Anda di halaman 1dari 14

BAB I

PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang

SMK FARMASI DAN DENTAL ASISTEN adalah Sekolah Kejuruan dalam bidang
FARMASI dan DENTAL ASISTEN yang pada setiap tahun siswa-siswinya diwajibkan untuk
mengikuti kegiatan KI (Kunjungan Industri) yang dilaksanakan pada dua tahun sekali.
Dimana latar belakang dari KI (Kunjungan Industri) adalah agar siswa dapat mengerti akan
pemanfaatan sumber daya alam yang berguna bagi kesehatan, dan juga siswa mendapat
pengetahuan yang belum didapatkan dari sekolah.

Bangsa Indonesia sangatlah kaya dengan sumber daya alamnya yaitu bahan-bahan
alami. Oleh karena itu kita harus mengolah itu semua dengan baik dan efisien agar
menghasilkan suatu produk yang diterima dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Sebagai
contoh seperti : obat tradisional, masker, aromaterapy, maupun ramuan lainnya yang memiliki
efek samping yang rendah, bahkan tidak memiliki efek samping sama sekali.

Pabrik Pak Oles dan Universitas Mahasaraswati merupakan salah satu industri dan
universitas yang terkenal di Bali dan sekitarnya. PT. PAK OLES mempunyai ramuan
tradisional yang telah memberikan manfaat begitu besar dalam dunia kesehatan khususnya
dalam bidang kefarmasian yaitu obat-obatan dan kosmetik. Universitas Mahasaraswati
merupakan universitas yang mempunyai fasilitas yang lengkap terkait Fakultas Kedokteran
Gigi. Pantai kuta dan pantai melasti merupakan pantai yang sangat indah di bali yang saya
jumpai. Dan terdapat juga toko oleh-oleh khas bali seperti Krisna, Joger, dan Karang kurnia.
Dan yang terakhir adalah desa adat penglipuran merupan desa terbersih yang pernah saya
temui.

1.2 Tujuan Kunjungan Industri

Dibawah ini adalah manfaat Kunjungan Industri :

