Anda di halaman 1dari 9

I.

Soal pilihan ganda

1. Bacalah teks anekdot berikut ini!


Kisah pemulung
Pada siang hari di sebuah kompleks perumahan yang tampak mewah terjadi perdebatan
antara ketua RT dan pemulung. Masalah yang mereka dapatkan adalah hal remeh, yaitu di
lingkungan Perumahan itu, memang sudah banyak ditempel papan dengan tulisan "
Pemulung Dilarang Masuk". Akan tetapi, masih saja ada pemulung yang tidak menaati
aturan tersebut.

Ketua RT : " Sedang cari apa di tempat sampah itu?


Pemulung : "Ya tentu saja cari barang bekas atau botol plastik yang dapat didaur ulang".
Ketua RT : " Maaf ya pak, Bapak dapat baca tulisan yang ada di depan pintu gerbang
Perumahan ini tidak?
Pemulung : " Emang tulisannya apa Pak?"
Ketua RT : " Di papan tertulis pemulung dilarang masuk! Lantas kenapa Bapak nekat
masuk di perumahan ini"?
Pemulung : " Yah Pak RT ini gimana sih! Kalau saya bisa baca tulisan yang di papan itu,
Tentu saya tidak akan jadi pemulung, Pak!"

Ketua RT kemudian terdiam membisu dan berpikir bahwa jawaban pemulung itu ada
benarnya juga. Pemulung tadi ternyata buta huruf, jelaslah ia tidak bisa membaca maupun
larangan pemulung.

Konjungsi yang menyatakan hubungan waktu pada teks anekdot tersebut adalah...
a. Kemudian
b. Dan
c. Yang
d. Dengan
e. Di

2. Bacalah Kutipan teks berikut ini!


Seorang dokter muda masuk ke dalam ruang operasi di salah satu rumah sakit. Di ruang
tersebut, ia mendapati seorang pasien berwajah pucat karena takut dioperasi. 
Dokter bertanya kepada pasien, " Apa yang sedang Anda rasakan?"
Pasien pun menjawab, " saya sangat takut Dok!"
Dokter berkata, " apa yang Anda rasakan saat ini sama dengan apa yang sedang saya rasakan.
Kita sama-sama baru masuk ke ruangan ini untuk yang pertama kalinya."

Unsur kelucuan dalam anekdot tersebut terletak pada...


a. Rasa takut yang dialami oleh pasien
b. Rasa takut yang dialami oleh dokter
c. Dokter dan pasien sama-sama takut
d. Ruangan operasi yang menakutkan
e. Koperasi akan segera berlangsung.
3. Perhatikan kalimat yang masih acak dari teks anekdot berikut ini!
1) " kita sudah memenuhi permintaan mu," kata editor itu memberitahu si pengarang.
2) Artikan itu disertai dengan Sepucuk Surat Dari pengarangnya: " Atur saja pemberian
tanda bacanya dengan benar, dan terbitkan seluruh ceritanya."
3) " tapi di waktu yang akan datang, silakan kirimkan saja pemberian tanda bacanya. Lalu
kita terkenal karena Menulis artikel kita sendiri."
4) Gondolinondolin, seorang penerbit dan editor yang terkenal dari harian Italia IL
Mesagero, menerima sebuah artikel yang agak buruk dari seorang temannya yang
sekaligus seorang politikus. 

Susunan kalimat acak tersebut agar menjadi teks anekdot yang benar dan Utuh adalah...
a. 3-1-2-4
b. 4-3-1-2
c. 3-2-4-1
d. 4-2-1-3
e. 2-3-4-1

4. Bacalah penggalan teks anekdot berikut ini!


Rokok
Andi berjalan menuju halte, di mana orang-orang ingin menunggu bus. Sesampai di halte,
dia bertanya kepada seorang buruh pabrik yang sedang menunggu bus Kopaja sambil
merokok. Lalu Anda memulai percakapan. " haduh, tebal dan jorok sekali asap bus Mayasari
Bakti."
Lalu buruh pabrik itu merespon pernyataan Andi, " Iya nih, asap Kopaja juga tebal". Lalu
adik membalas: " bagaimana tanggapan Anda jika melihat orang yang menyebabkan polusi
lebih dari asap bus itu?"

