Laporan Tugas Akhir Nadila New
Laporan Tugas Akhir Nadila New
BAB 1. PENDAHULUAN
maupun besar. Salah satunya adalah event organizer. Event organizer lebih
mengarah pada profesi yaitu suatu lembaga baik formal maupun non formal yang
di percaya untuk menyelenggarakan kegiatan. Misal peluncuran suatu produk
baru, pesta, seminar, pagelaran musik, dan lain sebagainya, disesuaikan dengan
permintaan pengguna jasa atau inisiatif event organizer sendiri. Hal yang
mendukung suatu negara menjadi destinasi favorit penyelanggaraan bisnis event
antara lain: infrastuktur yang dimiliki sangat baik, kualitas pelayanan ditempat
penyelenggaraan disesuaikan dengen peserta internasional, kekayaan budaya yang
dimiliki mampu menarik minat pengunjung, sejarah negaranya yang menjadi daya
tarik, penggunaan fasilitas pariwisata seperti akomodasi, alat transportasi, jasa
pelayanan lainnya sebagai bagian besar dalam bisnis event.
Salah satu bentuk pelayanan jasa dalam event organizer dapat diwujudkan
melalui pelayanan jasa yang ditawarkan dan dibutuhkan client untuk sebuah acara
dengan tujuan mempromosikan merek, produk, atau jasa. Sebuah perusahaan
biasanya menyelenggarakan event dengan tujuan memperkenalkan produk baru
atau jasa publik. Jasa event organizer difungsikan untuk membangun merek dan
identitas sebuah produk atau jasa perusahaan. Pelayanan jasa melalui media sosial
mencakup semua hal tentang peralatan, perlengkapan, teknis, dan saluran-saluran
promosi serta pelayanan jasa yang ditawarkan kepada client. Saluran promosi
disini dimaksudkan untuk mempromosikan acara atau project yang dilaksanakan
agar diketahui khalayak umum.
Dalam sebuah event terdapat banyak pihak yang terlibat. Tidak hanya tim
event itu sendiri, namun juga pihak dari luar yang sangat mungkin menjadi
partner di masa depan. Setiap perusahaan jasa event organizer memerlukan
strategi dan memiliki pelayanan yang berbeda-beda. Selain itu, setiap perusahaan
jasa juga memiliki budget dan juga target pasar yang berbeda pula. Perusahaan
jasa yang memberikan pelayanan secara memuaskan akan membuat client
memilih menggunakan jasa event organizer di suatu perusahaan yang dapat
mendatangkan keuntungan.
Pelayanan jasa melalui media sosial adalah pemasaran yang memanfaatkan
alat atau media digital untuk menjangkau target konsumen secara cepat, tepat dan
4
luas. Selain itu juga bisa lebih efektif dan efisien dalam penggunaan dana iklan
untuk kepentingan usaha atau bisnis. Bagian dari pelayanan melalui media sosial,
dimana tujuannya untuk mengenalkan suatu produk jasa kepada masyarakat.
Semakin terkenal suatu merek atau brand maka semakin mudah diterima oleh
konsumen. Pelayanan jasa melalui media sosial bisa didefinisikan sebagai semua
upaya pemasaran menggunakan perangkat elektronik atau internet dengan
beragam taktik pemasaran dan media sosial dimana dapat berkomunikasi dengan
calon konsumen dapat menghabiskan waktu secara online. Ada beragam akses
untuk para calon konsumen agar dapat melihat penawaran jasa atau pelayanan
jasa, seperti melalui website, blog, dan media sosial (Instagram, Whatsapp,
Email). Berikut data statistika media sosial Youtube 93.8%, Whatsapp 87.7%,
Instagram 86.6%, Facebook 85.5%, Twitter 63.6% (Kompas, 2021).
