Anda di halaman 1dari 4

Nama : Diana Erna Wati

NIM : 20201660002

Kelas : 3A

Soaltugas 1 ( kewarganegaraan )

1. Demokrasiberdasarkanprinsipideologi( DemokrasiLiberal
,DemokrasiKomunisdanDemokrasiKomunis) cobajelaskan !
2. SebutkandanjelaskanCiri –
ciripemerintahandemokrasidigambarkandalamsuatupemerintahdidasarkanatassistimdemokr
asi (Pemerintahberdasarkankehendakdankepentinganrakyatbanyak ) !
3. Apa yang dimaksuddengan “Prinsipdemokrasisecaraumum“ !
4. Berdasarberbagaipengertianyang berkembangdalamsejarahpemikirantentangdemokrasi,
kitadapatmengkategorikanada 3 (tiga) maknaDemokrasi . cobasebutkandanjelaskan !
5. Sebutkankelebihandankeuntungandemokrasi !
6. CobajelaskanHubunganislamdandemokrasi di Indonesia!

JAWAB

1. a. Demokrasi Konstitusional/Liberal Demokrasi ini didasarkan pada


kebebasan/individualisme dan kekuasaan pemerintahnya dibatasi oleh konstitusi.
Pemerintah tidak diperkenankan ikut campur dan bertindak sewenang-wenang
terhadap rakyat.

b. Demokrasi Rakyat/Proletar komunisme Demokrasi ini terbentuk atas dasar


paham marxisme-komunisme yang bercita-cita mewujudkan kehidupan tanpa
mengenal kelas sosial. Setiap individu dibebaskan dari keterikatannya pada
kepemilikan pribadi tanpa ada paksaan dan penindasan. Akan tetapi, paksaan dan
cara kekerasan akan tetap dilakukan bila memang diperlukan demi terwujudnya
cita-cita demokrasi rakyat.

2. a. Keputusan Pemerintah untuk Semua Rakyat

Segala keputusan yang akan diambil berdasarkan aspirasi dan kepentingan seluruh
warga Negara, bukan atas dasar kepentingan suatu kelompok. Hal ini dilakukan
untuk mencegah adanya tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme di dalam
masyarakat. 

b. Menjalankan Konstitusi

Segala hal yang berkaitan dengan kehendak, kepentingan, dan kekuasaan rakyat,
harus dilakukan berdasarkan konstutusi. Hal ini sudah tertuang di dalam penetapan
Undang-undang, di mana hukum harus berlaku secara adil bagi seluruh warga
Negara.

c. Adanya Perwakilan Rakyat

Di dalam sistem demokrasi, terdapat lembaga perwakilan rakyat yang berfungsi


untuk menyampaikan aspirasi rakyat kepada pemerintah.Di Indonesia sendiri,
lembaga ini dinamakan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang dipilih melalui
pemilihan umum dan kekuasaan dan kedaulatan rakyat yang diwakili oleh anggota
dewan terpilih.

d. Adanya Sistem Kepartaian

Partai sendiri merupakan salah satu sarana dalam pelaksanaan sistem demokrasi.
Melalui suatu partau, rakyat dapat menyampaikan aspirasinya kepada pemerintah
yang sah.Partai sendiri memiliki fungsi dalam hal pengawasan kinerja pemerintah
apakah sesuai dengan aspirasi warga Negara. Selain itu, partai juga dapat mewakili
rakyat dalam mengusung calon pemimpin, baik Negara maupun pemimpin daerah.

3.  Pengertian demokrasi secara umum adalah suatu bentuk pemerintahan di mana


semua warga negaranya memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang
dapat mengubah hidup mereka. Singkatnya demokrasi diartikan sebagai
pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat

4. A. Demokrasi sebagai Bentuk Pemerintahan

Makna demokrasi sebagai suatu bentuk pemerintahan merupakan pengertian awal


yang dikemukakan para ahli dan tokoh sejarah, misalnya Plato dan Aristotoles.
Plato dalam tulisannya Republic menyatakan bahwa bentuk pemerintahan yang
baik itu ada tiga yakni monarki, aristokrasi, dan demokrasi. Jadi demokrasi adalah
satu satu dari tiga bentuk pemerintahan.

