Anda di halaman 1dari 22

PROPOSAL PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

REVITALISASI GEDUNG TAMAN BUDAYA RADEN SALEH SEBAGAI


FASILITAS PELESTARIAN SENI BUDAYA DI KOTA SEMARANG

BIDANG PENELITIAN :

PKM PENELITIAN SOSIAL HUMANIORA

DISUSUN OLEH :

HERU PRIMA AKBAR NIM : 13030121140121

MARCELLITA PUTRI NIM : 1303012140131

NAUFAL DIAZ PRATAMA NIM : 13030121140109

RIFDAH MARDHIYYAH NIM : 13030121140106

UNIVERSITAS DIPONEGORO SEMARANG

SEMARANG

2021/2022
PENGESAHAN USULAN PKM-R

1. Judul Kegiatan : REVITALISASI GEDUNG


TAMAN BUDAYA RADEN SALEH SEBAGAI FASILITAS
PELESTARIAN SENI BUDAYA DI KOTA SEMARANG
2. Bidang Kegiatan : PKM – R
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
A. Nama Lengkap : Heru Prima Akbar
B. NIM : 13030121140121
C. Program Studi : S1 Sejarah
D. Perguruan Tinggi : Universitas Diponegoro
E. Alamat :-
F. E-Mail : Heruprima288@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan : 3 Orang
5. Dosen Pembimbing
A. Nama : Rabith Jihan Amaruli,
S.S.,M.Hum
B. NIDN : 0019078305
C. Nomor Telepon : 0812 3691 5050
6. Jangka Waktu Pengerjaan :-

ii
Semarang, 07 November 2021

Menyetujui

Ketua Prodi Kesenian, Ketua Pelaksana

(Rabith Jihan Amaruli, S.S.,M.Hum) (Heru Prima Akbar)

NIDN 0019078305 NIM 13030121140121

Wakil Rektorat III Bid. Kemahasiswaan, Dosen Pembimbing

(Budi Setiyono, (Rabith Jihan Amaruli


S.Sos.,M.Pol.Admin.,Ph.D) S.S.,M.Hum)

NIP 197110111997021001 NIDN 0091078305

iii
Daftar Isi

PENGESAHAN USUSLAN PKM-R ....................................................................................... ii


Daftar Isi................................................................................................................................... iv
PENDAHULUAN .....................................................................................................................١
Latar Belakang .......................................................................................................................١
Rumusan Masalah ..................................................................................................................٤
Tujuan .....................................................................................................................................٤
Kegunaan ................................................................................................................................٤
Luaran .....................................................................................................................................٥
BAB II ........................................................................................................................................٦
TINJAUAN PUSTAKA ............................................................................................................٦
2.2 Peranan Taman Budaya ....................................................................................................٦
2.3 Struktur Organisasi Pengelola ..........................................................................................٧
BAB III ......................................................................................................................................٨
METODE PENELITIAN ...........................................................................................................٨
Metode Pengumpulan Data ....................................................................................................٨
BAB IV ......................................................................................................................................٩
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN ......................................................................................٩
4.1 Biaya .................................................................................................................................٩
4.2 Jadwal Kegiatan ...............................................................................................................٩
BAB V..................................................................................................................................... ١٠
LAMPIRAN ............................................................................................................................ ١٠
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing ......................................... ١٠
Lampiran 2. Justifikasi Kegiatan ......................................................................................... ١٥
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas ................................ ١٦
Daftar Pustaka ......................................................................................................................... ١٨

iv
١

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Indonesia merupakan negara yang memiliki banyak keragaman


