Anda di halaman 1dari 34

SISTEM DISTRIBUSI

KELISTRIKAN
2

PEMAKAIAN LISTRIK DALAM KEGIATAN HOTEL


- CHILLER
- KITCHEN EQUIPMENT
- OFFICE EQUIPMENT
- WATERPUMP
- LIGHTING
- SOUND SYSTEM
- FIRE ALARM
- ETC..
3

Fenomena Elektrostatis

Listrik adalah rangkaian fenomena fisika yang berhubungan dengan


kehadiran dan aliran muatan listrik. Muatan listrik adalah salah satu
sifat dasar dari partikel elementer tertentu.Terdapat dua jenis
muatan, muatan positif dan muatan negatif. Muatan positif pada
bahan dibawa oleh proton, sedangkan muatan negatif oleh elektron.
Muatan yang bertanda sama saling tolak menolak, muatan dengan
tanda berbeda saling tarik menarik.
4

Fenomena Elektrostatis

Fenomena elektrostatis ada disekitar kita, muatan listrik memiliki


muatan positip dan muatan negatif. Muatan positip dibawa oleh
proton, dan muatan negatif dibawa oleh elektro. Satuan muatan
”coulomb (C)”, muatan proton +1,6 x 10-19C, sedangkan muatan
elektron -1,6x 10-19C. Muatan yang bertanda sama saling tolak
menolak, muatan bertanda berbeda saling tarik menarik
5

PERSAMAAN MUATAN LISTRIK


6
Tegangan Listrik
Tegangan atau beda potensial antara dua titik, adalah usaha
yang dibutuhkanuntuk membawa muatan satu coulomb dari
satu titik ke titik lainnya.
1. Dua bola yang bermuatan positif dan bermuatan negatif, karena muatan
keduanya sangat lemah dimana beda potensial antara keduanya
mendekati nol, maka kedua bola tidak terjadi interaksi, kedua bola
hanya diam saja gambar-1.6a.
2. Dua buah bola yang masing-masing bermuatan positif, dan negatif.
Dengan muatan berbeda kedua bola akan saling tarik menarik. Untuk
memisahkan kedua bola, diperlukan usaha F1 gambar-1.6b.
3. Kejadian dua buah bola bermuatan positif dan negatif, dipisahkan
jaraknya dua kali jarak pada contoh 2), untuk itu diperlukan usaha F2
sebesar 2.F1 gambar-1.6c.
4. Ada empat bola, satu bola bermuatan positif dan satu bola bermuatan
negatif, dua bola lainnya tidak bermuatan. Jika dipisahkan seperti
contoh 3), diperlukan usaha F2 sebesar 2.F1 gambar-1.6d.
7

Listrik menimbulkan berbagai macam efek yang telah umum diketahui,


seperti petir, listrik statis, induksi elektromagnetik dan arus listrik. Adanya
listrik juga bisa menimbulkan dan menerima radiasi elektromagnetik
seperti gelombang radio.

Arus Listrik adalah mengalirnya elektron secara terus menerus dan


berkesinambungan pada konduktor akibat perbedaan jumlah elektron pada
beberapa lokasi yang jumlah elektronnya tidak sama. Satuan arus listrik
adalah Ampere.
Formula arus listrik adalah:
I = Q/t (ampere)
Dimana:
I = besarnya arus listrik yang mengalir, ampere
Q = Besarnya muatan listrik, coulomb
t = waktu, detik
9
Jenis Listrik Berdasarkan Cara Mengalirnya
▫ Listrik Statis ▫ Listrik Dinamis
▫ Listrik Statis (electroestatic) adalah kumpulan Listrik Dinamis adalah listrik yang dapat bergerak
muatan listrik dalam jumlah besar yang statis melalui penghantar yang menghubungkan kedua
(tidak mengalir), tapi apabila terjadi kutub. Aliran listrik yang mengalir terjadi dari
pengosongan muatan tersebut waktunya potensial tinggi ke potensial rendah. Pemanfaatan
sangat singkat. Pemanfaatan listrik statis listrik dinamis dalam kehidupan sehari – hari,
dalam kehidupan sehari – hari antara lain antara lain untuk menyalakan peralatan listrik
untuk menangkal petir dan alat pengumpal pada umumnya. Contoh : Komputer, Radio,
asap.Contoh dari listrik statis ini bisa Televisi.
dihasilkan dengan cara menggosok –
gosokkan penggaris ke rambut kemudian
tempel kertas yang dipotong kecil – kecil,
maka kertas tersebut akan terangkat.
10
Jenis Listrik DINAMIS Berdasarkan Jenis Alirannya

