Anda di halaman 1dari 13

PROSIDING SEMINAR HASIL PENELITIAN

PENGEMBANGAN IPTEKS DAN SENI


EDISI V, 2019

VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK HERAM, KOTA JAYAPURA

NELLY LUNGA1 DAN HERLINA MENUFANDU2


1,2
Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Cenderawasih
1
Email: nellylungabio@gmail.com

ABSTRAK

Penelitian dengan judul “Variasi Morfologi Arecaceae di Distrik Heram, Kota


Jayapura ” ini bertujuan untuk mengetahui jenis-jenis palem dan karakteristiknya yang
terdapat di wilayah Distrik Heram, Kota Jayapura. Data yang diperoleh menjadi data
base bagi penelitian selanjutnya dan sebagai informasi bagi pihak terkait untuk
mengembangkan potensi tanaman palem bagi kesejahteraan masyarakat. Data diperoleh
dengan melakukan dengan melakukan survei secara sengaja (Purposif Sampling).
Identifikasi tanaman dilakukan untuk mendapatkan data jenis-jenis tanaman dan data yang
diperoleh dianalisis secara deskripsi kualitatif yaitu dengan menguraikan tentang karakter
morfologi palem yang ditemukan, yang meliputi: akar, batang, daun, bunga, dan buah.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa di Distrik Heram ditemukan 17 jenis palem yang
dapat dibedakan berdasarkan habitus, tinggi tanaman, bentuk daun, duri, ukuran buah, dan
warna buah.

Kata kunci: Morfologi, Arecaceae, Distrik Heram

PENDAHULUAN sebagai sumber minyak nabati; kelapa


dan sagu yang batangnya dimanfaatkan
Suku Arecaceae (Palem-paleman) sebagai bahan bangunan, rotan yang
tidak asing bagi penduduk Indonesia dimanfaatkan untuk membuat aneka
karena sering dimanfaatkan dalam kerajinan rumah tangga; pinang sebagai
kehidupan sehari-hari. Indonesia cukup bahan penyegar dan banyak jenis lainnya
kaya dengan keragaman jenis palem yang yang dimanfaatkan sebagai obat
banyak tumbuh dan tersebar di hutan- tradisional. Beberapa jenis palem juga
hutan yang ada di seluruh pulau, sebagai memiliki bentuk yang menarik bahkan
salah satu komponen penyusun vegetasi bermanfaat bagi kesehatan, sehingga
hutan. Di Indonesia, diperkirakan terdapat tidak hanya memiliki nilai estetika, tetapi
sekitar 460 jenis palem yang tergolong juga bernilai ekonomi. Oleh karena itu,
kedalam 35 marga. Daratan New Guinea beberapa jenis palem tersebut sering
sendiri diperkirakan terdapat 270 jenis dimanfaatkan sebagai tanaman hias dan
yang tergolong dalam 31 marga palem dapat diperdagangkan. Jenis-jenis palem
dari 200 marga yang ada di dunia. (Hay, tersebut antara lain, palem putri, palem
1984; Uhl & Dransfield, 1987 dalam merah, palem kipas, palem kuning, dan
Desianto, dkk., 2002) palem hias lainnya.
Banyak jenis palem yang Kelurahan Heram merupakan
dimanfaatkan oleh masyarakat karena salah satu kelurahan di Distrik Heram
memiliki nilai ekonomi dan estetika yang yang wilayahnya memiliki dataran rata
tinggi. Beberapa jenis palem dan dan pegunungan dengan kawasan hutan
kegunaannya yang bernilai ekonomi, bebas. Wilayah Kelurahan Heram kaya
antara lain: sagu dan aren sebagai sumber akan berbagai jenis tumbuhan yang
karbohidrat penghasil gula, tuak dan tersebar mulai dari dataran rendah hingga
kolang-kaling; kelapa dan kelapa sawit hutan bebas di pegunungan. Oleh karena