dari budaya, suku bangsa, agama, hingga aliran-aliran kepercayaan. Semua
keragaman tersebut tumbuh di dalam kehidupan masyarakat Indonesia
yang akhirnya membentuk masyarakat Indonesia sebagai masyarakat yang
plural. Masyarakat Indonesia yang majemuk terdiri dari berbagai budaya,
karena adanya kegiatan dan pranata khusus. Perbedaan ini justru berfungsi
mempertahankan dasar identitas diri dan integrasi sosial masyarakat
tersebut.
Dalam perkembangannya, kebudayaan menjadi suatu bisnis di
perkotaan karena memiliki sisi-sisi kompetitif, keunikan, serta daya tarik
atraksi wisata. Perkembangan budaya tersebut diwujudkan dalam bentuk
kesenian, makanan, pakaian, musik, sehingga menjadi sebuah industri
pertunjukan atau pentas budaya yang mampu menjadi aset perekonomian
kota (Zukin, 1995:2).
Melalui kegiatan seni budaya, Seni dan budaya merupakan produk
dari kreatifitas manusia yang digunakan sebagai alat ekspresi keinginan,
pemikiran dan pemahaman terhadap alam - Iingkungan. Dengan
memasukkan unsur keindahan dan kebenaran subjektif maupun universal,
seni dan budaya berkembang dan diterapkan dalam masyarakat. Seni dan
kebudayaan memiliki hubungan yang saling mempengaruhi satu sarna
lain; Kebudayaan mempengaruhi pandangan terhadap suatu karya seni.
Sebaliknya seni juga dapat mempengaruhi suatu kebudayaan yang sudah
mapan.
Sebagai bentuk kepedulian terhadap kegiatan seni dan budaya
tersebut, maka Kota Semarang mewujudkan adanya kawasan budaya,
yaitu kompleks Taman Budaya Raden Saleh (TBRS) yang letaknya di
٢

pusat Kota Semarang, yaitu di Jalan Sriwijaya. Oleh para pelaku budaya
dan kesenian, TBRS dianggap cukup untuk memenuhi kebutuhan dalam
menggelar atraksi budaya lainnya seperti pameran lukisan dan foto, pentas
tari, kethoprak, wayang orang, teater serta lomba seni budaya (baca puisi,
macapat, karawitan, geguritan). Kegiatan tersebut telah banyak diadakan
pada Gedung Kesenian Ki Narto Sabdho, Gedung Serbaguna, Sanggar-
sanggar maupun Teater Terbuka yang cukup representatif.

Kondisi eksisting saat ini telah terjadi penurunan aktivitas/ atraksi


seni budaya yang digelar di TBRS. Kegiatan-kegiatan seni budaya yang
berlangsung secara rutin maupun berkala saat ini jauh menurun dibanding
beberapa tahun yang lalu. Aktivitas/ atraksi yang dahulu ada dan sekarang
sudah tidak ada lagi diantaranya yaitu: festival musik antar SMU,
kethoprak selasa kliwonan, pameran lukis Raden Saleh, festival dugderan
dan tari jipin. Sedangkan yang mengalami penurunan frekuensi pelatihan/
pementasan diantaranya yaitu: pelatihan tari tradisional, sendratari,
pementasan teater, panggung sastra, dan pameran lukis.

Dalam setahun, frekuensi aktivitas kesenian yang digelar di TBRS


dapat dikatakan sangat jarang dan tidak sebanding dengan potensi yang
dimilikinya. Aktivitas kesenian yang digelar secara rutin, yaitu setiap
sebulan sekali seperti kethoprak atau wayang orang, nampak kurang
semarak atau mendapat respon yang cukup besar dari pengunjung. Gedung
Ki Narto Sabdho yang dipakai pentas wayang orang Ngesti Pandowo
dengan kapasitas cukup besar, ternyata hanya ditonton puluhan orang saja
setiap pertunjukannya.
TBRS ini seharusnya memiliki ruang pagelaran atau pameran
terbuka dan tertutup, sedangkan yang ada saat ini hanyalah bangunan
tertutup yang multifungsi. Sepintas dapat dilihat adanya beberapa fungsi
٣

bangunan yang tidak berjalan sesuai dengan yang direncanakan, atau


bahkan hilang dibongkar, seperti teater apung dan Sanggar PARFI.

