Anda di halaman 1dari 3

Nama :…………………….

Mata Ajaran : Etika dan Hukum Kesehatan


No. :…………………….
Hari/tgl : Ahad 4 Nopember 21
Waktu : 45 menit TTd :……………………..
Tempat : Program Pasca Sarjana UMI Mks
Dosen : Prof. Dr. Indar, SH, MPH
Pilihlah B jika pernyataan Benar dan pilihlan S jika pernyataan Salah
1. Menurut UU Ketenagakerjaan pemisahan antara tempat kerja anak dengan
pekerja dewasa tidak perlu dilakukan
2. Menurut UU Ketenagakerjaan TKW pada hari pertama dan kedua waktu haid
tidak dapat dijadikan alasan untuk tidak masuk kerja .
3. Kecuali penerima pendapatan, anak sekolah dan pengurus RT merupakan
potential labor force.
4. Setengah menganggur kentara ditujukan kepada mereka yang bekerja
membutukan kualifikasi di bawah yang dimiliki.
5. Dalam UU Keselamatan Kerja penyakit akibat kerja disamakan dengan
kecelakaan kerja.
6. (….) Prioritas kemanfaatan hukum terkadang mengorbankan perasaan keadilan
7. (….) Leopold Pospisil menegaskan bahwa semua masalah dalam masyarakat
tidak harus diselesaikan oleh hukum
8. (….)Atribut otoritas hukum menunjukkan keputusan-keputusan memberi kuasa
dan pengaruh dalam melakukan tindakan.
9. (….)Teori keadilan commutatif memandang orang berdasarkan status,
kedudukan, dan jabatan dalam memperoleh pelayanan kesehatan .
10. (….) Badan peradilan menjadi ussur substansi hukum dari suatu sisitem hukum.
11. (….) Keberlakuan hukum tidak tertulis di Indonesia tidak bertentangan dengan
UUD 1945.
12. (….)Compliance merup bentuk ketaatan hukum yg paling ideal untuk masy di
Indonesia
13. (….) Fungsi hukum sosial control terkandung makna ketaatan terhadap
ketentuan hukum yang berlaku dalam masyarakat.
14. (….) Penetapan keberlakuan dan keterikatan ornag pada hukum setelah lewat 30
hari waktu pengundangannya bertentangan dengan asas tata urutan dan hirarki peraturan
perundang-undangan.
15. (….) Keppres menempati urutan ketiga terakhir dalam tata urutan dan hirarki
peraturan perundang-undangan.
16. (…..) Sejarah hukum dan. Kesmas diawali dgn kebijakan terhadap sanitasi
lingkungan.
17. (......) Jika terjadi wabah, dlm Hukum Kesmas pemerintah tidak memiliki
otoritas terhadap pembatasan mobiltas dalam masyarakat
18. (….) Dengan berlakunya kaidah agama, kesusilaan, dan kesopanan maka
sesungguhnya kaidah hukum tidak diperlukan lagi dalam masyarakat.
19. (….) Persamaan utama kaidah hukum dengan kaidah kesusilaan terletak pada
bentuk sanksi terhadap pelanggarnya
20. (…...) Implikasi kesehatan masyarakat pada hukum bermakna tenaga kesehatan
masyarakat menerapkan hukum sebagai pembenaran darai segala tindakannya.

1
21. (……) Hukum Kesehatan, Hukum Kedokteran dan Kedokteran Forensik
merupakan cabang ilmu hukum.
22. (……)Penentuan tarif rumah sakit, puskesmas dan sarana pelayanan lainnya
termasuk kajian H.kesehatan
23. (…...) Tindakan perawat yang diperbantukan kepada dokter bukan merupakan
tanggungjawab perawat tersebut.
24. (…...) Rumah sakit dpt memperjanjikan dgn pihak pasien bahwa segala
tindakan dokter dan tenaga kesehatan lainnya di luar tanggungan rumah sakit yg
bersangkutan.
25. (…...) Wanprestasi dalam pelayanan kesehatan terbatas pada melakukan apa
yang dijanjikan tetapi tidak sebagaimana yang dijanjikan.
26. (…..) A seorang mahasiswa(20 tahun) menolak tindakan medik meskipun orang
tua memberikan persetujuan, tindakan tetap dijalankan. .
27. (…...) Harta benda penduduk yang musnah akibat pemeberantasan dan
penanggulangan wabah menjadi tanggungan jawab penduduk yang bersangkutan.
28. (…) Pertanggungjawaban perdata dalam H.Kesehatan hanya mengenal tuntutan
berdasarkan perbuatan melanggar hukum.
29. (……) Pengetahuan hukum dan penghayatan fungsi hukum adalah unsur
peraturan perundang-undangan pada efektivitas hukum
30. (……) Kewajiban dokter tidak menuliskan obat-obat yang tidak begitu perlu
berhubungan dengan fungsi-fungsi sosial untuk pemeliharaan kesehatan
31. (……) UU dalam arti formil adalah Peraturan yang memberi hak dan
membebani kewajiban.
33. (…….)Takut kepada sanksi hukum merupakan ketaatan hukum dalam bentuk Compliance
34. (… ...) Berkas rekam dapat dpt dibawa pulang kerumah oleh petugas rekam medik untuk
dilengkapi pengisiannya.
35.(…….)RS sebagai atasan dari tenaga kesehatan bertanggung jawab secara perdata atas
kerugian yang ditimbulkan oleh tenaga kesehatan, merupakan doktrin Hospital liability
36. (……) Pembentukan UU merupakan unsur. Substansi hukum dari. suatu system hukum
37. (……) Surat keterangan sakit dan surat keterangan penyakit mempunyai implikasi hukum
yang berlainan.
38. (……)Tujuan hukum menurut teori etis adalah Menciptakan ketentraman masyarakat.
39. (…….) Apabila suatu UU diterima dan diakui oleh masyarakat, ini berarti Berlaku secara
sosiologis
40. (…….) Dilihat dari fungsinya hukum dibagi atas Hukum Formil dan Hukum Materiel
41. (… ...) Bertentangan dengan H.Kesehatan jika Mengungkapkan rahasia kedokteran pada
pasien yang ingin bunuh diri.
Pilihlah jawaban yang dianggap paling benar
42. (………)Di bawah ini pertanggungjawaban RS menurut UU No. 44 Tahun 2009 tentang RS
dan Kode Etik PERSI adalak :
A. Corperate liability B. Vicarious liability C. Hospital liability D. Ostensible agency
43. (………) Pembentukan undang-undang merupakan unsur suatu sistem hukum di bawah ini :
A. Struktur hukum B. Budaya hukum.C. Substansi hukum D. Bukan salah satu di atas
44. (…….) Rumah sakit memiliki sifat “charitable community” artinya , kecuali:
A. Rumah sakit sebagai suatu lembaga yang memiliki immunitas hukum
B. Rumah sakit tidak memiliki immunitas hukum

2
C. Rumah sakit dimana pasiennya mendapatkan bantuan dana dari sponsor tertentu
D. Rumah sakit yang mendapat bantuan di dalam menyelenggarakan pelayanan
45. (…….) Tenaga kesehatan melakukan pelanggaran disiplin apabila :
A. Menjalankan tugas tidak sesuai dengan standar profesi
B. Dalam menjalankan tugas melakukan kesalahan atau kelalaian
C. Kedua pernyataan a dan b di atas tidak benar .D. Kedua pernyataan a dan b di atas benar
46. Sebutkan dan jelaskan 2 sistem hukum di dunia.

Anda mungkin juga menyukai