1
30 April 2018
http://eksakta.ppj.unp.ac.id
E-ISSN : 2549-7464
P-ISSN : 1411-3724
Budy Santoso
ABSTRACT
Bungaya Kangin Village, Bebandem District, Karangasem Regency, Bali Province
consists of paddy fields and settlements, required therefore a water source / aquifer that
can meet all these needs. One of the Geophysical Methods that can identify the aquifer is
the Geoelectric Method. Geoelectric method used in this research is Resistivity Method.
Data acquisition using Vertical Electrical Sounding (VES) and Electrical Resistivity
Tomography (ERT) Methods. VES method is a method of measurement to determine the
variation of resistivity vertically at one point. Electrical Resistivity Tomography (ERT)
method is a method of measuring resistivity on soil surface / rock by using many electrode
(51 electrode), to obtain sub-surface resistivity variation lateraly and verticaly, to obtain
sub-surface image. The equipment used for geoelectric measurements is Resistivity Meter
of Naniura NRD 300 Hf which has been equipped with a switchbox to adjust the
displacement of 51 electrodes. Based on the resistivity modeling results, the aquifers in the
study area were found in rough sandstones with resistivity values : (49 - 100) Ohm.m.
PENDAHULUAN
Kebutuhan air di daerah Bebandem cukup
Desa Bungaya Kangin, Kecamatan
tinggi yang digunakan untuk keperluan
Bebandem, Kabupaten Karangasem
sehari-hari serta untuk mengairi lahan
terletak di sebelah Timur Pulau Bali
persawahan. Untuk memenuhi kebutuhan
pada koordinat UTM (344409, 9066096)
air yang cukup tinggi tersebut maka
m. Secara geologi regional daerah
diperlukan lokasi akuifer yang memiliki
penelitian tersusun berdasarkan
sumber air tanah yang besar.
kelompok batuan sedimen berumur
Quarter. Menurut (Purbo Hadiwidjodjo,
Akuifer adalah lapisan, formasi, atau
dkk, 1998), stratigrafi daerah penelitian
kelompok formasi satuan geologi yang
terdiri atas :
permeable baik yang terkonsolidasi
Batuan Gunung Api Agung (Qhva),
(lempung, misalnya) maupun yang tidak
terdiri dari : Aglomerat, tuff, lava,
terkonsolidasi (pasir) dengan kondisi jenuh
lahar dan ignimbrit.
air dan mempunyai suatu besaran
Batuan Gunung Api Serraya (Qpvs), konduktivitas hidraulik (K) sehingga dapat
terdiri dari : breksi gunung api yang membawa air (atau air dapat diambil)
berselingan dengan lava. dalam jumlah (kuantitas) yang ekonomis
http://www.eksakta.ppj.unp.ac.id
DOI : 10.24036/eksakta/vol19-iss01/101
EKSAKTA Vol. 19 No. 1/30 April 2018
E-ISSN : 2549-7464, P-ISSN : 1411-3724
(Kodoatie, 1996). Air tanah adalah Metode Geofisika yang digunakan dalam
semua air yang terdapat pada akuifer di penelitian ini adalah Metode Geolistrik
bawah permukaan tanah, termasuk mata Resistivitas. Metode geolistrik
air yang muncul di permukaan tanah. Air memanfaatkan sifat penjalaran arus listrik
yang berhasil meresap ke bawah tanah yang diinjeksikan ke dalam tanah melalui
akan terus bergerak ke bawah sampai dua buah elektroda arus (C1 dan C2),
mencapai lapisan tanah atau batuan yang kemudian beda potensial yang terjadi
jarak antar butirannya sangat kecil yang diukur melalui dua buah elektroda potensial
tidak memungkinkan bagi air untuk (P1 dan P2) yang ditancapkan dipermukaan
melewatinya. Air yang datang kemudian tanah (Telford, et. al, 2004), skema
akan menambah volume air yang pengukuran resistivitas ditunjukkan pada
mengisi rongga-rongga antar butiran dan C1 C2
akan tersimpan disana. I
P1 P2
Potensi air tanah yang terdapat di daerah V
Bebandem, Karangasem tergantung dari:
imbuhan air tanah alamiah, kondisi
Lapisan Tanah
hidrogeologi dan karakteristik hidraulik
akuifer. Jumlah imbuhan air tanah
tahunan merupakan hasil perkalian dari Gambar 1. Skema susunan elektroda
curah hujan rata-rata tahunan dengan Gambar 1.
koefisien imbuhan (Encona Eng. Inc et.,
al, 1988). Kondisi hidrogeologi adalah Berdasarkan nilai arus listrik (I) yang
lapisan pengandung air (akuifer). diinjeksikan dan beda potensial (ΔV) yang
Terdapat beberapa macam akuifer yaitu : ditimbulkan, besarnya resistivitas () dapat
akuifer terkekang, akuifer semi dihitung dengan persamaan rumus dibawah
terkekang dan akuifer bebas. ini :
Karakteristik hidraulik yang dimaksud
adalah transmisivitas, kelulusan V
K (1)
hidraulik dan koefisien kandungan atau I
simpanan pada akuifer terkekang atau Parameter K disebut faktor geometri.
lepasan jenis (specific yield) pada akuifer Faktor geometri merupakan besaran koreksi
bebas. terhadap posisi / letak susunan elektroda
(arus dan potensial).
Akuifer memiliki kontras resistivitas
terhadap tanah / batuan lainnya yang Resistivitas batuan () merupakan besaran
terdapat di daerah penelitian, seperti fisika yang berhubungan dengan
breksi, lava dan tufa. Kontras resistivitas kemampuan suatu batuan dalam
akuifer dapat diketahui dengan menghantarkan arus listrik. Lapisan batuan
menggunakan Metode Geolistrik yang mempunyai nilai resistivitas rendah
Resistivitas. Metode Geolistrik telah berarti mudah menghantarkan arus listrik,
terbukti berhasil dalam kegiatan sebaliknya jika lapisan batuan mempunyai
penelitian dangkal, seperti pendugaan air nilai resistivitas tinggi berarti sulit
tanah dan pencairan mineral logam menghantarkan arus listrik.
(Reynolds, 1998).
Metode Akuisisi Data
METODE PENELITIAN Peralatan yang digunakan dalam akuisisi
data resistivitas yaitu Resistivity Meter
akuifer ini disebut dengan water table sebelah Timur Laut kedalaman > 65m,
(preatik level), yaitu permukaan air yang diduga sebagai tufa halus.
mempunyai tekanan hidrostatik sama
dengan atmosfer. Lapisan pembawa air (akuifer) pada
Pada Gambar 4 menampilkan penampang resistivitas lintasan 2, diduga
penampang resistivitas lintasan 2. Pada terdapat pada batupasir halus dan batupasir
penampang resistivitas lintasan 2 kasar, sedangkan akuifernya termasuk ke
diperoleh beberapa lapisan batuan, dalam jenis akuifer bebas. Akuifer bebas
DAFTAR PUSTAKA