▫ Arus listrik AC (alternating current)


Listrik yang besar dan arah arusnya selalu berubah-ubah dan
bolak-balik. Arus listrik AC akan membentuk suatu
gelombang yang dinamakan dengan gelombang sinus atau
sinusoida. Di Indonesia, listrik bolak-balik (AC) dipelihara dan
berada dibawah naungan PLN. Indonesia menerapkan listrik
bolak-balik dengan frekuensi 50Hz. Tegangan standar yang
diterapkan di Indonesia untuk listrik bolak-balik 1 (satu) fasa
adalah 220volt. Tegangan dan frekuensi ini terdapat pada
setiap rumah yang berlangganan listrik PLN.
11

PEMANFAATAN LISTRIK

Untuk mempermudah, perhatikan bahwa semua barang yang menggunakan listrik PLN
berarti telah memanfaatkan listrik AC.
Contoh: untuk mesin cuci, penerangan (lampu), pompa air AC, pendingin ruangan,
kompor listrik, dan lain-lain.
Laptop menggunakan listrik DC, listrik tersebut diperoleh dari adaptor yang terdapat
pada laptop (atau terdapat pada charger) tersebut. Jadi saat kamu mengisi ulang
baterai laptop dengan listrik PLN (AC) maka adaptor didalam laptop akan merubah
listrik AC menjadi DC, sehinggasesuai kebutuhan dari laptop.
12

▫ Arus listrik DC (Direct current)


DC adalah singkatan dari Direct Current. Listrik DC adalah listrik yang mengalir dari satu
arah saja. yaitu dari kutub positif (+) menuju kutub negatif (-). Listrik DC, memiliki arus yang
searah, bila dilihat dalam osiloskop arus ini memiliki bentuk lurus, arus ini termasuk arus
halus karena bentuknya yang lurus seperti benang, dan tidak kasar seperti arus AC yang
bergelombang. Karena halus kebanyakan listrik DC dapat digunakan untuk menghidupkan
alat – alat elektronika sepertia televisi, radio, DVD, komputer, ponsel, dan motor DC.
Sumber arus DC berasal dari baterai atau power supply serta Accu.
13


14

SISTEM INSTALASI LISTRIK

▫ 1 PHASE ▫ 3 PHASE
jaringan listrik yang hanya menggunakan 2 kawat jaringan listrik yang menggunakan tiga kawat
penghantar yang kesatu sebagai kawat phase (L) dan Phase (R,S,T) dan satu kawat neutral (N) atau
yang kedua sebagai kawat neutral (N). Umumnya listrik sering dibilang kawat ground. Menurut istilah
1 phase bertegangan 220-240 Listrik 3 Phase terdiri dari 3 kabel bertegangan
listrik dan 1 kabel neutral. Umumnya listrik 3
Biasanya listrik 1 phase digunakan untuk listrik
Phase bertegangan 380 volt yang banyak
perumahan, namun listrik PLN di jalanan itu memiliki 3
digunakan Industri atau pabrik.
phase, tetapi yang masuk ke rumah kita hanya 1 phase
karena kita tidak memerlukan daya besar dan untuk Listrik 3 fasa adalah listrik AC (Alternating
peralatan dirumah kita hanya menggunakan listik 1 Current) yang menggunakan 3 kawat
phase dengan 220-240 volt. penghantar yang mempunyai tegangan pada
masing-masing Phasenya sama, tetapi berbeda
Misalnya yang ke rumah kita adalah Phase R, tetangga
dalam sudut curvenya sebesar 120 derajat.
kita mungkin Phase S, dan tetangga yang lain Phase T.
15
LISTRIK 3 PHASE
Ada 2 macam tegangan listrik yang dikenal dalam sistem 3 phase ini, yaitu :
▫ Tegangan antar phase (Vpp : voltage phase to phase atau ada juga yang menggunakan istilah
Voltage line to line)
▫ Tegangan phase ke neutral (Vpn : Voltage phase to neutral atau Voltage line to neutral).