1.2.1 Untuk memenuhi syarat kelulusan.

1.2.2 Untuk mengetahui dunia kerja dalam Industri agar mempunyai inspirasi dalam
berbisnis.

1.2.3 Siswa-siswi mendapat pengetahuan secara luas mengenai dunia perkampusan.

1.2.4 Dapat mengetahui juga bahan-bahan untuk membuat produk tradisional.

1.3 Manfaat Kunjungan Industri

1.3.1 Dapat mengetahui pengetahuan tentang kefarmasian.

1.3.2 Mengerti pembuatan obat secara langsung.

1.3.3 Dapat mengetahui dunia perkampusan.

1.3.4 Mendapat teori pengetahuan secara gratis.

1.3.5 Agar siswa dapat mengetahui dunia kerja.

1
1.4 Waktu dan Tempat Kunjungan Industri

1.4.1 Hari/tanggal : Selasa, 16 November 2021

Jam : 16.30 - 18.30 WITA

Tempat : PT. Karya Pak Oles Bokashi Farm

1.4.2 Hari/tanggal : Selasa, 16 November 2021

Jam : 20.30 - 22.00 WITA

Tempat : Oleh-oleh Krisna Bali

1.4.3 Hari/tanggal : Rabu, 17 November 2021

Jam : 09.00 - 11.00 WITA

Tempat : Universitas Mahasaraswati

1.4.4 Hari/Tanggal : Rabu, 17 November 2021

Jam : 12.30 - 15.00 WITA

Tempat : Desa Adat Penglipuran

1.4.5 Hari/tanggal : Rabu, 17 November 2021

Jam : 16.00 - 17.00 WITA

Tempat : Toko Kata-kata Joger

1.4.6 Hari/tanggal : Rabu, 17 November 2021

Jam : 17.15 - 18.30 WITA

Tempat : Pantai Kuta

1.4.7 Hari/tanggal : Kamis, 18 November 2021

Jam : 08.30 - 09.00 WITA

Tempat : Pantai Melasti Ungasan

1.4.8 Hari/tanggal : Kamis, 18 November 2021

Jam : 10.30 - 12.00 WITA

Tempat : Toko Karang Kurnia

1.5 Peserta Kunjungan Industri

Kelas XI : • Farmasi : 37 peserta

• Dental asisten : 9 peserta

Kelas XII : • Farmasi : 55 peserta

• Dental asisten : 15 peserta

Guru dan pembimbing : 20 peserta

2
~ Jumlah peserta : 136 peserta

1.6 Pengumpulan Data

1.6.1 Melalui metode observasi/pengamatan langsung.

1.6.2 Melalui metode tanya jawab/umpan balik.

1.6.3 Melalui metode penjelasan dari narasumber.

3
BAB II

PEMBAHASAN
2.1 PT. KARYA PAK OLES BOKASHI FARM

PT. Karya Pak Oles Tokcer adalah sebuah perusahaan yang didirikan sejak tahun 1997
oleh Dr. Ir. Gede Ngurah Wididana M.Agr. Perusahaan yang berkantor pusat di Jl. Pulau
Komodo No. 38 X Denpasar - Bali ini bertujuan untuk memasarkan produk-produk hasil
temuan dari Gede Ngurah Wididana atau yang akrab dipanggil Pak Oles. Untuk meningkatkan
dan memenuhi kebutuhan konsumen, PT. Karya Pak Oles Tokcer telah merentangkan
sayapnya dengan cara mendirikan cabang perusahaan di berbagai wilayah di Indonesia,
diantaranya Jakarta, Bandung, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Lampung, Lombok, dan
Makasar. Ekspansi dan promosi juga dilakukan sebagai sarana informasi untuk
mempromosikan produk dan ramuan Pak Oles.

Ramuan Pak Oles yang telah diluncurkan ke pasaran hingga saat ini sebanyak 33 produk
dan terbagi menjadi 7 kategori. Diantaranya adalah kategori Minyak, Krim, Keramik, Madu,
Pupuk Organik, Biotor, kosmetik dan Minuman. Semua produk yang diciptakan oleh Gede
Ngurah Wididana lebih sering disebut dengan Ramuan Pak Oles telah mendapatkan ijin dari
BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) dan merupaka terapan dari teknologi Effective
Microorganism (EM4), sehingga semua produk berbahan dasar alami. Dengan demikian
konsumen akan terhindar dari efek kimia yang besifat negatif.

PT. Karya Pak Oles Tokcer menerapkan standarisasi produksi sebagai produsen jamu
dan obat tradisonal sehingga pada tahun 2012 telah mendapat sertifikat CPOTB (Cara
Pembuatan Obat Tradisional yang Baik dan Benar).

Untuk menyampaikan informasi kepada publik, PT. Karya Pak Oles beberapa divisi,
diantaranya penerbitan surat kabar Koran Pak Oles dan Koran Renon, Radio (Radio Pak Oles,
Radio Hexon, dan Radio Bokashi FM), Jasa Pijat Kesehatan, Restoran, Perkebunan, dan IPSA
(Jasa Pelatihan Pertanian Organik).

Produk obat tradisional PT. Karya Pak Oles Tokcer dikenal dengan nama Ramuan Pak
Oles. Ramuan Pak Oles dibagi kedalam tiga kelompok bahan dasar yaitu: bahan dasar minyak,
madu dan keramik. Produk berbahan dasar minyak adalah: Minyak Oles Bokashi, Parem
Lantik, Minyak Rare, Minyak Lingsir, Minyak Pijat EM Spa dan Minyak Kayu Putih Boma.
Produk berbahan dasar madu adalah Madu Geruh, Madu Putih Pandu, Madu Malen, Madu
Sekar, Madu Resi, Madu Jamur, Masker Madu Hitam dan Pasta Pollen. Produk berbahan baku
keramik adalah Gelang Keramik, Kalung Keramik, dan Spontan Power (tabung keramik
penghemat BBM), produk keramik diberi merek dagang BioXera. Produk herbal untuk
penghemat BBM (Kudo) dan pengawet oli mesin (Hexon) diproduksi oleh PT. Pak Oles dan
Biotor Technology dan dipasarkan oleh PT. Karya Pak Oles Tokcer.

