Kepada : Bapak Bupati Tabanan/ Bapak Wakil Bupati / Bapak Sekda / As. I Tanggal : 26 Nopember 2021 Perihal : Persiapan Pelantikan Perbekel Terpilih Hasil Pemilihan Serentak Tahun 2021. Peserta Rpt : 1. Ketua Forum Perbekel Kabupaten Tabanan; 2. Para Perbekel Terpilih Hasil Pilkel Serentak Tahun 2021.
Hasil Rapat :
1. Rapat dibuka oleh Kabid 1, dengan pengantar penyampaian materi rapat
yaitu tentang Persiapan Pelantikan Perbekel Terpilih Hasil Pemilihan Pilkel Serentak Tahun 2021 dimana sesuai dengan tahapan pelaksanaan pemilihan perbekel maka untuk tahap pelantikan akan dilaksanakankan pada hari kamis umanis wuku Pahang tanggal 16 Desember 2021. 2. Anggaran untuk pelantikan tidak tersedia pada DPA perubahan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Tahun anggaran 2021 ini. 3. Untuk mengatasi hal ini, maka kami telah berkoordinasi dengan Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Tabanan dan Dinas Kominfo Kabupaten Tabanan untuk memfasilitasi pelantikan secara virtual. Hal ini dimungkinkan dan diatur dalam Permendagri No 72 Tahun 2020 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 112 Tahun 2014 Tentang Pemilihan Kepala Desa, yaitu pada pasal 44D yang yang berbunyi : “pelantikan dapat dilakukan secara langsung atau virtual / elektronik”. 4. Namun ada usulan para Perbekel terpilih yang dirangkum dalam laporan Ketua Forum Perbekel Kabupaten Tabanan (Laporan terlampir) agar dipertimbangkan untuk dilaksanakan pelantikan secara langsung. Adapun biaya yang ditimbulkan akibat usulan pelaktikan secara langsung ini akan ditanggung oleh seluruh Perbekel terpilih. Pelaksanaan kegiatan pelantikan diusulkan untuk dilaksanakan oleh pihak ketiga (EO). 5. Terhadap usulan biaya pelantikan sebagaimana point 4 tersebut dapat kami sampaikan pertimbangan : a. bahwa dalam permendagri 72 tahun 2020 tidak mengatur tentang biaya pelantikan , namun yang diatur adalan tentang biaya pemilihan perbekel yaitu pada : Pasal 48 ayat (1), “Biaya pemilihan Kepala Desa dan tugas panitia pemilihan kabupaten/kota yang pelaksanaannya ditugaskan kepada Desa dibebankan pada anggaran pendapatan dan belanja daerah kabupaten/kota”. Pasal 48 ayat (3), “Biaya pemilihan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dalam kondisi Corona Virus Disease 2019 dapat didukung dari anggaran pendapatan dan belanja desa sesuai kemampuan keuangan desa”. b. Dengan demikian, mengacu pada tahapan pemilihan perbekel yang dimulai dari tahap persiapan, pencalonan, pemungutan dan penetapan perbekel terpilih termasuk juga pelantikan calon perbekel terpilih maka untuk pembiayaannya dapat dimungkinkan dengan berdasar pada pasal 48 ayat 3 permendagri 72 tahun 2020 tersebut.
6. Bahwa merujuk pada ketentuan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 11
Tahun 2008 Pasal 5 dan Pasal 24 ayat (2) “Pakaian Dinas Upacara (PDU) Kepala Desa dipakai dalam Upacara Pelantikan, upacara kenegaraan dan hari-hari besar lainnya, berdasarkan hal tersebut maka Pelantikan Perbekel terpilih Tahun 2021 menggunakan PDU Pelantikan dengan penyematan tanda jabatan.
Demikian laporan hasil rapat ini kami sampaikan dan mohon
arahan terhadap usulan pelantikan secara langsung dengan biaya urunan tersebut.