Menggunakan listrik 3 phase sebenarnya memiliki keuntungan. Keuntungan Listrik 3 phase yaitu :
❖ Menyediakan daya listrik yang besar ( biasanya pada industri menengah dan besar ). Industri
atau hotel memerlukan daya listrik yang besar sehingga memerlukan jaringan yang banyak. Tapi
pada output terakhir untuk pemakaian hanya memerlukan satu phase ( memilih salah satu dari 3
phase yang ada ). Listrik 3 phase biasanya diperlukan untuk menggerakkan motor industri yang
memerlukan daya besar.
❖ Karena menggunakan tegangan yang lebih tinggi maka arus yang akan mengalir akan lebih
rendah untuk daya yang sama. Sehingga untuk daya yang besar, kabel yang digunakan bisa lebih
kecil.
16

DIAGRAM 1 PHASE VS 3 PHASE


17

SISTEM DISTRIBUSI
KELISTRIKAN PADA HOTEL
Hotel berbintang termasuk pada kelompok konsumen komersial. Konsumen
komersial seperti hotel ini umumnya menggunakan instalasi listrik 3 phase.
Untuk gedung hotel yang berkapasitas kecil, umumnya menggunakan listrik
yang berasal dari distribusi listrik tegangan rendah PLN. Sedangkan untuk
hotel yang berkapasitas gedung lebih besar, seperti hotel bintang 5 maka
mengambil sumber tegangan menengah 20 KV dari PLN. Kemudian tegangan
menengah 20 KV ini diturunkan tegangannya melalui trafo step down menjadi
tegangan rendah 380 / 220 V.
19

Sumber Energi Listrik pada Gedung


Sumber energi listrik pada sistem kelistrikan gedung
ini, dapat di bagi menjadi dua sumber, yaitu sumber
listrik dari PLN dan juga sumber listrik dari genset.
Sumber energi listrik yang di pakai pada gedung hotel,
prioritas utamanya adalah PLN. Sedangkan genset
(generator set) merupakan sumber energi listrik
cadangan (emergency) yang di sediakan apabila
terjadinya pemadaman dari PLN.
20
21

Berawal dari gardu induk PLN, tegangan yang sudah di turunkan menjadi 20
KV, kemudian di salurkan oleh saluran distribusi yaitu melalui saluran udara
tegangan menengah (SUTM). Kemudian tegangan menengah masuk pada
kubikel PLN, kemudian menuju ke kubikel pelanggan (hotel). Tegangan
menengah 20 KV dari PLN ini kemudian di turunkan tegangannya oleh trafo
step down menjadi tegangan rendah 380 / 220 V. Tegangan rendah tersebut
kemudian disalurkan ke panel distribusi utama pada hotel, yaitu panel
LVMDP. Dari panel LVMDP, kemudian tegangan rendah di salurkan menuju ke
panel SDP (Sub Distribution Panel) dan selanjutnya di salurkan ke masing-
masing panel beban atau SSDP.
22

1. Panel Tegangan Menengah PLN (Kubikel PLN)

Panel tegangan menengah PLN atau Medium Voltage


Distribution Panel (MVDP), yang biasa di sebut kubikel PLN
ini merupakan panel yang berfungsi untuk menghubungkan
jaringan tegangan menengah PLN dengan kubikel gedung
(kubikel pelanggan). Kubikel PLN ini biasanya disediakan
oleh PLN, dan menjadi tanggung jawab PLN. Selain itu,
kubikel PLN berfungsi sebagai pemutus (PMT) dan pemisah
(PMS) daya listrik dari PLN. Kubikel PLN (MVDP) ini biasanya
terdiri dari circuit breaker (CB), dan disconnection switch
(DS) untuk tegangan menengah. Jika di analogikan, fungsi
utama kubikel PLN pada gedung, sama dengan KWH pada
instalasi rumah. Yaitu berfungsi untuk menghitung
pemakaian energi listrik pada konsumen PLN.
23

