Kelas : MANAJEMEN 5G
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah atas segala limpahan karunia Allah Subhana Wa Ta’ala yang izin-
Nya lah kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu. Tak lupa pula kami kirimkan
shalawat serta salam kepada junjungan Nabi Muhammad shallahu’alaihi wassalam beserta
keluarganya, para sahabatnya, dan seluruh ummatnya yang senantiasa istiqomah hingga akhir
zaman.
Penulisan makalah ini bertujuan untuk memenuhi tugas kelompok mata kuliah
Manajemen Keuangan Internasional yang membahas Foreign Exchange Derivatives Dalam
makalah ini kami menguraikan definisi pasar keuangan internasional hingga perkembangannya
saat ini.
Dalam penyelesaian makalah ini, kami mendapatkan bantuan serta bimbingan dari beberapa
pihak. Oleh karena itu, kami ucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. H. Suhartono, SE.MM , selaku dosen pengampu mata kuliah Manajemen
Keuangan Internasional.
2. Orang tua kami yang banyak memberikan dukungan baik moril maupun materil.
3. Pihak lain yang membantu dalam proses penyusunan makalah.
Akhir kata, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna. Karena itu
kami mengharapkan saran dan kritik konstruktif demi perbaikan makalah di masa mendatang.
Harapan kami semoga makalah ini bermanfaat dan memenuhi harapan berbagai pihak. Aamiin.
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Risiko perubahan kurs mata uang asing bagi perusahaan multinasional berdampak pada
tingkat profitabilitas, arus kas bersih, dan nilai pasar perusahaan. Atas risiko perubahan kurs
tersebut, perusahaan dapat melakukan lindung nilai dengan menggunakan instrumen kontrak
forward valas. Pemahaman aspek pajak dari derivatif dan lindung nilai ini sangat perlu dikuasai
oleh para praktisi di lapangan.
Yang menjadi pertanyaan penting adalah apa yang akan terjadi pada suatu perusahaan
jika kurs mata uang asing mengalami perubahan? Menurut Eiteman, Stonehill dan Moffett[1],
terdapat 3 (tiga) tipe risiko perubahan kurs mata uang asing, yaitu transaksi, operasional dan
translasi.
3. Mengetahui pasar option dan factor factor yang mempengaruhi premium put option
BAB II
ISI
Derivatif valuta asing adalah derivative yang dapat digunakan untuk berspekulasi tentang
pergerakan nilai tukar di masa depan atau untuk melindungi arus kas masuk atau keluar yang
diantisipasi dalam mata uang asing tertentu. Sebagai pasar sekuritas asing menjadi lebih mudah
diakses, investor institusi meningkatkan investasi internasional mereka, yang pada gilirannya
telah meningkatkan eksposur mereka terhadap risiko nilai tukar. Beberapa investor institusional
menggunakan derivatif valuta asing untuk melakukan lindung nilai eksposur mereka. Derivatif
valuta asing yang paling populer adalah kontrak forward, kontrak berjangka mata uang, swap
mata uang, dan kontrak opsi mata uang.
Ketika memutuskan apakah akan menggunakan kontrak forward, futures, atau opsi untuk
lindung nilai, perusahaan harus mempertimbangkan karakteristik berikut dari setiap kontrak.
Pertama, jika perusahaan membutuhkan lindung nilai yang dibuat khusus yang tidak dapat
ditandingi oleh kontrak berjangka yang ada, kontrak berjangka mungkin lebih disukai. Jika tidak,
kontrak forward dan futures akan menghasilkan hasil yang agak mirip. Pilihan antara jenis
kontrak kewajiban (forward atau futures) atau kontrak opsi tergantung pada tren kurs spot yang
diharapkan. Jika mata uang di mana hutang didenominasi meningkat, perusahaan akan
mendapatkan keuntungan lebih dari futures atau forward kontrak daripada dari kontrak opsi
panggilan. Kontrak opsi panggilan memerlukan biaya di muka, tetapi ini adalah pilihan yang
lebih bijaksana ketika perusahaan kurang yakin dengan arah masa depan mata uang. Opsi
panggilan memungkinkan perusahaan untuk melakukan lindung nilai terhadap kemungkinan
apresiasi dan juga mengabaikan kontrak, dan menggunakan pasar spot sebagai gantinya, jika
mata uang terdepresiasi.
2.1.2 Use of Foreign Exchange Derivatives for Speculating
Pasar forward, currency futures, dan currency options dapat digunakan untuk
berspekulasi dan juga untuk hedging. Seorang spekulan yang mengharapkan dolar Singapura
untuk terapresiasi dapat mempertimbangkan salah satu dari strategi berikut.
2. Membeli kontrak berjangka dalam dolar Singapura; ketika dolar Singapura adalah
3. Beli opsi panggilan dengan dolar Singapura; di beberapa titik sebelum tanggal kedaluwarsa,
ketika kurs spot melebihi harga pelaksanaan, gunakan opsi beli dan kemudian jual dolar
Singapura yang diterima di pasar spot.
3. Membeli opsi put dalam dolar Singapura; di beberapa titik sebelum tanggal kedaluwarsa,
ketika kurs spot kurang dari harga pelaksanaan, beli dolar Singapura di pasar spot dan kemudian
jalankan opsi put.