4
Produk Ramuan Pak Oles diproduksi dengan teknologi modern dengan mengutamakan
kualitas produk yang tinggi. Produk Ramuan Pak Oles diciptakan melalui proses organik, dari
proses budidaya tanaman, sampai proses ekstraksi tanaman rempah dengan teknologi EM.

2.1.1 Visi dan Misi PT. PAK OLES

a. Visi dari PT. PAK OLES adalah

1. Menjadi industri obat tradisional yang bertaraf internasional.


2. Menghasilkan produk berkualitas tinggi yang dibutuhkan masyarakat.
3. Meningkatkan derajat kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.

b. Misi dari PT. PAK OLES adalah

1. Menerapkan cara pembuatan obat tradisional yang baik sesuai peraturan pemerintah.
2. Melakukan penelitian dan pengembangan produk obat tradisional.
3. Membentuk sistem produksi yang efektif, efisien, menguntungkan dan akrab
lingkungan.

2.2 KRISNA OLEH-OLEH BALI

Kisah seperti itu terjadi juga pada perintis toko oleh-oleh khas Bali yang terkenal
dengan nama Krisna. Berawal dari kisah sedihnya seseorang yang bernama Gusti Ngurah
Anom saat lulus SMP, berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang bangku SMA, tapi
keinginan ini harus dikubur dalam-dalam karena orang tuanya memutuskan
memberhentikannya karena tidak mampu membiayainya.

Dengan rasa sedih, jengah dan mangkel berkecamuk mencoba mengadu keberuntungan
ke Kota Denpasar , berjalan kaki berkilo-kilometer, menahan haus dan lapar, sampai diterima
sebagai pegawai bersih-bersih mobil pada sebuah hotel di kawasan objek wisata Sanur,
menjadi karyawan garment dan setelah melepaskan masa lajangnya mendirikan konveksi
kecil-kecilan dan dari sinilah akhirnya memberikan ide untuk mendirikan toko oleh-oleh khas
Bali bernama Krisna.

Kisah insfiratif ini memang menarik sekali, dan sekarang ini Krisna menjadi salah satu
toko oleh-oleh modern paling populer dan paling hits di Bali sebagi tujuan wisata Belanja.
Toko oleh-oleh modern ini bisa menjadi tujuan belanja istimewa karena barang-barangnya
lengkap dan juga lebih murah.

Toko oleh-oleh ini didirikan pada tahun 2007 di Nusa Indah Denpasar berkembang
dengan sangat bagus, apalagi tempatnya berdekatan dengan objek wisata taman budaya Art
Centre, tempat yang sering dikunjungi wisatawan saat perjalanan tour di Bali saat melakukan
perjalanan city tour ke kota Denpasar, ditambah lagi event tahunan Pesta Kesenian Bali,

5
digelar selama sebulan disetiap tahunnya saat liburan sekolah. Lokasi yang strategis, harga
sesuai kualitas adalah aset utama bagi sebuah perusahaan.

Apalagi perkembangan pariwisata setelah tragedi Bom II yang megguncang kawasan


Kuta, pariwisata Bali perlahan namun pasti berangsur-angsur pulih kembali, dan seiring
kesuksesannya dengan toko di jalan Nusa Indah no.77 Denpasar, beberapa cabang dibuka lagi
seperti jalan Nusa Kambangan Denpasar, jalan Sunset Road Kuta dan jalan Raya Tuban.

Lokasi - lokasi di wilayah wisata seperti Kuta dan Tuban memang sangat-sangat
strategis sehingga kiprahnya semakin eksis saja. Apalagi yang di Tuban ini terletak
berdekatang dengan airport, bisa sebagai tempat persinggahan untuk belanja karena satu arah
menuju bandara, yang mempunyai waktu terbatas sebelum meninggalkan Bali bisa mampir
disini, apalagi bukanya 24 jam.

Krisna terus berkembang mengembangkan sayapnya di bidang kuliner, transportasi dan


butik. Sedangkan toko oleh-oleh ini memang menampung dan menjual berbagai hasil
kerajinan lokal dari seluruh pelosok pulau dewata, berbagai pernak-pernik seperti gantungan
kunci, taplak meja, perhiasan, berbagai macam mainan tradisional, lukisan, patung, pakaian,
bed cover dengan motif khas Bali, pokoknya banyak dan berbagai ragam jenis, bahkan juga
berbagai camilan yang tersedia dengan berbagai kemasan, bisa dipilih sesuai dengan selera.