Abstraksi yang tepat untuk teks anekdot tersebut adalah...


a. Suatu hari banyak sekali penumpang menunggu bus di halte.
b. Suatu hari, Andi sedang menunggu bus di terminal.
c. Ketika itu, Andi sedang menunggu seorang buruh pabrik di stasiun.
d. Andi pergi meninggalkan buruh pabrik  itu di halte.
e. " Haduh tebal sekali asap Kopaja itu!

5. Bacalah kutipan teks berikut ini dengan seksama!

Saat sesi tanya jawab tiba, Ali bertanya kepada dosen, " Apa kepanjangan KUHP Pak?"
Dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkan kepada Ahmad, " saudara Ahmad
coba dijawab pertanyaan saudara Ali tadi!" dengan tegas Ahmad menjawab pertanyaan
tersebut " kasih uang habis perkara, Pak".

Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan pesan hanya menggeleng-gelengkan kepala Seraya
menambahkan pertanyaan kepada Ahmad, saudara Ahmad Dari mana saudara tahu jawaban
itu?
Dasar si Ahmad pertanyaan pak dosen pun dijawab dengan Tegas " peribahasa Inggris
mengatakan bahwa Pengalaman adalah guru yang terbaik, Pak".

Tokoh yang disindir dalam teks anekdot di atas adalah...


a. Mahasiswa
b. Dosen
c. Ali
d. Ahmad
e. Hakim

6. Bacalah kutipan berikut!


Pada suatu malam yang mencekam, ada seorang kakek tunawisma yang berjalan di jalan
yang sepi dan tak menyeberang jalan raya. Ya terlihat miskin, bisa dinilai dari baju yang ia
kenakan compang-camping.

Kutipan tersebut merupakan bagian teks anekdot...


a. Abstraksi
b. Orientasi
c. Krisis
d. Reaksi
e. Koda

7. Struktur teks anekdot yang merupakan bagian dimana hal atau masalah unik atau tidak biasa
terjadi pada diri penulis atau orang yang diceritakan disebut...
a. Abstraksi 
b. Orientasi 
c. Krisis
d. Reaksi
e. Koda

8. Berikut ini merupakan kalimat yang menggunakan kata kiasan adalah...


a. Tangan kanan Doni belum bisa digunakan untuk mengangkat beban yang berat.
b. Terdengar suara sedu sedan di dalam mobil sedan itu.
c. Dengan tangan dingin dokter muda itu menangani korban tabrak lari.
d. Karena panen raya, harga beras jatuh.
e. Aan terkenal suka memancing keributan.

9. Perhatikan langkah-langkah penulisan anekdot berikut ini!


1) Menentukan ide pokok
2) Menyampaikan isi pesan dalam sebuah teks anekdot
3) Menentukan jalan cerita dalam teks anekdot
4) Mencari bahan refeerensi agar teks anekdot tidak menyimpang
5) Kembangkan isi teks anekdot berdasarkan strukturnya.

Urutan langkah-langkah penulisan anekdot yang benar adalah...


a. 1-2-3-4-5
b. 1-4-2-3-5
c. 1-4-3-2-5
d. 1-2-4-3-5
e. 1-4-3-2-5

10. “Karena bekerja di tempat basah, badannya semakin lama semakin besar bak gajah”.
Kalimat di atas merupakan contoh kalimat...
a. Sindiran dengan pengandaian
b. Sindiran dengan antonim
c. Sindiran dengan kata kiasan
d. Sindiran dengan perbandingan
e. Sindiran dengan ungkapan

11. Bacalah hikayat berikut ini!


Maka kata Indera Bangsawan , " hamba ini tiada bernama Dan Tiada tahu akan Bapak
hamba, karena diam dalam hutan rimba belantara. Adapun sebabnya hamba kemari ini
karena hamba mendengar kabar anak raja sembilan orang hendak tentang membunuh
Buraksa dan merebut Tuan hamba daripadanya itu, itulah maka hamba datang kemari hendak
melihat tamasya anak rasa itu. Mengasihani hamba dan pada bicara akal hamba akan anak
raja-raja yang 9 itu tiadalah dapat membunuh buraksa itu. Jika lain daripada Indra bangsawan
tiada dapat membunuh akan buraksa itu. 

