Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

HUKUM ACARA PERDATA


TUGAS I

Nama Mahasiswa : HENDRA SUWANDI

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041964297

Kode/Nama Mata Kuliah : HKUM4405/Hukum Acara Perdata

Kode/Nama UPBJJ : 87/Jayapura

Masa Ujian : 2021/22.1 (2021.2)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Contoh Surat Gugatan Hak Waris
Perihal : Gugatan Harta Waris Padang, 5 Januari 2021

Kepada Yth.
Ketua Pengadilan Agama Kota Padang
Di-
Padang

Assalamu’alaikum wr.wb.
Dengan hormat, kami yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama : Salmiati Binti Bujang


Umur : 33 tahun, agama Islam
Pekerjaan : Wirausaha
Tempat Kediaman di : Jalan Raya Padang Baipas No. 105 Kota Padang
Selanjutnya disebut sebagai Penggugat
Para Penggugat mengajukan gugatan perkara kewarisan berlawanan dengan :
Nama : Nurdin Bin Bujang
Umur : 30 tahun, agama Islam
Pekerjaan : Wirausaha
Tempat Kediaman di : Jalan M. Yamin Gangbuntu 1 No. 5 RT 003, RW 001.
Selanjutnya disebut sebagai Tergugat

Nama : Badan Pertanahan Nasional Kota Padang


Kantor Petanahan Kabupaten Lumajang

Adapun alasan / dalil-dalil gugatan Para Penggugat sebagai berikut :