Semua tertata dengan rapi dan gampang dicari, ditawarkan dengan harga pas seperti di
pasar swalayan, tidak ada negosiasi harga, namun harga memang sangat beralasan dan masuk
akal alias murah, nah...ini juga menyebabkan Krisna terus berkembang dengan baik, biar
keuntungan sedikit tapi dengan kwantitas yang banyak, dan terus mengembangkan usaha
dengan penuh kearifan lokal.

Didukung oleh karyawan ramah-tamah, wah jadi komplit dah, tapi ngomong-ngomong
masalah karyawan, denger-denger sih banyak juga karyawan yang ditampung di sini dari
anak-anak yang pernah putus sekolah. Mudah-mudahan mereka semua bisa mengikuti jejak
pemilik perusahaan ini.

Perjalanan tour mengunjungi tempat wisata yang direkomendasikan di pulau ini, akan
lebih leluasa lagi jika anda memutuskan sewa mobil di Bali apalagi berikut supir sehingga
perjalanan anda bisa lebih santai.

2.3 UNIVERSITAS MAHASARASWATI

Universitas Mahasaraswati Denpasar yang dikenal dengan Unmas Denpasar merupakan


salah satu perguruan tinggi swasta di Bali, berada di lingkungan Kopertis Wilayah VIII di b

6
awah pengelolaan Yayasan Perguruan Rakyat Saraswati Denpasar. Cikal bakal berdirinya
Unmas Denpasar bermula dari didirikannya Institut keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP)
Saraswati tanggal 8 Desember 1963.

Ada 8 Fakultas yang ada di Universitas Mahasaraswati yaitu :

 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP)


 Fakultas Pertanian (FP)
 Fakultas Ekonomi (FE)
 Fakultas Hukum (FH)
 Fakultas Teknik (FT)
 Fakultas Kedokteran Gigi (FKG)
 Fakultas Farmasi (FF)
 Fakultas Bahasa Asing (FBI)

2.2.1 Visi dan Misi UNIVERSITAS MAHASARASWATI

a. Visi Universitas Mahasaraswati adalah

Visi Unmas Denpasar adalah menjadi perguruan tinggi yang bermutu dan berbudaya.

b. Misi Universitas Mahasaraswati adalah

1. Melaksanakan kegiatan tridharma perguruan tinggi mengacu standar nasional


pendidikan tinggi.
2. Mengembangkan tata kelola yang berkarakter, efisien, efektif, dan akuntabel.
3. Mengembangkan IPTEKS untuk kesejahteraan masyarakat.
4. Mengembangkan budaya akademik tang kondusif untuk menciptakan kinerja yang
sehat, produktif, dan berdaya saing global.

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Mahasarasawatui Denpasar (FKG Unmas) telah


terakreditasi B melalui Surat keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi : Nomor
003/BAN-PT /Ak\342\200\223XI/S1/V/2008 pada ranggal 2 Mei 2008. Hal tersebut sebagai
wujud keberhasilan dalam mengelola lembaga pendidikan yang sangat kompleks dan jarang
dimiliki oleh perguruan tinggi lain. Hal tsb. menjadikan FKG Unmas bisa melakukan proses
pendidikan akademik profesi secara mandiri. Pendidikan di FKG Unmas dilaksanakan dengan
memakai Kurikulum Berbasis Kompetensi yang dilakukan dengan metode belajar aktif (active
learning) dimana mahasiswa sebagai subject dilibatkan secara aktif (Student-centered
Learning).

Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan maka FKG Unmas bekerjasama dengan FK
Universitas Udayana, FKG Universitas Trisakti Jakarta dan FKG Universitas Gadjah Mada
Jogyakarta guna meningkatkan kualitas tenaga pengajar. Demikian pula, untuk mengantisipasi
perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran gigi (iptekdokgi) dilakukan
dengan mengundang pakar, baik dari dalam maupun luar negeri.