Kalimat dalam kutipan tersebut yang menunjukkan ciri-ciri sastra Melayu klasik dilihat dari
bahasanya, menggunakan kata...
a. Diam dan tuan
b. Daripadanya dan merebut
c. Raja dan tamasya
d. Rimba dan akal
e. Hamba dan Buraksa

12. Bacalah penggalan Hikayat Bunga Kemuning berikut!


Istri sang raja sudah meninggal ketika melahirkan anaknya yang bungsu sehingga anak
sang raja diasuh oleh Inang pengasuh.
Putri batik Toraja putri-putri Raja menjadi manja dan nakal. Mereka hanya suka bermain di
danau. Mereka tak mau belajar dan juga tak mau membantu ayah mereka.

Nilai yang terkandung pada penggalan hikayat tersebut adalah...


a. Nilai moral
b. Nilai agama
c. Nilai budaya
d. Nilai pendidikan
e. Nilai sosial

13. Berikut ini merupakan contoh nilai moral pada Hikayat adalah...
a. Maka pada suatu hari, Iya pun menyuruh orang membaca doa qunut dan sedekah kepada
fakir miskin.
b. Si kembar menolak dengan mengatakan bahwa dia adalah hamba yang hina, akan tetapi
Tuan Putri menerimanya dengan senang hati.
c. Maka ia pun menyerahkan dirinya kepada Tuhan dan berjalan dengan sekuat-kuatnya.
d. Hatta datanglah ke 9 orang anak raja mau minta susu kambing yang di sangkanya susu
harimau beranak muda itu kepada Indra Bangsawan.
e. Dengan segera Syah Peri mengeluarkan dayang-dayang itu. Tatkala Garuda itu datang.
Garuda itu dibunuhnya.

14. Hikayat adalah salah satu jenis cerita rakyat yang disajikan dengan menonjolkan unsur
penceritaan berciri...
a. Cerita yang dibuat-buat oleh pengarangnya
b. Kepandaian dan kecerdasan tokoh-tokohnya
c. Kesaktian dan keunggulan ceritanya
d. Kemustahilan dan kesaktian tokoh-tokohnya
e. Kekayaan dan kecerdasan tokoh-tokohnya

15. Bacalah penggalan Hikayat Indera Bangsawan berikut ini!


Maka anak Anda bagi Anda yang 2 orang itu pun sampailah usia 7 tahun dan dipecahkan
pergi mengaji kepada Mualim sufian. Sesudah tahu mengaji, mereka dititah pula mengaji
Kitab usul, fiqih, hingga Saraf, tafsir sekaliannya diketahuinya.

Kata arkais "dititahkan" bermakna.. 


a. Diusir
b. Diminta
c. Diperintah
d. Diizinkan
e. Diharapkan

16. Bacalah penggalan hikayat berikut!


Maka Baginda pun bimbanglah, tidak tahu siapa yang patut dirayakan dalam negeri
karena anaknya kedua Orang itu sama-sama gagah. Jikalau Baginda pun mencari muslihat,
yang menceritakan kepada kedua anaknya bahwa ia bermimpi bertemu dengan seorang
pemuda dan berkata kepadanya: " barangsiapa yang dapat mencari bulu perindu yang
dipegangnya, Iya yang patut menjadi raja di dalam negeri".

Nilai yang terkandung pada penggalan hikayat tersebut adalah...


a. Nilai moral
b. Nilai agama
c. Nilai budaya
d. Nilai pendidikan
e. Nilai sosial

17. Bacalah kutipan hikayat berikut ini! 


Sebermula ada sebulan selangnya, maka pada suatu hari raja semayam di balairung
dihadap oleh segala menteri hulubalang dan rakyat sekalian. Maka barangsiapa bercakap
mengobati Raja itu, jikalau sembuh penyakitnya, diambil Raja akan menantu.

