Anda di halaman 1dari 4

Unsur Instrinsik Filem/Drama

1.     Tema : Persahabatan


2.     Judul : Musuh Menjadi Sahabat
3.     Alur : Maju
4.     Latar tempat : Café, Kantin Kampus , Kelas , Ruang Perpustakaan
5.     Latar waktu : Pagi,Siang,Sore
6.     Amanat :
Terkadang seseorang yang melakukan perbuatan tidak baik akan dapat dibalas dengan
suatu perbuatan baik karena semua perbuatan jahat itu akan menjadi pelajaran bagi dirinya
sendiri yang melakukannya .

o Rika : Baik , Pendiem , pintar ( yuni )


o Rara : Jail , Cuek , Tomboy ( sandra )
o Eca : Jutek , Jail ( echa )
o Amanda : Rajin , Baik ( desma )
o Maria : Jail , Asik . ( dina )
o Jany : Jahat , Jail , Pintar . ( ulan )
o Roy : Baik , Rajin . ( doni )

Suatu ketika 4 orang anak kampus yang jail & 1 orang anak yang baik dan rajin menjalin
persahabatan . Saat itu ada anak baru di kampus mereka , mereka menganggap anak baru itu akan
menjadi anak yang sombong di kampus mereka. Kemudian mereka membuat suatu rencana jail
yang mereka anggap sebagai cara perkenalan dari mereka . Saat itu hanya Roy yang menemani
Rika , karena ia msih bekamum mempunyai teman. Walaupun kejahatan & kejailan yang mereka
lakukan terhadap Rika , tapi ia membalasnya dengan suatu perbuatan baik yang mulia . Kemudian
semua anggapan mereka dikamuntarkan pada Rika adalah salah , ternyata ia adalah seseorang
yang baik hati. Semua itu seketika berubah menjadi sebuah persahabatan .

“ Musuh Menjadi Sahabat “

Ada seorang perempuan yang bernama Maria sedang menunggu teman-temannya di taman bawah
Universitas Bina Bangsa Getsempena

Maria : “Yang lainnya mana sih , lama banget,, dari tadi gak dateng-dateng.” (Sambil duduk-duduk
santai)

Tak lama kemudian Rara datang menghampiri Maria .

Rara : “Hey ria,, sorry ya telat datang nya macet di jalan .”


Maria : “Alah kamu ngomongnya aja macet padahal kaga , Aku telpon kamu kaga di angkat-angkat
lagi!” ( Dengan wajah kesal )
Rara : “Ih,, Suer deh macet beneran jalannya . Biasa orang sibuk kayak gini.” ( Sambil menepuk bahu
Maria )
Maria : “Alah,, sok-sok an kamuh.”
Rara : “Udahlah jangan marah-marah terus, tar muka kamu jadi tambah jelek lagi kaya shaun the sheep
, mending kita makan.“ ( Sambil becanda )

Kemudian mereka berdua memesan 2 mangkuk mie ayam.

Maria : “Eh sebenernya Aku gak ngajak kamu doang Ra, Tapi ngajak temen-temen yang lainnya juga”

Tak lama kemudian datanglah Jony dengan teman-teman lainnya

Jany : “Hallo temen temen,, udah lama yah nunggunya? Sory nunggu yang lain pulang kuliah”
( Sambil duduk)
Eca : “Wihh, rajin-rajin amat kalian berdua dateng duluan”
Maria : “Apaan orang Aku duluan yang dateng si Rara mah baru ke sini-sini datengnya!’
Amanda : “Udah-udah ah mending kita bahas tentang pelajaran kuliah tadi.”
Mie ayam yang tadi di pesan pun datang .

Jany : “Eits,, kok mie ayam nya cuman dua sih ?”


Maria : “Lagian kalian sih pada baru dateng”
Eca : “Eh eh .. Ngomong-ngomong ada anak baru di kelas Aku”
Jany : “siapa ca ? kok Aku gak tau sih?”
Eca : “kalo gak salah namanya Rika, anak kampung gitu lah,, gak usah ditanya-tanya jijik Aku sama
dia!”
Rara : “Ada kerjaan baru nih kayanya.”

Keesokan Harinya di Kampus tempat mereka kuliah. Di Kantin kampus mereka sedang mengobrol-
ngobrol ringan

Rika : “Hai selamat pagi . Boleh kenalan ?” ( Sambil menyodorkan tangan, mengajak bersalaman)

Sapaan itu mereka acuhkan , tetapi hanya Amanda yang membalas sapaannya dan berkenalan.

Rara : “Ish” ( Dengan muka sinis )


Amanda : “Pagi juga ,, Kamu anak baru itu ya ?” ( Bersalaman dengan Rika )
Rika : “Iya ,,Emang ada apa ?”
Amanda : “Oh,, Enggak cuman nanya doang.”

