Liturgi Penciptaan
Prolog : Tuhan adalah pencipta semesta alam. Karya ciptaanNya yang menjadi
saksi tentang kemahakuasaanNya, yang dengannya kita pun harus bersyukur dengan
segala kerendahan hati untuk mengagungkan Tuhan Yesus kita harus bersyukur atas
segala Untuk mengingatkan kita kembali akan kuasa Tuhan, marilah kita mendengarkan
liturgi penciptaan.
1. Pada mulanya Allah menciptakan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong;
gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan
air.
2. Berfirmanlah Allah: "Jadilah terang." Lalu terang itu jadi. Allah melihat bahwa terang itu
baik, lalu dipisahkan-Nyalah terang itu dari gelap. Dan Allah menamai terang itu siang,
dan gelap itu malam. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah hari pertama.
3. Berfirmanlah Allah: "Jadilah cakrawala di tengah segala air untuk memisahkan air dari
air”. Dan Ia memisahkan air yang ada di bawah cakrawala itu dari air yang ada di
atasnya. Lalu Allah menamai cakrawala itu langit. Jadilah petang dan jadilah pagi, itulah
hari kedua.
4. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah segala air yang di bawah langit berkumpul pada satu
tempat, sehingga kelihatan yang kering." Lalu Allah menamai yang kering itu darat, dan
kumpulan air itu dinamai-Nya laut.
7. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan
hendaklah burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala." Maka Allah
menciptakan binatang-binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang
bergerak dalam air, dan segala jenis burung yang bersayap. Jadilah petang dan jadilah
pagi, itulah hari kelima.
8. Berfirmanlah Allah: "Hendaklah bumi mengeluarkan segala jenis makhluk yang hidup,
ternak dan binatang melata dan segala jenis binatang liar." Allah menjadikan segala jenis
binatang liar dan segala jenis ternak dan segala jenis binatang melata di muka bumi.
9. Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita,
maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah
diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
10. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan
bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di
laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
12. Ketika Allah pada hari ketujuh telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu,
berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu. Lalu
Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya.
Liturgi Kejatuhan Manusia dalam Dosa
Prolog : Semua yang baik berasal dari Allah, sebab Allah menciptakan semuanya
dengan baik tetapi manusia memberontak. Manusia tidak puas denga apa yang ada
padanya. Sehingga perintah Allah untuk tidak memakan buah di tengah-tengah taman
Eden ternyata dilanggar, sehingga membuat manusia jatuh ke dalam dosa. Bagaimanakah
peristiwa itu terjadi? Mari kita dengarkan liturgi berikut.
1. Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh
TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon
dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
2. Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami
makan, tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan
kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
3. Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati, tetapi Allah
mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan
menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
4. Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya,
lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan
dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan
suaminya pun memakannya.
5. Ketika mereka mendengar bunyi langkah TUHAN Allah, yang berjalan-jalan dalam taman itu
pada waktu hari sejuk, bersembunyilah manusia dan isterinya itu terhadap TUHAN Allah di
antara pohon-pohonan dalam taman.
6. Tetapi TUHAN Allah memanggil manusia itu dan berfirman kepadanya: "Di manakah
engkau?" Ia menjawab: "Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku
menjadi takut, karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi."
8. Kemudian berfirmanlah TUHAN Allah kepada perempuan itu: "Apakah yang telah kauperbuat
ini?" Jawab perempuan itu: "Ular itu yang memperdayakan aku, maka kumakan." Lalu
berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah
engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau
akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.
9. Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan
keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan
tumitnya."
10. Firman-Nya kepada perempuan itu: "Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat
banyak; dengan kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada
suamimu dan ia akan berkuasa atasmu."
11. Lalu firman-Nya kepada manusia itu: "Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan
memakan dari buah pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya,
maka terkutuklah tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu
dari tanah seumur hidupmu:
12. Lalu TUHAN Allah mengusir dia dari taman Eden supaya ia mengusahakan tanah dari mana ia
diambil. Ia menghalau manusia itu dan di sebelah timur taman Eden ditempatkan-Nyalah
beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala dan menyambar-nyambar, untuk menjaga
jalan ke pohon kehidupan.