Currency futures adalah kontrak yang menetapkan penukaran suatu valuta dalam volume
tertentu pada tanggal penyelesaian tertentu. Kontrak futures serupa dengan kontrak forward
karena memungkinkan pembeli untuk mengunci harga yang harus dibayarkan bagi suatu valuta
tertentu pada suatu waktu dimasa depan. Tetapi karakteristik kontrak futures berbeda dengan
kontak forward. Kontrak futures diperdagangkan langsung antara dua pihak yang saling bertemu,
sementara kontrak forward diperdagangkan melalui telepon. Transaksi –transaksi antara dua
pihak yang langsung bertemu memerlukan ruang perdagangan, yang di AS disediakan oleh
CME. Transaksi-transaksi futures dieksekusi oleh para pialang. Kontrak futures harus
terstandarisasi, atau ruang perdagangan akan sangat terganggu karena pialang-pialang harus
menilai spesifikasi kontak satu per satu. “ yang harus diingat bahwa kontrak forward, tidak sama
seperti kontrak futures, diracang sesuai keinginan pemesannya.” (Madura, 2007:122-123)
Volume perdagangan currency futures terus meningkat sepanjang waktu, seiring dengan
berlanjutnya pertumbuhan transaksi-transaksi internasional, sehingga pasar currency futures juga
ikut berkembang. Kontrak futures yang melibatkan beberapa valuta utama dunia disediakan oleh
CME dan kontrak bagi masing-masing valuta memiliki standart unitnya sendiri. Tanggal-tanggal
penyelesaian biasanya jatuh pada hari rabu ketiga bulan Maret, Juni, September, dan Desember.
(Madura, 2007:123)
Pasar Future adalah perjanjian yang menyatakan volume standar suatu mata uang tertentu
untuk ditukar pada tanggal jatuh tempo tertentu. Karenanya, pasar futures mata uang serupa
dengan kontrak forward dari sisi kewajibannya, tetapi berbeda dengan forward dari sisi bentuk
perdagangannya. Futures kontrak umumnya digunakan oleh MNC untuk lindung nilai posisi
valuta asingnya. Selain itu, futures kontrak diperdagangkan oleh spekulator yang berharap
memperoleh manfaat dari prediksinya mengenai pergerakan kurs masa depan. Munculnya
futures karena pembeli pada umumnya memiliki preferensi yang berbeda atas spesifikasi
kualitas, jumlah dan tempat penyerahan asset dasarnya. Spesifikasi kuantitas dan kualitas
underlying assets, initial price, dan besarnya margin bagi kedua belah pihak tetap ditentukan oleh
exchange’s clearing house atau bursa khusus memperdagangkan futures secara terorganisasi.
(Madura,2007 : 123)
Pembeli kontrak futures menetapkan kurs nilai tukar untuk dibayarkan atas suatu valuta
asing pada suatu waktu tertentu di masa depan. Secara alternatif, seorang penjual kontrak futures
menetapkan kurs nilai tukar dimana suatu valuta asing akan ditukar untuk mata uang setempat.
Di AS, kontrak futures dibeli untuk menetapkan jumlah dollar yang diperlukan untuk
memperoleh jumlah valuta asing tertentu dalam jumlah tertentu, kontrak itu dijual untuk
menetapkan jumlah dollar yang akan diterima dari penjualan valuta asing tertentu dalam jumlah
tertentu. Perusahaan yang membuka posisi atas valuta asing dapat mempertimbangkan membeli
atau menjual kontrak futures untuk mengkompensasi posisinya. Membeli futures kontrak dapat
memungkinkan perusahaan membeli valuta asing pada kurs tetap tertentu.
Umumnya hanya satu kali saat penyerahan. Dalam pasar future terdapat dua kontrak
perjanjian yaitu (Kontrak Futures dan Foward).
Kontrak futures adalah sebuah perjanjian atau komitmen dua pihak, untuk mengirimkan
atau menerima instrumen finansial atau komoditas pada tanggal tertentu di masa datang, dengan
harga yang telah ditentukan pada waktu penandatanganan kontrak. Pihak yang telah setuju untuk
mengirim sesuatu dinamakan pihak yang menjual kontrak atau “go short”. Sedangkan pihak lain
yang setuju untuk menerima dinamakan pihak yang membeli kontrak atau “go long”. Berbeda
dengan kontrak opsi dimana individu yang terlibat pada kontrak mempunyai hak, bukan
kewajiban, untuk membeli dan menjual aktiva finansial, kontrak futures mengatur bahwa
individu yang terlibat kontrak berkewajiban melakukan pengiriman dan penerimaan. Transaksi
futures atau forwards juga berbeda dari transaksi “spot” yang mana mewajibkan pihak
bertransaksi untuk melakukan pengiriman segera atau delivery “on the spot” pada harga spot.
Kontrak Forward adalah kontrak yang biasanya dinegosiasikan dengan bank komersial,
yang memungkinkan pembelian atau penjualan sejumlah tertentu mata uang asing tertentu pada
harga tertentu nilai tukar (kurs forward) pada tanggal tertentu di masa depan. Pasar maju
memfasilitasi perdagangan kontrak forward. Pasar ini tidak berada di satu tempat fisik; itu adalah
telekomunikasi jaringan di mana bank komersial besar cocok dengan peserta yang ingin untuk
membeli forward mata uang dengan peserta lain yang ingin menjual forward mata uang. Banyak
bank komersial yang menawarkan valuta asing secara spot juga menawarkan transaksi forward
untuk mata uang yang diperdagangkan secara luas. Dengan memungkinkan perusahaan untuk
mengunci harga dibayar untuk mata uang asing, pembelian atau penjualan ke depan dapat
melindungi risiko perusahaan bahwa nilai mata uang dapat berubah seiring waktu.
Contoh;
1.Perusahaan Asuransi St. Louis berencana untuk menginvestasikan sekitar $20 juta
dalam saham Meksiko dua bulan dari sekarang. Karena saham Meksiko dalam mata uang peso,
jumlah saham yang dapat dibeli tergantung pada nilai peso pada saat pembelian. Jika Perusahaan
Asuransi St. Louis khawatir bahwa peso akan terapresiasi pada saat pembelian, ia dapat membeli
peso ke depan untuk mengunci nilai tukar.
