffrey Chaucer

Ciri – Ciri :

- Classicismse dan Realisme

- Manerisme
- Katolikisme

Contoh Gambar :

Monalisa, oleh Leonardo Da vinci

2. BAROK (BAROQUE)

Pengertian :

Barok adalah istilah untuk suatu periode seni dan gaya seni yang mendominasinya.
Gaya Barok menggunakan gerak yang dilebih-lebihkan dan detail yang jelas dan mudah
ditafsirkan untuk me nghasilkan drama, ketegangan, semangat yang hidup dan keagungan dalam
seni patung, lukisan , sastra, dan musik.

Tokoh :

- Rembrant van rijn (1607 – 1669) “The Night Watch” dan “Etsa”
- Michael Angelo
- Pallaidio
- Rans Hals
- Pitter paul Ruben

Ciri – Ciri :

- Sapuan pada kanvas agak lebar – lebar

- Warna warna seperti menyilang
- Komposisi dibiarkan tidak seimbang
- Nampak lebih sugestif bila di pandang
- Dinamis

Contoh Gambar :

Adoration, oleh Peter Paul Rubens

3. REALISME

Pengertian :

Realisme yaitu aliran yang menampilkan karya lukis apa adanya sebagaimana tampil dalam
dalam kehidupan sehari-hari dan berusaha agar lukisan seperti nyata tanpa ada tambahan lain.
 Tokoh :

- Gustave Courbet
- Jean-Francois Millet
- Edouard Manet

Ciri – Ciri :

1. Mengangkat peristiwa keseharian yang dialami oleh orang kebanyakan

2. Menggambarkan masyarakat dan situasi kontemporer yang nyata dan khas dengan
lingkungan keadaan sehari-harinya
3. Karya realis menggambarkan manusia dari semua kelas dalam situasi dan kondisi aslinya.
4. Realisme tidak setuju terhadap subjek seni yang dibesar-besarkan (dramatis) ala
Romantisisme.
5. Memiliki detail gambar yang menyerupai aslinya (natural) melalui teknik tinggi yang
dikuasai oleh pelukisnya.
6. Tidak menutupi kehidupan rakyat sederhana yang tidak memiliki rumah mewah atau pakaian
mahal seperti kaum bangsawan.
7. Objektif terhadap kaum atas, dalam artian tidak hanya kebaikannya saja yang diperlihatkan,
Misalnya: mengangkat peristiwa tragisnya perang yang hasilkan oleh permainan politik kelas
atas, melalui penggambaran pion-pion kecil dibawahnya.

Contoh Gambar :
 TrubusWardoyo Tarmizi dan Dullah.

4. NATURALISME

Pengertian :

Naturalisme merupakan jenis aliran dimana dalam penggambaran serta pembuatannya memiliki unsur
natural yang menyerupai dengan kondisi alam yang ada.

Tokoh :

- John Constabel
- Thomas Cole
- William Bliss Baker
- Abdullah Suriosubroto
- Basuki Abdullah

Ciri – Ciri :

1. Mengutamakan kemiripan gambar pada lukisan dengan objek yang dilukis sesuai dengan
referensi
2. Teknik dan kepiawaian seniman menjadi senjata utama
3. Membawakan tema-tema lukisan yang indah namun berdasarkan kemurniannya
4. Naturalisme adalah bentuk apresiasi seniman terhadap keindahan alam
5. Mengangkat tema keindahan pemandangan di sekitar seniman
6. Melukiskan kecantikan atau ketampanan potret manusia apa adanya, tanpa dilebih-
lebihkan

Contoh Gambar :

Dedham Vale (1816)

5. IMPRESSIONISME

Pengertian :

Impressionisme adalah aliran yang mengusung keakuratan warna pada pencahayaan objek yang
dilukis berdasarkan teori proses terjadinya warna melalui sapuan sapuan atau bahkan olesan kuas
yang kecil namun berwarna.

Tokoh :

- Claude Monte
- Berthe Morisot
- Pierre-Auguste Renoir

Ciri – Ciri :

1. Gambar pada lukisan tidak detail, hanya impresi saja yang tampak mirip jika dilihat dari
jauh
2. Palet warna yang cerah dan kontras berdasarkan teori pengelompokan lingkaran warna
3. Fokus melukis pantulan cahaya pada subjeknya, dibandingkan subjeknya sendiri
4. Menggunakan sapuan kuas kecil yang disebut dab yang merupakan istilah luar untuk
cocolan sambal
5. Marka kuas pada lukisan cenderung tampak dan tidak ditutup-tutupi
6. Tidak menggunakan warna hitam

Contoh Gambar :

Dance at Le moulin de la Galette

6. KUBISME

Pengertian :

Kubisme adalah aliran seni rupa yang memuat objek abstrak dengan bentuk geometri tertentu.