1. Bahwa telah terjadi perkawinan antara Almarhum Bujang dengan Almarhumah Marleni
yang dilangsungkan dan dicatatkan oleh Pegawai Pencatat Nikah Kantor Urusan Agama
Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Selama dalam masa pernikahan antara
Almarhum Bujang dengan Almarhumah Marleni belum pernah terjadi perceraian.
2. Bahwa selama dalam pernikahan tersebut antara Almarhum Bujang dengan Almarhumah
Marleni telah hidup rukun sebagaimana layaknya suami istri (ba’da dukhul) dan telah
dikaruniai enam (2) orang anak yang bernama :
a. Salmiati Binti Bujang (anak pertama : (Penggugat ).
b. Nurdin Bin Bujang (anak kedua : (Tergugat).
3. Bahwa Almarhum Bujang telah meninggal dunia pada hari Kamis tanggal 20 .bulan
Desember tahun 2020 sesuai dengan Duplikat Surat Kematian Nomor : 10/Dukcapil/20
yang dikeluarkan oleh Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten
Lumajang tertanggal 25 Desember Tahun 2020;
4. Bahwa Almarhumah Marleni telah meninggal dunia pada hari Senin tanggal 14 sesuai
dengan Duplikat Surat Kematian Nomor : 6/Dukcapil/2019 yang dikeluarkan oleh Kepala
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Lumajang tertanggal 10 Juni 2019;
5. Bahwa almarhum Bujang dan almarhumah Marleni ketika meninggal dunia
meninggalkan Ahli Waris, yaitu :
a. Salmiati Binti Bujang (anak Pertama)
b. Nurdin Bujang (anak Kedua)
6. Bahwa almarhumah Marleni ketika meninggal dunia meninggalkan harta, berupa :
a. Sebuah rumah yang terletak di Jalan M. Yamin Gangbuntu 1 No. 5 RT. 003 RW. 001
Kec. Padang Kab. Lumajang.
b. Sebidang tanah yang terletak di Jalan M. Yamin Gangbuntu 1 No. 5 RT. 003 RW.
001 Kec. Padang Kab. Lumajang.
c. Luas ± 500 M2 dengan batas-batas :
- Sebelah Utara : Berbatasan dengan rumah Pak Syafril
- Sebelah Timur : Berbatasan dengan jalan kampung
- Sebelah Selatan : berbatasan dengan rumah Ibu Mona
- Sebelah Barat : Berbatasan dengan rumah Ibu Risma
Sebagai tanda bukti hak Sertifikat Milik No 1999 tertanggal 10 Juli 1985 atas nama
Bujang Bin Idris, yang selanjutnya mohon disebut sebagai obyek sengketa..
7. Bahwa setelah meninggal dunia harta peninggalan almarhumah …Ibu Marleni
sebagaimana disebut di atas (posita 6 huruf b) justru dikuasai oleh Nurdin Bin Bujang
(Tergugat ) karena rumah dan tanah tersebut dikuasai oleh Tergugat.
8. Bahwa para Penggugat bersama dengan Para Tergugat sudah mencoba untuk
bermusyawarah guna membagi harta peninggalan almarhumah Ibu Marleni .tersebut
dengan cara-cara kekeluargaan kurang lebih sebagai berikut :
a. Pada tangga 30 Desember 2020, dilakukan pertemuan antara para Pengguggat dan
para Tergugat yang difasilitasi oleh bapak Lurah (sesuai surat kesepakatan bersama
tertanggal 30 Desember 2020).
Akan tetapi upaya tersebut tidak berhasil.
9. Bahwa para Penggugat merasa khawatir kemungkinan para Tergugat akan
menghilangkan/ memindahtangankan harta peninggalan dari almarhum Bujang dengan
jalan dijual, digadaikan atau dijadikan jaminan (borg) utang, sedangkan perkara ini di
Pengadilan Agama Kota Padang belum selesai pemeriksaannya, maka untuk menjamin
adanya kepastian hukum dalam pelaksanaan putusan yang telah mempunyai kekuatan
hukum tetap kiranya perlu dilakukan sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap harta
peninggalan tersebut.
Berdasarkan alasan-alasan sebagaimana telah para Penggugat uraikan diatas, para Penggugat
mohon kepada Ketua Pengadilan Agama Kota Padang Cq Majelis Hakim agar segera
memeriksa dan mengadili perkara ini, selanjutnya berkenan memberikan putusan sebagai
berikut :
PRIMAIR :
1. Mengabulkan gugatan para Penggugat seluruhnya.
2. Menetapkan Ahli Waris almarhum Bujang adalah :
a. Salmiati Binti Bujang (anak Pertama )
b. Nurdin Binti Bujang (anak Kedua )
3. Menetapkan harta peninggalan almarhum Bujang (posita 6 huruf b) berupa :
d. Sebidang tanah rumah yang terletak di Jalan M. Yamin Gangbuntu 1 No. 5 RT. 003
RW. 001 Kec. Padang Kab. Lumajang.
Luas ± 250 M2 dengan batas-batas
- Sebelah Utara : Rumah Pak Syafril
- Sebelah Timur : Jalan Kampung
- Sebelah Selatan : berbatasang dengan tanah yang akan dibagi
- Sebelah Barat : berbatasan dengan tanah yang akan dibagi
4. Menetapkan bagian/ kadar masing-masing Ahli Waris almarhum Bijang menurut
ketentuan undang-undang yang berlaku.
5. Menghukum para Tergugat untuk menyerahkan Harta Warisan dari almarhum Bujang
yang selanjutnya dibagi waris diantara para Penggugat dan Tergugat sesuai dengan
bagian/ kadarnya masing-masing sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
6. Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (conservatoir beslag) yang diletakkan atas
harta warisan (posita nomor 6).
7. Menghukum Turut Tergugat untuk tunduk dan patuh pada putusan ini, serta tidak
melakukan proses balik nama sebelum adanya putusan yang berkekuatan hukum tetap.
8. Menghukum para Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini.
SUBSIDAIR :
Atau menjatuhkan putusan lain yang seadil-adilnya.
Demikian atas terkabulnya gugatan ini, Penggugat menyampaikan terima kasih.

Wassalamu’alaikum Wr.Wb.

Hormat (Penggugat )
( Salmiati Bin Bujang )

2. Hal-hal yang harus disiapkan oleh Production House “Star” dalam membuat surat
gugatan kepada pihak Siti Nurmala.

1. Identifikasi perkara Anda


Identifikasi yang Anda lakukan di awal akan menentukan apakah perkara itu memenuhi
kriteria perkara yang dapat diselesaikan melalui prosedur gugatan sederhana atau tidak.
Kriteria perkara yang dapat diselesaikan melalui gugatan sederhana sebagai berikut.

