BAB I
PENDAHULUAN
berdasarkan waktu yang panjang dan meliputi wilayah yang luas. Iklim di
suatu wilayah juga dipengaruhi oleh letak geografis dan topografi wilayah
iklim, yaitu hujan, suhu, tekanan udara, angin, dan kelembaban udara.
Indonesia.
sebagainya.
wilayah Banten sendiri di setiap kabupaten dan kota memiliki curah hujan
Tabel 1.1 : Data Rata-Rata Curah Hujan 1983-2012 dari seluruh titik
pengamatan Curah Hujan di wilayah Banten
(Sumber: Data Primer, 2014).
Ja Ap Ju Se No
Nama Stasiun/Pos n Feb Mar r Mei n Jul Agt p Okt v Des
Pondok Betung (BMKG) 352 318 249 222 216 118 97 137 136 214 233 239
Cengkareng (BMKG) 333 320 167 122 99 51 61 52 36 74 92 182
Curug (BMKG) 280 276 196 249 215 134 84 95 107 168 208 221
Pasar Baru-Tangerang 136 316 146 156 124 67 66 55 51 96 129 196
Mauk 341 314 153 100 77 59 4 33 34 66 74 193
Kresek 223 268 113 95 87 59 44 26 41 48 95 130
Balaraja 249 266 180 133 150 81 35 48 45 73 94 184
Serang (BMKG) 264 269 166 144 113 73 69 53 58 97 142 170
Ciomas 329 319 242 228 196 129 98 87 95 144 212 272
Cinangka 416 308 297 188 121 84 88 43 72 148 218 322
Ciruas (Singamerta) 280 269 134 126 99 68 44 43 46 77 116 166
Kramat Watu 182 189 143 159 69 71 49 67 265 56 97 117
Pamarayan 275 277 174 198 160 90 91 83 81 165 204 219
Kasemen 141 181 75 82 59 39 31 17 23 49 91 87
Mancak 286 348 180 145 119 64 77 43 59 126 225 319
Carenang 197 245 117 100 78 40 50 36 43 46 108 174
Padarincang 326 355 270 257 204 94 114 81 88 191 269 336
Pandeglang 598 447 363 280 255 162 206 132 220 313 406 441
Labuan 365 341 305 189 143 85 74 71 99 187 360 423
Menes 417 408 342 314 212 137 94 86 138 231 427 462
Cibaliung 431 423 449 321 230 122 104 85 68 155 364 557
Munjul 409 359 432 55 154 44 63 73 85 102 353 566
Cikeusik 165 205 560 131 77 69 46 32 28 118 237 225
Banjarsari (Bd. Cilemer) 400 278 250 174 118 56 40 56 109 119 211 242
Rangkasbitung 317 262 229 212 188 130 132 89 144 190 257 241
Banjar Irigasi-Cipanas 198 221 195 208 146 120 105 66 113 149 161 144
Bayah 292 415 338 274 276 168 172 136 176 280 492 353
Lebak Parahiang-
Leuwidamar 376 317 348 235 157 135 111 83 92 189 259 350
Malingping 376 343 328 200 183 94 105 57 83 236 377 432
BPP Sajira 307 326 282 277 214 150 102 103 139 227 259 260
Panyaungan
Panggarangan 334 352 379 260 219 157 107 83 83 148 415 402
Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I Yogyakarta
berukuran cukup besar di suatu ruangan, yang dapat dilihat ketika sedang
terkait tolak ukur cuaca hujan pada priode waktu tertentu khususnya di
referensi geografis dari peta tersebut, keruangan dalam bentuk posisi lintang
dan bujur, sehingga akan sulit di pahami bagi orang awam dalam
penting baik dari aplikasi maupun hasil analisis dari sebuah sistem informasi
yang bersifat data spasial serta bisa menampilkan informasi yang lmenarik
Tinggkat Curah Hujan” produk dari karya tulis ini memberikan informasi
adalah penggunaan Aplikasi Map Guide sebagia server pengolah peta yang
Point, Line dan Polygon) secara online, kemudian rentang data yang diolah
selama waktu 30 tahun, dengan ruang lingkup lebih luas yaitu mencakup
seluruh wilayah Banten sehingga menghasilkan peta curah hujan yang lebih
memanfaatkan data curah hujan yang di tangkap oleh sebuah radar yang
mengenai manajemen data yang baik untuk semua unsur iklim yang
terintegrasi dalam satu sistem basis data, perbedaan dengan penelitian yang
penulis teliti, penulis hanya mengunakan data iklim curah hujan untuk di
PROVINSI BANTEN)”.
yaitu:
sebagai gudang data dari seluruh stasiun yang menjadi bagian dari Balai
berbasis web ini di fokuskan pada provinsi Banten dengan data spasial
dari 31 titik pos pengamatan curah hujan yang berada di wilayah Banten.