LPPM UNCEN 190 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

itu, perlu dilakukan penelitian untuk


mengetahui jenis-jenis tumbuhan yang
ada sehingga diharapkan dapat diketahui HASIL DAN PEMBAHASAN
potensi pemanfaatannya.
Tujuan penelitian Gambaran Umum Lokasi Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk Distrik Heram merupakan salah
mengetahui jenis dan karakteristik palem distrik yang ada di wilayah Kota
yang terdapat di wilayah Distrik Heram, Jayapura. Secara geografis Distrik Heram
Kota Jayapura. terletak pada 2032’15” – 2042’0’ LS dan
140035’0” – 140040’15” BT dengan luas
Metode Penelitian wilayah 63,20 km2 . Distrik Heram adalah
Metode yang digunakan dalam merupakan pemekaran dari Distrik
penelitian ini adalah survei dan analisa Abepura yang membawahi 3 Kelurahan
laboratorium. Penentuan sampel dan 2 Kampung, yaitu: Kelurahan Waena,
dilakukan dengan cara survei secara Kelurahan Yabansai, Kelurahan Hedam,
sengaja (Purposif Sampling). Survei Kampung Yoka, dan Kampung Waena.
dilakukan dengan menjelajahi wilayah Adapun batas-batas Wilayah Distrik
Kelurahan Heram untuk mengamati Heram adalah: Sebelah Utara berbatasan
keberadaan palem. Analisa laboratorium dengan Distrik Jayapura Selatan, Sebelah
dilakukan di Laboratorium Biologi Timur berbatasan dengan Distrik
FMIPA Universitas Cenderawasih. Abepura, Sebelah Barat berbatasan
dengan Distrik Sentani Timur
Teknik Pengumpulan Data Kab.Jayapura, dan Sebelah Selatan
Pengumpulan data dilakukan berbatasan dengan Distrik Arso, Kab.
melalui beberapa teknik diantaranya: Keerom. Masyarakat lokalnya memiliki
1. Teknik wawancara : Pedoman mata pencaharian yang berbeda-beda,
wawancara yang digunakan hanya yaitu sebagai pegawai negeri sipil,
merupakan garis-garis besar karyawan swasta, petani dan nelayan.
permasalahan yang akan
ditanyakan, yang Jenis-jenis Palem yang Ditemukan di
berpusat/terfokus kepada Distrik Heram
permasalahan variabel peneliti Berdasarkan hasil penelitian
yang ingin dikaji (Yadi, 2011). di lapangan, ditemukan 17 jenis palem,
2. Teknik Pengambilan Sampel: seperti ditunjukkan pada tabel 1.
teknik jelajah, yaitu
menjelajahi lokasi penelitian, Deskripsi Jenis Palem yang
mendokumentasikan sampel, Ditemukan di Distrik Heram
dan membuat koleksi untuk Hasil penelitian di lapangan
dideskripsikan berdasarkan menemukan 20 jenis palem, dengan
karakter morfologinya. deskripsi sebagai berikut:
Identifikasi menggunakan 1. Cocos nucifera L.
buku identifikasi “Barfod, et Habitus: pohon tinggi
al. 2006. Field Guide to dengan tinggi pohon dapat
Palms in Papua New Guinea” mencapai 10 meter, memiliki
crownshaft, berbatang tunggal
Teknik Analisis Data dengan bentuk silindris,
Data yang diperoleh dianalisis permukaan batang beralur, arah
secara deskripsi kualitatif yaitu dengan tumbuh batang tegak lurus,
menguraikan tentang karakter morfologi warna batang hijau cemara,
palem yang ditemukan, yang meliputi: keliling batang mencapai 95 cm,
akar, batang, daun, bunga, dan buah. panjang ruas batang 6 - 12 cm;