Tokoh :

- Georges Braque
- Bottle and Fishes 
- Pablo Picasso
- Juan Gris

Ciri – Ciri :

1. Menggunakan beberapa perspektif sekaligus dalam satu gambar, sehingga menunjukkan

objek dari berbagai sudut pandang.
2. Melakukan deformasi dan dekonstruksi terhadap objek yang di lukis (mulut diatas mata,
hidung dibawah, dsb).
3. Menyederhanakan objek menjadi mirip dengan bentuk geometris (hidung seperti segitiga,
siku seperti trapesium, dsb).
4. Mengeksplorasi bentuk terbuka, membiarkan ruang mengalir melalui bentuk,
memadukan latar belakang ke objek didepannya.
5. Pada fase kedua Kubisme (Synthetic Cubism) seniman kubisme banyak menggunakan
benda sehari-hari sebagai tanda abstrak (potongan koran, dsb).

Contoh Gambar :

Pablo Picasso: Guernica

7. PRA IMPRESSIONISME

Pengertian :

Pra impresionisme adalah sebuah gerakan seni Prancis umum yang berkembang antara 1886 dan
1905, dari pameran Impresionis terakhir sampai kelahiran Fauvisme. Pra-Impresionisme timbul
sebagai reaksi melawan perhatian para Impresionis untuk penggambaran naturalistik dari cahaya
dan warna.

Tokoh :

- Kuatnya goresan kuas

- Warna-warna cerah (bahkan sejumlah pelukis impresionis yang mengharamkan warna
hitam karena dianggap bukan bidang dari cahaya)
- Penekanan pada mutu pencahayaan
- Subjek-subjek lukisan yang tidak terlalu menonjol
- Sudut pandang yang tidak biasa.
Ciri – Ciri :

- Vincent van Gogh

- Paul Cezanne
- Paul Gauguin
- George Seurat
- Roger Fry

Contoh Gambar :

Vincent van Gogh, Starry Night

8. SUREALISME

Pengertian :

Surealisme adalah aliran yang menghadirkan kontradiksi antara mimpi dan realita menjadi nyata
dalam gambar yang memperlihatkan objek-objek nyata dalam keadaan yang tidak mungkin
terjadi, seperti dalam mimpi atau alam bawah sadar manusia.

Tokoh :

- Rene Magritte
- Frida Kahlo
- Salvador Dali
-

Ciri – Ciri :
 - Mengintegrasikan pada sebuah objek yang berasal dari sebuah imajinasi dengan dunia
nyata sehingga akan menciptakan kesan yang aneh.
- Objek yang dipakai boleh berupa benda mati atau hidup, asal dapat diubah menjadi lebih
unik.

Contoh Gambar :

Golconda, Rene Maritte

9. POP - ART

Pengertian :

Pop art adalah aliran seni yang yang menggunakan sesuatu yang populer sebagai tema atau
konsep yang digunakan dalam karyanya. 

Tokoh :

- Nyoman Nuarta
- Ris Purnomo
- George segal
- Yoseph Benys
- Claes Oldenburg
- Roy Lichtenstein
- Tom Wasselmen
 - Cristo

Ciri – Ciri :

- Menggambarkan objek dari kehidupan nyata.

- Objek yang dilukiskan biasanya berupa manusia yang digambarkan dalam perspektif lain.
- Lukisan biasanya berbentuk karikatur yang memuat sindiran, kritik, atau humor.

Contoh Gambar :

Mountains Between, oleh: Jesse Treece

10. EKSPRESIONISME

Pengertian :

Ekspresionisme adalah aliran seni rupa yang menganggap bahwa seni merupakan sesuatu yang
keluar dari diri seniman, bukan dari peniruan alam dunia (ungkapan perasaan). 

Tokoh :

- Frédéric Bazille
- Jean Beraud
- Eugène Boudin
- Mary Cassatt
- Gustave Caillebotte
- Paul Cézanne
 - Lovis Corinth
- Edgar Degas

Ciri – Ciri :

- Tidak mengutamakan kemiripan atau kenaturalan objek yang dilukis

- Sapuan kuas yang berani, tidak malu-malu dan ekspresif
- Teknik menggambar yang tampak naif, namun tetap memiliki komposisi yang apik
- Mementingkan ekspresi individu seniman dibandingkan dengan peniruan alam
- Menggunakan warna sebagai simbol untuk suatu hal, bukan sebagai pewarna objek
- Menolak ideologi modern yang berlebihan dan memberikan imbas semakin tidak
memanusia
- Mencemaskan keorisinalitasan seni terhadap imitasi alam

Contoh Gambar :

The Scream oleh: Edvard Munch (1893-1910)