Maestro sebagai pengolah data geospasial, juga konversi data spasial dan
Development Life Cycle) dengan model Waterfall dan hanya sampai pada
tahap pengujian.
batasan masalah dan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini
adalah :
prakiraan curah hujan yang menampilkan hasil dari analisis normal curah
perkuliahan.
9
penelitian.
b. Observasi
(Jogyanto:2008).
c. Wawancara
(Jogiyanto :2008).
sistem.
BAB I. PENDAHULUAN
Pada bab ini menguraikan teori yang terkait dengan konsep sistem
Dalam bab ini akan diuraikan tentang metodologi apa yang akan
BAB V. PENUTUP
selanjutnya.
13
BAB II
LANDASAN TEORI
dengan diameter 0.5 mm atau lebih. Jika jatuhnya sampai ketanah maka
disebut hujan, akan tetapi apabila jatuhannya tidak dapat mencapai tanah
karena menguap lagi maka jatuhan tersebut disebut Virga. Hujan juga dapat
Hujan merupakan salah satu bentuk presipitasi uap air yang berasal
dari awan yang terdapat di atmosfer. Bentuk presipitasi lainnya adalah salju
sifat dapat mengambil uap air dari udara. Satuan curah hujan selalu
satuan curah hujan yang digunakan adalah dalam satuan millimeter (mm).
tempat yang datar, tidak menguap, tidak meresap, dan tidak mengalir. Curah
hujan 1 (satu) milimeter artinya dalam luasan satu meter persegi pada
tempat yang datar tertampung air setinggi satu milimeter atau tertampung air
curahan air hujan yang jatuh (kalau hujan berupa salju atau es, merupakan
tebal lapisan air salju atau es), yang terkumpul diatas permuakaan datar,
waktu tertentu. Apabila dikatakan intensitasnya besar berarti hujan lebat dan
Kondisi curah hujan juga merupakan salah satu unsur penting dan
waktu harian, bulanan, dan tahunan. Untuk menentukan data analisa curah
hujan, maka dilakukan pengukuran curah hujan yang dicatat pada suatu titik
curah hujan rata-rata dari berbagai stasiun hujan yang ada. Yang kemudian
dianalisis secara statistik untuk mendapatkan pola sebaran data curah hujan
Jumlah curah hujan dicatat dalam inci atau millimeter ( 1 inci = 25,4
mm). Jumlah curah hujan 1 mm, menunjukan tinggi air hujan yang
menutupi permukaan bumi 1 mm, jika air tersebut tidak meresap kedalam
tinggi curah hujan diasumsikan sama sekitar tempat penakaran, luasan yang
daerahnya maupun kondisi cuaca lainnya. Jumlah curah hujan adalah curah
catatan tidak ada air yang hilang karena penguapan atau mengalir. Jumlah
harian atau setiap periode 24 jam yang diukur setiap pagi hari. Dari data
harian dapat dihimpun data curah hujan mingguan, sepuluh harian, bulanan,
hujannya.
kepermukaan bumi.
(observariaum) curah hujan yang jatuh diukur tiap hari dalam kurun
adalah:
1. Komponen Sistem
18
2. Batas Sistem
4. Penghubung sistem
5. Masukan Sistem
didapatkan keluaran.
6. Keluaran sistem
7. Pengolah sistem
8. Sasaran sistem
atau tujuannya.
a. Akurat
mengambil keputusan.
c. Relevan
berbeda.
1. Debit
2. Response Time
3. Cost
4. Pemenuhan Fungsi
22
direncanakan.
menggunakan mesin.
memiliki dasar yang sama dengan sistem informasi pada umumnya, yang
2002)
perangkat lunak.
Perangkat Keras
SIG Data
Perangkat Lunak
24
1. Perangkat keras
bentuk digital.
2. Perangkat lunak
data spasial dari peta dan masukan data atributnya dari tabel
4. Manajemen
adalah:
26
Hardware dan
Software untuk
pemasukan,
penyimpanan,
pengolahan,
Sistem Komputer analisis serta
tampilan data
2002)
27
kompleks.
menunjukkan lokasi, letak, dan posisi suatu objek atau kejadian yang
fenomena yang ada di dunia nyata yaitu data spasial dan data non-
spasial (atribut).
manusia. Pada awalnya, semua data dan informasi yang ada di peta
menjelaskan data spasial. Dan dari data non spasial ini dapat
dengan data tabular. Data ini tersimpan dalam bentuk database dan
dapat di satukan pada peta dengan pola titik tertentu maupun simbol
tertentu.
tingkat daerah, dan juga pada sektor perorangan dan kelompok orang.
dan digambarkan pada bidang datar jika dilihat dai atas. Sedangkan
Geospasial).