LPPM UNCEN 191 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

Daun: susunan dasar daun kekuningan dan bagian


menyirip (pinnate) dengan tata permukaan bawah daun berwarna
letak daun hampir sejajar, tepi hijau; Buah: bentuk oval,
daun rata, ujung daun bertekstur keras dengan panjang
meruncing, upih daun berbentuk buah rata-rata 15 cm dan lebar
tabung, bagian permukaan atas rata-rata 10 cm. Permukaan kulit
daun bertekstur licin dengan buah halus dan berwarna kuning.
warna hijau tua dan bagian Morofologi dari Cocos eburen
permukaan bawah daun Durch ditunjukkan pada gambar
berwarna hijau muda; Buah: 2.
bentuk oval, bertekstur keras 3. Areca catechu L.
dengan panjang buah rata-rata 20 Habitus: pohon tinggi dengan
cm dan lebar rata-rata 16 cm. tinggi pohon dapat mencapai
Permukaan kulit buah halus dan lebih dari 10 meter, memiliki
berwarna hijau cemara hingga crownshaft, berbatang tunggal
kekuning-kuningan. Morfologi dengan bentuk bulat dan
dari Cocos nucifera L. permukaan licin, arah tumbuh
ditunjukkan pada gambar 1. batang tegak lurus, warna batang
2. Cocos eburen Durch hijau cemara hingga keabu-
Habitus: pohon tinggi dengan abuan, keliling batang 45 cm,
tinggi pohon dapat mencapai 4 panjang ruas batang 17 cm;
meter, memiliki crownshaft, Daun: susunan dasar daun
berbatang tunggal dengan bentuk menyirip (pinnate) dengan tata
silindris dan permukaan kasar, letak daun hampir sejajar, tepi
arah tumbuh batang tegak lurus, daun rata, ujung daun meruncing,
warna batang abu-abu, keliling upih daun berbentuk tabung,
batang mencapai 85 cm, panjang bagian permukaan atas daun
ruas batang sekitar 5 cm; Daun: bertekstur licin dengan warna
susunan dasar daun menyirip hijau tua dan bagian permukaan
(pinnate) dengan tata letak daun bawah daun berwarna hijau
hampir sejajar, tepi daun rata, rumput; Buah: bentuk oval,
ujung daun meruncing, upih daun bertekstur keras dengan panjang
berbentuk tabung, bagian buah rata-rata 3 cm dan lebar
permukaan atas daun bertekstur rata-rata 2 cm. Permukaan kulit
licin dengan warna hijau buah halus dan berwarna hijau

Tabel 1. Indeks proteolitik isolate bakteri termofilik


No. Marga Nama Ilmiah (Jenis)
1. Cocos Cocos nucifera L.
2. Cocos eburen Durch
3. Areca Areca catechu L.
4. Areca sp.
5. Metroxylon Metroxylon sagu Rottb.
6. Roystone Roystone sp.
7. Rhapis Rhapis sp.
8. Chrysalidocarpus Chrysalidocarpus lutescens
9. Cyrtostachy Cyrtostachy renda
10. Livistona Livistona saribus
11. Roystone Roystone regia
12. Arenga Arenga microcarpa
13. Ptychococcus Ptychococcus paradoxus
14. Actinorhytis Actinorhytis calapparia
LPPM UNCEN
15. Pinanga 192 ISBN 978-602-7905-39-9
Pinanga rumphiana
16. Elaeis Elaeis guinensis
17. Salacca Salacca edulis
VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