2. Kubikel Pelanggan

Panel Tegangan Menengah


lainnya biasanya disebut
dengan kubikel pelanggan.
Kubikel ini berfungsi
untuk mendistribusikan listrik
dari kubikel PLN dengan
transformator (trafo) step
down
24

3. Transformator (Trafo) Step Down

Tegangan yang di butuhkan oleh peralatan listrik


pada gedung adalah tegangan rendah 380 / 220 V.
Sedangkan tegangan yang masuk dari PLN adalah
tegangan menengah 20 KV. Sehingga untuk itu
diperlukan transformator step down yang
berfungsi untuk menurunkan tegangan menengah
20 KV yang berasal dari kubikel. Kemudian di
turunkan menjadi tegangan rendah 380 / 220 V.
Tegangan rendah yang dihasilkan oleh trafo step
down ini, kemudian didistribusikan kembali,
menuju panel distribusi utama tegangan rendah
atau LVMDP. Pemasangan trafo step down untuk
gedung hotel yang besar, umumnya dipasang pada
indoor dan dilokasikan di ruangan khusus
infrastruktur listrik untuk gedung hotel.
25

4. Genset (Generator Set)

Sumber energi listrik yang di gunakan pada gedung


hotel selain PLN, adalah berasal dari unit generator
set (genset). Genset berfungsi untuk pensuplai daya
listrik cadangan, apabila terjadinya gangguan pada
sumber PLN.
26

PANEL KONTROL GENSET


27
PANEL ATS DAN AMF

Fungsi utama dari AMF (Automatic Main Failure) adalah untuk


menyalakan unit genset secara otomatis, apabila sumber
listrik dari PLN telah terputus ataupun mengalami gangguan.
Untuk dapat bekerja AMF memerlukan input listrik dari PLN.
Ini bertujuan untuk memantau apabila listrik dari PLN dalam
keadaan hidup ataupun padam. Selain itu AMF juga bertugas
untuk mendeteksi apakah genset berhasil dinyalakan ataupun
tidak.
28

PANEL SINKRON GENSET


29

5. LVMDP

Low Voltage Main Distribution yang disingkat menjadi


LVMDP ini, adalah panel utama tegangan rendah yang
berfungsi sebagai pembagi utama pada pembagian daya
listrik untuk seluruh gedung.
Panel LVMDP ini berfungsi untuk menerima daya listrik yang
berasal dari transformator ataupun dari genset,
dan kemudian di distribusikan ke sub distribution panel.
Pada panel LVMDP ini dipasang circuit breaker
utama untuk seluruh kebutuhan beban listrik pada gedung.
30

6. Sub Distribution Panel

Panel SDP (Sub Distribution Panel) adalah


panel yang berfungsi untuk menerima
daya listrik yang
berasal dari LVMDP yang kemudian
distribusikan kembali menuju panel
beban. Panel SDP ini biasanya
di letakan pada masing-masing-masing
blok pada gedung untuk mempermudah
pengoperasian,
apabila terdapat gangguan pada panel
beban.
31

7. PANEL BEBAN

Panel beban atau SSDP (Subsub Distribution


Panel) adalah panel distribusi yang tersambung
langsung
dengan beban listrik, seperti lampu, kotak
kontak, AC, dan lain-lain. Pada panel beban atau
panel SSDP
ini, dipasang sebuah MCB dengan kapasitas besar
sebagai pemutus utama, dan beberapa MCB
berkapasitas kecil sebagai pemutus yang
dihubungkan langsung ke beban listrik.
32

DID YOU KNOW?


ELECTRICITY TAKING MAJOR PRECENTAGE
ON UTTILITY EXPENSES
33
34

Thanks!
HAVE A GREAT
WEEKEND
STAY HEALTY

Anda mungkin juga menyukai