Paradigma Asia merupakan perusahaan event organizer yang bergerak
dibidang jasa yang dipercaya untuk memegang proyek besar dalam bidang bisnis
jasa event. Dalam hal promosi CV. Paradigma Asia melakukan strategi tersendiri
melihat perubahan secara global ini sangat cepat sehingga perlu ada inovasi
sebuah ide. Dimana di CV. Paradigma Asia ini menerapkan empat bumerang
melambangkan empat nilai perusahaan yaitu globally, creative, profesional dan
quality. Keempat nilai tersebut yang menjadi landasan dalam mengelola sebuah
event. Selain empat nilai tersebut, Paradigma Asia event juga memperhatikan
pelayanan sebagai prioritas utama dalam melayani pelanggan. Sehingga walaupun
dalam keadaan pandemi pelayanan yang ditawarkan kini menggunakan sistem
komunikasi dapat melalui media sosial. Adapun beberapa faktor yang
mempengaruhi kualitas pelayanan CV. Paradigma Asia event dengan konsep
seperti berikut keandalan, daya tanggap, jaminan, perhatian, dan bukti fisik
Tjiptoino (2009). Penggunaan media sosial saat ini sangat efektif ditengah
pandemi Covid-19 dalam pelayanan produk jasa sebagai alat komunikasi utama,
dengan memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang, kini dapat mengakses
internet dengan mudah dan beralih platform menjadi virtual atau digital.
1.2 Rumusan Masalah
5
Adapun tugas akhir yang sekaligus berisi laporan praktek kerja nyata ini
memiliki batasan masalah, yaitu:
1) Bagaimana proses pelayanan produk jasa melalui media sosial yang diterapkan
CV. Paradigma Asia Surabaya?
2) Bagaimana kendala-kendala pelayanan jasa melalui media sosial pada CV.
Paradigma Asia Surabaya?
2.2 Event
2.2.1 Definisi Event dan Event Organizer
Menurut Noor (2017), event merupakan suatu kegiatan yang
diselenggarakan untuk memperingati hal-hal penting sepanjang hidup manusia,
baik secara individu atau kelompok yang terikat secara adat, budaya, tradisi, dan
agama yang diselenggarakan untuk tujuan tertentu serta melibatkan lingkungan
masyarakat yang diselenggrakan pada waktu tertentu. Dengan kata lain, event
adalah sebuah program yang akan dilakukan secara terencana untuk suatu tujuan.
9
Ragam acara amat banyak bergantung dari ide yang melandasi terlaksananya hal
itu. Berbeda dengan kegiatan yang spontan, acara dilakukan berdasarkan rencana
yang telah disusun sebelumnya. Sedangkan event organizer adalah kegiatan
profesional mengumpulkan dan mempertemukan sekelompok orang untuk tujuan
perayaan, pendidikan, pemasaran dan reuni, serta bertanggung jawab mengadakan
penelitian, membuat desain kegiatan, melakukan perencanaan dan melaksanakan
koordinasi serta pengawasan untuk merealisasikan kehadiran sebuah kegiatan.
(Goldblatt, 2013).
2.3 Pelayanan
2.3.1 Definisi Pelayanan dan Kualitas Pelayanan
Mahmoedin (2010) definisi pelayanan adalah suatu aktivitas atau
serangkaian aktivitas yang bersifat tidak kasat mata yang terjadi sebagai akibat
adanya interaksi antara konsumen dengan karyawan atau hal-hal lain yang
disediakan oleh perusahaan pemberi pelayanan yang dimaksud untuk
memecahkan permasalahan konsumen atau pelanggan. Menurut Kotler dalam
Alma (2007: 286) mengungkapkan bahwa kualitas pelayanan adalah suatu cara
kerja perusahaan yang berusaha mengadakan perbaikan mutu secara terus
menerus terhadap proses, produk dan service yang dihasilkan perusahaan.
Kualitas pelayanan merupakan upaya pemenuhan kebutuhan dan keinginan
konsumen serta ketepatan penyampaiannya dalam mengimbangi harapan
konsumen Tjiptono, (2007).