Karakteristik yang menggambarkan bahwa naskah tersebut karya sastra Melayu klasik
adalah...
a. Istana sentris dan kesaktian
b. Istana sentris dan struktur kalimat
c. Struktur kalimat rancu dan kemustahilan
d. Kemustahilan dan tokohnya binatang
e. Tokohnya binatang dan kesaktian seseorang.

18. Bacalah dengan seksama kutipan hikayat berikut ini!


Didampingi Panglima Peringgi dan tujuh Hulubalang, Raja Petukal berangkat menuju
muar. Raja Petukal menggunakan sebuah kapal yang amat besar diiringi empat kapal
pengiring yang lebih kecil. Tak kurang dari 1000 prajurit turut dalam perjalanan itu. Raja
Petukal sudah berniat buruk. Apabila gadis Cik Inam tidak dapat dibawa secara baik-baik,
akan dibawanya secara paksa, perlu melalui peperangan. Itulah sebabnya Raja Petukal
membawa 1000 prajurit. 

Setelah beberapa hari mengarungi lautan, sampailah Armada raja petukal di jembatan
Bunga Melur Kembang Cina. 

Heboh lah rakyat di negeri Muar menyaksikan sebuah kapal perang yang begitu besar
dari negeri asing merapat di dermaga. Pemandangan seperti itu belum pernah mereka
saksikan sebelumnya.

Isi yang terkandung dalam kutipan hikayat tersebut adalah...


a. Rakyat di negeri muar Dihebohkan dengan kedatangan gadis Cik inam.
b. Niat buruk yang dilakukan Raja petukal untuk membawa gadis Cik Inam.
c. Panglima peringgi tiba di jembatan bunga Melur kembang Cina.
d. Kapal perang asing membawa gadis Cik inam usai peperangan.
e. Panglima peringgi membawa gadis Cik Inam ke hadapan raja petukal.

19. Bacalah kutipan hikayat berikut!


Hatta tiada berapa lamanya anak raja berjalan itu, maka ia bertemu dengan seorang orang
tua menari-nari di tengah jalan. Maka kata anak raja itu, " Hai bapakku! Mengapa engkau
menari-nari seorang dirimu ini?"
Maka sahut orang tua itu, " bahwa pada malam tadi hamba bermimpi ada seorang anak
raja datang berjalan lalu di sini, maka diberinya akan emas seketi. Itulah sebabnya maka
hamba menari ini daripada sangat suka hamba akan mimpi itu".

Maka kata anak raja itu, " hai bapaku! Janganlah menari lagi! Akulah memberikan
Engkau emas seketi itu." maka oleh anak raja itu dikeluarkannya emas yang dikandungnya
itu, bibirnya akan orang tua itu. Maka kata orang tua itu, " Insya Allah, Tuanlah kelak
menjadi raja besar ".
Nilai moral yang terdapat dalam kutipan hikayat tersebut adalah...
a. Kita harus memberi bantuan kepada orang lain Jika ingin sukses.
b. Kita harus menyembunyikan identitas atau jati diri kita dari orang lain.
c. Kita harus memberi bantuan kepada orang yang telah mendoakan kita.
d. Kita harus bermimpi setinggi mungkin jika ingin meraih kesuksesan.
e. Kita harus membantu orang yang membutuhkan bantuan dengan ikhlas.

20. Cermatilah kalimat berikut! 


Maka beberapa di antara itu ia juga membeli seekor Tiung betina, lalu dibawanya ke rumah
kan ditaruhnya Hampir sangkaran Bayan juga.