Berkurangnya aktivitas seni budaya maupun tempat aktivitas


berkesenian di kawasan TBRS, telah menyebabkan jumlah pengunjung
dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan, hal ini sangat ironis
mengingat letaknya yang sangat strategis dan berada di pusat kota.
Kondisi yang demikian, maka tak sampai sepuluh tahun, obsesi Kota
Semarang untuk mempunyai kawasan kebudayaan yang mampu
merangsang seniman berkreativitas dan para penikmat seni untuk
berapresiasi, akan tinggal harapan saja. Jangka panjang, batin warga kota
akan kering, karena sentuhan seni yang semakin luntur .

Terkait dengan hal tersebut maka diperlukan suatu usaha


penghidupan kembali aktivitas yang ada disana (revitalisasi). Seperti yang
dicetuskan oleh Pemkot bersama PT Semarang Arsana Rekreasi Trusta
(SMART) yang berkeinginan untuk menghidupkan lagi sarana rekreasi
rakyat yang dulu pernah ada dan cukup ramai di kawasan TBRS, yaitu
dalam bentuk taman bermain yang modern. Ini membuktikan bahwa upaya
penghidupan kembali kawasan ini memang layak dilakukan, mengingat
kawasan ini memiliki potensi dan letak yang strategis.

Namun pembangunan sarana hiburan dalam bentuk taman bermain


yang modern tersebut, dikhawatirkan justru akan mematikan salah satu
aktivitas yang juga ada disana sejak dulu yaitu aktivitas berkesenian.
Dengan adanya pembangunan taman bermain tersebut praktis kegiatan
seni budaya seakan kehilangan roh-nya untuk tetap ada. Ada

kecenderungan masyarakat lebih memilih berkunjung ke taman


bermain (Wonderia) daripada ke TBRS. Bahkan dampak lebih jauh,

kegiatan pementasan di TBRS akan terganggu dengan suara-suara bising
yang dihasilkan oleh peralatan permainan modern tersebut, mengingat
letak keduanya yang sangat berdekatan.
Revitalisasi sendiri menurut Hamengkubuwono (dalam Nuryanti,
1993:23) selalu melahirkan dua tanggapan, yaitu menyetujui atau
menentangnya. Untuk itulah diperlukan pertimbangaan dari berbagai pihak
terkait, agar persepsi, kepentingan dan kebutuhan mereka dapat
terakomodir dengan baik, sehingga pada akhirnya nanti program
revitalisasi tersebut dapat berjalan dengan lancar dan memperoleh
dukungan dari semua pihak.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, maka dibutuhkan konsep pengembangan


Taman Budaya Raden Saleh sebagai pusat budaya di Kota Semarang. Konsep
ini harus mampu menampung berbagai pendapat, aspirasi dan pertunjukan,
baik dari seniman yang berkecimpung di dalam dunia seni dan budaya,
maupun para peminat dan penikmat kesenian dan kebudayaan. Sebagai
tempat tumbuh dan berkembangnya kesenian di Semarang.

Tujuan

Mendapatkan konsep perancangan Pengembangan Taman Budaya Raden


Saleh sebagai Pusat Budaya di Kota Semarang, dengan suatu penekanan
desain yang spesifik sesuai judul.

Kegunaan

Kegunaan penulisan karya tulis penelitian ini sebagai berikut :


1. Mengembalikan fungsi dari Gedung TBRS Semarang sebagai mana
seharusnya Gedung ini digunakan
2. Regenerasi kembali Gedung TBRS Semarang
3. Upaya menyediakan kemudahan untuk para seniman dalam menunjukan
seninya di Gedung TBRS
٥