2.4 Jasa
2.4.1 Definisi Jasa
Definisi jasa menurut Kotler dan Keller (2016: 277) adalah sebagai berikut
“jasa adalah setiap tindakan atau unjuk kerja yang ditawarkan oleh salah satu
pihak kepada pihak lain yang secara prinsip intangible dan tidak menyebabkan
perpindahan apapun”. Jasa adalah semua aktivitas ekonomi yang hasilnya tidak
merupakan produk dalam bentuk fisik atau konstruksi, yang biasanya dikonsumsi
pada saat yang sama dengan waktu yang dihasilkan dan memberikan nilai tambah
(seperti misalnya kenyamanan, hiburan kesenangan, kesehatan atau pemecahan
akan masalah yang dihadapi konsumen Rambat Lupiyoadi (2013: 5).
Jasa tidak mungkin disimpan dalam bentuk persediaan. Nilai jasa hanya ada
pada saat jasa diproduksi dan langsung diterima oleh penerimanya.
Karakteristik ini berbeda dengan barang berwujud yang dapat diproduksi
terlebih dahulu, disimpan, dan digunakan lain waktu.
Nyata. Pembekalan ini wajib diikuti oleh mahasiswa yang akan melaksanakan
Praktek Kerja Nyata.
3. Penentuan lokasi Praktek Kerja Nyata;
Mahasiswa yang memenuhi persyaratan untuk mengikuti Praktek Kerja Nyata
diberi kesempatan untuk menentukan sendiri tempat atau lokasi Praktek Kerja
Nyata, Dengan ini penulis melaksanakan Praktek Kerja Nyata II di CV.
Paradigma Surabaya. Mahasiswa diwajibkan memenuhi syarat - syarat yang
telah ditentukan.
4. Observasi;
Observasi lokasi dilaksanakan untuk mengetahui tempat pelaksanaan Praktek
Kerja Nyata sebelum memberikan proposal dan surat pengantar kepada
instansi, apabila instansi bersedia menerima mahasiswa magang, maka
selanjutnya memberikan proposal dan atau surat pengantar permohonan
magang dari fakultas kepada instansi.
5. Surat balasan;
Surat balasan diterima dari instansi yang menyatakan bahwa instansi menerima
mahasiswa untuk magang dan surat tersebut diberikan kepada pihak fakultas di
bagian Program Studi Diploma III Usaha Perjalanan Wisata.
6. Melaksanakan Praktek Kerja Nyata pada perusahaan CV. Paradigma Surabaya.
topik yang akan dibahas dan dapat menguasainya. Adapun kegiatan yang
dilakukan oleh penulis setelah melaksanakan Kegiatan Praktek Kerja Nyata
(PKN) adalah sebagai berikut:
a. Menentukan judul Laporan Praktek Kerja Nyata (PKN) dan meminta
bimbingan kepada Dosen pembimbing terhadap judul yang telah ditentukan;
b. Meminta blangko judul ke bagian akademik untuk selanjutnya menulis judul
yang telah ditentukan dan disetujui oleh dosen pembimbing akademik;
c. Meminta surat tugas bimbingan untuk membuat laporan Praktek Kerja Nyata
(PKN) ke akademik;
d. Membuat laporan Praktek Kerja Nyata (PKN).
Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari pihak lain secara tidak
langsung, memiliki hubungan dengan penelitian yang dilakukan berupa sejarah
perusahaan, ruang lingkup perusahaan, struktur organisasi, buku, literatur,
artikel, serta situs di internet (Sugiyono, 2017:137). Data sekunder yang
didukung dalam penulisan Laporan Tugas Akhir ini data berupa informasi dari
internet, jurnal, artikel, skripsi dan lain sebagainya.
BAB IV PEMBAHASAN
Mei 2021 away project bersama Grab Indonesia, dan dan Tania Adi
input data di sheet database pemenang give
away Kalimantan.
Kamis, 20 Mencari vendor iklan billboard di Pontianak Puspita Dyah
Mei 2021 untuk project bersama Grab Kalimantan,
menghubungi beberapa vendor billboard untuk
menanyakan price list untuk pasang billboard
10 hari atau sebulan dengan ukuran 4x6, sudah
termasuk pajak, bongkar pasang, dan lampu
billboard serta menanyakan titik pasang baliho
di Pontianak untuk lokasi yang strategis, serta
meminta surat penawaran.
