Anda di halaman 1dari 3

Nama : Savira Widya Putri

Nim : 1503621001

Prodi : Pndidikan Vokasionla Kontrusi Bangunan

Setelah  anda membaca materi landasan Teologi dan landasan Iptek dan
Landasan keadilan serta kesetaraan, coba anda analisis sejauhmana landasan-
landaan tersebut  mempengaruhi pelaksanaan pendidikan di Indonesia saat ini

Landasan Teologis

Landasan berupa wacana yang didasarkan kepada nalar agama,spiritualitas,


dan tuhan. Atau ilmu yang mempelajari segala seuatu yang berkaitan dengan
keyakinan beragama.

Landasan ini secara etimologis berhubungan dengan karate dan moral , yang
mana karakter diartikan sebagai tabiat atau sifat dan moral secara eksplisit
adalah hal-hal yang berhubungan dengan proses sosialisasi individu, tanpa
moral manusia tidak bisa melakukan proses sosialisasi. Untuk itu landasan ini
juga mempunyai pengaruh yang besar terhadap pelaksanaan pendidikan
terutama mengenai 2 hal tersebut yaitu karakter dan moral seseorang yang
mana di realisasikan kedalam bentuk pendidikan yaitu pendidikan karate dan
pendidikan moral.

Pendidikan karakter dan moral didefinisikan sebagai segala usaha yang dapat
dilakukan untuk mempengaruhi karekter siswa yang mana mengajarkan
mengetahui kebaikan (knowing the good),mencinta kebaikan (desiring the
good),dan melakukan kebaikan (doing the good). Disisi lain pendidikan ini juga
harus mampu menjauhkan peserta didik dari sikap dan perilaku yang tercela.
Pentingnya merealisasikan pendidikan ini yaitu karena pendidikan kognitif tanpa
pendidikan karakter adalah buta,yang mana akan lumpuh sehingga mudah
disetir dan dimanfaatkan orang lain.
Landasan Iptek

Perkembangan zaman membawa perkembangan pada bidang teknologi,


teknologi pun juga berpengaruh dan kontribusi terhadap pendidikan. seperti
dalam pengembangan kurikulum, yang mana sekolah harus mampu menunjang
dan mengantisipasi perkembangan IPTEK baik yang dihadapi saat ini maupun
tantangan masa depan. Materi bahan ajar pun merupakan hasil perkembangan
IPTEK kontemporer, Supaya mendapat pelajaran yang luas,seorang siswa harus
memiliki pengalaman dalam bergaul dengan semua anggota atau orang yang
terlibat di sekolah dan alat-alat yang ada. baik berkaitan dengan hasil perolehan
informasi ataupun cara memperoleh informasi tersebut dan memanfaatkannya
untuk rakyat.

Landasan keadilan dan kesetaraan

Pendidikan merupakan suatu hal yang penting dan seharusnya dapat dinikmati
atau diemban oleh berbagai kalangan masyarakat. Mulai dari sekolah dasar,
sekolah menengah pertama, hingga perguruan tinggi. Saat ini pendidikan masih
belum bisa dinikmatai oleh segala kalangan, terutama penyandang difabel yang
kesulitan dalam sekolah. Terbatasnya sekolah khusu membuat pendidikan
penyandang difabel semakin sulit.

Factor yang mempengaruhi tidak semua kalangan menikmati pendidikan adalah


ekonomi, sosial, mempunyai kebutuhan yang khusus,dan geografis. Factor inilah
yang membuat sulitnya keadilan dalam pendidikan. tetapi dalam berkembangnya
waktu terdapat implementasi atau realisasi dari landasan keadilan dan
kesetaraan dalam pendidikan. salah satunya adalah pendidikan inklusif.

Pendidikan inklusif merupakan pendidikan regular yang disesuaikan dengan


kebutuhan peserta didik yang memiliki potensi kecerdasaan, difabel, dan bakat
istimewa pada sekolah regular dalam satu kesatuan sistemik. Pendidikan inklusif
dapat dipandang sebagai pergerakan yang menjunjung tinggi nilai-nilai,
keyakinan,dan prinsip-prinsip yang berkaitan dengan
anak,pendidikan,keberagamandan diskriminasi, proses partisipasi sumber-
sumber yang tersedia.jadi, pendidikan ini bukan sekedar metode pendidikan
sahaja melainkan suatu bentuk implementasi filosofi yang mengakui
kebhinekaan antar manusia yang mengemban misi tunggal untuk membangun
kehidupan bersama yang lebih baik.
Kesimpulan

Dari ketiga landasan di atas, setiap landasan mempunyai pengaruh masing-


masing yang mana pengaruh tersebut sangat penting dlam kemajuan dan
pengembangan pelaksanaan pendidikan di Indonesia.

Seperti pengaruh dalam pengembangan karakter dan moral dari peserta


didik,realisasi pembelajaran dengan kurikulim yang selalu di terupgrade
sehingga memperluas pengetahuan siswa. Hingga menjunjung kebhinekaan
dalam keadilan dan kesetaraan pelaksanaan pendidikan bagi semua orang.

Anda mungkin juga menyukai