cemara hingga kekuning- Rottb. Ditunjukkan pada gambar


kuningan. Morofologi dari Areca 5.
catechu L. ditunjukkan pada
gambar 3. 6. Roystone sp.
4. Areca sp. Habitus: pohon tinggi dengan
Habitus: pohon tinggi dengan tinggi pohon dapat mencapai 3
tinggi pohon dapat mencapai meter, memiliki crownshaft,
lebih dari 10 meter, memiliki berbatang tunggal dengan bentuk
crownshaft, berbatang tunggal bulat dan permukaan licin, arah
dengan bentuk bulat silindris dan tumbuh batang tegak lurus,
permukaan licin, arah tumbuh warna batang hijau hingga
batang tegak lurus, warna batang keabu-abuan, keliling batang
abu-abu, keliling batang 45 cm, sekitar 57 cm, panjang ruas
panjang ruas batang 7 cm; Daun: batang 3 cm; Daun: susunan
susunan dasar daun menyirip dasar daun menyirip (pinnate)
(pinnate) dengan tata letak daun dengan tata letak daun selang-
hampir sejajar, tepi daun rata, seling, tepi daun rata, ujung daun
ujung daun meruncing, upih daun runcing, upih daun berbentuk
berbentuk tabung, bagian tabung, bagian permukaan atas
permukaan atas daun bertekstur daun bertekstur licin dengan
licin dengan warna hijau rumput warna hijau rumput dan bagian
dan bagian permukaan bawah permukaan bawah daun berwarna
daun berwarna hijau lumut; hijau; Buah: bentuk bulat,
Buah: bentuk oval, bertekstur bertekstur lunak dengan panjang
keras dengan panjang buah rata- buah rata-rata 1 cm dan lebar
rata 6 cm dan lebar rata-rata 4 rata-rata 0,8 cm. Permukaan kulit
cm. Permukaan kulit buah halus buah halus dan berwarna hijau
dan berwarna hijau muda hingga cemara hingga kekuning-
kekuning-kuningan dan merah kuningan. Morfologi dari
saat matang. Morofologi dari Roystone sp. ditunjukkan pada
Areca sp. ditunjukkan pada gambar 6.
gambar 4. 7. Rhapis sp.
5. Metroxylon sagu Rottb. Habitus: pohon tinggi dengan
Habitus: pohon tinggi dengan tinggi pohon dapat mencapai 3
tinggi pohon dapat mencapai 10 meter, berbatang tunggal dengan
meter, memiliki crownshaft, bentuk bulat dan permukaan
berbatang tunggal dengan bentuk licin, arah tumbuh batang tegak
bulat dan permukaan kasar lurus, warna batang hijau,
berduri, arah tumbuh batang keliling batang 5,7 cm, panjang
tegak lurus, warna batang abu- ruas batang 9 cm; Daun: susunan
abu kehitaman, keliling batang dasar daun membulat, tepi daun
144 cm, panjang ruas batang 13 rata, ujung daun membulat,
cm; Daun: susunan dasar daun bagian permukaan atas daun
selang-seling, tepi daun rata, bertekstur licin dengan warna
ujung daun runcing, upih daun hijau rumput dan bagian
berbentuk tabung, bagian permukaan bawah daun berwarna
permukaan atas daun bertekstur hijau lumut; Buah: bentuk bulat,
licin dengan warna hijau dan bertekstur lunak dengan panjang
bagian permukaan bawah daun buah rata-rata 1 cm dan lebar
berwarna hijau rumput. rata-rata 1 cm. Permukaan kulit
Morofologi dari Metroxylon sagu buah halus dan berwarna hijau.

LPPM UNCEN 193 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

Morfologi dari Rhapis sp. bulat dan permukaan kasar, arah


ditunjukkan pada gambar 7. tumbuh batang tegak lurus,
8. Chrysalidocarpus lutescens warna batang coklat kehitaman,
Habitus: pohon tinggi dengan keliling batang 95 cm, panjang
tinggi pohon dapat mencapai 3 ruas batang 6 cm; Daun: susunan
meter, memiliki crownshaft, dasar daun tersebar, bangun daun
berbatang majemuk dengan membulat, tepi daun rata, ujung
bentuk bulat dan permukaan daun meruncing, bagian
licin, arah tumbuh batang tegak permukaan atas daun bertekstur
lurus, warna batang hijau hingga licin dengan warna hijau zamrut
kekuningan, keliling batang dan bagian permukaan bawah
mencapai 10 cm, panjang ruas daun berwarna hijau rumput;
batang 3 - 6 cm; Daun: susunan Buah: bentuk bulat, bertekstur
dasar daun menyirip (pinnate), lunak dengan panjang buah rata-
tepi daun rata, ujung bergerigi, rata 1,5 cm dan lebar rata-rata
pangkal daun terbelah, bagian 1,5 cm. Permukaan kulit buah
permukaan atas daun bertekstur halus dan berwarna hijau hingga
licin dengan warna hijau dan kehitaman. Morfologi dari
bagian permukaan bawah daun Livistona saribus ditunjukkan
berwarna hijau; Buah: berukuran pada gambar 10.
kecil sekitar 0,5 cm dan 11. Roystone regia
berwarna kekuningan. Morfologi Habitus: pohon tinggi dengan
dari Chrysalidocarpus lutescens tinggi pohon dapat mencapai >10
ditunjukkan pada gambar 8. meter, memiliki crownshaft,
9. Cyrtostachy renda berbatang tunggal dengan bentuk
Habitus: pohon tinggi dengan bulat dan permukaan kasar, arah
tinggi pohon dapat mencapai 10 tumbuh batang tegak lurus,
meter, memiliki crownshaft, warna batang hijau keabuan,
berbatang tunggal dengan bentuk keliling batang 131 cm, panjang
bulat dan permukaan licin, arah ruas batang 12 cm; Daun:
tumbuh batang tegak lurus, susunan dasar daun selang-seling
warna batang hijau dan merah dengan tata letak daun hampir
pada bagian ujung, keliling sejajar, tepi daun rata, ujung
batang mencapai 50 cm, panjang daun runcing, upih daun
ruas batang 7 - 16 cm; Daun: berbentuk tabung, bagian
susunan dasar daun menyirip permukaan atas daun bertekstur
(pinnate), tepi daun rata, ujung licin dengan warna hijau tua dan
daun meruncing, upih daun bagian permukaan bawah daun
berbentuk tabung, bagian berwarna hijau; Buah: tidak
permukaan atas daun bertekstur ditemukan. Morfologi dari
licin dengan warna hijau dan Roystone regia ditunjukkan pada
bagian permukaan bawah daun gambar 11.
berwarna hijau; Buah: tidak 12. Arenga microcarpa
ditemukan. Morfologi dari Habitus: pohon tinggi dengan
Cyrtostachy renda ditunjukkan tinggi pohon dapat mencapai 9
pada gambar 9. meter, memiliki crownshaft,
10. Livistona saribus berbatang majemuk dengan
Habitus: pohon tinggi dengan bentuk bulat dan permukaan
tinggi pohon dapat mencapai 10 agak kasar, arah tumbuh batang
meter, memiliki crownshaft, tegak lurus, warna batang abu-
berbatang tunggal dengan bentuk abu kehitaman, keliling batang