Jumat, 21 Menghandle project Grab Kalimantan, Puspita Dyah
Mei 2021 menghubungi beberapa vendor billboard untuk
menanyakan price list untuk pasang billboard 1
minggu dengan ukuran 4x6, include pajak,
serta menanyakan titik pasang di Pontianak
untuk lokasi yang strategis.
Senin, 24 Menghubunngi vendor advertising Pontianak Puspita Dyah
Mei 2021 koordinasi terkait price list pasang baliho
ukuran 4x6 untuk 10 hari dan maps lokasi
pemasangan yang strategis untuk daerah
Pontianak.
Selasa, 25 Menghubungi merchant gelas mug Puspita Dyah
Mei 2021 menanyakan produksi produk serta price list dan Tania Adi
yang dibutuhkan client Grab untuk souvenir
event Grab Jatim, dan melakukan pelunasan
untuk radio RB Samarinda project bersama
Grab Kalimantan.
Rabu, 26 Menghubungi influencer Surabaya Rafika
Mei 2021 @amandakohar menanyakan rate card untuk Puspaningrum
kontrak project bersama Grabmart jangka
36
waktu 3 bulan.
Kamis, 27 Menghubungi vendor jasa foto produk Puspita Dyah
Mei 2021 makanan untuk project bersama Grab food
Kalimantan, menanyakan price list kurang
lebih 20 resto untuk macam-macam makanan,
packing souvenir mug untuk event Grab
tanggal 31 Mei-01 Juni di Tunjungan Plaza
untuk dikirim ke pihak Grab terlebih dahulu,
dan koordinasi dengan vendor advertising
Pontianak pasang billboard Grabfood tanggal
31 mei 2021 apa masih available untuk 1
minggu.
Jumat, 28 Mengambil desain stiker ke percetakan untuk Puspita Dyah
Mei 2021 event Grab Jatim, serta mengirimkan bukti dan Tania Adi
transfer pelunasan tersebut, menghubungi
vendor untuk merchant label scratch
menanyakan price list, dan mengirimkan bukti
pembayaran, menghubungi KOL Surabaya
menanyakan fee produksi video tiktok untuk
client Grabfood, melakukan penawaran harga
kepada vendor advertising Pontianak untuk
pasang billboard Grabfood, meminta invoice,
dan menunjukkan bukti transfer DP 75%.
Minggu, 30 Koordinasi dengan client Grab terkait project Puspita Dyah
Mei 2021 Grabfood Kalimantan membahas desain yang dan Nanda
akan dicetak dan pemasangan iklan billboard di Dany
Pontianak.
Senin, 31 Mempersiapkan kebutuhan yang dibawa untuk Puspita Dyah
Mei 2021 event serta packing peralatan, mengambil stiker dan Nanda
Grab di percetakan untuk event di Tunjungan Dany
Plaza memperingati hari jadi Surabaya dengan
membagikan voucher (Grab Bike, Grab Car)
37
Juni 2021 saya handle ke rekan kerja dan Perpisahan dan Tania Adi
terakhir magang.
Asia. Itu adalah bentuk kesiapan perusahaan untuk menghadapi pasar Asia.
Lambang bumerang pada logo ParadiGma Asia melambangkan dunia terus
berputar pada porosnya dan selalu ada perkembangan jaman. Perubahan di
dunia ini sangat cepat sehingga perlu ada inovasi sebuah ide. Empat bumerang
melambangkan empat nilai perusahaan yaitu globally, creative, proffesional,
dan quality. Keempat nilai tersebut yang menjadi landasan mereka dalam
mengelola sebuah event demi prioritas kepuasan klien mereka.
