(SATU SAMPEL)
Anggota Kelompok 4
• Siti Nurul Miftahul Ulum 201933325
• Dewi Ellyana Nur Aini 201933332
• Denise Zulva Aziza 201933353
Pengujian Hipotesis Deskriptif (Satu Sampel)
3
Langkah – langkah pengujian hipotesis deskriptif
4
Pengertian Statistika Parametris dan Macam -Macamnya
5
Karena pada dasarnya simpangan
baku setiap populasi ini jarang diketahui,
maka rumus z jarang digunakan. Maka,
dalam makalah ini hanya dikemukakan
t-test saja. Rumus yang digunakan untuk Dimana :
menguji hipotesis deskriptif (satu t = nilai t yang dihitung
selanjutnya disebut t hitung
sampel) yang datanya interval atau ratio x = rata-rata x
adalah : μo = nilai yang dihipotesiskan
s = simpangan baku
n = jumlah anggota sampel
t = (x – μo) / (s/√n)
6
Uji dua pihak (two tail test)
Contoh :
Ho: “Daya tahan berdiri guru tiap hari sama dengan 8 jam”
Ha: “Daya tahan berdiri guru tiap hari tidak sama dengan 8 jam”
Kesimpulan: Ho diterima jika t hitung ≤ t tabel
7
Rumus
8
Uji satu pihak (one tail test)
Contoh:
Ho = “Siswa kelas II lebih kecil dan sama dengan 20 orang”
Ha = “Siswa kelas II lebih besar 20 orang”
9
Rumus
10
Uji pihak kiri:
Contoh:
Ho = “Daya tahan guru berdiri lebih besar dan sama dengan 2 jam”
Ha = “Daya tahan guru berdiri lebih kecil dari 2 jam”
Kesimpulan: Ho diterima jika t hitung ≤ t tabe
11
12
Uji pihak kanan
Contoh:
13
Pengertian Statistik Non-Parametris dan Macam-Macamnya
14
Tes
Binomonal Test Binomial digunakan untuk menguji hipotesis bila
dalam popolasi terdiri atas dua kelompok kelas, datanya
berbentuk nominal dan jumlah sampelnya kecil (kurang dari
25).
Ketentuan:
Bila harga P > α , Ho diterima
P = proporsi kasus (lihat tabel)
Α = taraf kesalahan ( 1% = 0,01 16
Contoh Soal :
Misal seseorang siswa diberikan 10 soal dengan tipe pilihan ganda (4
pilihan). Tentukan nilai probabilitas binomial siswa tersebut menjawab
semua soal dengan salah?
17
Penyelesaian:
Semua soal dijawab dengan salah,artinya x = 0
Peluang benar di satu soal → p = = 0,25
Maka ,
pb (X) = → pb (0) =
= 0,0563
18
Chi Kuadrat
(χ2)
19
20
Contoh Soal :
Seorang peneliti ingin mengetahui apakah ada perbedaan kecenderungan
gaya belajar tertentu yang dipakai oleh peserta olimpiade sains.
Berdasarkan pengamatan, ditemukan bahwa 36 peserta memakai gaya
belajar kinestetik, 29 peserta memakai gaya belajar visual, 22 peserta
memakai gaya belajar audio, dan 13 peserta memakai gaya belajar
gabungan ketiganya. Dengan taraf nyata 5%, ujilah apakah terdapat
perbedaan kecenderungan gaya belajar antara para peserta tersebut!
21
Gaya Jumlah
Belajar
Kinestestik 36
Visual 29
Audio 22
Gabungan 13
Total 100
Pertanyaan Penelitian : Apakah ada perbedaan kecenderungan gaya belajar
auditori, visual, kinetik, dan gabungan antara para peserta olimpiade sains?
22
Step 1 : Tentukan Hipotesis
Ho : Tidak terdapat perbedaan kecenderungan gaya belajar auditori,
visual, kinetik, dan gabungan antara para peserta olimpiade sains.
H1 : Terdapat perbedaan kecenderungan gaya belajar auditori, visual,
kinetik, dan gabungan antara para peserta olimpiade sains.
Step 2 : Tentukan Statistik Uji
Statistik Uji : 1 sampel Chi Kuadrat
23
a. Cara Manual
Observasi 36 29 22 13 100
Expected 25 25 25 25
24
2. Masukan nilai yang sudah diperoleh ke rumus
Rumus → X2 = ∑
X2 =
X2 = 11,6
25
3. Tentukan kriteria uji
4. Kesimpulan
1 65 11 76 21 79
Misal diambil contoh
2 45 12 72 22 83
kasus dari 30 nilai
3 49 13 64 23 66
siswa diambil dari
4 74 14 52 24 62
populasi. Apakah 5 80 15 90 25 82
pengambilan sampel 6 90 16 94 26 84
9 68 19 58 29 62
gunakan sebagai
10 54 20 69 30 76
berikut :
28
Hasil Uji
Hipotesis
30
TERIMAKASIH
31