Luaran

Proposal Perogram Kreativitas Masyarakat berjudul “REVITALISASI


GEDUNG TAMAN BUDAYA RADEN SALEH SEBAGAI FASILITAS
PELESTARIAN SENI BUDAYA DI KOTA SEMARANG”
٦

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pengertian Taman Budaya

Secara umum taman budaya adalah gabungan antara ruang terbuka dengan
fasilitas gedung pertunjukan sebagai sarana pertunjukan. Yang banyak dibahas
adalah gedung pertunjukan sebagai gedung teater atau pertunjukan lain. Seperti
pengertian tentang Teater adalah pertemuan bersama dari sekelompok orang untuk
menyaksikan kinerja yang direncanakan6 . Dengan kata lain pengertian tersebut
menunjukkan bahwa fungsi dari ruang pertunjukan adalah sebagai tempat bertemu
dan berkumpul untuk menyaksikan suatu pertunjukan atau pagelaran seni.
Kesimpulannya adalah taman budaya merupakan suatu komplek yang
didalamnya terdapat ruang terbuka dan ruang tertutup sebagai wadah kegiatan
untuk menggelar berbagai pertunjukan dan pagelaran sekaligus sebagai tempat
bertemu dan berkumpulnya para seniman untuk saling bertukar informasi sebagai
ajang pengenalan serta pelestarian kebudayaan.

Taman Budaya mempunyai tugas melaksanakan pengolahan seni sebagai


unsur budaya daerah dan melakukan pengembangan daerah di lingkup
Provinsi. Fungsi Taman Budaya sebagai unit pelaksanan teknis adalah :

1. Melaksanakan kegiatan, penggalian, penelitian dan peningkatan seni


dalam bentuk ceramah, temu karya, sarasehan dan sebagainya.

2. Melaksanakan kegiatan pengolahan dan eksperimentasi karya seni.

3. Melaksanakan pagelaran dan pameran seni, pekan seni sebagai kegiatan


seni dan budaya bagi masyarakat

4. Melaksanakan pendokumentasian, publikasi dan informasi seni budaya


baik tertulis, auditif (suara) maupun visual (gambar).
٧

5. Melaksanakan urusan tata usaha dan rumah tangga Taman Budaya.

Sedangkan sebagai fasilitas publik, Taman Budaya memiliki fungsi sebagai:

1. Menunjang keberadaan pusat komunitas kota.

2. Menampung aktifitas seni dan budaya tradisional maupun kontemporer.

3. Menampung potensi kreatifitas masyarakat dalam bidang seni dan budaya.

4. Pusat dokumentasi dan penelitian ilmiah.

5. Tempat diselenggarakannya kegiatan festival budaya.

6. Tempat atraksi wisata budaya bagi wisatawan.

2.3 Struktur Organisasi Pengelola

Struktur organisasi pengelola Taman Budaya secara umum terdiri dari :

1. Kepala Taman Budaya


• Mempunyai tugas memimpin pelaksanaan tugas dan fungsi Taman
Budaya.
2. Sub Bagian Tata Usaha
• Bertugas melaksanakan urusan tata usaha dan rumah tangga.
3. Kelompok Tenaga Fungsional
• Bertugas melaksanakan pengolahan seni dalam pelaksanaan tugas dan
fungsi Taman Budaya sesuai keahlian dan kebutuhan. Kelompok ini
terdiri dari tenaga teknis kebudayaan dan tenaga fungsional.
٨

BAB III

METODE PENELITIAN

Metode Pengumpulan Data

Metode pembahasan yang dilakukan dalam pencarian data dan


penyusunan laporan dengan cara studi literatur. Hal itu dilakukan karena
pandemi corona, sehingga memaksakan kita melakukan pengumpulan
data secara daring yakni dengan :
1) Studi literatur, diambil dari buku atau jurnal yang berkaitan dengan
Taman Budaya dan literatur lainnya.
2) Referensi, didapat dari pengumpulan data, peta, dan peraturan dari
instansi terkait.

a. Tahap Analisa
Merupakan penguraian dan penjelasan terhadap permasalahan berdasarkan
data-data yang diperoleh, kemudian diolah dan dianalisa berdasarkan pada
landasan teori-teori yang terkait terhadap permasalahan kemudian ditarik
kesimpulan.
٩

BAB IV

BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN

4.1 Biaya

Dikarenakan tidak adanya survei langsung ke lokasi (TBRS) maka kami


mencari refrensi lewat internet dan untuk biaya, tidak ada biaya yang
dikeluarkan karena kami memanfaatkan atau menggunakan kuota bantuan
internet yang diberikan oleh kemendikbud sebesar 50 GB yang kami gunakan
dengan se efektif mungkin.