- Perkara merupakan perkara ingkar janji (wanprestasi) atau perbuatan melawan hukum
(PMH).
Perkara ingkar janji (wanprestasi) merupakan perkara yang timbul akibat tidak dipenuhinya
sebuah perjanjian, baik secara tertulis ataupun tidak tertulis. Misalnya, keterlambatan
pembayaran dari batas waktu yang telah disepakati.
Sementara itu, perkara PMH terjadi akibat salah satu pihak merasa rugi karena tindakan pihak
lain dan tidak ada perjanjian sebelumnya. Misalnya, sengaja memarkirkan kendaraan di
depan tempat usaha orang lain yang menyebabkan kerugian.

- Perkara tidak berkaitan dengan sengketa hak atas tanah. Sengketa hak atas tanah biasanya
melibatkan banyak pihak dan proses pembuktiannya tidak dianggap sederhana.

- Perkara yang penyelesaiannya tidak diatur secara khusus oleh undang-undang harus melalui
pengadilan khusus, seperti penyelesaian perkara perselisihan hubungan industrial.

- Nilai gugatan materil tidak lebih dari Rp200.000.000 (dua ratus juta rupiah). Nilai gugatan
dalam gugatan sederhana didasarkan pada kerugian yang nyata-nyata terjadi (materil).
Kerugian yang menjadi dasar nilai gugatan itu dapat meliputi biaya yang telah dikeluarkan,
kerugian yang telah dialami, dan bunga.

- Penggugat dan tergugat masing-masing berjumlah satu dan berada dalam satu wilayah
hukum yang sama. Wilayah Penggugat atau tergugat boleh lebih dari satu jika memiliki
kepentingan hukum yang sama. Misal, suami yang menandatangani perjanjian kredit yang
dilakukan oleh istri merupakan pihak yang masuk dalam kategori kepentingan hukum yang
sama dalam sengketa perdata tersebut.

2. Siapkan gugatan sederhana yang ingin diajukan


Gugatan sederhana dapat dibuat secara mandiri ataupun dengan mengisi formulir gugatan
sederhana yang telah ada. Apabila Anda ingin megajukan gugatan secara mandiri, persiapkan
beberapa hal, antara lain:

- identitas Anda dan pihak yang akan Anda gugat;


- dasar gugatan yang menceritakan peristiwa dan hubungan hukum; dan
- tuntutan yang berisi apa yang ingin Anda tuntut dari pihak yang Anda gugat.
Jika ingin lebih mudah, Anda cukup mengisi formulir gugatan sederhana yang dapat diunduh
di web pengadilan. Namun, Anda bisa mengutarakannya secara lisan. Jika Anda adalah orang
dengan disabilitas, petugas pengadilan akan membantu Anda dalam penulisan gugatan.

3. Siapkan bukti-bukti pendukung


Anda adalah orang yang paling tahu mengapa dan bagaimana sengketa Anda terjadi. Karena
itu, Anda perlu mempersiapkan bukti-bukti yang dapat menguatkan argumentasi Anda. Bukti
itu bisa berupa bukti tertulis atau tidak tertulis. Bukti tertulis berupa fotokopi surat (akta,
kuitansi, catatan pembayaran, dan lain-lain) yang dibubuhi materai dan dicap di kantor pos
untuk dibawa pada saat pendaftaran. Jika tidak ada bukti tertulis, Anda juga bisa mengajukan
saksi, persangkaan, pengakuan, dan sumpah yang menguatkan gugatan Anda dalam proses
pembuktian di sidang pengadilan.

Apabila tiga langkah di atas sudah Anda lakukan, Anda dapat mengajukan gugatan sederhana
di pengadilan. Petugas pengadilan akan mengecek kelengkapan pengajuan gugatan Anda.
Jika sudah lengkap, petugas akan memberikan blanko kepada Anda untuk membayar panjar
biaya perkara. Petugas pengadilan akan menindaklanjuti pengajuan gugatan Anda. Anda
tinggal menunggu penetapan dari Ketua Pengadilan untuk tahapan berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai