Anda di halaman 1dari 12

MAKALAH

PERSPEKTIF KEPERAWATAN ANAK


Dosen : Ns. Bestfy Anitasari, S.Kep.,M.Kep,Sp.Mat

DISUSUN OLEH :

NAMA : RISKA AULIYA


NIM : 12020017
PRODI : S1 KEPERAWATAN

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

INSTITUT KESEHATAN DAN BISNIS

KURNIA JAYA PERSADA 2021


KATA PENGATAR

Puji syukur panjatkan ke pada tuhan yang maha esa, karena atas berkat rahmat-nya dan
karunianya kamin dapat dapat menyelesaikanmakalah ini tepat pada waktunya .adapun tema dari
makalah ini adalah berjudul ( perspektif keperawatan anak).

Pada kesemptan ini kami mengeucapakan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada
dosen mata kuliah keperawatan anak 1 yang telah memberikan tugas terhadap kami juga ingin
mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang turut membantu dalam pembuatan
makalah ini.

Dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangannya, Untuk itu peyusun
mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan yang akan datang. Penyusun juga mengucapkan
terima kasih kepad dosen pembimbing kami yaitu ( Ns.Bestfy Anitasari ,
s.kep.,M.kep.,Mat).yang telah membantu kami agar dapat menyelesaikan makalah ini.

Palopo, 30 November 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI..................................................................................................................................i
KATA PENGATAR.......................................................................................................................ii

BAB I PENGDAHULAUN
A.Latar belakang.....................................................................................................................4
B. Rumusan masalah...............................................................................................................4
C. Tujuan................................................................................................................................4

BAB II PEMBAHASAN
A. bagiamana cara asuhan keperawatan anak.........................................................................5
B. perspektif keperawatan anak.............................................................................................5
C. falsafah keperawatan anak................................................................................................8
D. ruang lingkup keperawatan anak........................................................................................9

BAB III PENUTUP


A. kesimpulan.........................................................................................................................10
B. saran....................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................11
BAB I

PENGDAHULUAN

A. Latar Belakang
Keperawatan anak adalah pelayanan professional yang didasarkan pada ilmu keperawatan
anak. Keperawatan anak berbentuk pelayanan secara bio-psikososio dan spiritual yang
komprehensif yang ditunjuhkan pada anak usia 0-18 tahun dalam keadaan sehat maupun
sakit dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan. Pelayanan asuhan keperawatan
yang diberikan melibatkan keluarga dan tenaga kesehatan lain yang sesuai dengan lingkup
kewenangan dan tanggung jawabnya. Dalam memberikan asuhan keperawatan secara
professional maka perawat perlu menerapkan dan meningkatkan pemberian asuhan
keperawatan khusunya pada pelaksanaan asuhan atau implementasi keperawatan anak.
Implementasi keperawatan merupakan serangkaitnya kegiatan yang dilakukan oleh perawat
Untuk membantu pasien/klien darimasalah stastus kesehatan yang dihadapi.dalam mencapai
pelaksanaan asuhan atau implementasi keperawatan anak, perawat harus mempunyai
keperawatan kognitif(intelektual),kemanpuan dalam hubungan interpersonal dan
keterampiln dalam melakukan tindakan.
Proses pelaksanaan asuhan keperawatan harus berpusat kepada kebutuhan harus berpusat
kepada kebutuhan pasien/klien khususnya pada anak, faktor-faktor lain yang mempengaruhi
kebutuhan keperawatan, strategi implementasi keperawatan dan kegiatan komunikasi.
Pada saat implementasi keperawatan, perawat harus melaksanakan hasil dari rencana
keperawatan yang dilihat dari diagnose keperawatan. Sehingga asuhan keperawatan yang
diberikan dapa tersusun dan terturt.

B. Rumusan Masalah

A. Bagaimana cara asuhan keperawatan anak


B. Perspektif keperawatan anak
C. falsafah keperawatan anak
D. Ruang lingkup keperawatan anak

1.1 Tujuan
1. Untuk mengetahui masalah pada anak
2. Untuk bagaimana mengatasi masalah-masalah yang terjadi pada anak
BAB II
PEMBAHASAN

A. Bagaimana cara asuhan keperawatan anak


Keperawatan anak merupakan keyakinan atau pandangan yang dimiliki perawat dalam
memberikan pelayanaan keperawatan pada anak yang berfokus pada keluarga,pencegahan
terhadap trauma,dan manajemen kasus. Dalam dunia keperawatan anak, perawat perlu
memahami dan meningat adanya beberapa prinsip yang berbeda dalam penerapan asuhan
dikarenakan anak bukan miniature orang dewasa tetapi sebagai individu yang unik (hidayat
2005).
1. Pengkajian ulang terhadap klien
Langkah ini memberikan bantuan pada perawat dalam menentukan tindakan
keperawatan yang masih sesui denga kondisi klien.
2. Meninjau dan merevisi rencana keperawatan asuhan keperawatan
Melakukan peninjauhan rencana keperawatan dengan membandingakan data agar
diagnose keperawatan menjadi valid sehingga pelaksanaan asuhan keperawatan dapat
telaksana dan tercapi.
3. Mengorganisasi sumber daya dan pemberian asuhan
Sumber daya suatu fasilitas mencakup peralatan dan pensonel yang memiliki
keterampilan . organisasi peralatan dan personel akan membuat perawatan klien
menjadi tepat waktu, efisien, dan penuh keterampilan .
4. Mengantisipasi dan mencegah komplikasi
Dalam mengantisipasi dan mencegah komplikasi, perawat perlu mencegah
komplikasi, mengenali resiko pada pasien/klien . menyesuaikan intervensi dengan
situasi dan memulai tindakan pencegahan resiko.
5. Mengimplementasikan intervensi keperawatan
Implementasi intervensi keperawatan dilakukan berdasarkan
keterampilan kognitif, keterampilan interpersonal , dan keterampilan psikomotor.
Adapun macam-macam implemtasi kerawatan berdiri dari :
- implementasi keperawatan independen adalah tindahkan yang dilakukan
perawat yang tidak membutuhkan arahan dari professional kesehatan lainnya.
- implementasi keperawatan dependen adalah tindahkan yang dilakukan
perawat berdasarkan arahan dari dokter atau professional kesehatan lainya.
- implementasi keperawatan kolaboratif adalah tindakan yang dilakukan
perawat berdasarkan adanya gabungan pengetahuan, keterampilan, dan
keahlian dari berbagai professional kesehatan lainnya.

B. Perspektif keperawatan anak


Perspektif keperawatan anak merupakan landasan berpikir bagi seorang perawat
anak dalam melaksanakan melakukan pelayanan keperawatan terhadap klien anak maupun
keluarganya.
1. Tujuannya dari keperwatan anak
a. Pencapain derajat kesehatan yang tinggi bagi anak sebagai satu bagian dari
sistem pelayanan kesehatan dikeluarnya.
b. Meningkatkan kepuasan anak dan keluarganya
c. Mengurangi fragmentasi pemberian asuhan.
2. Karakteristik keperawatan anak
3. Paradigm keperawatan anak
Paradigm keperawatan anak merupakan salah satu landasan berpikir dalam
penerapan ilmu keperawatan anak . tanpa ini batasan dan lingkup keperawatan tidak
mudah dipahami secara jelas. Penggunaan paradigm keperawatan anak tetap
mengacu pada konsep paradigma keperawatan ecara umum yang merupkan cara
pandang suatu ilmu. Landasan berpikir tersebut terdiri dari empat komponen .
a. Anak
Dalam keperawatan anak , yang menjadi individu (klien) dalam hal ini adalah
anak, anak diartikan sebagai seseorang yang berusia kurang dari delapan belas tahun
dalam masa tumbuh kembang dengan kebutuhan khusus baik baik kebutuhan fisik,
psikologis,sosial, dan spiritual. Masa anak merupakan masa pertumbuhan dan
perkembangan yang mulai dari :
- bayi (0-1 tahun),
- usia bermain/older (1-2,5 tahun),
- pra sekolah (2,5-5 tahun),
- usia sekoah (5-11 tahun),
- remaja (11-18 tahun),

b.sehat sakit
rentang sehat sakit merupakan batasan yang dapat diberikan bantuan pelayanan
keperawatan pada anak , adalah suatu konsisi anak berada dalam status kesehatan
yang meliputi sejahtera, sehat optimal , sehat ,sakit, sakit kronis, dan meninggal.
(WHO, 1997) yang memiliki cirri sebagaimana berikut memiliki kemanpuan
memfleksikan perhatian individu sebagai manusia, memiliki pandangan terhadap
sehat dalam konteks lingkungan baik secara internal maupun ekternal dan memiliki
hidup yang kreatif dan produktif.

c.Lingkungan
Lingkungan pengaruh terhadap terjadinya suatu kondisi sehat maupun sakit serta
status kesehatan. Faktor-faktor lingkungan yang mempengaruhi kesehatan berupa
lingkungan internal dan lingkungan external. Lingkungan internal yang
menpengaruhi kesehatan seperti tahap perkembangan, latar belakang intelektual ,
persepsi terhadap fungsi fisik, faktor emosional , dan spiritual lain keluarga, sosial
ekonomi,budaya.
d. Keperawatan
Merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang komprehensif
meliputi bilogi,psikologis,social dan spiritual yang ditiujukan pada individu,
keluarga,masayarakat dan kelompok khusus yang mengutamakan pelayanan
promotif,preventif,kuratif dan rehabilitative yang diberikan dalam kondisi sehat
maupun sakit. Anak sebagai individu maupun salah satu anggota kelurga
merupakan sasaran dalam pelayanan keperawatan sehingga perawat sebagai
pemberi asuhan keperawtan harus memandang anak sebagai individu unik yang
memiliki kebutuhan tersendiri sesui dengan pertumbuhan dan perkembangan.

4. Prinsip – prinsip keperawatan anak


Terdapat prinsip atau dasar dalam keperawatan anak yang dijadikan
sebagai pedoman dalam memahami filosofi keperawatan anak . perawat harus memahaminya,
mengingat ada beberapa prinsip yang berbeda dalam penerapan asuhan. Diantara prinsip dalam
asuhan keperawatan anak tersebut adalah
a. Anak bukan miatur orang dewasa tetapi sebagai individu yang unik prinsip dan
pandangan ini mengandung arti bahwa tidak boleh memandang anak dari ukuran fisik
saja sebagaimana orang dewasa melainkan anak sebagai individu yang unik.
b. Anak adalah sebagai individu yang unik dan mempunyai kebutuhan sesui dengan
tahap perkembangan. Kebutuhan nutrisi dan cairan, aktivitas, eliminasi, istirahat,tidur
dan lain-lain.
c. Pelayanan keperawatan anak berorientasi pada upaya pencegahan penyakit dan
peningkatan derajat kesehatan,bukan hanya mengobati anak yang sakit.
d. Keperawatan anak merupakan disiplin ilmu kesehatan yang berfokus pada
kesejahteraan anak sehingga perawat bertanggug jawab secara komprehensif dalam
memberikan asuhan keperawatan anak .
e. Praktik keperawatan anak mencakup kontrak dengan anak dan keluargauntuk
mencegah mengkaji mengintervensi, dan meningkatkan kesejahteraan hidup, dengan
menggunakan proses keperawatan yang sesui dengan aspek moral (etik)dan aspek
hukum(legal).
f. Tujuan keperawatan anak dan remaja adalah Untuk meningkatkan maturasi atau
kematangan yang sehat bagi anak dan remaja sebagai mahluk biopsikososial dan
spiritual dalam konteks keluarga dan masayarakat.
g. Pada masa yang akan druang lingkup keperawatan anakatang kecendrungan
keperawatan anak berfokus pada ilmu tumbuh kembang sebab ilmu tumbuh
kembangan ini yang akan memperlajari aspek kehidupan anak.
5. Peran pearawat dalam keperawatan anak
Dalam melaksanakan asuhan keperawatan anak, perawat mempunyai peran dan
fungsi sebagai perawat anak antaranya :
a. Pemberi perawatan
Peran utama perawat adalah memberikan pelayanan keperawatan anak,
sebagai perawat anak , pemberian pelayanan keperawatan dapat dilakukan dengan
memenuhi kebutuhan dasar anak seperti kebuthan asah,asih,dan asuh.
b. Sebagai advokat keluarga
Selain melakukan tugas utama dalam merawat anak, perawatan juga mampu
sebagaia advocat keluarga sebagai pembela keluarga dalam beberapa hal
seperti dalam menentukan hak sebagai klien.
c. Pencegahan penyakit
Upayah pencegahan merupakan bagian dari bentuk pelayanan keperawatan
sehingga setiap dalam melakukan asuhan keperawatan harus selalu mengutamakan
tindakan pencegahan timbulnya masalah baru sebagai dampak dari penyakit atau
masalah yang diderita.
d. Pendidikan
Dalam memberikan asuhan keperawatan pada anak, perawat harus mampu berperan
sebagai pendidikan sebab beberapa pesan atau cara mengubah prilaku pada anak
dan keluarga harus selalu dilakukan dengan pendidikan kesehatan khusunya dalam
keperawatan.
e. Konseling
Merupakan upayah perawat dalam melakukan perannya dengan memberikan waktu
Untuk berkonsultasi terhadap masalah yang dialami oleh anak maupun
keluarga.konseling diberikan kepada idividu, keluarga dalam mengintegrasikan
pengalaman kesehatan dengan pengalaman massa lalu.
f. Kolaborasi
Merupakan tindahkan kerjasama dalam menentukan tindakan yang akan
dilaksanakan oleh perawat dengan tim kesehatan lain.dalam hal ini perawat
bersama klien,keluarga,tim kesehatan lain berupaya mengidentifikasi pelayanan
yang kesehatan yang di perlukan termasuk tukar pendapat terhadap pelayanan
yang diperlukan klien,pemberian dukungan, paduan keahlian dan keterampilan dari
berbagaib professional pemberi pelayanan kesehatan .