Peningkatan prasarana dan sarana terus menerus dilakukan dengan cara melengkapi
sarana pembelajaran, seperti melengkapi sarana Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan
(RSGMP), ruang kuliah dan tutorial, perpustakaan, computer dan koneksi internet yang bisa
diakses secara gratis (hotspot), buku-buku teks terbaru dan digital library berisi jurnal
kedokteran gigi internasional terbaru berjumlah ribuan judul akan mempermudah para
pengajar dan mahasiswa dalam mencari literature ilmiah.

7
Kualifikasi tenaga pengajar terus tingkatkan dengan mengirimkan staf pengajar ke
tingkat Strata-2, Strata-3, Dokter Gigi Spesialis serta dalam bentuk course dan pelatihan
bersertifikasi. Wujud nyata hal tsb. sekaligus menjawab kebutuhan pasar tentang iptekdokgi,
maka telah dijalin kerjasama dengan Indonesian Society of Implant Dentistry (ISID), yaitu
dengan mengadakan Continuing Professional Development Programe bagi dokter gigi berupa
Pendidikan Bersertifikasi Bidang Kedokteran Gigi Implan.

Dalam rangka peningkatan dharma pengabdian pada masyarakat, maka dijalin kerjasama
dengan beberapa rumah-sakit dan puskesmas di Bali, BIWA (Bali International Womens
Association), SOIna (Special Olympic Indonesia), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI),
Bali Hati, dan beberapa organisasi sosial dan Lembaga Swadaya Masyarakat dari dalam
maupun luar negeri.

Untuk lebih meningkatkan pembelajaran di tingkat profesi, mahasiswa melakukan proses


pendidikan kepaniteraan klinik di Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan (RSGMP) milik
sendiri dengan fasilitas yang lengkap dan modern. Di RSGMP, mahasiswa dibimbing oleh
para dokter gigi spesialis yang lengkap di semua bidang spesialisasi, yaitu Spesialis Penyakit
Mulut (SpPM), Penyakit Jaringan Penyangga Gigi/Periodonsia (SpPerio), Bedah Mulut
(SpBM), Gigitiruan/Prostodonsia (SpPros), Konservasi Gigi (SpKG), Kedokteran Gigi Anak
(SpKGA), Radiologi Kedokteran Gigi (Sp RKG) dan para dokter gigi senior. Diharapkan
dengan fasilitas / sarana yang memadai tsb. lulusan FKG Unmas akan mampu bersaing dan
mampu menjawab tuntutan perkembangan iptekdokgi di era global ini.

Sebagai salah satu bentuk kebersamaan FKG Unmas masih aktif sebagai anggota
Asosiasi Fakultas Kedokteran Gigi Indonesia (Afdokgi). Demikian pula dengan Rumah Sakit
Gigi dan Mulut Pendidikan FKG Unmas berhimpum dalam Asosiasi Rumah Sakit Gigi dan
Mulut Pendidikan Indonesia (ARSGMPI) serta anggota Ikatan Rumah Sakit Pendidikan
Indonesia (IRSPI). Asosiasi tersebut sebagai wadah komunikasi antar anggota untuk saling
membantu pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi. FKG Unmas juga terdaftar sebagai
anggota South East Asia Dental Education Association (SEADEA).

• Visi dan Misi Fakultas Kedokteran Gigi Unmas

A. Visi Fakultas Kedokteran Gigi Unmas

1. Menjadi program studi unggulan yang mampu menghasilkan lulusan bermutu, mandiri
dan berdaya saing yang berwawasan global.
2. Menyelenggarakan pendidikan tinggi berkualitas yang menghasilkan sumber daya
manusia profesional di bidang kedokteran gigi.
3. Menyenggarakan penelitian ilmiah bermutu, dapat dipertanggung-jawabkan dan
bermanfaat bagi masyarakat.
4. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat di bidang kesehatan gigi dan mulut,
beretika dan sesuai kebutuhan.

B. Misi Fakultas Kedokteran Gigi Unmas

1. Mampu melakukan praktek di bidang kedokteran Gigi sesuai dengan keahlian,


tanggung jawab, kesejawatan, etika dan hukum yang relevan.
2. Mampu memahami ilmu kedokteran dasar dan klinik, kedokteran Gigi dasar dan klinik
yang relevan sebagai dasar profesionalisme serta pengembangan ilmu kedokteran Gigi.
3. Mampu memeriksa, mendiagnosa dan menyusun rencana perawatan untuk mencapai
kesehatan gigi dan mulut yang prima melalui tindakan promotif, preventif, kuratif dan
rehabilitatif.
8
4. Mampu melakukan tindakan pemulihan fungsi sistem stomatognatik melalui
penatalaksanaan klinik.
5. Mampu menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat menuju kesehatan gigi dan
mulut yang prima.