2. Memperkirakan Premi Penerusan Kurs forward suatu mata uang terkadang akan
melebihi kurs spot yang ada, sehingga menunjukkan premi. Di lain waktu, itu akan berada di
bawah kurs spot, menunjukkan diskon. Kontrak berjangka kadang-kadang disebut dalam hal
persentase premi atau diskon daripada tingkat aktualnya. Misalnya, asumsikan bahwa kurs spot
(S) dolar Kanada adalah $0,70 sedangkan kurs forward (n 180) 180 hari (n 180) adalah $0,71.
Premi kurs forward (p) akan menjadi
Premi ini hanya mencerminkan persentase dimana kurs forward melebihi kurs spot secara
tahunan.
Alternatif untuk Kontrak Forward adalah Currency Futures Contracts , yang merupakan
kontrak standar yang menentukan jumlah mata uang tertentu yang akan dipertukarkan pada
tanggal tertentu dan pada nilai tukar tertentu. Sebuah perusahaan dapat membeli kontrak
berjangka untuk lindung nilai hutang dalam mata uang asing dengan mengunci harga di mana ia
dapat membeli mata uang tertentu pada titik waktu tertentu. Untuk lindung nilai piutang dalam
mata uang asing, ia bisa menjual berjangka dan dengan demikian mengunci harga di mana ia bisa
menjual mata uang itu. Kontrak berjangka mewakili jumlah unit standar. Kontrak berjangka mata
uang juga memiliki tanggal jatuh tempo (atau "penyelesaian") tertentu yang harus dipilih oleh
perusahaan. Kontrak berjangka distandarisasi, sedangkan kontrak berjangka dapat menentukan
jumlah dan tanggal jatuh tempo berapa pun yang diinginkan perusahaan.
Futures adalah kontrak berjangka panjang yang bersifat mengikat atau memberi
kewajiban kepada kedua belah pihak untuk membeli atau menjual underlying asset tertentu
(berupa valuta asing, tingkat bunga, ekuitas, atau komoditas) berdasarkan tingkat harga yang
ditetapkan saat ini yang penyelesaian transaksinya dilakukan secara cash settelement di masa
yang akan datang sesuai dengan expiration date yang ditetapkan di dalam kontrak tersebut.
Harga atas underlying assets dibedakan menjadi initial futures price (harga awal) dan
terminal future price (harga pada saar kontrak futures di exercise) apabila terminal futures price
lebih rendah daripada initial futures ketika dilaksanakan exercise, maka penjual akan mendapat
profit. Sebaliknya, jika pada saat dilaksanakan exercise, terminal future price-nya dari underlying
assets lebih tinggi dari pada initial futures pricenya, maka penjual yang akan memperoleh
keuntungan.
Kondisi ini menunjukan bahwa kedua belah pihak di dalam kontrak futures ini memiliki
symetric exposure, mengingat adanya potential loss dan profit function yang seimbang antara
penjual dan pembeli.
Kontrak futures bukan dimaksudkan untuk memiliki underlying assets secara fisik,
melainkan lebih merupakan financial instrument yang digunakan untuk meminimalisasi
ekspektasi risiko dalam upaya mencapai profit tertentu.
Berdasarkan pada pertimbangan tersebut, sehingga kontrak futures pada umumnya tidak
dipertahankan hingga expiration date, melainkan diselesaikan dengan cara closing out the
position atau di reserve sebelum berakhirnya masa kontrak. Reverse dilakukan dengan
mengambil posisi berlawanan atas kontrak yang sama, yaitu sebagai penjual kontrak futures pada
tingkat harga yang lebih tinggi.
2.2.3 Contoh Perhitungan Futures
Misalkan, Jika anda ingin membeli kontrak futures pada tanggal 1 april 2008 atas
komoditas tomat di Itali sebanyak 20.000 kg dengan initial futures price sebesar $ 0.5 per kg.
apabila tingkat harga yang berlaku atas underlying assets-nya pada tanggal 1 Oktober adalah $
0.9 per kg, maka anda dapat me reserve posisinya pada saat itu dengan menjual kontrak futures
yang sama. Untuk itu ia akan memperoleh profit sebesar 20.000 x $0.4 = $8.000 (Bradhitya
H.N). Kontrak futures diperdagangkan pada bursa yang telah terorganisasi, sedangkan kontrak
forward dilakukan secara langsung antar dua pihak atau menggunakan jasa pihak bank. Tujuan
dari kontrak futures pada instrumen keuangan adalah untuk mengalihkan risiko perubahan pada
harga sekuritas di masa datang dari satu pihak ke pihak lain dalam kontrak tersebut. Karena itu
instrumen futures ini menawarkan suatu cara untuk mangatur tingkat risiko yang ada di pasar
finansial.
Harga kontak futures biasanya akan sama dengan kurs forward bagi valuta yang sama
dan tanggal penyelesaian yang sama. Untuk memahaminya asumsikan bahwa harga kontak
futures-pound adalah 1,50US dan kontak forward untuk valuta dan periode yang sama berharga
1,48US. Perusahaan perusahaan mungkin berupaya untuk membli kontrak forward dan secara
simultan menjual kontrak currency futures. Jika mereka bisa tepat mencocokkaantanggal
penyelesaian dari kedua kontrak tersebut, mereka akan mendapatkan laba 0,02US per unit.
