Anda di halaman 1dari 3

objek evaluasi kurikulum

Objek evaluasi kurikulum menurut Nana Syaodih.S. (Pengembangan Kurikulum Teori dan praktek :
2010). Evaluasi kurikuum sukar dirumuskan secara tegas, hal itu disebabkan oleh beberapa faktor ;

1. Evaluasi Kurikulum berkenaan dengan fenomena-fenomena yang terus berubah.

2. Objek evaluasi kurikulum adalah sesuatu yang berubah-ubah sesuai dengan konsep kurikulum
yang digunakan.

3. Evaluasi kurikulum merupakan suatu usaha yang dilakukan oleh manusia yang sifatnya juga
berubah.

Dari point dua yang menyaakan bahwa Objek evaluasi kurikulum adalah sesuatu yang berubah-ubah
sesuai dengan konsep kurikulum yang digunakan. Maka kita kaji terlebih dulu tentang konsep
kurikulum. Konsep kurikulum itu sendiri merumuskan bahwa kurikulum merupakan daerah studi
intelek yang cukup luas. Banyak teori tentang kurikulum, beberapa teori menekankan pada rencana
yang lain pada inovasi, pada dasar-dasar pilosofis, dan pada konsep-konsep yang diambil dari imu
perilaku manusia. Ini menunjukan bahwa luasnya teori-teori tentang kurikulum. Secara sederhana
teori kurikulum dapat diklasifikasikan atas teori-tori yang lebih menekankan pada isi kurikulum, pada
situasi pendidikan serta pada organisasi kurikulum. Jadi objek dari evaluasi yang dapat kita smpulkan
dari pernyataan diatas yaitu ada tiga :

1. Isi kurikulum

2. Situasi pendidikan

3. Organisasi kurikulum

Menurut Wina Sanjaya (Kurikulum dan Pembelajaran : 2008) Kurikulum dapat dipandang
dari dua sisi. Sisi pertama kurikulum sebagai suatu program pendidikan, atau kurikulum sebagai
suatu dokumen , dan dari sisi kedua kurikulum sebagai proses atau kegiatan.

a. Evaluasi kurikulum sebagai suatu program atau dokumen

1) Evaluasi tujuan pendidikan

Rumusan tujuan merupakan salah satu komponen yang ada di dalam dokumen kurikulum.
Evaluasi kurikulum sebagai dokumen adalah evaluasi terhadap tujuan, setiap mata pelajaran
terdapat sejumlah kriteria untuk meilai tujuan ini

a) Apakah tujuan setiap mata pelajaran itu berhubungan dan diarahkan untuk mencapai tujuan
lembaga sekolah yang bersangkutan ?

b) Apakah tujuan itu mudah difahami oleh setiap guru?

c) Apakah ujuan yang dirumuskan dalam dokumen itu sesuai dengan tingkat perkembangan
siswa?

2) Evaluasi terhadap isi atau materi kurikulum

Bahwa yang dimaksud dengan isi atau materi kurikulum adalah seluruh pokok bahasan yang
diberikan dalam setiap mata pelajaran. Sejumlah pertanyaan yang dapat dijadikan kriteria untuk
menguji isi atau materi kurikulum diantaranya :
a) Apakah isi kurikulum sesuai atau dapat mendukung pencapaian tujuan seperti yang telah
ditetapkan?

b) Apakah isi atau materi kurikulum sesuai dengan pandangan-pandangan atau penemuan yang
mutakhir?

c) Apakah isi kurikulum sesuai dengan pengalaman dan karakteristik lingkungan dimana anak
tinggal?

d) Apakah urutan isi kurikulum sesuai dengan karakteristik isi atau materi kurikulum?

3) Evaluasi terhadap strategi pembelajaran

Sebagai suatu pedoman bagi guru, kurikulum juga seharusnya memuat petunjuk-petunjuk
bagaimana cara pelaksanaan pembelajaran atau cara mengimplementasikan kurikulum di dalam
kelas. Salah satu aspek yang berhubungan dengan implementasi kurikulum adalah aspek pedoman
perumusan, strategi pembelajaran. Sejumlah kriteria yang dapat diajukan untuk menilai pedoman
strategi belajar mengajar diantaranya :

a) Apakah strategi pembelajaran yang dirumuskan sesuai dan dapat mendukung untuk
keberhasilan pencpaian tujuan pendidikan?

b) Apakah strategi pembelajaran yang diusulkan dapat mendorong aktifitas dan minat siswa untuk
belajar?

c) Bagaimana keterbacaan guru terhadap pedoman pelaksanaan strategi pembelajaran yang


direncanakan?

d) Apakah strategi pembelajaran yang dirumuskan dapat mendorong kreatifitas guru?

e) Apakah strategi pembelajaran sesuai dengan tingkat perkrmbangan siswa?

f) Apakah strategi pembelajaran yang dirumuskan sesuai dengan alokasiwaktu yang tersedia?

4) Evaluasi terhadap program penilaian

Komponen keempat yang harus dijadikan sasaran penilai terhadap kurikulum sebagai suatu
program adalah evaluasi terhadap program penilaian. Beberapa kriteria yang dapat dijadikan acuan
adalah :

a) Apakah program evaluasi relevan dengan tujuan yang akan dicapai?

b) Apakah evaluasi diprogramkan untuk mencapai fungsi evaluasi baik sebagai formatif maupun
fungsi sumatif?

c) Apakah program evaluasi yang direncanakan mudah dibaca dan difahami oleh guru?

d) Apakah program evaluasi mencakup semua aspek perubahan perilaku?

b. Evaluasi pembelajaran sebagai implementasi kurikulum

Kurikulum sebagai suatu dokumen memiliki keterkaitan yang tidak terpisahkan


dengan implementasi kurikulum tersebut dalam kegiatan pembelajaran. Kurikulum dan
pembelajaran bagai dua sisi dari satu mata uang logam yang masing-masing sama pentingnya.
Walaupun keduanya memiliki posisi yang berbeda akan tetapi sama pentignya, dengan demikian sisi
kedua dari kurikulum adalah pelaksanaan atau implementasi kurikulum itu sendiri. Beberapa kriteria
yang dapat diajukan untk menilai implementasi tersebut diantaranya adalah sebagai berikut:

1) Apakah implementasi kurikulum yang dilaksanakan oleh guru sesuai dengan program yang
direncanakan?

2) Sejauh mana siswa dapat berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran sesuai dengan tujuan
yang ingin dicapai?

3) Apakah secara keseluruhan implementasi kurikulum dianggap efektif dan efisien?

Dari uraian di atas dapat kita simpulkan bahwa objek evaluasi kurikulum adalah :

1. Tujuan pendidikan

2. Isi atau materi kurikulum

3. Strategi pembelajaran

4. Program penilaian

5. Implementasi pembelajaran terhadap kurikulum

Anda mungkin juga menyukai