Sementara itu Rika dan Amanda berbincang bincang membicarakan sedikit tentang kampus ini

Jany : “Aku punya ide gimana kalo kamu kita kasih perkenalan ala kita.”
Maria : “Hahaha,, Aku setuju dengan ide kamu itu.”
( Rara & Eca serempak menjawab “SETUJU” )

Amanda pun datang setelah cukup lama berbincang-bincang dengan Rika

Eca : “Ngomongin apaan kamu sama Rika ? Kaya yang udah akrab banget
Amanda : “Enggak , Cuman ngobrol-ngobrol aja.”
Maria : “Oh,, Kaya nya udah akrab ya .” ( Nada sinis )
Rara : “Ria,, Kayanya kelas kita mau mulai belajar deh , yok ah pergi.” ( Berdiri dari tempat
duduknya)
Amanda : “Eh iya kayanya kelas kita juga ca, jan”

Mereka pun pergi ke kelas masing-masing . Sementara itu di kelas Jany

Eca : “Jan kebetulan banget nih si anak baru itu duduknya deket kita.”
Jany : “Iya , mau kita apain dulu nih ?”
Amanda : “Ih,, kasian tau nanti malah jadi masalah buat kita."
Eca : “Terserah kamu aja jan.”

Saat jany mengikat tas nya Rika ke bangku nya sendiri disitu lah di lihat oleh Roy

Roy : “Ngapain kamu jan ? Wah wah kamu jangan jangan mau ngejailin si Rika ya ?”
Jany : “Apaan sih kamu , ikut-ikutan aja , kalo kamu gak tau gak usah sok tau.” ( Ngebela Rika )
Roy : “Emang kamu mau ngejailin si Rika kan , Aku bisa bilangin kamu ke dosen seKarang juga.”
( Mengancam Roy )
Jony : “Emang kamu siapanya dia sok sok an jadi pahlawan.”
Roy : “Dih, dih Aku cuman kasian dia masih baru disini.”

Jany pun melepas kembali tali yang sempat mengikat tas dan bangku nya Rika tadi.
Setelah jam pelajaran abis mereka kembali berkumpul untuk merencanakan sesuatu pada Rika.

Eca : “Aku punya ide , Aku liat tadi dia ada di perpus . Gimana kalo kita kasih sesuatu di lantai depan
perpus biar licin , nah pas Rika keluar dari Ruang Perpus dia pasti jatoh .”
Rara : “Haha,, ide kamu bagus ca , gimana nih kalian setuju gak ?”
Maria : “Setuju aja sih , tapi yakin ini gak bakal bikin dia celaka.”
Jany : “Gak mungkin lah , ini cuman buat dia gak jadi anak baru yang songong.”
Amanda : “Aku gak ikutan ah takut kena masalah.”

Depan Ruang Perpus mereka sedang menyiapkan rencana yang tadi di rundingkan. Saat Rika
keluar dari Perpustakaan benar saja dia jatuh terpeleset.

Rika : “Aduh ,,, siapa sih yang naruh air disini. ”

Dari kejauhan Roy melihat Rika yang sedang jatuh tersungkur dilantai , Lakamu ia berlari
membantu Rika

Roy : “Rik , Kamu gak apa-apa ?”


Rika : “Nggak koq cuman pinggang agak sakit aja.” ( Menunjukkan kesakitannya )
Roy : “Ya udah , mending kita ke poliklinik aja biar pinggang kamu agak mendingan.”
Rika : “Makasih , gak usah repot repot lagian aku udah mau pulang.”
Roy : “Bener nih gak usah ?, kayanya Aku tau deh yang ngejailin kamu nyampe jatoh gini.”
Rika : “Hah siapa ?”
Roy : “Tadi pas di kelas Aku liat si Jany & The gank gitu baru pergi dari Ruang perpus , Aku pikir sih
kayanya mereka yang ngejailin kamu Rik!”
Rika : “Masa iyah ?, Ah gak boleh nething gitu , mungkin aja mereka juga baru dari Ruang Perpus.”
Roy : “Ya udah lah terserah , Aku mau ngasih tau mereka itu memang jail anak-anak nya .”
Rika : “Oke makasih lain kali aku akan hati-hati sama mereka.”

Kemudian mereka pulang kerumah nya masing-masing sementara itu Jany & The Gank malah
tertawa dan merasa senang karena rencana yang mereka lakukan berhasil .