Tindakan ini akan menekan harga currency futures.kontrak currency futures dan currency
forward untuk valuta yang sama dan tanggal penyelesaian yang sama harus memiliki harga yang
sama, para spekulan akan memanfaatkan hal ini untuk menghasilkan laba dan pada akhirnya
mendorong kedua harga tersebut ke tingkat yang sama. (Madura, 2007:123-124)
Harga kontrrak currency futures berbeda dari kurs spot, karena alasan alasan yang sama
yang menyebabkan kurs forward berbeda dengan kurs spot. Jika harga spot dan harga futures
untuk suatu valuta sama dan suku bunga valuta tersebut lebih tinggi dari suku bunga AS,
spekulan-spekulan AS dapat mengunci laba yang tinggi di luar negeri dari apa yang mereka
terima dari investasi-investasi di AS. Mereka dapat membeli valuta asing tersebut pada kurs spot,
menginvestasikannya pada suku bunga yang lebih tinggi, dan pada saat yang sama menjual
currency futures untuk mengunci nilai tukar valuta tersebut dengan dolar dimasa depan pada saat
mereka harus mengubah valuta tersebut ke dalam dolar. Jika kurs spot dan futures sama, tidak
akan muncul kerugian atau kuntungan ataupun dari konversi valuta. Jadi, suku bunga yang lebih
tinggi di luar negri akan menyediakan pengembalian yang lebih tinggi untuk tipe investasi ini.
Tindakan-tindakan investor untuk mengambil keuntungan dari kesempatan ini akan menekan
kenaikan kurs spot dan menekan penurunan harga currency futures, yang pada akhirnya
mendorong harga currency futures jatuh kebawah kurs spot. (Madura, 2007:123-124)
Pasar Future Vs. Pasar Forward
Ekspektasi kurs spot pound pada tanggal penyelesaian kontrak berjangka adalah $1,63
per pound.
Mengingat bahwa kurs spot masa depan diharapkan lebih tinggi dari harga berjangka, Anda
dapat membeli mata uang berjangka. Anda akan menerima pound pada tanggal penyelesaian
sebesar $1,57. Jika harapan Anda benar, Anda kemudian akan menjual pound seharga $0,06
lebih banyak per unit daripada yang Anda bayarkan untuk itu. Risiko strategi spekulatif Anda
adalah bahwa pound mungkin turun daripada naik nilainya. Jika turun menjadi $1,55 pada
tanggal penyelesaian, Anda akan menjual pound seharga $0,02 lebih sedikit per unit daripada
yang Anda bayarkan Untuk memperhitungkan ketidakpastian, spekulan dapat mengembangkan
distribusi probabilitas untuk kurs spot masa depan sebagai berikut.
Distribusi probabilitas ini menunjukkan bahwa empat hasil adalah mungkin. Untuk setiap hasil
yang mungkin, keuntungan atau kerugian yang diantisipasi dapat ditentukan:
Analisis ini mengukur probabilitas dan besarnya potensi kerugian dari strategi spekulatif.
Currency Options atau Opsi Valuta adalah tipe kontrak alternatif yang dapat dibeli atau
dijual oleh para spekulan atau perusahaan-perusahaan. Opsi dapat dibeli atau dijual melalui
pialang-pialang.
Pasar Option adalah perjanjian yang memberikan si pembeli option hak untuk membeli
atau menjual kontrak di masa yang akan datang pada harga tertentu (Specific Price) dan pada
atau sebelum waktu tertentu (Expiration Date). Option adalah perjanjian yang memberikan si
pembeli option hak untuk membeli atau menjual kontrak di masa yang akan datang pada harga
tertentu (Specific Price) dan pada atau sebelum waktu tertentu (Expiration Date). Option adalah
kontrak resmi yang memberikan Hak (tanpa adanya kewajiban) untuk membeli atau menjual
sebuah asset pada harga tertentu dan dalam jangka waktu tertentu. Options merupakan salah satu
instrumen di dunia pasar modal (derivatives) untuk meminimalisasi resiko dan sekaligus
memaksimalkan keuntungan dengan daya ungkit (leverage) yang lebih besar (Limited Loss with
Unlimited Profit).
Currency Call Option adalah kontrak yang memberikan hak untuk membeli suatu valuta
tertentu pada kurs (harga) tertentu selama periode waktu tertentu. Exercise Price atau Strike Price
adalah harga yang harus dibayarkan pemilik opsi pada saat ingin menggunakan haknya membeli
valuta. Tiap Opsi memiliki tanggal jatuh tempo bulanan masing-masing.
Menurut Madura (2000:131) contoh dari transaksi currency call options yaitu ada
kemungkinan perusahaan sebuah perusahaan akan membutuhkan valuta asing di masa depan,
tetapi perusahaan tidak begitu yakin. Sebagai contoh, anggaplah sebuah perusahaan AS terlibat
dalam tender sebuah poyek di Jerman. Jika proyek tersebut jatuh kepada perusahaan tersebut
maka perusahaan akan membutuhkan kira-kira DM625.00 untuk membeli bahan baku dan jasa di
Jerman, namun perusahaan tidak tahu apakah tawaran akan diterima atau tidak sampai tiga bulan
ke depan. Asumsikan bahwa exercise price bagi Mark adalah $0,50 dan premium call option-nya
adalah $ 0,02 per unit. Perusahaan akan membayar $1250 per opsi (62.500 x $0.02) atau $12.500
untuk 10 kontrak. Dengan adanya opsi tersebut, jumlah maksimum pengeluaran US Dolar untuk
membeli Mark adalah $312.500 (62.500 x $0,5).