g. Pengambilan keputusan etik


Dalam mengambil keputusan, perawat mempunyai pesan yang sangat penting
sebab perawat salalu berhubungan dengan anak kurang lebih 24 jam selalu
disamping anak, peran sebagai pengambil keputusan etik dapat dilakukan oleh
perawat,seperti akan melakukan tindakan pelayanan keperawatan.
h. Penelitian
Peran ini sangat penting yang harus dimiliki oleh semua perawat anak.sebagai
peneliti dapat dilakukan dalam meningkatkan mutu pelayanan keperawatan anak
(wong.D.L,1995).
C. Falsafah keperawatan anak
Filosofi keperawatan anak merupakan keyakinan atau pandangan yang dimiliki oleh
perawat dalam memberikan pelayanan keperawatan pada anak yang berfokus pada keluarga
(family centered care), pencegahan terhadap trauma (atraumatic care),dan manajemen kasus.
Family centerd care (perawatan berfokus pada keluarga) merupakan unsur penting dalam
keperawatan anak karena anak merupakan bagian dari anggota keluarga, sehingga kehidupan
anak dapat ditentukan oleh lingkungan keluarga.

a. Perawatan berfokus pada keluarga


Kehilangan merupakan unsur penting dalam keperawatan anak mengingat anak bagain
dari keluarga, Untuk itu keperawatan anak harus mengenal keluarga sebagai tempat
tinggal atau sebagai kostanta tetapi dalam kehidupan anak (Wong,perry &
Hockenberry,2002).
b. Artaumatic care
Artauma care dimaksud disini adalah perawat yang tidak meninbulkan adanya trauma
pada anak yang merupakan bagian dalam keperawatan anak. Atraumatic care sebagai
bentuk perawatan terapeutik dapat diberikan kepda anak dan keluarga dengan
mengurangi dampak psikologis dari tindahkan keperawatan yang diberikan.
c. Manajemen khusu
Pengolahan kasus secara komprehensif adalah bagian utama dalam pemberian asuhan
keperawatan secara utuh, melalui upayah pengkajian, penentu diagnosis, perencanaan,
pelaksanaan,dan evaluasi dari berbagai kasus baik yang akut maupun yang kronis.

D. Ruang lingkup keperawatan anak


Lingkup praktik merupakan hak dan otonomi dalam melaksankan asuhan keperawatan
yang berdasarkan atau kemanpuan tingkat pendidikan yang dimiliki, lingkup ini
dilakukan selama batas keprofesiannya. Dalam memberikan asuhan keperawatan pada
anak harus berdasarkan kebutuhan anak yaitu kebutuhan Untuk tumbuh kembang anak
seperti asah, asih,dan asuh (sularya,1993).
a. Kebutuhan asuh
Kebutuhan dasar ini merupakan kebutuhan fisik yang harus di penuhi dalam proses
pertumbuhan dan perkembangan kebutuhan ini dapat meliputi kebutuhan akan gizi
atau nutrisi,kebutuhan pemberian tindakan kepearwatan dalam meningkatkan dan
mencegah terdapat penyakit.
b. Kebutuhan asih
Kebutuhan ini berdasarkan adanya pemberian kasih sayang pada anak atau
memperbaiki psikologis anak.
c. Kebutuhan asah
Kebutuhan ini merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi pada anak,untuk mencapai
pertumbuhan dan perkembangan secara optimal dan sesuai dengan usia tumbuh
kembang.penemuhan kebutuhan asah (stimulasi mental) akan pada memperbaiki
perkembangan anak sejak dini sehingga perkembangan
psikososial,kecerdasan,kemandirian dan kreativitas pada anaksesuai dengan harapan
atau usia pertumbuhan dan perkembangan.
BABP III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Filosofi keperawatan anak merupakan keyakinan atau pandangan yang dimiliki perawat
dalam memberikan pelayanan keperawatan pada anak berfokus pada keluarga (family
centered care),pencegahan terhadap trauma (atraumatic care),dan manajemen kasus.

B. Saran
Seorang perawat sebaiknya memperlajari lebih lanjut bagaimana cara untuk merawat anak,
karena anak cenderung takut dengan hal-hal yang berhubungan dengan
pengobatan.pendekatna–pendekatan khusus sangat perlu dilakukan agar tidak
meninbulkan trauma pada anak.
DAFTAR PUSTAKA

Nelson.2000. ilmu kesehatan anak.jakarta:EGC.Sacharin,rossa.2000.ilmu kesehatan


anak.jakarta:EGC.hidayat, A. Aziz Alimul.(2005).pengantar ilmu keperawatan anak,edisi
1. Jakarta:salemba medika.hidayat, A. Aziz Alimul.(2005).pengantar ilmu keperawatan
anak,edisi 2.jakartan:salemba medika.

Anda mungkin juga menyukai