LPPM UNCEN 194 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

11 - 18 cm, panjang ruas batang batang tegak lurus, warna batang


6 - 25 cm; Daun: susunan dasar hijau hingga abu-abu kehitaman,
daun menyirip (pinnate) selang- keliling batang 42 cm; Daun:
seling, tepi daun rata, ujung daun susunan dasar daun menyirip
runcing, bagian permukaan atas (pinnate) dengan tata letak daun
daun bertekstur licin dengan hampir sejajar, tepi daun rata,
warna hijau dan bagian ujung daun runcing, bagian
permukaan bawah daun berwarna permukaan atas daun bertekstur
hijau rumput; Buah: bentuk oval, licin dengan warna hijau rumput
bertekstur keras dengan panjang dan bagian permukaan bawah
buah rata-rata 0,5 cm dan lebar daun berwarna hijau zambrut;
rata-rata 0,4 cm. Permukaan kulit Buah: tidak ditemukan.
buah halus dan berwarna merah. Morfologi dari Actinorhytis
Morfologi dari Arenga calapparia ditunjukkan pada
microcarpa ditunjukkan pada gambar 14.
gambar 12. 15. Pinanga rumphiana
13. Ptychococcus paradoxus Habitus: pohon tinggi dengan
Habitus: pohon tinggi dengan tinggi pohon dapat mencapai 10
tinggi pohon dapat mencapai 10 meter, memiliki crownshaft,
meter, memiliki crownshaft, berbatang tunggal dengan bentuk
berbatang tunggal dengan bentuk bulat dan permukaan licin, arah
bulat dan permukaan licin, arah tumbuh batang tegak lurus,
tumbuh batang tegak lurus, warna batang hijau cemara,
warna batang hijau cemara, keliling batang 30 - 50 cm,
keliling batang 30 - 50 cm, panjang ruas batang 6 - 12 cm;
panjang ruas batang 6 - 12 cm; Daun: susunan dasar daun
Daun: susunan dasar daun menyirip (pinnate) dengan tata
menyirip (pinnate) dengan tata letak daun hampir sejajar, tepi
letak daun hampir sejajar, tepi daun rata, ujung daun meruncing,
daun rata, ujung daun meruncing, upih daun berbentuk tabung,
upih daun berbentuk tabung, bagian permukaan atas daun
bagian permukaan atas daun bertekstur licin dengan warna
bertekstur licin dengan warna hijau rumput dan bagian
hijau rumput dan bagian permukaan bawah daun berwarna
permukaan bawah daun berwarna hijau lumut; Buah: bentuk oval,
hijau lumut; Buah: bentuk oval, bertekstur keras dengan panjang
bertekstur keras dengan panjang buah rata-rata 3 cm dan lebar
buah rata-rata 3 cm dan lebar rata-rata 2 cm. Permukaan kulit
rata-rata 2 cm. Permukaan kulit buah halus dan berwarna hijau
buah halus dan berwarna hijau cemara hingga kekuning-
cemara hingga kekuning- kuningan. Morfologi dari
kuningan. Morfologi dari Actinorhytis calapparia
Ptychococcus paradoxus ditunjukkan pada gambar 15.
ditunjukkan pada gambar 13. 16. Elaeis guinensis
14. Actinorhytis calapparia Habitus: pohon tinggi dengan
Habitus: pohon tinggi dengan tinggi pohon dapat mencapai 7
tinggi pohon dapat mencapai 2 meter, memiliki crownshaft,
meter, tidak memiliki berbatang tunggal dengan bentuk
crownshaft, berbatang tunggal bulat dan permukaan kasar, arah
dengan bentuk bulat dan tumbuh batang tegak lurus,
permukaan licin, arah tumbuh warna batang hijau cemara,