STRUKTUR ORGANISASI
CV. PARADIGMA ASIA EVENT
Owner
Bagus Murtiaji
CEO
Puspita Dyah
4.4 Proses Pelayanan Produk Jasa Melalui Media Sosial Pada CV.
Paradigma Asia
Paradigma Asia event juga memperhatikan pelayanan sebagai prioritas
utama dalam melayani pelanggan atau client. Sehingga walaupun dalam keadaan
pandemi pelayanan yang ditawarkan kini menggunakan sistem komunikasi dapat
44
melalui media sosial meliputi Email, Whatsapp, dan Instagram. Memiliki proses
dan tahapan dalam mengerjakan project dari client Grab Indonesia, dimana
penulis menghandle project perusahaan bagian pelayanan jasa menghubungi
berbagai vendor-vendor yang dibutuhkan client Grab Indonesia dalam promosi
ataupun iklan produk Grab sebagai Branding untuk menarik khalayak umum
untuk menggunakan Grab. Project pertama yang dikerjakan yaitu mencari data
KOL dan OA selebgram Jawa Jimur maupun di Kalimantan di Instagram yang
dibutuhkan client Grab Indonesia. Menghubungi manajer selebgram untuk
menanyakan rate card (price bundling, feed, instastory, dan video) untuk
kebutuhan client perusahaan. Input data KOL yang sudah dihubungi dalam google
drive (berupa price bundling, feed, instastory, dan video) selebgram yang sudah
ditentukan. Mencari engagement, followers KOL dan OA berbagai informasi
selebgram sebagai pelengkap data yang dibutuhkan untuk client perusahaan
menentukan influencer yang disesuaikan dengan keinginan pihak Grab Indonesia.
Kemudian koordinasi dengan pihak Grab terkait list harga influencer, restoran
chinnese food, middle east yang akan ditentukan untuk dapat memproduksi video
merewiew restoran serta makanan untuk project bertualang rasa bersama Grab
food yang nantinya akan dijadikan promosi di upload pada media sosial. Kami
juga koordinasi dengan talent menjelaskan brief untuk produksi video berupa IG
TV berdurasi kurang lebih 10-15 menit, mereview 2 restoran berbagai makanan
yang tersedia, mencari EO saat proses produksi video dan selanjutkan talent
mengedit video berdasarkan konsep yang sudah ditentukan dari pihak Grab,
proses selanjutnya video akan kami berikan kepada client Grab dilihat dan direvisi
apa saja yang kurang dalam video tersebut, selanjutnya upload video pada akun
sosial media influencer baik feed maupun instastory di Instagram dan diberi
caption serta hastag Grab Food. Apabila sudah di upload di Instagram proses
terakhir yaitu transfer pembayaran kepada influencer.
Paradigma Asia juga mengerjakan Project dari client Grab food terkait
pemasangan shopblind sebagai media promosi Grab menjalin kerja sama dengan
mitra-mitra usaha makanan yang ada di mojokerto dan gresik. Langkah pertama
menghubungi mitra yang sudah didata oleh pihak Grab Indonesia memalui media
45
Whattsapp menawarkan kerja sama untuk pasang shopblind bersama Grab Food.
Menanyakan pada mitra usaha hari dan jam operasional toko. Mendata berbagai
mitra usaha yang sudah tergabung menjalin kerja sama, selanjutnya mencetak
desain shopblind ke percetakan. menginformasikan kepada mitra-mitra terkait tim
dari Paradigma Asia pemasangan shopblind untuk area Gresik tanggal 20-21
Februari 2021 dan untuk area Mojokerto pada tanggal 20-22 Februari 2021.
Setelah shopblind sudah diproduksi team lapangan kami dapat melakukan
pemasangan shopblind pada mitra-mitra sesuai dengan jadwal yang sudah
ditentukan. Dimana penulis koordinasi dengan mitra-mitra terkait pemasangan
shopblind Grab food sudah dipasang dan dapat didokumentasikan dikirim melalui
whattsap yang kemudian kami akan laporan kepada client Grab. Selain itu client
Grab Indonesia juga menginginkan produksi berbagai souvenir Berupa tote bag,
note book, pen with branding perusahaan logo, tent card, flyer, dan label box.
Dimana penulis menghubungi vendor katalog merchant untuk kebutuhan client
perusahaan menanyakan terkait harga dan produksi barang, untuk desainnya akan
dibuatkan oleh Paradigma Asia dan akan di packing dengan rapi dan lengkap
sebelum dikirim kepada pihak Grab Indonesia.