Call Option dapat dimanfaatkan jika seseorang ingin mencuci harga yang harus
dibayarkan bagi suatu valuta di masa depan. Jika kurs spot dari suatu valuta naik melampaui
strike price nya, pemilik Call Option dapat menggunakan haknya dengan membeli valuat pada
strike price yang lebih rendah dari kurs spot. Strategi ini kurang lebih sama dengan strategi yang
digunakan oleh pembeli kontrak futures, tetapi kontrak futures mewajibkan pelakunya
melakukan sesuatu (yaitu, membeli atau menjual), sedangkan opsi valuta tidak mewajibkan
pembelinya melakukan apapun. Pemilik Call Option yang telah jatuh tempo hanya merugi
sebatas call premium (yaitu, harga pembelian opsi) yang mereka bayar pada awalnya.
1. In The Money adalah istilah dimana kurs berjalan melampaui (lebih besar) dari strike price.
2. At The Money adalah istilah dimana kurs berjalan sama dengan strike price.
3. Out Of Money adalah istilah dimana kurs berjalan lebih rendah dari strike price.
Bagi valuta dan tanggal jatuh tempo tertentu, suatu In The Money Call Option akan memerlukan
Premium yang lebih tinggi daripada opsi At The Money atau Out Of Money.
3. Variabilitas Valuta
Semakin besar variabilitas valuta, semakin tinggi probabilitas kurs spot akan melampaui
strike price. Jadi, Call Option dari valuta-valuta yang lebih bergejolak akan memiliki
harga yang lebih tinggi. Contoh : Dollar Kanada merupakan valuta yang lebih stabil
dibandingkan valuta lain. Jika faktor-faktor lain semuanya sama, harga call option dollar
Kanada akan lebih murah dari harga call option valuta-valuta lain.
Call Option dapat dan biasa digunakan oleh perusahaan untuk melindungi atau meng-
cover open position payable dari transaksi keuangan internasional. Contohnya, Perusahaan USA
akan ikut tender sebuah proyek senilai CHF 625.000 dalam tiga bulan mendatang, maka ia
melakukan kontrak untuk CHF Call Option dengan asumsi sbb:
Standard unit kontrak untuk Currency Option adalah ½ dari Currency Future untuk CHF yaitu ½
x 125.000 = 62.500, oleh sebab itu diperlukan 10 unit Option Contract.
Jika asumsi Future Spot Rate menjadi kenyataaan maka kebutuhan dana = CHF 625.00 x USD
0.53 = USD 331.500
Dengan melakukan Call Option ini, maka terhindar dari kerugian sebesar USD 331.500 –
325.000 = USD 6.250
2.3.2.2 Spekulasi di Pasar Call Option
Tujuan Spekulasi Di Pasar Call Option strategi penjualan call option (short/writing
position), strategi penjualan put dan strategi pembelian put. Posisi-posisi tersebut disebut strategi
terbuka, karena tidak melibatkan posisi pemyeimbangan (off-setting) atau posisi cegah resiko
pada option atau saham yang mendasari yang lain. Laba rugi yang dihasilkan dari masing-masing
strategi tergantung dari harga saham yang mendasari pada tanggal kadaluarsa (dengan asumsi
option tidak dilaksanakan atau dijual sebelum tanggal kadaluarsa). Kerugian maksimal yang
ditanggung oleh pembeli option adalah sebesar harga option. Pada saat yang bersamaan, pembeli
option dapat memperoleh keuntungan dari pergerakan harga saham yang baik (peningkatan
harga bagi call option dan penurunan harga bagi put option) dikurangi dengan harga option.
Sebaliknya, laba maksimal yang dapat diperoleh oleh penjual option adalah sebesar harga option.
Sementara itu, penjual option tetap menghadapi seluruh resiko yang berhubungan dengan
pergerakan harga yang tidak baik. Strategi pembelian call merupakan strategi option yang paling
langsung dalam memperoleh keuntungan dari peningkatan harga saham, dan pada saat yang
bersamaan, membatasi kerugian maksimal terhadap harga option. Daya tarik spekulatif dari call
option adalah option ini memberikan kesempatan bagi investor untuk menangkap pergerakan
harga dari lebih banyak saham dalam nilai tertentu. Investor yang merasa harga saham akan
mengalami penurunan atau perubahan yang sangat kecil, dapat memperoleh pendapatan dengan
jalan menjual call option. Laba rugi yang diterima penjual option merupakan refleksi dari laba
rugi pembeli option.
Bila seorang spekulan berharap bahwa kurs suatu valuta spot di masa datang akan naik, dia
melakukan transaksi berikut:
2. menunggu beberapa bulan hingga kurs spot valuta naik cukup tinggi,
Ketika spekulan membeli dan kemudian mengeksekusi call option, keuntungannya akan
ditentukan oleh: Laba (Rugi) = Kurs spot – (Strike price + Premi)
Contoh : Premi call per pound Inggris pada 1 Februari adalah 1.10 sen, tangal jatuh tempo Juni,
dan strike price adalah $1.60. Richard mengantisipasi bahwa kurs spot pound akan naik menajdi
$1.70 pada 1 Mei. Bila Richard benar, berapakah keuntungan dalam dolar dari spekulasi satu call
option pound (31,250 unit per kontrak) di pasa call option?
Contoh :
- Pada1 Februari sebuah perusahaan Amerika membeli Komputer mainframe dari perusahaan
Swiss senilai SFr625,000; pembayaran harus dilakukan dalam Swiss france pada 1 Juni.
- Premi atas call option franc dengan strike price $0.5000 dan jatuh tempo Juni adalah $0.03
cents per franc.
- 1 kontrak adalah SFr62,500, sehingga perlu10 call option untuk membeli SFr625,000.