LPPM UNCEN 195 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

keliling batang 65 cm, panjang tinggi tanaman, bentuk daun, duri,


ruas batang 13 cm; Daun: ukuran buah, dan warna buah.
susunan dasar daun menyirip
(pinnate) dengan tata letak daun Saran
hampir sejajar, tepi daun rata, Perlu dilakukan penelitian
ujung daun meruncing, upih daun lanjutan mengenai pemanfaatan jenis-
membulat, bagian permukaan jenis palem yang dimanfaatkan oleh
atas daun bertekstur licin dengan masyarakat di Distrik Heram Kota
warna hijau dan bagian Jayapura serta pengembangan tanaman
permukaan bawah daun berwarna yang berpotensi memiliki nilai ekonomi.
hijau rumput; Buah: bentuk oval,
bertekstur keras. Permukaan kulit UCAPAN TERIMA KASIH
buah halus dan berwarna
kemerahan hingga hitam. Ucapan terima kasih penulis
Morfologi dari Elaeis guinensis tujukan kepada pimpinan Lembaga
ditunjukkan pada gambar 16. Penelitian dan Pengabdian Kepada
17. Salaca edulis Masyarakat Universitas Cenderawasih
Habitus: pohon tinggi dengan yang telah mendanai penelitian ini
tinggi pohon dapat mencapai 10 melalui dana PNBP 2018.
meter, memiliki crownshaft,
berbatang tunggal dengan bentuk DAFTAR PUSTAKA
bulat dan permukaan licin, arah
tumbuh batang tegak lurus, Desianto, B., R. A. Maturbongs, dan C.
warna batang hijau cemara, D. Heatubun. 2002. Diversitas
keliling batang 30 - 50 cm, Palem Pada Bagian Utara
panjang ruas batang 6 - 12 cm; Kawasan Cagar Alam
Daun: susunan dasar daun Pegunungan Cyclops. Buletin
menyirip (pinnate) dengan tata Penelitian Beccariana Vol.4 No.1;
letak daun hampir sejajar, tepi hal 1-14. (Online).
daun rata, ujung daun meruncing, http:/www.papuaweb.org/dlib/jr/b
upih daun berbentuk tabung, eccariana/4-1.pdf. Diakses 7
bagian permukaan atas daun Maret 2018.
bertekstur licin dengan warna Dransfield, J. dan W. J. Baker. 2006.
hijau rumput dan bagian Palem New Guinea. Kew
permukaan bawah daun berwarna Publishing. United Kingdom.
hijau lumut; Buah: bentuk oval, Ompusunggu, H. 2011. Inventarisasi
bertekstur keras dengan panjang Jenis Palem Pada Kawasan Hutan
buah rata-rata 3 cm dan lebar Kampwolker di Kelurahan
rata-rata 2 cm. Permukaan kulit Yabansai Distrik Heram Kota
buah halus dan berwarna hijau Jayapura. Skripsi. Fakultas
cemara hingga kekuning- Matematika dan Ilmu Pengetahuan
kuningan. Alam. Universitas Cenderawasih,
Jayapura.
Rahawarin, Yohanes. 2005. Eksplorasi
KESIMPULAN DAN SARAN Jenis Palem di Pulau Mioswaar,
Kabupaten Teluk Wondama,
Kesimpulan Papua Barat. BIODIVERSITAS
Kesimpulan penelitian ini yaitu Vol.6 No.4; hal 108-112 (Online).
ditemukan 17 jenis palem yang tumbuh http:/www.papuaweb.org/dlib/jr/bi
di Distrik Heram, Kota Jayapura, yang odiv/9-1.pdf. Diakses 7 Maret
dapat dibedakan berdasarkan habitus, 2018