Jany : “Haha,, Aku liat tadi si Rika jatoh , rencana kita berhasil.”
Maria : “Bener bener Aku juga tadi liat , kaya nya udah cukup itu jadi perkenalan dari kita.”
Amanda : “Kasian Aku gak tega ngeliat si Rika kesakitan kaya gitu.”
Maria : “Yok ah balik udah sore nih.” ( Mengajak yang lain )

Kemudian mereka pulang , tetapi rumah mereka tidak searah Jany & Maria pulang bareng ,
sedangkan Rara , Eca , & Amanda pulang searah. Pada saat di jalan ke tiga cewek itu bertemu
dengan para preman , Rika melihat mereka sedang di palak oleh para preman kemudian di segera
berlari menolong ke tiga cewek itu.

Amanda : Tolong,tolong ,,, ada preman.” ( Dengan ketakutan )


Rara : “Gimana nih preman itu kayanya mau malak kita.”

Dari kejuhan Rika melihat mereka ,Rika pun datang dan segera menolong mereka , karena Rika
mempunyai sedikit pengalaman bela diri.

Rika : “Jangan ganggu mereka , mereka itu teman-teman aku.”

Para preman itu pun pergi meninggalkan mereka .

Amanda : “Makasih ya,Rik , Kalau ga ada kamu mungkin kita udah terpalak sama para preman-
preman itu.”
Rika : “Sama-sama , kebetulan aja tadi aku juga lewat jalan sini.”
Amanda : “ohh.. tapi kayaknya bukan kebetulan dehh ( dengan nada lucu )
Eca : “Rik , Aku minta maaf sebenernya yang ngejailin kamu di depan Ruang Perpus itu kita.”
Rika : “Iya gak apa-apa , aku udah maafin kalian kok.”
Rara : “Iya Rik , Aku juga minta maaf , karena Aku udah jahat banget sama kamu”
Rika : “Udah ih ,, gak apa apa kalian udah aku maafin koq.”

Keesokan harinya di kampus Amanda , Rara & Eca menceritakan semua kejadian kemaren pada
Jany & Maria .

Rara : “Ehh.. kalian tau engga kemarin waktu kita pulang ada kejadian apa..
Amanda : “Iya kemaren kita hampir aja diapalak sama para preman,”
Maria : “Terus ,, kalian gak kenapa-kenapa kan ?”
Eca : “Enggak , untung aja ada Rika nolongin kita.”
Jany : “lah ko bisa ada rika ? , emang si Rika lagi ngapain disitu ?”
Rara : “Rika ternyata rumah nya searah sama kita , pas di jalan dia kebetulan ngeliat kita lagi di cegat
para preman , Untungnya dia bisa ngusir preman itu.”
Amanda : “Iya jan , Ria . Kayanya kalian juga harus minta maaf deh sama Rika , Soalnya dia itu baik
gak kaya yang kalian kira.”
Maria : “Ya udah Jan , Sekarang aja kita minta maaf ke Rika, Mumpung dia masih di perpus , biasanya
kan dia jam segini ada di perpus sama si Roy.”
Jany : “Ya udah yuk,,.”

Mereka pun segera ke pergi Ruang Perpustakaan untuk meminta maaf pada Rika ,atas semua
perbuatan yang mereka lakukan terhadapnya.
Di Perpustakaan, Roy & Rika sedang membicarakan tentang hobi membaca buku nya masing-
masing.

Roy : “Rik , kamu paling suka baca buku apaan di sini ?”


Rika : “Paling baca-baca buku tentang sejarah sejarah gitu lah , kamu sendiri sering baca buku apa kalo
disini ?”
Roy : “Aku sih disini paling baca buku hukum-hukum gitu.”

Jany & Maria tiba di Perpustakaan dan langsung menemui Rika untuk meminta maaf atas segala
yang di perbuat mereka pada Rika.

Roy : “Ngapain kamu Jan disini, mau baca buku juga ?”


Jany : “Dih,, ngapain juga baca buku males banget ye gak ria.”
Maria : “Iye ,, lagian kita disini mau minta maaf sama Rika, Rik kita minta maaf sama kamu.”
Rika : “oh iya gapapa temen temen, Aku udah maafin kalian kok.”
Jany : “Makasih udah maafin kita , Aku udah salah nganggep kamu yang nggak nggak.”
Rika : “Iya gak apa-apa santai aja.”

Setelah beberapa lama Amanda , Rara , & Eca datang ke Perpustakaan .

Eca : “Udah kamu Ria , Jan minta maaf nya.”


Jany :”Udah minta maaf koq.”
Amanda :”Ohh bagus dong”
Rara : “Gimana kalau kita bersahabat aja sebagai permintaan maaf dari kita.”

Akhirnya permusuhan itu berujung jadi persahabatan . Adakalanya Perbuatan buruk akan dibalas
dengan Perbuatan baik .

TAMAT

Anda mungkin juga menyukai