B. Demokrasi sebagai Sistem Politik

Perkembangan berikutnya, demokrasi tidak sekedar dipahami sebagai bentuk


pemerintahan, tetapi lebih luas yakni sebagai sistem politik. Bentuk pemerintahan
bukan lagi demokrasi , oligarki, monarki atau yang lainnya. Bentuk pemerintahan,
dewasa ini lebih banyak menganut pendapatnya Nicollo Machiavelli (1467-1527).
Ia menyatakan bahwa Negara (Lo Stato) dalam hal ini merupakan hal yang pokok
(genus) sedang spsesiesnya adalah Republik (Respublica) dan Monarki (Principati).
Monarki adalah bentuk pemerintahan yang bersifat kerajaan.

C.  Demokrasi sebagai Sikap Hidup

Perkembangan berikutnya, demokrasi tidak hanya dimaknai sebagai bentuk


pemerintahan dan atau sistem politik, tetapi demokrasi dimaknai sebagai sikap
hidup. Jika demokrasi sebagai bentuk pemerintahan atau sistem politik maka hal itu
lebih banyak berjalan pada tingkat pemerintahan atau kenegaraan. Demokrasi tidak
cukup berjalan di tingkat kenegaraan, tetapi demokrasi juga memerlukan sikap
hidup demokratis yang tumbuh dalam diri penyelenggara negara maupun warga
negara pada umumnya. Tim ICCE IUN (2003: 112) menyebut demokrasi sebagai
pandangan hidup. Bahwa demokrasi tidak datang dengan sendiri dalam kehidupan
bernegara. Ia memerlukan perangkat pendukungnya yakni budaya yang kondusif
sebagai mind set dan setting sosial dan bentuk konkrit dari manifestasi tersebut
adalah dijadikannya demokrasi sebagai pandangan hidup.

5. Kelebihan :

a. a.. adanya kabinet kerja

b. Dibentuknya Dewan Pertimbangan Agung Sementara (DPAS)

c. dibentuknya majelis permusyawaratan rakyat sementara ( MPRS )

d. Dibentuknya Musyawarah Pembantu Pimpinan Revolusi (MPPRS)

Kekurangan :

a. Mengaburnya sistem kepartaian partai

b. Melemahnya lembaga legislatif

c. Hak dasar manusia sangat lemah

d. Puncat Anti-kebebasan pers

e. Otonomi daerah sangat lemah

6. Hubungan antara Islam dan demokrasi merupakan hubungan yang kompleks.


Sebab, dunia Islam tidak hidup dalam keseragaman ideologis sehingga terdapat satu
spektrum panjang terkait hubungan antara Islam dan demokrasi ini. Khalid Abu al-
Fadl (2004), mengatakan bahwa meskipun Al-Qur`an tidak secara spesifik dan
eksplisit menunjukkan preferensi terhadap satu bentuk pemerintahan tertentu, tetapi
dengan gamblang memaparkan seperangkat nilai sosial dan politik penting dalam
suatu pemerintahan untuk Muslimin. Di antaranya adalah tiga nilai penting, yaitu
keadilan melalui kerja sama sosial dan prinsip saling membantu, membangun suatu
sistem pemerintahan konsultatif yang tidak otokratis, melembagakan kasih sayang
dalam interaksi sosial. Masyhuri Abdillah (2005), juga melihat bahwa di dalam Al-
Qur`an tidak dapat ditemukan konsep negara, karena konsep negara adalah buah
pemikiran yang muncul belakangan. Bahkan kata Daulah Islamiyah sendiri adalah
kata baru yang muncul di abad ke-20. Istilah daulah baru dipakai sejak masa
Dinasti Mu`awiyah dan Abbasiyyah, yang dipakai dalam arti dinasti. Meskipun
demikian, ia juga melihat bahwa di dalam Al-Qur`an terdapat prinsip-prinsip hidup
berkemasyarakatan yang di antaranya kejujuran dan tanggung jawab, keadilan,
persaudaraan, pluralisme, persamaan, musyawarah, mendahulukan perdamaian, dan
kontrol. 

Anda mungkin juga menyukai