2.4 DESA ADAT PENGLIPURAN

Penglipuran adalah salah satu desa adat dari Kabupaten Bangli, Provinsi Bali, Indonesia.
Desa ini terkenal sebagai salah satu destinasi wisata di Bali karena masyarakatnya yang masih
menjalankan dan melestarikan budaya tradisional Bali di kehidupan mereka sehari-hari.
Arsitektur bangunan dan pengolahan lahan masih mengikuti konsep Tri Hita Karana, filosofi
masyarakat Bali mengenai keseimbangan hubungan antara Tuhan, manusia ,dan
lingkungannya. Mereka berhasil membangun pariwisata yang menguntungkan seluruh
masyarakatnya tanpa menghilangkan budaya dan tradisi mereka. Pada tahun 1995, Desa
Penglipuran juga mendapatkan penghargaan Kalpataru dari Pemerintah Indonesia atas
usahanya melindungi Hutan Bambu di ekosistem lokal mereka.

Desa Penglipuran dipercaya mulai berpenghuni pada zaman pemerintahan I Dewa Gede
Putu Tangkeban III. Hampir seluruh warga desa ini percaya bahwa mereka berasal dari Desa
Bayung Gede. Dahulu orang Bayung Gede adalah orang-orang yang ahli dalam kegiatan
agama, adat dan pertahanan. Karena kemampuannya, orang-orang Bayung Gede sering
dipanggil ke Kerajaan Bangli. Tetapi karena jaraknya yang cukup jauh, Kerajaan Bangli
akhirnya memberikan daerah sementara kepada orang Bayung Gede untuk beristirahat.
Tempat beristirahat ini sering disebut sebagai Kubu Bayung. Tempat inilah kemudian yang
dipercaya sebagai desa yang mereka tempati sekarang. Mereka juga percaya bahwa inilah
alasan yang menjelaskan kesamaan peraturan tradisional serta struktur bangunan antara desa
Penglipuran dan desa Bayung Gede.

Mengenai asal mulai kata Desa Penglipuran, ada 2 persepsi berbeda yang diyakini oleh
masyarakatnya. Yang pertama adalah Penglipuran berarti “pengeling pura” dengan
“pengeling” berarti ingat dan “pura” berarti tempat leluhur. Presepsi yang kedua mengatakan
bahwa penglipuran berasal dari kata “pelipur” yang berarti hibur dan “lipur” yang berarti
ketidakbahagiaan. Jika digabungkan maka penglipuran berarti tempat untuk penghiburan.
Persepsi ini muncul karena Raja Bangli pada saat itu dikatakan sering mengunjungi desa ini
untuk bermeditasi dan bersantai.

2.5 TOKO KATA-KATA JOGER

9
Joger berdiri tanggal 19 Januari 1981. Kala itu Joseph Theodorus Wulianadi diberi
hadiah oleh Mr. Gerhard Seeger uang sebesar USD 20.000 untuk digunakan sebagai modal
usaha. Kata Joger berasal dari gabungan sang pemilik yakni Joseph Theodorus Wulianadi dan
Mr. Gerhard Seeger. Keduanya memulai bisnis dengan berjualan macam-macam barang
kerajinan seni dan juga batik.

Joger Pabrik Kata Kata dulu bernama Art & Batik Shop Joger dan memiliki konsep
toko dan galeri. Awalnya joger memiliki toko di Jalan Sulawesi No.37 Denpasar. Namun
pindah ke tempat sekarang sejak tanggal 7 Juli 1987. Seiiring berjalannya waktu, Joger
berkembang dan menjadi salah satu sentra pusat oleh-oleh di Pulau Dewata.

Toko Joger terbagi menjadi 2 bagian. Bagian pertama terletak di depan dan memajang
kerajinan ukiran khas Bali. Ada barang lainnya seperti sandal, gantungan kunci, tas, hiasan
meja dan lain-lain. Bagian kedua memajang berbagai barang berbau fashion. Disinilah kaos
Joger berada, ada barang lainnya yakni topi, celana, jaket dan masih banyak lainnya.