Liturgi Akibat Kejatuhan Manusia dalam dosa (Ragam Profesi)
Prolog : Setelah Manusia jatuh kedalam dosa. Yang terjadi jusrtu manusia semakin
jatuh dan jauh dari Tuhan. Manusia semakin sombong. Menganggap hidup dan semua
yang dimilikinya adalah hasil dari jeri payah manusia itu sendiri. Mengapa tidak? Dan
kini ada banyak manusia yang tidak lagi mencari Tuhan, mencari kesenangan belaka
seakan Tuhan itu tidak pernah ada? Bahkan dijadikan mitra dagang belaka. Tuhan
diingat kala berduka, Banyak manusia meyerukan namaNya saat petaka tiba, tapi lupa
kala bahagia., Seperti sederatan profesi berikut, yang sombong akan kekuasaan masing-
masing.
1. Presenter
Selamat malam warga Samosir. Salam Jumpa di Natal PP GKPI Resort Sagala,
Tahun 2019. Berita penting pertama yang diliput tim redaksi kami sore ini adalah, bahwa
saya adalah seorang presenter yang baik hati. Saya juga ingin memberitahukan bahwa
presenter itu pintar, cantik dan menarik. Berita penting kedua adalah, bahwa diantara
profesi yang ada, sayalah yang paling berjasa. Fakta ini terbukti dari besarnya
pengorbanan saya buat anda semua. Bila masih ada yang tidak mengakui jasa kami, dapat
diberi kesimpulan mereka pasti tidak punya TV, tidak punya Parabola. Berita ketiga
sekaligus berita terakhir malam ini adalah, Anda sedang menyaksikan sederetan liturgi
Profesi, tapi ingat, Sayalah yang paling benar dan berjasa. Terima kasih buat anda semua
yang telah mengakui perkataan saya. Saya doakan anda akan masuk sorga. Demikian
berita utama malam ini, saya melaporkan dari GKPI Siboro, Slamat Malam, sampai
jumpa kembali di Natal tahun depan. Silahkan lihat satu persatu.
2. Presiden
Horas Warga Samosir, Selamat Malam para wargaku. Perkenalkan aku adalah
Presiden negara ini. Namanya saja sudah Kepala, pengatur segala kebijakan yang ada.
Tuh presenter, baru aja berjasa dikit udah heppot! Bereng dulu aku siapa, Presiden ini!
Apa kalian pikir presiden itu gampang? Tenang-tenang saja? Oh…bukan. Biar kalian tau
ya. Setiap hari saya memikirkan kalian semua. Bekerja pontang-panting, kesana-kemari.
Pagi harus meeting di Amerika, Siangnya pun tanda tangan kontrak di Tigalingga,
bahkan malam ini dating khusus buat anda semua. Yaa,…hanya buat anda semua. Coba
kalau presiden gak ada, apa kata Dunia? Mittooop? Jadi berterima kasihlah pada
Presiden. Merdeka!
3. Tukang Salon
Hallo… Mau kriting? Atau mau direbonding? Dipangkas juga boleh…karena
sayalah ahlinya. Mungkin kamu semua tak menyadari akan jasa-saja kami para tukang
salon. Khusunya para wanita-wanita. Tau donk bilang trima kasih, sebab saat kamu mau
pesta pernikahan nanti, pasti datang ke tukang salon, bahkan mau Natal ini pun pasti ada
juga yang ke tukang salon. Tukang salon hebat juga lo, kenapa saya katakan hebat? Maaf
ya, rambut Presiden pun sudah pernah aku pangkas. Dan kalau dipikir-pikir…hanya
tukang salon lah yang berani pegang kepala semua orang. Hebat khan? jadi, siapa yang
paling berjasa?
4. Tukang Becak
Becak, becak….! Naeng tudia hamu? Tu Gereja?, Tu sikkola?? Ah… tudia pe boi
do hutaruhon. Perkenalkan aku adalah tukang Becak. Kenapa????? Sepele ya sama
tukang Becak? Jangan gitu dong! Emangnya kami tukang becak ini tidak manusia? Tidak
punya jasa? Bayangkan ya kalau tukang becak tidak ada. Saat Musim Hujan tiba, Saya
yakin akan banyak yang pusing, terutama siswa, guru, apalagi partiga-tiga. Hmmm
(dengan sombong) nggak percaya? Di Samosir ini, transportasi yang paling banyak dan
garang? Kami inilah mereka tukang BE - CAK. Setuju?
5. Tukang Bangunan
Halooo manusia sombong? Kalau sesama parbada jangan saling menghina. Dari
tadi kudengar kalian cuman ribut aja. Perkenalkan saya adalah Tukang, atau bahasa
kerennya ‘Pem-bo-rong’. Nggak ingat jasa-jasa ku ya? Biar aku ingatkan ya. Siapa coba
yang membangun rumah kalian? Siapa coba yang membangun jalan raya yang dilewati
tukang becak? bahkan yang membangun gereja inipun, saya. Tukang gitu loh…. Yang
paling nyata, kursi yang kalian duduki sekarang ini, tukanglah yang membuatnya.
Seandainya tukang ga, ada. Bah, pellet ma sude.
6. Siswa
Selamat malam buat kita semua. Salam kami buat buat seluruh profesi yang ada.
JASA? Tidak kamu tau bahwa siswa lah yang paling berjasa dan TER-PEN-TING
diantara profesi yang ada? Mengapa tidak? Coba, Setiap hari kami belajar menuntut ilmu,
mencari bekal buat masa depan Negara. Bila besar nanti, kami bisa menentukan apa yang
menjadi cita-cita kami. Mau jadi Presenter gampang. Atau mau jadi Presiden? Kecil,
sakkidop mata do bahenon ku i. Coba bayangkan kalau siswa tidak ada? Siapa yang akan
meneruskan perjuangan pahlawan? Siapa yang menggantikan pejabat sekarang? I do
dabah asa manat tapikkiri jala nenget tarimang-rimangi. Au do na unjago sian hamu sude.
7. Guru
Manusia, manusia..” sekali-kali mengaku kenapa sih? Masa kamu lupa sama
seseorang yg selama ini mendidik kamu? Kamu lupa sama jasa gurumu? Seharusnya
kamu ngaca donk, ngaca! kamu pintar karena siapa, dan Kamu bisa bekerja juga karena
siapa? Guru kan? Nah itu tau…. Dulu…Jangankan mengajari untuk membaca dan
menulis, bahkan menghapus ingusmu pun sering saya lakukan ketika kamu TK dan
SD, Masih kurang cukup? Atau pura-pura nggak ingat? Memang, itulah kebanyakan
manusia jaman sekarang. Lupa Kulit akan kacangnya, eh terbalik, sama sajanya itu.
Intinya, saat butuh, mengemis, tapi kalau sudah sukses, ditegur pe dang iba.
8. Petani
Ai nunga jam piga tahe on? Nunga boi hita mulak, nunga botari on hape. Hei,
hamuna. Dari tadi mereke cerita Jasa. AKU JUGA ADA. Coba kalian bayangkan kalau
petani tidak ada, mau makan apa klen? Batu, nggak mungkin kan? Makan lappet?
Bolehlah makan lappet. Tapi kalian tau nggak kalau lappet itu bahannya dari mana? Yaa,
petani juga yang menanam itu. Sai markatoi do ho sude. Parbecak, Guru, sude hamu, bisa
kamu kerja kalau nggak makan? Nah, makanya kalau ngomong itu dipikirkan dong, yang
ada kalau petani mogok kerja, maka kamu semua akan mati satu persatu karena
kelaparan. Jadi petani yg paling berjasa dimuka bumi ini. Titik!
9. Nelayan
Hallo. Bicara soal jasa, Aku juga punya. Kenapa saya berkata demikian? Ya,
sebab saya yakin anda semua yang ada di sini, semua profesi yang ada di muka bumi ini,
baik yang sengaja dan tidak sengaja telah merasakan jasa-jasa kami. Biar hanya seorang
Nelayan, namun tugas kami mulia adanya. Na di rippu hamu do ikkan na di pasar I ma
dekdek sian langit??? Oh please deh! Setiap hari nelayan lah yang pergi melaut untuk
mencari ikan. Segala jenis ikan kami cari untuk kebutuhan anda Ikan Pora-pora? Sibahut?
Ikkan mujair? Ikkan Paus? Sude ma tahe. Bahkan Garam yang ada di rumah kamu semua
juga nelayanlah yang mencarinya. Bayangkan kita makan tanpa ikan dan garam. Hambar.
Jadi, Nelayan juga berjasa khan?