LPPM UNCEN 196 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

Rumbiak, W.F. dan C. D. Heatubun.


2001. Pemanfaatan Palem oleh
Masyarakat Etnik Wondama di
Tandia Kecamatan Wasior
Manokwari. Buletin Penelitian
Beccariana Vol.3 No.2;hal 1-7.
(Online).
http:/www.papuaweb.org/dlib/jr/b
eccariaa/6-1.pdf. Diakses 7 Maret
2015
Siregar, E.B.M. 2005. Inventarisasi Jenis
Palmae (Arecaceae) pada
Kawasan Hutan Dataran Rendah
di Stasiun Penelitian Sikundur
(Kawasan Ekosistem Leuser)
Kabupaten Langkat. (Online).
http:/library.usu.ac.id/download/fp
/hutan-edi%20batara12.pdf/.
Diakses tanggal 7 Maret 2015
Wisam, M.R. 2007. Budidaya Tanaman
Palem. CV.Ghysas Putra.
Semarang
Yadi, A. 2011. Prosedur Penelitian
Kualitatif (On-line).
http://ariexdelpotro.blogspot.com
/2011/05/contoh-prosedur-
dalam-penelitian.html. Diakses
pada 15 Maret 2015.

LPPM UNCEN 197 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

(a) (b) (a) (b)


Gambar 1. (a) habitus (b) batang dari Cocos Gambar 2. (a) habitus (b) buah dari Cocos
nucifera L. eburen Durch

(a) (b) (a) (b)


Gambar 3. (a) daun (b) buah dari Areca catechu Gambar 4. (a) habitus (b) buah dari Areca sp.
L.

(a) (b) (c)


Gambar 5. (a) habitus (b)susunan daun (c)duri dari Metroxylon sagu Rottb.

LPPM UNCEN 198 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

(a) (b) (c)


Gambar 6. (a) habitus (b) Buah (c)Bunga dari Roystone sp.

(a) (b) (c)


Gambar 7. (a) habitus (b) batang (c) daun (d) buah dari Rhapis sp.

(a) (b) (c)


Gambar 8. (a) habitus (b) batang (c) daun (d) bunga dari Chrysalidocarpus
lutescens
LPPM UNCEN 199 ISBN 978-602-7905-39-9
VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

(a) (b)
(a) (b) (c)
Gambar 12. (a) daun (b) buah dari Arenga
Gambar 9. (a) habitus (b) batang (c) susunan daun dari Cyrtostachy renda

(a) (b)
Gambar 13. (a) habitus (b) batang dari Ptychococcus
(a) (b) paradoxus
Gambar 10. (a) habitus (b) batang (c) daun (d) buah dari Livistona saribus

(a) (b)
Gambar 14. (a) habitus batang dari Actinorhy
(a) (b)
Gambar 11. (a) habitus (b) batang dari Roystone
regia
LPPM UNCEN 200 ISBN 978-602-7905-39-9
VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

LPPM UNCEN 201 ISBN 978-602-7905-39-9


VARIASI MORFOLOGI ARECACEAE DI DISTRIK …
NELLY LUNGA DAN HERLINA MENUFANDU

(a) (b)
Gambar 15. (a) habitus (b) daun dari Pinanga
rumphiana

(a) (b)
Gambar 16. (a) buah (b) bunga dari Elaeis guinensis

LPPM UNCEN 202 ISBN 978-602-7905-39-9

Anda mungkin juga menyukai