Pada sebuah event terdapat banyak pihak yang terlibat. Tidak hanya tim
event itu sendiri, namun juga pihak dari luar yang sangat mungkin menjadi
partner di masa depan. Setiap perusahaan jasa event organizer memerlukan
strategi dan memiliki pelayanan yang berbeda-beda. Terutama pada periklanan,
disini CV. Paradigma Asia dalam melaksanakan project Grab Indonesia tersebut
melalui media radio. Yang dimulai dari mencari beberapa list Radio dan
menghubungi beberapa radio yang ada dikalimantan melalui media sosial
digunakan sebagai komunikasi utama. Input data rate card radio yang ada
dikalimantan meliputi daerah Samarinda, Balikpapan dan Pontianak. Koordinasi
dengan marketing berbagai radio serta client Grab terkait permintaan dan
kebutuhan yang diinginkan, melakukan penawaran dengan pihak radio terkait
budget sudah termasuk pajak, spot iklan radio, tayang di radio, dan potongan
harga untuk agency. Membuat penawaran produksi iklan spot dialog/monolog,
meminta invoice, media order, time line dikirim melalui media sosial via Email
46
jasa event organizer ataupun berbagai produk jasa yang ditawarkan oleh
perusahaan CV. Paradigma Asia menjalin relasi dengan berbagai client,
mengkomunikasikan penawaran jasa dengan baik dan terkonsep, memahami
kebutuhan yang dibutuhkan oleh client. Paradigma melayani dengan pelayanan
prima dan kualitas tinggi, melayani setiap acara untuk individu maupun
perusahaan dengan layanan terbaik. Dan selalu menjalin komunikasi dengan
client menayakan kepada client kebutuhan apa saja yang diinginkan dan sesuai
dengan permintaan client sehingga kita dapat memahami kebutuhan klien
mengkomunikasikan dengan baik untuk mewujudkan event maupun project
dengan maksimal dan sesuai yang diharapkan.
e. Bukti Fisik
Tersedianya fasilitas prasarana dan team yang baik serta berpengalaman dalam
event organizer, dimana fasilitas yang dimiliki CV. Paradigma Asia dilengkapi
berbagai akomodasi, alat transportasi, jasa pelayanan lainnya ada dalam bagian
besar bisnis event, sehingga membuat pelanggan nyaman atau betah dalam
ruangan tersebut.
Namun dalam setiap hal pasti akan mengalami berbagai masalah dan kendala-
kendala dalam melaksanakannya, yang akan menghambat prosesnya dan
menyebabkan tujuan kurang mencapai target. Tidak terkecuali pada Event
organizer besar maupun kecil. Strategi penggunaan media sosial ini dapat
berpengaruh terhadap kinerja team dan persaingan pada CV. Paradigma Asia itu
50
sendiri, dimana yang nantinya semakin adanya keketatan persaingan bisnis yang
menyebabkan pelanggan memiliki lebih banyak alternatif produk, harga dan
kualitas yang bervariasi dari Event organizer lainnya, sehingga pelanggan akan
selalu mencari nilai bidang jasa haruslah memiliki usaha yang lebih tinggi lagi
untuk dapat mempertahankan reputasi yang baik dan menguntungkan di mata
pelanggannya.
Lalu kendala berikutnya yakni keterbatasan tatap muka antar team, yang
mungkin nantinya akan menimbulkan gangguan semantik berupa kesalahpahaman
atas diksi yang digunakan dalam bertelepon, email dan whatsapp group antar
anggota team. Apabila di dalam sebuah tim kerja sudah terjalin komunikasi yang
efektif, maka waktu kerja akan semakin efektif dan efisien. Oleh karena itu, di
dalam sebuah perusahaan, keberhasilan tim kerja sangat ditentukan oleh pola
komunikasi yang terbentuk antara pemimpin dan juga para anggota timnya.
