Selain terlihat pada modalitas akan atau ingin, keadaan bahwa sesuatu belum
terjadi juga tergambar pada penggunaan keterangan waktu atau kosakata
tertentu. Keterangan waktu yang dimaksud adalah antara lain waktu yang
akan datang, di masa depan, bulan/semester/tahun depan, dan sebulan/dua
bulan/setahun/ dua tahun ke depan, atau keterangan-keterangan lain yang
menunjukkan makna keakanan. Adapun kosakata tertentu yang mencerminkan
bahwa sesuatu itu belum dikerjakan cukup banyak, yang sebagian di antaranya
disajikan pada Tabel 3.3. Anda diminta untuk menambahkan lagi kosakata yang
lain. Untuk itu, telusurilah lagi proposal atau petikan dari proposal yang
dicontohkan di atas, dan temukan kata-kata yang menunjukkan makna keakanan.
Kosakata
(1) Ciri-ciri di atas adalah ciri-ciri yang menonjol yang dapat dieksplorasi
dari bahasa proposal. Sebagai teks akademik, tentu saja teks
proposal mengandung ciri-ciri akademik lain yang secara umum telah
Anda eksplorasi pada Bab I. Untuk itu, Anda diminta untuk membaca
lagi Bab I dan menerapkannya pada teks proposal.
(2) Dalam situasi seperti ini, Anda dapat mengajukan pertanyaan-
pertanyaan tentang bahasa yang seharusnya digunakan dalam
penyusunan proposal.
(3) Diskusikan jawaban dari Nomor (2) itu dengan teman-teman Anda
untuk dijadikan formulasi bahasa dalam proposal.
(1) Bacalah teks proposal penelitian tentang eceng gondok dan proposal
kegiatan magang di atas. Rekonstruksilah kedua proposal itu dengan
bahasa Anda sendiri dengan tetap mempertahankan struktur teks, isi,
dan genre mikro yang ada.
(2) Carilah teks proposal penelitian dan teks proposal kegiatan yang lain.
Cermatilah apakah kedua proposal itu telah disusun dengan struktur
teks dan genre mikro yang seharusnya.
(3) Rekonstruksilah kedua proposal itu dengan cara yang sama seperti
yang Anda lakukan pada Nomor (1).
2. Menyusun Teks Proposal yang Baru
Proposal yang akan Anda susun meliputi proposal penelitian dan proposal kegiatan.
Proposal penelitian atau proposal kegiatan yang akan Anda susun itu milik
Anda sendiri, tetapi dalam proses penyusunannya Anda masih mendasarkan
diri pada model yang sudah Anda. Model proposal tentang eceng gondok dan
tentang magang yang disajikan pada Subbab B.1 di atas dapat dijadikan
pedoman. Anda boleh mencontoh struktur teksnya, genre mikro yang
digunakan di dalamnya, dan formulasi bahasanya, tetapi pokok persoalan yang
diteliti atau kegiatan yang dirancang berasal dari inisiatif Anda sendiri. Dengan
demikian, bentuk proposal yang akan Anda susun itu boleh sama dengan bentuk
pada model, tetapi isi proposal itu adalah milik Anda sendiri.
Meskipun Anda boleh mencari bantuan dari siapa pun atau dari sumber-sumber
pustaka apa pun, proposal yang Anda susun adalah proposal Anda sendiri.
Dapat dijelaskan lebih jauh lagi bahwa apabila Anda akan menyusun proposal
penelitian, Anda dapat menentukan pokok persoalan yang berkaitan dengan
bidang Anda sendiri, misalnya pokok persoalan yang akan Anda teliti untuk skripsi
Anda. Jelas bahwa proposal penelitian untuk skripsi Anda itu akan Anda susun
atas tanggung jawab Anda sendiri, walaupun Anda boleh mencontoh proposal
dari kakak-kakak Anda yang telah lulus.
Di beberapa perguruan tinggi, dosen sering mengajak mahasiswa untuk
mengadakan penelitian. Hal ini menjadi pengalaman yang sangat berharga, karena
pengalaman seperti itu akan diterapkan pada saat mahasiswa tersebut
mengadakan penelitian sendiri untuk skripsinya. Untuk memperoleh
pengalaman sejenis, Anda dapat membantu kakak-kakak Anda yang sedang
mengerjakan penelitian untuk skripsi mereka. Demikian pula, kelak pada saat
Anda mengerjakan penelitian untuk skripsi Anda, Anda dapat melibatkan adik-adik
Anda untuk membantu.