10. Pedagang
Kangkung, Daun Ubi, Kangkung daun ubi. Na ma na, Bissan Mohop, Buat on
boh….. Ai ise do na pantang jago nakking? Berjasa…berjasa…..Ollo boloh.
Dengarkan…! Eh Petani, emang padi dan sayur ditanam aja cukup? Dan kamu nelayan,
kalau nggak karena kami memang bisa sampai ke pada para penduduk? Siapa yang
menjualnya coba? Pedagang kan? Kamu pakai baju yang cantik hari ini, beli dari mana
ayo? Jujurlah padaku, jangan ada dusta diantara kita, pasti dari Pedagang kan? Nah,
makanya jangan selepe ya sama partiga-tiga.. Maruppasa majo au tokkin ate. Asa songon
namaradi jo. Mardalani ma hita tu onan balige; Godang disi jolma na mardege eme.
Horas ma dihita jala Gabe. Ai arga do boras songoni nang Cabe.
Hidup partiga-tiga….!
11. Orangtua
E…eh tahe akka gellengkon. Ai binereng gelleng ni halak, ro ijur. Ai binereng
gelleng niba, eh…malengleng ate-ate. E..e, tahe, imajo tusi.“dang tar dok niba
be,pinasabar-sabar ma. Apa sih yang kalian bicarakan anak-anak ku,,??? Masalah jasa,
nggak salah tuh? Tidak kah kamu sadari siapa yang lebih berjasa? Hai semua propesi
yang ada di dunia ini, janganlah bersombong diri. Tidak kah kamu ingat akan jasa orang
tua mu? Ibu yg telah mengandung mu selama 9 bulan lalu melahirkan mu dengan taruhan
nyawa. Dan membesarkanmu hingga bisa seperti sekarang ini. Coba kalau orang tua
nggak ada, memang kamu bisa jadi manusia? Jadi tanpa orangtua kalian semua tak akan
ada di muka bumi ini.
2. Jika kita berkata, bahwa kita tidak berdosa, maka kita menipu diri kita sendiri dan kebenaran
tidak ada di dalam kita. Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia
akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.
3. Karena itu sadarlah dan bertobatlah, supaya dosamu dihapuskan, agar Tuhan mendatangkan
waktu kelegaan, dan mengutus Yesus, yang dari semula diuntukkan bagimu sebagai Kristus.
Sebab Anak Manusia datang untuk mencari dan menyelamatkan yang hilang."
4. Sejak waktu itulah Yesus memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!"
Sebab, barangsiapa yang berseru kepada nama Tuhan, akan diselamatkan. Jadi bertobatlah dari
kejahatanmu ini dan berdoalah kepada Tuhan, supaya Ia mengampuni niat hatimu ini;
5. Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam
hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan
diselamatkan. Karena dengan hati orang percaya dan dibenarkan, dan dengan mulut orang
mengaku dan diselamatkan.
6. "Bertobatlah dan hendaklah kamu masing-masing memberi dirimu dibaptis dalam nama Yesus
Kristus untuk pengampunan dosamu, maka kamu akan menerima karunia Roh Kudus. Sebab
bagi kamulah janji itu dan bagi anak-anakmu dan bagi orang yang masih jauh, yaitu sebanyak
yang akan dipanggil oleh Tuhan Allah kita."
7. Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku
tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang
fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup.
8. Baiklah orang fasik meninggalkan jalannya, dan orang jahat meninggalkan rancangannya;
baiklah ia kembali kepada TUHAN, maka Dia akan mengasihaninya, dan kepada Allah kita,
sebab Ia memberi pengampunan dengan limpahnya.
9. Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku
tidak mengingat-ingat dosamu. Dengarkanlah Aku, hai kamu yang mengejar apa yang benar, hai
kamu yang mencari TUHAN
10. TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia. Tidak
dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalas-Nya kepada kita
setimpal dengan kesalahan kita, Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian TUHAN
sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia.
11. Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna
merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba. Demikianlah sekarang tidak
ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus. Roh, yang memberi hidup telah
memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut.
12. Pada waktu itu Dia telah menyelamatkan kita, bukan karena perbuatan baik yang telah kita
lakukan, tetapi karena rahmat-Nya oleh permandian kelahiran kembali dan oleh pembaharuan
yang dikerjakan oleh Roh Kudus, yang sudah dilimpahkan-Nya kepada kita oleh Yesus Kristus,
Juruselamat kita.