Berbicara soal perubahan, hal tersebut harus diketahui oleh client dan client
mendapatkan informasi tentang perubahan bisnis jasa saat ini dapat melalui media
sosial yang diterapkan oleh CV. Paradigma Asia dan adanya kendala yang terjadi
saat melaksanakan project dari client. Maka dari itu, komunikasi antar tim project
dengan client dinilai sangat penting sekali untuk dijaga. Rintangan fisik berupa
51
jauhnya jarak geografis antara satu sama lain, yakni tim project dengan client
ataupun vendor. Membuat tujuan dan ekspektasi mengalami keterlambatan dan
sewaktu-waktu bisa mengalami perubahan. Dikarenakan beberapa faktor
diantaranya yakni kurangnya fast respon dari client dimana hal ini dikarenakan
banyak kegiatan maupun pekerjaan yang dilakukan diluar, dan sama halnya ketika
menghubungi vendor dirasa adanya slow respon dalam berkomunikasi
menanyakan kebutuhan client dan koordinasi terkait project yang dikerjakan
melalui media sosial baik Instagram, Whatsapp, dan email. Sehingga dalam
pelayanan jasa membutuhkan waktu yang cukup lama ataupun terhambat, tidak
dapat dikerjakan dengan cepat apabila dalam komunikasi serta koordinasi
membutuhkan waktu berhari-hari, membuat ketercapaian tujuan dan target dalam
melaksanakan project dari client menjadi kurang maksimal.
52
BAB 5 PENUTUPAN
5.1 Kesimpulan
Pada pelayanan Event organizer CV. Paradigma Asia memiliki proses dan
tahapan dalam mengerjakan berbagai macam kegiatan promosi yaitu diantaranya
melakukan promosi melalui media sosial, pemasangan shopblind, promosi melalui
siaran radio serta pemasangan billboard ada di sekitaran daerah di Kalimantan.
Tahap awal dalam pelaksanaan yakni berupa perencanaan strategi promosi apa
yang diminta client dan juga diperlukan kesiapan dari EO, setelah itu pencarian
data valid, apabila sudah ditentukan mitra ataupun influencer tahap berikutnya
yakni antar tim berkoordinasi kepada client terkait kebutuhan promosi, seperti
ketentuan video promosi yang di upload pada media sosial, pembuatan shopblind
dll. Setelah itu tahap review, apabila sudah sesuai dengan tujuan client maka
promosi sudah dapat dilaksanakan.Selama pelaksanaan project penulis
mendapatkan pengetahuan, pengalaman, dan keterampilan dalam melaksanakan
perkerjaan yang diberikan perusahaan membantu mengerjakan project dari client
Perusahaan Indonesia, mencari dan menghubungi vendor yang dibutuhkan oleh
client agar project dapat terlaksana dengan baik sesuai yang diharapkan client.
Penggunaan media sosial ini memang sangat efektif ditengah pandemi
Covid-19 dalam pelayanan produk jasa sebagai alat komunikasi utama, dengan
memanfaatkan teknologi yang sudah berkembang. Namun hal ini pun memiliki
hambatan dan kendala yakni semakin adanya keketatan persaingan bisnis yang
menyebabkan pelanggan memiliki lebih banyak alternatif produk, harga dan
kualitas yang bervariasi dari Event organizer lainnya, sehingga pelanggan akan
selalu mencari nilai bidang jasa haruslah memiliki usaha yang lebih tinggi lagi
untuk dapat mempertahankan reputasi yang baik dan menguntungkan di mata
pelanggannya. Lalu kendala berikutnya yakni keterbatasan tatap muka antar team
dan juga client ataupun vendor, yang mungkin nantinya akan menimbulkan
gangguan semantik berupa kesalahpahaman atas diksi yang digunakan dalam
bertelepon, email dan whatsapp group antar anggota team. Jika komunikasi tidak
berjalan dengan baik, maka tim internal perusahaan CV. Paradigma Asia tidak
53
akan mengetahui dengan tuntas permintaan yang diinginkan dan dibutuhkan client
dalam pelayanan produk jasa. Selain itu hal ini juga memiliki kendala pada
kurangnya fast respon dari client dimana hal ini dikarenakan banyak kegiatan
maupun pekerjaan yang dilakukan diluar, dan sama halnya ketika menghubungi
vendor dirasa adanya slow respon dalam berkoordinasi terkait project yang
dikerjakan melalui media sosial. Sehingga dalam pelayanan jasa membutuhkan
waktu yang cukup lama dalam komunikasi serta koordinasi, yang nantinya
membuat ketercapaian tujuan dan target dalam melaksanakan project dari client
menjadi kurang maksimal.