4.2 Jadwal Kegiatan

Dikarenakan adanya pandemi COVID-19 dan masih berlangsungnya


PPKM (Pembatasan Aktivitas Masyarakat) kami selaku tim tidak dapat
melaksanakan kegiatan penelitian secara langsung ke lapangan. Kami
melakukan penelitian melalui sumber-sumber refrensi yang di dapat dari
internet dan kami melakukannya di rumah dan asal kota masing-masing
selama kurang lebih 4 bulan.
١٠

BAB V

LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing

Biodata Ketua Pelaksana

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Heru Prima Akbar
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Program Studi S1 Sejarah
4. Tempat dan Tanggal Batusangkar, 24 Juni 2002
Lahir
5. NIM 13030121140121
6. E-Mail Heruprima288@gmail.com
7. Nomor Telepon 0813 7495 8206

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Instansi SDN 05 Kp. SMPN 01 SMAN 1
Baru Batusangkar Batusangkar
Batusangkar
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk- 2009-2015 2015-2017 2017-2020
Lulus

Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila kemudian waktu dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk pengajuan proposal PKM-R.

Batusangkar, 07 November 2021

Heru Prima Akbar


١١

Biodata Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Marcellita Putri Vicy Hidayat
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi S1 Sejarah
4. Tempat dan Tanggal Bekasi, 20 Maret 2003
Lahir
5. NIM 13030121140131
6. E-Mail Marcellitaputrivh@gmail.com
7. Nomor Telepon 0857 1935 9513

B. Riwaya Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Blimbing 2 SMP Bani SMAN 13 Kota
Malang Taqwa Bekasi Bekasi
SDSN
Pengasinan VIII
Bekasi
Jurusan - - IPS
Tahun Masuk- 2009-2015 2015-2018 2018-2021
Lulus

Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila kemudian waktu dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk pengajuan proposal PKM-R.

Bekasi, 07 November 2021

Marcellita Putri
١٢

Biodata Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Naufal Diaz Pratama
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Program Studi S1 Sejarah
4. NIM 13030121140109
5. Tempat dan Tanggal Jakarta, 28 Februari 2003
Lahir
6. E-Mail Naufaldiaz85@gmail.com
7. Nomor Telepon 0882 2581 0896

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Istitusi SDN Cilangkap SMPN 259 SMKN 24
03 Jakarta Jakarta Jakarta
Jurusan - - Pariwisata
Tahun Masuk- 2009-2015 2015 - 2018 2018 - 2021
Lulus

Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila kemudian waktu dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk pengajuan proposal PKM-R.

Jakarta , 07 November 2021

Naufal Diaz Pratama


١٣

Biodata Anggota Pelaksana

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Rifdah Mardhiyyah
2. Jenis Kelamin Perempuan
3. Program Studi S1 Sejarah
4. NIM 13030121140106
5. Tempat dan Tanggal Surabaya, 29 Oktober 2002
Lahir
6. E-Mail rahmarifdah@gmail.com
7. Nomor Telepon 0856 0499 1911

B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama SD SMP Al Ibrah SMAN
Institusi Muhammadiyah Gresik Muhammadiyah 1
Manyar Gresik Gresik
Jurusan - Rumah IPS
Tahfidz
Daarul Quran
Surabaya
Tahun 2007-2013 2013-2016 2018-2021
Masuk-Lulus 2016-2018

Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila kemudian waktu dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk pengajuan proposal PKM-R.

