Anda di halaman 1dari 6

KUNYIT (Curcuma domestica Val.

1. SEJARAH SINGKAT

Kunyit merupakan tanaman obat berupa semak dan bersifat tahunan (perenial) yang

tersebar di seluruh daerah tropis. Tanaman kunyit tumbuh subur dan liar disekitar

hutan/bekas kebun. Diperkirakan berasal dari Binar pada ketinggian 1300-1600 m dpl, ada

juga yang mengatakan bahwa kunyit berasal dari India. Kata Curcuma berasal dari bahasa

Arab Kurkum dan Yunani Karkom. Pada tahun 77-78 SM, Dioscorides menyebut tanaman

ini sebagai Cyperus menyerupai jahe, tetapi pahit, kelat, dan sedikit pedas, tetapi tidak

beracun. Tanaman ini banyak dibudidayakan di Asia Selatan khususnya di India, Cina

Selatan, Taiwan, Indonesia (Jawa), dan Filipina.

2. URAIAN TANAMAN
Divisio : Spermatophyta

Sub-Divisio: Angiospermae

Kelas: Monocotyledoneae

Ordo: Zingiberales

Famili: Zungiberaceae

Genus: Curcuma

Species: Curcuma Domestica Val.

3. Deskripsi

Tanaman kunyit tumbuh bercabang dengan tinggi 40-100 cm. Batang

merupakan batang semu, tegak, bulat, membentuk rimpang dengan warna

hijau kekuningan dan tersusun dari pelepah daun (agak lunak). Daun tunggal,

bentuk bulat telur (lanset) memanjang hingga 10-40 cm, lebar 8-12,5 cm dan

pertulangan menyirip dengan warna hijau pucat. Berbunga majemuk yang

berambut dan bersisik dari pucuk batang semu, panjang 10-15 cm dengan

mahkota sekitar 3 cm dan lebar 1,5 cm, berwarna putih/kekuningan. Ujung

dan pangkal daun runcing, tepi daun yang rata. Kulit luar rimpang berwarna

jingga kecoklatan, daging buah merah jingga kekuning-kuningan.

2.3 Jenis Tanaman


Jenis Curcuma domestica Val, C. domestica Rumph, C. longa Auct, u C. longa

Linn, Amomum curcuma Murs. Ini merupakan jenis kunyit yang paling

terkenal dari jenis kunyit lainnya.

3. MANFAAT TANAMAN

Di daerah Jawa, kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena

berkhasiat menyejukkan, membersihkan, mengeringkan, menghilangkan

gatal, dan menyembuhkan kesemutan. Manfaat utama tanaman kunyit, yaitu:

sebagai bahan obat tradisional, bahan baku industri jamu dan kosmetik,

bahan bumbu masak, peternakan dll. Disamping itu rimpang tanaman kunyit

itu juga bermanfaat sebagai anti inflamasi, anti oksidan, anti mikroba,

pencegah kanker, anti tumor, dan menurunkan kadar lemak darah dan

kolesterol, serta sebagai pembersih darah.

Kunyit telah dimanfaatkan sebagai bahan makanan, kosmetik, dan obat-obatan. Ya, tanaman

obat dengan nama latin curcuma longa ini ampuh mengatasi banyak penyakit.

Pengolahan yang dilakukan berbeda-beda di setiap negara. Dapat dikonsumsi saat segar,

kering, powder, dan ekstrak. Bukan rahasia lagi kalau kunyit terkenal di seluruh dunia dengan

jutaan manfaat sehat. Tak heran banyak ahli kesehatan menyebut kunyit si rempah emas. 

Analisis gizi menunjukkan bahwa 100 gram kunyit mengandung:

- 390 kkal
- 10 g lemak total

- 3 g lemak jenuh

- 0 mg kolesterol

- 0,2 g kalsium

- 0,26 g fosfor

- 10 mg sodium

- 2500 mg potassium

- 47,5 mg zat besi

- 0,9 mg tiamin

- 0.19 mg riboflavin

- 4,8 mg niacin

- asam askorbat 50 mg

- 69,9 g karbohidrat total

- 21 g serat makanan

- 3 g gula dan- 8 g protein

- asam lemak Omega-3 dan asam α-linolenat.


4. SENTRA PENANAMAN

Di Indonesia, sentra penanaman kunyit di Jawa Tengah, dengan produksi

mencapai 12.323 kg/ha. Di India, Srilanka, Cina, Haiti, dan Jamaika dengan

produksi mencapai > 15 ton/ha.

5. SYARAT PERTUMBUHAN

5.1. Iklim

a. Tanaman kunyit dapat tumbuh baik pada daerah yang memiliki intensitas

cahaya penuh atau sedang, sehingga tanaman ini sangat baik hidup pada

tempat-tempat terbuka atau sedikit naungan.

b. Pertumbuhan terbaik dicapai pada daerah yang memiliki curah hujan

1000-4000 mm/tahun. Bila ditanam di daerah curah hujan < 1000

mm/tahun, maka system pengairan harus diusahakan cukup dan tertata

baik. Tanaman ini dapat dibudidayakan sepanjang tahun. Pertumbuhan

yang paling baik adalah pada penanaman awal musim hujan.

c. Suhu udara yang optimum bagi tanaman ini antara 19-30 oC.

5.2. Media Tanam


2) Kunyit tumbuh subur pada tanah gembur, pada tanah yang dicangkul

dengan baik akan menghasilkan umbi yang berlimpah.

3) Jenis tanah yang diinginkan adalah tanah ringan dengan bahan organik

tinggi, tanah lempung berpasir yang terbebas dari genangan air/sedikit

basa.

5.3. Ketinggian Tempat

Kunyit tumbuh baik di dataran rendah (mulai < 240 m dpl) sampai dataran

tinggi (> 2000 m dpl). Produksi optimal + 12 ton/ha dicapai pada ketinggian

45 m dp

Anda mungkin juga menyukai