- Kurs spot saat ini adalah $0.4900. Bank dari perusahaan Amerika yakin bahwa kurs spot pada 1
Juni akan naik ke $0.6000.
Jawaban :
- Bila perusahaan Amerika tidak ingin melakukan lindung nilai, posisinya akan terbuka
- Membeli Swiss franc pada kurs yang berlaku di pasar spot, dan
- Harga 10 call option franc adalah $187.50 (0.03 cents x 10 options x 62,500 unit per kontrak).
- Pada 1 Juni ia akan mengeksekusi haknya untuk membeli SFr625,000 seharga $312,500
($0.500 x SFr625,000).
- Dengan melakukan hal ini, perusahaan Amerika akan menghindari risiko kerugian $62,312.50
($375,000 - $312,687.50).
- Namun bila kurs spot franc tetap dibawah strike price $0.5000, perusahaan US dapat
membiarkan opsi kedaluwars dan membeli Swiss franc pada kurs yang berlaku di pasar spot
ketika ia membayar impornya. Perusahaan US kehilangan premi opsinya senilai $187.50.
Currency Put Option adalah kontrak yang memberikan hak untuk menjual suatu valuta
tertentu pada kurs tertentu/harga tertentu (strike price) selama periode waktu tertentu. Pemilik
Currency Put Option diberikan hak untuk menjual suatu valuta dengan harga tertentu (strike
price) sepanjang periode waktu tertentu. Sama seperti call option, pemilik put option tidak
diwajibkan untuk menggunakan hak opsinya. Jadi, kerugian potensial maksimum bagi pemilik
put option adalah sebesar premium yang dibayarkan pada saat membeli opsi.
1. In The Money adalah istilah dimana kurs berjalan lebih kecil dari strike price.
2. At The Money adalah istilah dimana kurs berjalan sama dengan strike price.
3. Out Of Money adalah istilah dimana kurs berjalan lebih tinggi dari strike price.
Bagi valuta dan tanggal jatuh tempo tertentu, suatu In The Money Put Option akan memerlukan
Premium yang lebih tinggi daripada opsi At The Money atau Out Of Money.
3. Variabilitas Valuta
Semakin besar variabilitas valuta, semakin besar premium put option, yang sekali lagi
mencerminkan yang akan digunakan.
Put Option dapat dan biasa digunakan oleh perusahaan untuk melindungi atau meng-
cover open position recievable dari transaksi keuangan internasional.
Perusahaan USA mempunyai tagihan sebesar GBP 31.250 yang akan jatuh tempo dalam tiga
bulan mendatang, maka ia melakukan kontrak Put Option dengan asumsi sebagai berikut :
Jika asumsi Future Spot Rate menjadi kenyataaan maka kebutuhan dana = GBP 31.250 x USD
1.30 = USD 40.625
Dengan melakukan Put Option ini, maka terhindar dari kerugian sebesar ( USD 43.750 – USD
500 ) - USD 40.625 = USD 2.625
Swap merupakan transaksi pertukaran dua valas melalui pembelian tunai dengan penjualan
kembali secara berjangka, atau penjualan tunai dengan pembelian kembali secara berjangka.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan kepastian kurs (kurs bersifat tetap selama kontrak),
sehingga dapat menghindari keugian selisih kurs.
Transaksi swap ini terjadi dua transaksi pada saat yang sama, yaitu jual dan beli atau beli
dan jual. Sedangkan dalam transaksi swap dan transaksi forward hanya terjadi satu transaksi satu
saja yaitu jual beli atau jual saja. Pada umumnya transaksi swap ini di jaga untuk kemungkinan
timbulnya kerugian perubahan kurs mata uang akan tetapi bisa juga dipakai untuk mencari
keuntungan atau spekulasi. Transaksi swap dapat dilakukan di Bank Indonesia dengan bank lain
atau antara bank dengan nasabahnya.
Transaksi swap dengan Bank Indonesia dilakukan dengan cara sebagai berikut :
1. Swap likuidasi yaitu transaksi oleh dan atas inisiatif Bank Indonesia untuk dana yang berasal
dari luar negeri. Posisi swap likuidasi ini untuk setiap bank maksimum 20 % dari modal bank.
2. Swap Investasi, yaitu transaksi swap yang dilakukan atas inisiatif bank berdasarkan swap bank
dengan nasabahnya yang dananya berasal dari luar negeri untuk keperluan investasi di Indonesia
Transaksi swap hanya dilakukan dalam USD ( US Dollar ) terhadap rupiah dengan kelipatan
USD 10.000 dan ketentuan bahwa perhitungan kurs pada saat penutupan dalam transaksi
menggunakan kurs beli bank Indonesia. Bank Indonesia juga dapat melakukan transaksi swap
dalam jenis valuta asing lain apabila dianggap perlu. Bagi pihak bank / LKBB atau nasabah yang
melakukan transaksi swap pada kewajiban yang harus dibayar yang dikenal dengan istilah premi.
Premi swap ini ditetapkan berdasarkan perbedaan suku bunga di dalam negeri atau luar negeri.