Gresik, 07 November 2021

Rifdah Mardhiyyah

١٤
Biodata Dosen Pembimbing

A. Identitas Diri
1. Nama Lengkap Rabith Jihan Amaruli, S.S.,M.Hum
2. Jenis Kelamin Laki-Laki
3. Mata Kuliah Yang Masyarakat Dan Kesenian
Diampu
4. Tempat Tanggal Lahir
5. NIDN 0019078305
6. E-Mail
7. Nomor Telepon 0812 3691 5050

B. Riwayat Pendidikan
S1 S2 S3
Nama Institusi
Jurusan
Tahun Masuk-
Lulus

C. Penghargaan 10 Tahun Terakhir

Semua data yang saya isikan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila kemudian waktu dijumpai
ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi. Demikian
biodata ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk pengajuan proposal PKM-R.

Semarang, 07 November 2021

Rabith Jihan Amaruli, S.S.,M.Hum

١٥
Lampiran 2. Justifikasi Kegiatan

1. Peralatan Penunjang

2. Bahan Pakai Habis

3. Perjalanan

4. Lain-Lain
١٦

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian


Tugas

No Nama Bidang Ilmu Waktu Uraian Tugas


Alokasi
1. Heru Prima Akbar Ilmu Sejarah 5 Hari Survey dan Penelitian
2. Naufal Diaz Ilmu Sejarah 5 Hari Perumusan Proposal
Pratama
3. Rifdah Mardhiyyah Ilmu Sejarah 5 Hari Analisis Data
4. Marcellita Putri Ilmu Sejarah 5 Hari Pengumpulan Data
١٧

Surat Pernyataan Ketua Pelaksana


Nama : Heru Prima Akbar

NIM : 13030121140121

Program Studi : S1 Sejarah

Fakultas : Fakultas Ilmu Budaya

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM Penelitian Sosial


Humaniora saya dengan judul “REVITALISASI GEDUNG TAMAN BUDAYA
RADEN SALEH SEBAGAI FASILITAS PELESTARIAN SENI BUDAYA
DI KOTA SEMARANG” yang diusulkan untuk tahun 2021 bersifat original dan
belum dibiayai oleh lembaga maupun sumber daya lain.

Bilamana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan


ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses dengan ketentuan yang berlaku dan
mengembalikan seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.

Dengan demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dalam keadaan
sebenar-benarnya.

Mengetahui Batusangkar, 07 November 2021

Ketua Bidang Studi Yang Menyatakan

Dr Dhanang Respati Puguh, M.Hum Heru Prima Akbar

NIP. 19680829199431001 NIM. 13030121140121


١٨

Daftar Pustaka

Sulastuti, Katarina Indah., & Rosmiati, Ana. (2015). GELAR JURNAL SENI
BUDAYA. Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

YOHANNES, A. Y. (2005). STUDI PERSEPSI STAKEHOLDER TERHADAP


REVITALISASI KAWASAN TAMAN BUDAYA RADEN SALEH
SEMARANG (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).

Putra, D. M., Sudarwanto, B., & Wahyuningrum, S. H. (2018). GEDUNG


PERTUNJUKAN KESENIAN RAKYAT KOTA SEMARANG (Doctoral
dissertation, Universitas Diponegoro).

Ma'adin, S., & Raidi, I. S. (2015). Pengembangan Taman Budaya Raden Saleh
Sebagai Pusat Budaya Di Kota Semarang (Penekanan Arsitektur Neo-
Vernakular) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah
Surakarta).

Noka, S. (1995). UPAYA REVITALISASI TAMAN BUDAYA RADEN SALEH


(TBRS) SEBAGAI OBJEK WISATA KESENIAN JAWA OLEH DINAS
KEBUDAYAAN DAN PARIWISATA (Doctoral dissertation, IPDN).

Anda mungkin juga menyukai