Kata arkais yang digarisbawahi pada kalimat tersebut bermakna...


a. burung
b. ayam
c. angsa
d. kayu
e. emas

21. Rangkaian kalimat yang berisi ucapan syukur dan terima kasih pada pihak-pihak yang
membantu adalah isi dari...
a. Lampiran
b. Indeks
c. Daftar pustaka
d. Kata pengantar
e. Daftar isi

22. Kumpulan istilah penting yang disusun secara alfabet yang di lengkapi dengan definisi atau
penjelasan dalam bidang pengetahuan tertentu, disebut...
a. Glosarium
b. Indeks
c. Daftar pustaka
d. Lampiran
e. Hak cipta

23. Daftar kata penting yg terdapat dalam buku cetakan tersusun menurut abjad yg memberikan
informasi mengenai halaman tempat kata atau istilah itu ditemukan, disebut...
a. Glosarium
b. Indeks
c. Daftar pustaka
d. Lampiran
e. Hak cipta

24. Perhatikan bagian-bagian buku fiksi berikut ini!


1) Sampul
2) Hak cipta
3) Halaman judul
4) Isi buku
5) Daftar isi
6) Kepengarangan

Sistematika bagian buku fiksi yang benar adalah...


a. 1-2-3-4-5-6
b. 1-3-2-4-5-6
c. 1-3-2-5-4-6
d. 1-2-3-5-4-6
e. 1-2-3-5-6-4

25. Berikut ini yang bukan contoh dari buku fiksi adalah...
a. Novel
b. Cerpen
c. Roman
d. Biografi
e. Hikayat

II. Soal uraian


26. Bacalah teks anekdot berikut ini!

Alkisah, terdapat seorang pengemis tua yang sedang meminta-minta kepada anak muda.
"Nak, minta sedekahnya, Nak," pinta si pengemis tersebut.
Si anak muda lantas mengambil uang sepuluh ribuan di sakunya. Diberikannya uang tersebut
kepada sang pengemis tua sambil berkata,
"Kembali lima ribu ya, Pak!" pinta pemuda tersebut.
Bapak pengemis tua tersebut kemudian menyodorkan mangkuk yang berisi uang kembalian,
"Ini, Nak, kembaliannya silakan diambil."
"Tunggu Pak, kembaliannya kok tujuh ribu, ini kelebihan Pak," ucap pemuda tersebut
keheranan.
"Oh, tidak apa-apa, Nak. Ambil uang itu, anggap saja saya bersedekah."

Sebutkan nilai yang terkandung pada teks anekdot di atas!

27. Berdasarkan teks hikayat nomor 25, tentukan pesan tersirat apa yang terkandung pada teks
anekdot tersebut!
28. Sebutkan karakteristik hikayat/cerita rakyat!
29. Bacalah hikayat/cerita rakyat berikut ini!

Kebo Iwa

....
Dan rupanya Patih Kebo Iwa berjuang untuk berpikir … Dan apa yang dia pikir untuk
membuatnya harus membuat keputusan yang sulit … Kebo Iwa: (dalam hati) Kerajaan Bali
akan dapat melakukannya sebagai hasilnya Perjuangan besar dari lengan penguasa orang
itu, keinginannya untuk menyatukan kepulauan, semoga akan menjadi kekuatan besar yang
mungkin bisa saya mengerti sekarang. Tetapi jika saya setuju dengan niatnya dan tubuh
saya masih hidup, apa yang akan saya katakan kepada Yang Mulia nantinya sebagai
menyangkal dugaan pengkhianatan?

Mengetahui keinginan besar lengan perkasa gajah Mada untuk menyatukan kepulauan,
Kebo Iwa memberi tahu gajah bahwa dia bisa dikalahkan. Gajah Mada, yang kewalahan,
kagum mendengar ini dan secara pribadi melakukan apa yang dikatakan Kebo iwa. Setelah
menyerang kelemahan Kebo Iwa yang menyebabkan Kebo Iwa mati, dia memberi tahu
Gajah Mada bahwa dia bisa menyesuaikan sumpah Palapa. Ketika Gajah Mada mendengar
pernyataan ini, dia sedih karena pahlawan yang kuat seperti Kebo Iwa harus mati seperti ini.

Termasuk jenis cerita rakyat apakah penggalan teks di atas? Jelaskan!


30. Berdasarkan teks soal no. 29, tentukan nilai apa yang terkandung pada penggalan cerita
rakyat tersebut!

Anda mungkin juga menyukai