Anda di halaman 1dari 6

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 3

Nama Mahasiswa : Wulan Rezeki

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041533735

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4315/Akuntansi Biaya

Kode/Nama UPBJJ : 12/UPBJJ-UT Medan

Masa Ujian : 2020/21.2 (2021.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. Data biaya pemeliharaan bis Pariwisataadalah kos campuran karena pertambahan kos yang
diperlukan tidak proporsional dengan jumlah bisyang disewa. Dengan demikian Manajemen PT.
Lancar Majumemerlukan informasi berapa sesungguhnya kos tetap dan kos variable yang
dikeluarkan. Berikut ini adalah perilaku kos pemeliharaan bis Pariwisataselama 10 bulan.
Bulan Jumlah bis yang Biaya Pemeliharaan Bis
disewakan per bulan Pariwisata
1. 100 2,000,000
2. 150 2,500,000
3. 225 2,800,000
4. 250 3,000,000
5. 300 3,500,000
6. 350 3,750,000
7. 450 4,200,000
8. 525 4,500,000
9. 550 5,750,000
10. 600 6,000,000
∑ 3500 38,000,000
Dengan menggunakan Metode Titik Tertinggi – Titik Terendah, hitunglah dan tulislah proses
perhitungannya:
A. Kos variable
Jawaban : V =(Ya−Yb)/(Xa−Xb)
¿( 6,000,000−2,000)/(600−100)
¿ 4,000,000 /500=8,000
B. Kos tetap
Jawaban :
T =Ya−V . Xa
¿ 6,000,000−8,000.600
¿ 6,000,000−4,800,000=1,200,000

C. Fungsi Kos Pemeliharaan Hotel Masayu


Jawaban :
Y =1,200,000+ 8,000 X
2. PT Adinda dalam proses produksinya menhasilkan produk bersama produk 1,2 dan 3 dari satu
proses produk gabungan. Informasi yang berkaitan dengan alokasi kos produksi gabungan
adalah sebagai berikut

Produk Volume Poin/Unit Harga


Produksi
pasar/unit
1 1.200 unit 3 200.000
2 600 unit 2 250.000
3 500 unit 4 350.000
Total 2.300 unit

Gunakan data pada tabel ntuk mengalokasikan kos produksi bersama sebesar Rp345.000.000 ke
tiap- tiap produk dan hitunglah kos/unit dari tiap produk bila PT Adinda menggunakan metode:
a. Metoda unit rata-rata
Jawaban :
Produk Volume Produksi Alokasi join cost Kos/Unit
1 1.200 180.000 150.000
2 600 90.000 150.000
3 500 75.000 150.000
Total 2.300 345.000

b. Metoda rata-rata tertimbang (berdasarkan point/unit)


Jawaban :
Produk Volume Point/Uni Total Alokasi join cost Kos/Unit
Produksi t Point
1 1.200 3 3.600 182.647.059 50.735,2942
2 600 2 1.200 60.882.352,9 50.735,2941
3 500 4 2.000 101.470.588 50.735,294
Total 6.800 345.000.000

3. Dalam perusahaan manufaktur, biasanya pabrik dibagi menjadi beberapa bagian atau
departemen atau proses, yang disebut dengan departementalisasi.

a. Jelaskan yang Anda pahami tentang kos overhead pabrik dalam process costing !
Jawaban :
Kos Overhead pabrik merupakan semua kos produksi tidak langsung. Semua kos produksi selain
bahan baku langsung dan tenaga kerja langsung diklasifikasikan sebagai kos overhead pabrik.
Dari komponen kos produksi, kos overhead pabrik dianggap sebagai sumber masalah. Kos
overhead pabrik memiliki sifat yang kompleks, antara lain bersifat campuran artinya di dalam
overhead pabrik tersebut ada yang bersifat variabel dan ada yang bersifat tetap.
b. Jelaskan karakteristik kos overhead pabrik!
Jawaban :
Secara umum kos overhead pabrik memiliki karakteristik sebagai berikut:
1. Kos overhead pabrik tidak terlihat pada produk, tetapi kos overhead pabrik memiliki
kedudukan yang sama penting dengan cost bahan baku langsung dan tenaga kerja
langsung.
2. Kos overhead dapat terjadi secara insidental, yaitu sama sekali tidak direncanakan
bahkan sangat tidak diharapkan terjadinya. Misalnya, kaos yang timbul untuk perbaikan
mesin yang mengalami kerusakan secara mendadak. Terjadinya kecelakaan kerja juga
merupakan contoh cost overhead yang terjadi secara insidental.
3. Kos overhead terjadi secara fluktuatif. Artinya, bisa saja pada suatu ketika salah satu
komponen kos overhead meningkat tajam karena adanya perubahan kebijakan
pemerintah mengenai harga bahan bakar. Melonjaknya harga suku cadang yang terjadi
secara mendadak juga merupakan penyebab kos overhead menjadi fluktuatif. Termasuk
dalam contoh ini adalah bahan-bahan penolong yang harganya sangat dipengaruhi oleh
kondisi cuaca atau musim. Variasi kos overhead ini bisa terjadi dari hari ke hari, minggu
ke minggu atau bulan ke bulan
4. Kos overhead terjadi secara periodik. Beberapa komponen kos overhead seperti
depresiasi mesin, pajak bumi dan bangunan, ansuransi pabrik dan sejenisnya biasanya
diukur dan dicatat hanya pada akhir tahun buku. Padahal proses produksi terjadi secara
terus-menerus dan akumulasi kos produksi bisa terjadi setiap saat khususnya bagi
perusahaan yang menggunakan sistem kos berdasarkan pesanan.

c. Jelaskan metode-metode yang dapat digunakan untuk mendistribusikan kos departemen


jasa.
Jawaban :
a. Metode langsung
Dengan menggunakan metode langsung maka cos departemen jasa hanya didistribusikan ke
departemen produksi. Tidak ada distribusi di antara departemen jasa itu sendiri meskipun satu
sama lainnya saling melayani.
b. Metode sekuensial
Metode sekuensial disebut juga dengan metode berurutan atau bertahap, mendistribusikan kos
departemen jasa ke departemen lainnya dengan urutan yang sudah ditentukan sebelumnya.
Dalam metode ini ada distribusi diantara departemen jasa, tetapi secara parsial. Artinya tidak
timbal balik. Apabila cos suatu departemen jasa sudah didistribusikan maka departemen
tersebut tidak boleh menerima distribusi dari departemen jasa lainnya. Urutan distribusi sudah
ditentukan terlebih dahulu.
c. Metode simultan
Metode simultan disebut juga metode resiprokal atau metode aljabar. Jika timbal balik ini tidak
dibatasi maka penyelesaiannya akan berlarut-larut karena setelah satu departemen jasa
mendistribusikan seluruh kosnya ke departemen lainnya maka pada tahapan berikutnya akan
menerima kembali distribusi dari departemen lainnya, demikian seterusnya. Untuk mengatasi
masalah tersebut didistribusikan dilakukan secara simultan. Penyelesaian metode ini harus
menggunakan pendekatan aljabar.

Anda mungkin juga menyukai