Liturgi Ragam Bahasa
Prolog : Tuhan menciptakan berbagai macam suku, bangsa dan bahasa, walaupun kita berbeda
bahasa, suku dan bangsa namun kita tetap satu di dalam namaNya. Karena Yesus adalah
bukti kasih Allah yang begitu besar bagi dunia ini,Yesus datang untuk menyelamatkan
segala bangsa dan suku. Hai semua bangsa sambutlah Yesus untuk keselamatan mu
1. Bahasa Angkola
"Ulang hamu mabiar! Angke na maroban barita na denggan do au di hamu, barita na pajopkon
roha ni sude bangso. Madung sorang sadari on di Kota Ni si Daud, Sipalua i, i ma Kristus Tuhan i.
2. Bahasa Karo
"Ola mbiar: Aku reh maba Berita Si Meriah, si mereken keriahen si mbelin man kerina manusia.
Sendah i Kuta Daud enggo tubuh Juruselamat man bandu, e me Kristus Tuhan.
3. Bahasa Simalungun
Ulang mabiar hanima! Tonggor ma, ai ambilan malas ni uhur banggal do huboan bannima,
parulihan ni ganup bangsa. Ai domma tubuh bannima saborngin on, i huta ni si Daud, Sipaluah in,
in ma Kristus Tuhan in!
4. Bahasa Sunda
"Ulah sarieun! Kami mawa warta hade, pikabungaheun sakabeh jelema. Sabab poe ieu
Jurusalamet maraneh, nya eta Gusti Kristus, geus medal di kota Daud.
5. Bahasa Jawa
"Aja wedi, sebab tekaku iki nggawa kabar becik kanggo kowé, lan sing bakal mbungahaké wong
kabèh. Ing dina iki wis miyos Juru Slametmu ana ing kuthané Sang Prabu Dawud, yakuwi Sang
Kristus kang jumeneng Gusti.
6. Bahasa Inggris
"Don't be afraid! I am here with good news for you, which will bring great joy to all the people.
This very day in David's town your Savior was born--Christ the Lord!
7. Bahasa Timor
"Kais mimtau au uton beno amlilat naek neu ki ma neu ale to ok-oke. Neno i nahonis Kesel
Afetin, Kristus hit Uisneno, anbi Nai Daud in kuan,
8. Bahasa Korea
“Dulyeowohaji masibsio. modeun salam-i nulige doel keun gippeum-e gwanhan joh-eun sosig-
eul naega yeoleobun-ege jeonhabnida. Oneul dawis-ui dosieseo+ guwonjain ju geuliseudokkeseo
yeoleobun-ege taeeonasyeossgi ttaemun-ibnida.
9. Bahasa India
“Daro mat. dekho! main tumhen ek khushakhabaree sunaane aaya hoon jisase sab logon ko
bahut khushee milegee. Aaj daavid ke shahar+ mein tumhaare lie ek uddhaar karanevaala paida hua
hai. vahee maseeh prabhu hai.
1. Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan
dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami
isteri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama
isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam.
2. Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam
mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai
isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus.
3. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang
akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Hal itu terjadi supaya genaplah yang
difirmankan Tuhan oleh nabi:
4. Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan
mereka akan menamakan Dia Imanuel" yang berarti: Allah menyertai kita. Sesudah bangun dari
tidurnya, Yusuf berbuat seperti yang diperintahkan malaikat Tuhan itu kepadanya. Ia mengambil
Maria sebagai isterinya.
5. Pada waktu itu Kaisar Agustus mengeluarkan suatu perintah, menyuruh mendaftarkan semua
orang di seluruh dunia. Inilah pendaftaran yang pertama kali diadakan sewaktu Kirenius menjadi
wali negeri di Siria.
6. Maka pergilah semua orang mendaftarkan diri, masing-masing di kotanya sendiri. Demikian
juga Yusuf pergi dari kota Nazaret di Galilea ke Yudea, ke kota Daud yang bernama Betlehem,
-- karena ia berasal dari keluarga dan keturunan Daud, supaya didaftarkan bersama-sama dengan
Maria, tunangannya, yang sedang mengandung.
