Sap Hipertensi
Sap Hipertensi
I. IDENTIFIKASI MASALAH
Hipertensi termasuk penyakit dengan angka kejadian yang cukup tinggi, dan
dikaitkan dengan kematian dari hampir 14 ribu pria di Amerika Serikat setiap
tahunnya. Hipertensi membuka peluang 12 kali lebih besar bagi penderitanya untuk
menderita stroke dan 6 kali lebih besar untuk serangan jantung, serta 5 kali lebih besar
kemungkinan meninggal karena gagal jantung.
Bila seseorang dinyatakan positif mengidap hipertensi tetapi tidak berusaha
mengatasinya dengan segera, maka ia akan mengundang munculnya resiko terkena
penyakit jantung, stroke, dan gangguan berbahaya lainnya.
II. PENGANTAR
III. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Setelah mengikuti penyuluhan kesehatan kepada Ibu R dan keluarga diharapakan
dapat mengetahui informasi mengenai hipertensi dan terapi tradisional untuk
menurunkan tekanan darahnya.
b. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan selama 1 x 30 menit, diharapkan:
1. Keluarga Ibu R dapat mengulangi kembali pengertian hipertensi.
2. Keluarga Ibu R dapat mengulang kembali 4 dari 9 faktor resiko hipertensi.
3. Keluarga Ibu R dapat mengulang kembali 5 dari 10 tanda dan gejala hipertensi
hipertensi.
4. Keluarga Ibu R dapat mengulang kembali pencegahan hipertensi
5. Keluarga Ibu R dapat mengerti dan mempraktekkan terapi tradisional untuk
mengatasi hipertensi
IV. MATERI
Terlampir
V.METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
VI. MEDIA
1. Lefleat
2. Materi SAP
VII.KEGIATAN PEMBELAJARAN
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
1 3 menit Pembukaan
Memberi salam Menjawab
Menjelaskan tujuan penyuluhan salam
Menyebutkan materi/pokok bahasan yang akan Mendengarkan
di sampaikan dan
memperhatikan
12 Pelaksanaan
2 menit Menjelaskan materi penyuluhan secara Menyimak
berurutan dan teratur Memperhatika
Menarik perhatian peserta n
Materi : Bertanya
1) pengertian dari hipertensi Menjawab
2) faktor resiko hipertensi
3) tanda dan gejala hipertensi
4) akibat dari hipertensi
5) pencegahan hipertensi
6) Terapi tradisional
3 4 menit Evaluasi
Meminta keluarga untuk menjelaskan kembali 1. Bertanya
tentang : 2.Menjawab
1. pengertian dari hipertensi. Pertanyaan
2. Menjelaskan kembali 4 dari 9 faktor resiko
hipertensi.
3. Menjelaskan kembali 5 dari 10 tanda dan
gejala hipertensi hipertensi.
4. pencegahan dari hipertensi
5. Menyebutkan terapi tradisional yang dapat
menurunkan tekanan darah
VIII. PENGESAHAN
( ) (Silvianita Rahayu)
Mengetahui,
Pembimbing Lapangan
HIPERTENSI
A. PENGERTIAN
Hipertensi atau penyakit tekanan darah tinggi sebenarnya adalah suatu gangguan
pada pembuluh darah yang mengakibatkan suplai oksigen dan nutrisi, yang dibawa
oleh darah, terhambat sampai ke jaringan tubuh yang membutuhkannya. Tubuh akan
bereaksi lapar, yang mengakibatkan jantung harus bekerja lebih keras untuk
memenuhi kebutuhan tersebut. Bila kondisi tersebut berlangsung lama dan menetap,
timbullah gejala yang disebut sebagai penyakit tekanan darah tinggi.
B. ETIOLOGI
Sejalan dengan pertambahan usia, tekanan darah seseorang biasanya meningkat
pula. Ada beberapa factor yang secara gabungan menyebabkan hal tersebut terjadi,
misalnya kurang aktivitas fisik, berat badan berlebih, dan gangguan dari perubahan
hormonal. Selain itu juga pola makan yang salah, misalnya konsumsi makanan yang
diawetkan dan garam dapur serta bumbu penyedap dalam jumlah tinggi serta gaya
hidup modern dianggap sebagai penyebab utama. Dalam gaya hidup modern yang
mengagungkan sukses, kerja keras dalam situasi penuh tekanan, dan stress yang
berkepanjangan adalah hal yang paling umum terjadi.
C. TANDA DAN GEJALA
Gejala-gejala hipertensi bervariasi pada masing-masing individu dan hamper sama
dengan gejala penyakit lainnya.
Gejala-gejalanya itu adalah :
Sakit kepala
Jantung berdebar-debar
Sulit bernapas setelah bekerja keras atau mengangkat beban berat
Mudah lelah
Penglihatan kabur
Wajah memerah
Hidung berdarah
Sering buang air kecil, terutama di malam hari
Telinga berdenging (tinnitus)
Dunia terasa berputar (vertigo)
D. KLASIFIKASI
Menurut MN Kaplan (Bapak Ilmu Penyakit Dalam) memberikan batasan
dengan membedakan usia dan jenis kelamin sebagai berikut:
1) Pria usia < 45 tahun dengan posisi berbaring yang tekanan darah ≥ 130/90 mmHg
dikatakan hipertensi
2) Pria usia > 45 tahun dengan posisi berbaring yang tekanan darah 145/95 mmHg
dikatakan hipertensi
3) Wanita dengan tekanan darah > 160/90 mmHg dikatakan hipertensi
Pre-
120-139 mmHg (atau) 80-89 mmHg
hipertensi
F. KOMPLIKASI
Membiarkan hipertensi berarti membiarkan jantung bekerja lebih keras dan
membiarkan proses perusakan dinding pembuluh darah berlangsung dengan lebih
cepat. Hipertensi meningkatkan resiko penyakit jantung dua kali dan meningkatkan
resiko stroke delapan kali dibanding dengan orang yang tidak mengalami hipertensi.
Beberapa bahaya hipertensi sebagai berikut :
Penyakit jantung koroner dan arteri
Stroke
Payah jantung
Kerusakan ginjal
Kerusakan penglihatan
G. PENATALAKSANAAN
1. Farmakologi
Banyak jenis obat yang diberikan untuk menurunkan tekanan darah yaitu sebagai
berikut :
Diuretik (Obat untuk mengurangi stres karena rangsangan ion natrium dan air),
seperti: Furosemida, Lasix Retard, Capriaton dll
Beta Blocker
Vasodilator
Inhibitor Saraf Simpatik
Alpha Blocker
2. Non Farmakologi
Beberapa kiat menurunkan tekanan darah secara non farmakologi yaitu sebagai
berikut :
Turunkan kelebihan berat badan anda
Berolahraga
Kontrol sters anda
Diet
-manfaatkan sayuran dan bumbu dapur seperti : tomat, ketimun, mengkudu,
wortel, seledri, bawang (putih, merah, bombay), kunyit, lada hitam, adas,
kemangi, dan rempah lainnya
-kurangi asupan garam
-hentikan kebiasaan buruk (minum kopi, alkohol) dan rokok
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR PUSTAKA