Dalam hal ini yang menetapkan premi swap dan swap ulang adalah Bank Indonesia selaku bank
sentral untuk transaksi swap antara bank / LKBB dengan Bank Indonesia preminya sebesar 8 %
sedangkan untuk transaksi swap danya sebesar 81/8 % yang mana 1/8 % merupakan komisi bagi
bank komersial yang menjadi perantara antara nasabah dengan bank Indonesia. Premi swap
dibayar dengan rupiah pada saat jatuh tempo berdasarkan kurs beli Bank Indonesia pada saat
transaksi swap dilakukan itu tidak berubah meskipun penutupan transaksi swap terus berubah
yaitu naik maupun turun. Sedangkan Money Market risiko nilai tukar mata uang asing dapat
timbul baik karena eksposur transaksi (yaitu, piutang yang diharapkan atau pembayaran jatuh
tempo dalam mata uang asing) atau eksposur penjabaran , yang terjadi karena aset atau
kewajiban dalam mata uang asing. Eksposur penerjemahan adalah masalah yang jauh lebih besar
bagi perusahaan besar daripada bagi bisnis kecil dan investor ritel. Hedging pasar uang bukanlah
cara yang optimal untuk melindungi eksposur translasi karena lebih rumit untuk mengaturnya
daripada menggunakan outright forward atau option tetapi dapat digunakan secara efektif untuk
eksposur transaksi lindung nilai.
Seperti sudah dijelaskan sebelumnya, saat melakukan swap, akan ada dua kemungkinan
yang dapat terjadi, yaitu ketika wajib pajak mendapat keuntungan dan kerugian dari selisih
pertukaran valuta asing. Istilah keuntungan dan kerugian ini dikenal dengan premi swap dan
discount swap.
Berikut ini penjelasan mengenai premi swap dan discount swap berdasarkan Peraturan Menteri
Keuangan Nomor 83/PMK/2005
Premi swap merupakan selisih harga satu mata uang yang menjadi lebih mahal untuk dibeli
dalam transaksi forward atau transaksi berjangka dalam penukaran valuta asing.
Discount swap adalah kebalikan dari premi swap dimana harga satu mata uang menjadi lebih
murah untuk dibeli dalam transaksi forward
Berdasarkan UU PPh No. 36 Tahun 2008 Pasal 26, ada beberapa objek pajak yang dikenakan
PPh 26
Dividen
Bunga termasuk premium, diskonto dan imbalan sehubungan dengan jaminan pengembalian
utang
Pensiun
Tarif yang dikenakan atas beberapa objek pajak diatas adalah 20% dan bersifat final dari nilai
bruto suatu objek. Dengan kata lain, premi swap termasuk dalam objek pajak PPh 26 yang
dikenakan tarif sebesar 20%.
Sedangkan untuk future and opsi untuk nilai efisiensi dari pasar currency future, Thomas telah
mengembangkan suatu strategi perdagangan yang didasarkan pada perbedaan suku bunga.
Strategi ini mengahasilkan pengembalian sekitar 10,3% secara rata-rata diatas suku bunga
Treasury-bill 3 bulan, yang menyiaratkan bahwa hargag currency future tidak efisien (jika excess
return diasumsikan lebih besar dari kompensasi untuk risiko yang ada). Efisiensi pasar opsi
valuta juga telah diuji riset yang dilakukna oleh Bodhurta dan Courtadon dan riset lain oleh
Tucker menemukan bahwa, setelah biaya transaksi dimasukkan, pasar opsi valuta ternyata
efisien. Hal ini mengimplikasikan bahwa harga opsi secara umum mencerminkan semua
informasi yang tersedia di pasar.
Dua Bentuk Utama dari Swap Ada beberapa jenis SWAP yang biasa dilakukan oleh para pelaku
di bidang perdagangan internasional.
Cross currency swap adalah satu satu jenis transaksi dimana pertukaran arus antara dua pihak
terjadi secara periodik pada jangka waktu tertentu dalam dua mata uang berbeda yang
melibatkan kas dan bunga. Kas yang ditukar dalam proses cross currency swap memiliki jumlah
yang tetap. Cross currency swap juga biasa dikenal dengan swap valuta asing.
Merupakan bentuk dasar dari swap – paling sederhana. Pada swap suku bunga dasar
(plain vanilla) pada suku bunga tetap untuk suku bunga mengambang (fixed-for-floating rate),
satu pihak menukarkan pembayaran debt service dari kewajiban utang suku bunga mengambang
dengan pembayaran bunga suku bunga tetap dari pihak lainnya. Dua pihak sepakat untuk
melakukan pembayaran satu sama lain beradasarkan pada suatu nilai kontrak tertentu.
Kedua kewajiban utang tersebut didenominasi dalam mata uang yang sama. Beberapa alasan
menggunakan swap suku bunga adalah untuk menyesuaikan arus kas masuk dan arus kas keluar
dengan lebih baik dan/atau memperoleh penghematan biaya. Perjanjian swap berisi spesifikasi
aset yang dipertukarkan, suku bunga yang berlaku, jadwal waktu pembayaran, dan ketentuan
lain.
Menggunakan perantara
Perusahaan bisa langsung menemukan pihak lain tanpa melalui perantara. Dalam praktek,
perantara biasanya diperlukan untuk memperlancar transaksi swap.
Swap bank merupakan istilah umum untuk menjelaskan lembaga keuangan yang membantu
penyelesaian swap. Swap bank mendapatkan keuntungan dari bid-ask spread yang dikenakan
pada kupon swap
Swap broker adalah swap bank yang bertindak hanya sebagai agen tanpa mengambil posisi
keuangan dalam transaksi swap (perantara)
Bahkan perantara keuangan, seperti bank, sering bertindak sebagai market maker (dealer) dalam
pasar swap. Bank tersebut bersedia melakukan transaksi dengan pihak yang membutuhkan baik
tingkat bunga variabel maupun tingkat bunga tetap. Jika ada perusahaan menginginkan
pembayaran bunga tetap (seperti perusahaan AAA karena perusahaan AAA mempunyai
penghasilan bunga tetap), bank bersedia melakukan swap dengan perusahaan tersebut.