7. Ketika mereka di situ tibalah waktunya bagi Maria untuk bersalin, dan ia melahirkan seorang
anak laki-laki, anaknya yang sulung, lalu dibungkusnya dengan lampin dan dibaringkannya di
dalam palungan, karena tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan.
8. Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka
pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan
Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan.
9. Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan
kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu
Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi
dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan."
10. Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga
yang memuji Allah, katanya: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai
sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya."
12. Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang
berbaring di dalam palungan. Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa
yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu.
Liturgi kejatuhan manusia ke dalam dosa
Prolog: Kemudian, Tuhan menciptakan taman eden bagi manusia (Kej 2:8). Disitulah
manusia ditempatkan Allah. Keadaan manusia di Taman eden sangat aman, tentram, dan
bahagia. Manusia selalu dicukupkan oleh Allah. Tetapi apa yang terjadi ketika iblis mulai
merusak kehidupan bahagia manusia itu....?
Iblis : (mulai mencari celah untuk mendekati hawa). "Tentulah Allah berfirman:
Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
Hawa : "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,tetapi tentang buah
pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba
buah itu, nanti kamu mati."
Iblis : "Sekali-kali kamu tidak akan mati,tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu
kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang
yang baik dan yang jahat."
Hawa : (melihat-lihat bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan, lalu ia memakannya
dan memberikannya juga pada Adam) (bunyi suara keras pertanda manusia itu telah jatuh ke
dalam dosa)
Iblis : (pergi perlahan sambil tersenyum karena ia berhasil menggoda manusia itu
untuk memilih dosa) “sungguh bodoh manusia itu,... mereka telah memilih dosa dan itu artinya
bahwa mereka telah memilih kematian bagi diri mereka sendiri...ha...ha...
Adam & Hawa: (setelah selesai memakan buah itu, mereka heran melihat diri mereka masing-
masing dan mereka merasa malu karena mereka sadar bahwa mereka telanjang)
Adam : Ketika aku mendengar, bahwa Engkau ada dalam taman ini, aku menjadi takut,
karena aku telanjang; sebab itu aku bersembunyi.
Adam : Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon
itu kepadaku, maka kumakan.
Allah : Susah payahmu waktu mengandung akan Kubuat sangat banyak; dengan
kesakitan engkau akan melahirkan anakmu; namun engkau akan berahi kepada suamimu dan ia
akan berkuasa atasmu.
Allah : Karena engkau mendengarkan perkataan isterimu dan memakan dari buah
pohon, yang telah Kuperintahkan kepadamu: Jangan makan dari padanya, maka terkutuklah
tanah karena engkau; dengan bersusah payah engkau akan mencari rezekimu dari tanah seumur
hidupmu: semak duri dan rumput duri yang akan dihasilkannya bagimu, dan tumbuh-tumbuhan
di padang akan menjadi makananmu; dengan berpeluh engkau akan mencari makananmu,
sampai engkau kembali lagi menjadi tanah, karena dari situlah engkau diambil; sebab engkau
debu dan engkau akan kembali menjadi debu.
Prolog:
Demikianlah manusia itu telah memilih dosa. Itu berarti manusia memilih kematian.
Sebab upah dosa ialah maut. Manusia itu menderita... Ia mencari-cari pertolongan... ia
menjerit minta ampun dan Allah telah memutuskan untuk menghukum manusia itu
karena dosanya. Kemudian manusia itu sadar bahwa dengan kekuatan dirinya sendiri, dia
tidak dapat melepaskan dirinya dari dosa yang telah dilakukannya. Oleh sebab itu,
manusia menunggu juru selamat yang akan membebaskan manusia itu dari dosa-dosanya.
Fragmen Liturgi 1 ( penciptaan )
(Tarian +Allah) Allah menciptakan langit dan bumi. Diciptakan-Nya semua dengan firman dan
kuasa-Nya. Semuaciptaan-Nya sungguh amat baik adanya. Ia menjadikan dari yang tidak ada
menjadi ada. Itu semua berawal dari Firman yang abadi. Bagaimanakan proses penciptaan yang
dilakukan oleh Allah.
Pada Hari kelima, Allah menciptakan binatang di air dan burung-burung di udara.