suatu peta digital yang merupakan modernisasi dari suatu peta analog.
adalah:
1. Peta analog:
2. Peta digital:
a. Peta skala besar, yaitu peta dengan skala 1: 50.000 atau lebih
b. Peta skala kecil, yaitu peta dengan skala 1: 500.000 atau lebih
kecil.
peta geologi, peta cuaca, peta iklim, peta tanah, peta ekonomi,
1. Isi
2. Simbol arah
3. Legenda
memahami isi peta, seluruh bagian dalam isi peta harus dijelaskan
4. Skala
unit per unit, atau berdasarkan satu ukuran terhadap ukuran yang
nyata.
sebenarnya.
web portal. Situs berasal dari kata site dalam Bahasa Inggris. Site dalam
World Wide Web disingkat WWW atau web yakni sebauh sistem
lunak yang disebut browser. WWW dijalankan dalam server yang disebut
dalam lingkup lokal maupun jarak jauh. Dokumen web disebut web page
dan link dalam web meyebabkan user dapat pindah dari satu page ke page
lain (hypertext), baik antar page yang disimpan dalam server yang sama
maupun server diseluruh dunia. Pages diakses dan dibaca melalui web
portal dalam kamus istilah teknologi informasi adalah “Situs web atau
memliki database, data dan informasi yang ada pada web statis tidak
kepada client akan sama isinya dengan apa yang ada di web server.
server.
tersebut dalam suatu jaringan komputer global yaitu internet ataupun dalam
37
jaringan komputer berbasis Local Area Network (LAN) atau dalam suatu
mengenai lokasi tertentu kepada user. SIG berbasis web dapat dibuat
atau proyek, khususnya yang menyangkut masalah ruang. SIG berbasis web
bentuk web.
data spasial maupun yang hanya sebagai viewer data spasial. Aplikasi
tersebut diantaranya:
desktop: 2013)
Oracle).
dan kerja sama data spasial. Aplikasi open source SIG berbasis web
antara lain:
markup Language).
pengembangan sistem.
dan interface.
2. Analisa Sistem
3. Desain/Perancangan Sistem
Flowchart.
4. Tahap Pemrograman
dipilih.
5. Pengujian
6. Pemeliharaan
42
masalah.
yang timbul.
Rekayasa Sistem /
Perencanaan
Analisis
Perancangan
(desain)
Implementasi /
pemrograman
Pengujian (testing)
Operasi dan
pemeliharaan
sebagai berikut:
kepada masyarakat.
Wilayah II Ciputat
3. Perancangan Sistem
aliran data atau informasi apa saja yang terdapat pada saat
4. Tahap Implementasi
46
Pemukiman juga termasuk dalam tahap ini. Hasil dari tahap ini
(Ladjamuddin: 2005).
a. Flowchart Sistem
pengolahan data.
b. Flowchart Program
(Flowchart).
yaitu :
dari sistem serta hubugan entity, proses, alur data, dan data store.
diuraikan lagi.
Peter Chen pada tahun 1976. Pada saat ini, diagram ERD yang telah
49
jenis, yaitu :
one)
hubungan.
2.9.4. Normalisasi
Suatu data atau file yang terdiri dari beberapa grup elemen
2005)
dalam kamus data dapat dilihat pada Tabel 2.3. berikut ini:
No Simbol Keterangan
1. = Terdiri dari
2. + Dan
3. () Opsional
4. {} Pengulangan
5. [] Memilih salah satu dari sejumlah alternatif
6. ** Komentar
7. @ Identifikasi atribut kunci
a. ArcGis
b. Pengertian ArcMap
53
adalah :
dalam Map Area. TOC terdiri atas Data Frame yang berisi
2. ArcToolbox
3. Toolbar
54
4. ArcCatalog
5. Table
http://mapguide.osgeo.org/home.html ).
PHP diciptakan pertama kali oleh Rasmus Lerdorf pada tahun 1994.
Home Page Tools versi 1.0 secara gratis, kemudian menambah kemampuan
PHP 1.0 dan meluncurkan PHP 2.0. Pada tahun 1996, PHP telah banyak
yang terdiri dari Rasmus, Zeew Suraski, Andi Gutman, Stig Bakken, Shane
Caraveo, dan Jim Winstead bekerja sama untuk menyempurnakan PHP 2.0.
56
dilakukan sehingga pada tahun 2000 dikeluarkan PHP 4.0. tidak berhenti
sampai di situ, kemampuan PHP terus ditambah, dan saat buku ini disusun,
2.11. MySQL
MySQL adalah suatu Relational Database Management System
untuk bekerja sama dengan PHP. Bagaimanapun, konsep dasar SQL tetap
banyak masalah. MySQL bekerja dengan cepat dan baik dengan data yang
MySQL.