5.2 Saran
Berdasarkan temuan penelitian yang diperoleh, terdapat beberapa saran untuk
CV. Paradigma Asia, event organizer lainnya dan peneliti lain :
RINGKASAN
Pada pelayanan Event organizer CV. Paradigma Asia memiliki proses dan
tahapan dalam mengerjakan berbagai macam kegiatan promosi yaitu
diantaranya melakukan promosi melalui media sosial, pemasangan shopblind,
promosi melalui siaran radio serta pemasangan billboard ada di sekitaran
daerah di Kalimantan. Tahap awal dalam pelaksanaan yakni berupa
perencanaan strategi promosi apa yang diminta client dan juga diperlukan
kesiapan dari EO, setelah itu pencarian data valid, apabila sudah ditentukan
mitra ataupun influencer tahap berikutnya yakni antar tim berkoordinasi
kepada client terkait kebutuhan promosi, seperti ketentuan video promosi yang
di upload pada media sosial, pembuatan shopblind dll. Setelah itu tahap review,
apabila sudah sesuai dengan tujuan client maka promosi sudah dapat
dilaksanakan.Selama pelaksanaan project penulis mendapatkan pengetahuan,
pengalaman, dan keterampilan dalam melaksanakan perkerjaan yang diberikan
55
Salah satu bentuk pelayanan jasa dalam event organizer dapat diwujudkan
melalui pelayanan jasa yang ditawarkan dan dibutuhkan client untuk sebuah
acara dengan tujuan mempromosikan merek, produk, atau jasa. Pelayanan jasa
melalui media sosial mencakup semua hal tentang peralatan, perlengkapan,
teknis, dan saluran-saluran promosi serta pelayanan jasa yang ditawarkan
kepada client. Semakin terkenal suatu merek atau brand maka semakin mudah
diterima oleh konsumen. Ada beragam akses untuk para calon konsumen agar
dapat melihat penawaran jasa atau pelayanan jasa, seperti melalui website,
blog, dan media sosial (Instagram, Whatsapp, Email). Berikut data statistika
media sosial Youtube 93.8%, Whatsapp 87.7%, Instagram 86.6%, Facebook
85.5%, Twitter 63.6% (Kompas, 2021).
Melalui media sosial yang diterapkan oleh CV. Paradigma Asia dan adanya
kendala yang terjadi saat melaksanakan project dari client. Maka dari itu,
komunikasi antar tim project dengan client dinilai sangat penting sekali untuk
dijaga. Rintangan fisik berupa jauhnya jarak geografis antara satu sama lain,
yakni tim project dengan client ataupun vendor. Membuat tujuan dan
ekspektasi mengalami keterlambatan dan sewaktu-waktu bisa mengalami
perubahan. Dikarenakan beberapa faktor diantaranya yakni kurangnya fast
respon dari client dimana hal ini dikarenakan banyak kegiatan maupun
pekerjaan yang dilakukan diluar, dan sama halnya ketika menghubungi vendor
dirasa adanya slow respon dalam berkomunikasi menanyakan kebutuhan client
dan koordinasi terkait project yang dikerjakan melalui media sosial. Sehingga
dalam pelayanan jasa membutuhkan waktu yang cukup lama ataupun
terhambat, tidak dapat dikerjakan dengan cepat apabila dalam komunikasi serta
koordinasi membutuhkan waktu berhari-hari, membuat ketercapaian tujuan dan
target dalam melaksanakan project dari client menjadi kurang maksimal.
56
DAFTAR PUSTAKA
Undang-Undang Kepariwisataan
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2009 Tentang
Kepariwisataan.