Berfirmanlah Allah: "Hendaklah dalam air berkeriapan makhluk yang hidup, dan hendaklah
burung beterbangan di atas bumi melintasi cakrawala." Maka Allah menciptakan binatang-
binatang laut yang besar dan segala jenis makhluk hidup yang bergerak, yang berkeriapan dalam
air, dan segala jenis burung yang bersayap. Allah melihat bahwa semuanya itu baik. Lalu Allah
memberkati semuanya itu, firman-Nya: "Berkembangbiaklah dan bertambah banyaklah serta
penuhilah air dalam laut, dan hendaklah burung-burung di bumi bertambah banyak." Jadilah
petang dan jadilah pagi, itulah hari kelima.
Dan pada Hari ketujuh,Ketika Allah telah menyelesaikan pekerjaan yang dibuat-Nya itu,
berhentilah Ia pada hari ketujuh dari segala pekerjaan yang telah dibuat-Nya itu. Lalu Allah
memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari
segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.
FISUALISASI DOA BAPA KAMI
Prolog : Semakin hari dunia ini semakin berkembang begitu juga keadaan manusia
semakin hari semakin berkembang, sehingga manusia selalu mengandalkan kekuatan
sendiri maka manusia tidak lagi menghiraukan Tuhan baik kuasaNya maupun
keberadaaNya.
Suara : Dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang
bersalah kepada kami……………………………………..
: ‘Kalau soal kesalahan untuk diampuni nanti dulu, kita bisa konpromi, maka kesalahan
dapat diampuni, kalau tidak bisa diajak kompromi maka hukum akan berjalan terus. Soal kamu
mau mengampuni kesalahan orang lain itu bukan urusanku melainkan urusanmu. Sorry ya, aku
banyak pekerjaan.
MUSIC : ( Yang begitu keras sehingga memelakkan telinga sehingga para pelakon
berjatuhan )
Suara : “ Wahai………….manusia yang penuh dengan dosa bertobatlah engkau.
Sadarilah apa yang kamu rasakan, apa yang kamu nikmati, apa yang kamu makan, apa
yang kamu minum, apa yang kamu pakai itu semuanya adalah berasal dari Allah, jadi
jangan ada yang menyombongkan diri sebab semua kamu terima dengan cumacuma.
1. Dua ribu tahun yang lalu, Yesus hidup ditengah-tengah kita, Ia lahir melalui Maria
bundaNya. Ia memberitahukan bahwa kerajaan Allah sudah dekat.
2. Saat ini kita ingin bersama-sama dengan Yesus kembali. Ketika malaikat menyuarakan
bahwa Raja damai itu telah datang, kita merasa aman dan tentram, tidak ada yang kurang.
3. Saat ini, mari kita membuka hati kita.. biarkan Kristus bertakhta di relung hati kita yang
terdalam. Mari kita berikan hidup kita, sehingga semuanya menjadi sebuah
kesempurnaan kembali, sama seperti ketika Allah menjadikan dunia ini, baik dan
sempurna.
4. Mengapa engkau masih dalam kegelapan? Lihatlah surya abadi telah terbit. Ia hadir dan
menerangi alam raya. Kegelapan telah disingkirkan, asalkan engkau membuka hatimu,
sinar itu akan meresap.
1. Kemuliaan bagi Allah ditempat yang maha tinggi, damai dibumi diantara manusia yang
berkenan kepadaNya.
2. Pujilah Dia dengan sorak-sorai, pujilah Dia dengan gambus dan kecapi, pujilah Dia
dengan sangkakala, biarlah segala yang bernafas memuji dan memuliakan namaMu.
3. Tuhan maha adil, tiada yang sebanding dengan Engkau. Kerajaan-kerajaan akan tunduk
dan bertekuk lutut. Semua lidah akan mengaku bahwa Engkau adalah Allah, Raja dari
segala raja. Tuhan dan segala tuan.
4. Gloria bagi namaMu yang maha kudus. Engkau datang memperdamaikan manusia
dengan diriMu. Lihatlah, kesempurnaan kini telah lahir, bumi penuh dengan sukacita.
5. Alam raya berkumandang, dari lembah ke lembah, dari bukit ke bukit. Sudut-sudut kota
dan alam-alam desa seluruhnya bergemuruh menyuarakan keagungan sang Raja yang
telah lahir.
“Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatunya baru”, itulah FirmanMu yang saat ini telah nyata.
Kemuliaan bagi Engkau ditempat yang maha tinggi. Amin