Jika bank melakukan transaksi swap semacam itu, risiko perubahan tingkat bunga berpindah dari
perusahaan ke bank. Bank menerima pembayaran bunga tetap dari perusahaan AAA, tetapi
membayar bunga veriabel ke perusahaan AAA. Bank kemudian mengelola risiko tersebut
dengan mencari pihak lain yang ingin melakukan swap yang berkebalikan dengan swap
perusahaan AAA. Jika perusahaan AAA menginginkan pembayaran bunga tetap, pihak yang
diinginkan oleh bank adalah perusahaan yang menginginkan pembayaran bunga variabel.
Perusahaan BBB merupakan contoh yang tepat untuk pihak tersebut. Dengan demikian, pada
akhirnya bank bertindak sebagai perantara antara perusahaan AAA dengan BBB, meskipun
antara perusahaan AAA dengan perusahaan BBB tidak perlu bertatap muka secara langsung,
atau melakukan transaksi dengan bank pada saat yang bersamaan.
Transaksi Swap merupakan transaksi gabungan dari dua transaksi pertukaran mata uang
yang berlawanan (pembelian diikuti dengan penjualan atau sebaliknya) dengan jumlah yang
identik. Dengan transaksi swap, nasabah akan melakukan penukaran suatu jumlah yang tetap dari
suatu mata uang ke mata uang lainnya, pada kurs yang disepakati dan diikuti dengan persetujuan
untuk penukaran kembali jumlah yang sama ke mata uang asal pada suatu tanggal di kemudian
hari. CURRENCY RATE SWAP
Manfaat
Pada swap mata uang (currency swap), satu pihak menukarkan kewajiban debt service dari
obligasi berdenominasi satu mata uang dengan kewajiban debt service dari pihak lain yang
berdenominasi dalam mata uang lainnya. Swap mata uang dasar mencakup pertukaran atas
bunga suku bunga tetap (fixed-for-fixed rate). Beberapa alasan menggunakan swap mata uang
adalah untuk memperoleh pendanaan utang dalam berdenominasi yang dipertukarkan lebih
hemat biaya dan/atau untuk melindungi risiko kurs valuta asing jangka panjang.
Adalah currency swap dari sejumlah mata uang / valas yang sama tetapi yang satu dengan
tingkat bunga tetap (fixed) dan lainnya dengan tingkat bunga mengambang (floating).
Contoh 1 Bank A menginginkan utang dengan tingkat bunga tetap dan perusahaan juga demikian
tapi dengan tingkat bunga mengambang.
Diasumsikan :
Bank A : dapat meminjam dengan tingkat bunga tetap LIBOR, yaitu 11,5 %
Perusahaan : dapat meminjam dengan tingkat bunga mengambang 14 % atau 1 % diatas LIBOR
“Dalam hal ini perusahaan dan bank A dapat melakukan interest rate swap
agreement”
o Bank A mengeluarkan utang senilai USD 50 millions dengan tingkat bunga tetap 11,5 %
o Perusahaan juga sama tapi dengan tingkat bunga mengambang 1 % diatas LIBOR
( LIBOR + 1 % ) + 12 % - LIBOR = 13 %
Dari tindakan interest rate swap, bank A dan perusahaan dapat keuntungan berupa pengurangan
biaya bunga pinjaman sebesar :
- Bank A : hanya membayar bunga (LIBOR – 0,5%) dibandingkan bunga LIBOR (11,5%)
Sekarang bisa jelas dilihat bagaimana swap menguntungkan kedua belah pihak. Dengan
menggunakan swap, kedua belah pihak mencapai tingkat suku bunga.
BAB 3
PENUTUP
A. SIMPULAN
Derivatif adalah sebuah kontrak bilateral atau perjanjian penukaran pembayaran yang
nilainya diturunkan atau berasal dari produk yang menjadi "acuan pokok" atau juga disebut "
produk turunan" (underlying product); daripada memperdagangkan atau menukarkan secara
fisik suatu aset, pelaku pasar membuat suatu perjanjian untuk saling mempertukarkan uang,
aset atau suatu nilai disuatu masa yang akan datang dengan mengacu pada aset yang menjadi
acuan pokok.
Translasi adalah perubahan satuan unit moneter, tidak sama dengan konversi yang adalah
pertukaran dari mata uang ke mata uang yang lain secara fisik, seperti hanya sebuah neraca
yang dinyatakan dalam IDR disajikan ulang dalam nilai ekuialen Dollar AS.Transaksi mata
uang asing terjadi dipasar spot, forward, atau swap.Kurs pasar spot dipengaruhi oleh banyak
faktor, termasuk perbedaan tingkat inflasi antarnegara, perbedaan suku bunga nasional dan
eksploitasi terhadap arah nilai tukar di masa mendatang.Kurs nilai tukar pasar spot dapat
dinyatakan langsung atau tidak langsung.
B. SARAN
Suatu aktiva dan kewajiban mata uang asing dikatakan menghadapi resiko mata uang jika
suatu perubahan kurs nilai tukar mata uang menyebabkan mata uang induk perusahaan juga
berubah. Maka dari itu di perlukannya prinsip kehati-hatian dalam akuntansi.
DAFTAR PUSTAKA
1. Madura, Jeff. 2018. International Financial Management, 12th edition, Cengage Learning.
2. http://digilib.uinsby.ac.id/20530/6/Bab%203.pdf
3. https://artikelsyamsularif.wordpress.com/2016/04/07/mekanisme-opsisaham-dalam-investasi-
manejemen-investasi-dan-pasar-modal/
4. https://artikelsyamsularif.wordpress.com/2016/04/07/mekanisme-opsisaham-dalam-investasi-
manejemen-investasi-dan-pasar-modal/
5. https://www.academia.edu/17111846/Derivatif