Di sisi lain, apabila Anda akan menyusun proposal kegiatan, Anda dapat merancang
kegiatan lokakarya, pelatihan, pentas seni, pengabdian kepada masyarakat, atau
kegiatan yang lain. Proposal kegiatan seperti itu mungkin Anda buat untuk
kepentingan organisasi mahasiswa di program studi Anda. Dalam penyusunannya,
Anda boleh mencontoh proposal kegiatan sejenis yang sudah dilaksanakan
sebelumnya. Anda dapat mencari proposal seperti itu sebagai contoh dari arsip
organisasi mahasiswa atau dari organisasi sosial yang Anda ketahui.
1. Membuat Rangkuman
Setelah Anda menyelesaikan seluruh kegiatan pembelajaran pada Bab III ini,
diharapkan Anda telah memahami dan menguasai isi materi yang telah dipajankan.
Apabila terdapat bagian yang belum dipahami, Anda dapat membaca dan mengkaji
bagian tersebut berulang kali. Apabila Anda merasa yakin bahwa Anda telah
menguasai materi bab ini, buatlah rangkumannya. Isi rangkuman tersebut
harus memuat keseluruhan isi bab. Buatlah dua buah rangkuman, masing-masing
untuk materi proposal penelitian dan untuk proposal kegiatan. Agar tidak terlalu
panjang, rangkuman itu sebaiknya Anda tulis dalam tiga paragraf.
Selanjutnya, Anda dapat menyampaikan hasil rangkuman itu dalam forum diskusi.
Mungkin gagasan dan pendapat Anda berbeda dengan gagasan dan pendapat teman
Anda. Hal itu wajar terjadi, tetapi melalui forum diskusi semacam itu, Anda dapat
menyelami orang lain dan memposisikan diri sebagaimana mestinya. Berdasarkan
hasil diskusi tersebut, Anda dapat memperbaiki rangkuman yang telah Anda buat.
a. Tugas
Anda diminta untuk melaksanakan tugas sebagai berikut.
1) Carilah teks proposal penelitian di bidang IPA dan IPS. Identifikasilah
persamaan dan perbedaan di antara keduanya, dalam hal struktur teks, genre,
dan formulasi bahasa yang digunakan. Susunlah jawaban Anda dalam teks
dengan genre diskusi.
2) Carilah dua atau tiga proposal kegiatan tentang apa pun. Identifikasilah
proposal- proposal itu dalam hal struktur teks, genre, dan formulasi
bahasa yang
digunakan. Jelaskan mengapa proposal-proposal itu sama atau berbeda.
Tulislah jawaban Anda dalam teks dengan genre eksposisi.
b. Proyek
Dalam waktu kurang lebih tiga minggu, Anda diminta melaksanakan proyek
penyusunan proposal penelitian atau proposal kegiatan. Proposal penelitian itu
Anda susun sesuai dengan bidang minat Anda sendiri. Poin lebih akan diberikan
kepada Anda yang mengambil bidang-bidang penting seperti perpajakan. Adapun
proposal kegiatan itu mungkin berkenaan dengan tugas akhir (magang) atau
lokakarya, diskusi, pelatihan, studi banding, pentas seni, dan kegiatan lain yang
merupakan program ekstra kurikuler mahasiswa. Pelaksanaan tugas ini
dimaksudkan untuk menghasilkan produk proposal berdasarkan langkah-
langkah yang telah Anda pelajari. Lakukanlah kegiatan ini secara sistematis.
Buatlah jadwal pelaksanaan proyek agar pencapaian produk proposal dapat
diwujudkan.
Struktur teks atau sistematika proposal yang Anda susun dapat bervariasi
sesuai dengan ketentuan yang berlaku di lingkungan perguruan tinggi Anda. Oleh
sebab itu, sebelum Anda mengerjakan proyek ini ada baiknya Anda mempelajari
terlebih dahulu sistematika proposal penelitian atau proposal tugas akhir (magang)
yang berlaku di lingkungan akademik Anda.
Setelah Anda menyelesaikan proyek ini, mintalah teman Anda untuk memberikan
masukan, kritik, dan saran atas proposal yang telah Anda susun. Perbaikilah hal-hal
yang dianggap perlu. Pada tahap akhir, komunikasikanlah proposal yang telah Anda
susun tersebut kepada teman-teman Anda di dalam kelas maupun di luar
kelas. Anda tersebut.