Interior dalam ruangan dibuat artistik dan tiap sekat ruangan memiliki konsep yang
berbeda sehingga pengunjung semakin betah. Bagian ruang pertama dan kedua dipisah oleh
kolam ikan mini. Suasana di dalamnya pun membuat para konsumen nyaman. Bahkan, tak
sedikit orang yang menjadikan tempat ini sebagai lokasi berburu foto instagramable.

2.6 PANTAI KUTA

Pantai Kuta adalah sebuah tempat pariwisata yang terletak kecamatan Kuta, Kabupaten
Badung sebelah selatan Kota Denpasar, Bali, Indonesia. Daerah ini merupakan sebuah tujuan
wisata turis mancanegara dan telah menjadi objek wisata andalan Pulau Bali sejak awal tahun
1970-an. Pantai Kuta sering pula disebut sebagai pantai matahari terbenam (sunset beach)
sebagai lawan dari pantai Sanur. Selain itu, Lapangan Udara I Gusti Ngurah Rai terletak tidak
jauh dari Kuta. Pantai kuta mempunyai panjang pantai sekitar 1500m.

10
Sebagai tempat wisata pantai, pantai Kuta dilengkapi lahan parkir di sepanjang pantai,
kamar mandi umum, payung pantai, kios makanan dan minuman, serta tempat penyewaan
papan selancar.

Waktu paling ramai dikawasan pantai Kuta adalah disore hari atau waktu matahari
terbenam (sunset). Semua turis mancanegara maupun lokal berkumpul menjadi satu di sini.
Jika ada momen-momen khusus didalam negeri seperti liburan sekolah, libur lebaran Idul Fitri
atau libur tahun baru, bisa dipastikan tempat ini sangat ramai.

Pantai Kuta yang lebar, berpasir putih bersih merupakan daya tarik tersendiri bagi
wisatawan, sehingga ada ucapan, Datang ke Bali tanpa mengunjungi Kuta belumlah lengkap.
Di kala senja di saat Surya mulai terbenam, Kuta menyajikan pemandangan yg sangat indah
dan romantis. Sambil menikmati hembusan udara sejuk menyegarkan, Kuta sering dipakai
tempat berolahraga sore yang mengasyikkan.

2.7 PANTAI MELASTI UNGASAN

Pantai Melasti adalah alternatif destinasi wisata pantai terbaru yang bisa kita kunjungi
saat berlibur ke Bali.Berlokasi tidak jauh dari Pantai Pandawa, pantai ini realtif sepi sehingga
kealamiannya benar-benar masih terjaga. Meski banyak yang menganggapnya mirip dengan
Pantai Pandawa, sebenarnya Pantai Melasti memiliki keunikannya tersendiri.

Pantai Melasti menawarkan keunikan berupa lokasinya yang tersembunyi dibalik


tebing-tebing tinggi. Jalanan yang mengarah ke lokasinya juga sebagian diapit oleh tebing
tinggi sehingga menghadirkan kesan eksotis saat dilewati. Belum lagi kondisi jalan yang akan
kita lewati saat sebentar lagi sampai di pintu masuk.

Jalurnya berliku dan menurun agak curam sehingga ada rasa ngeri namun cukup
menantang bagi orang-orang yang suka riding. Melewati pintu masuk kita akan disambut oleh
patung penari Bali yang tampak sangat artistik. Karena masih baru dan sedang proses
pembangunan, di pantai ini masih jarang pepohonan untuk berteduh.

Namun tenang saja, kita masih bisa bersantai dan menghalau cahaya matahari dengan
menyewa payung pantai seharga Rp. 50.000.Pantai Melasti memiliki kontur wilayah cukup
landai dengan hamparan pasir yang berwarna putih dan bersih. Sebelum mulai beraktifitas,
kita bisa duduk sejenak dan menikmati semilir angin sambil melempar pandang ke lautan
yang biru tosca.

Pantai Melasti seperti yang kami tuliskan di atas, merupakan pantai baru di Bali yang
masih sepi bila dibandingkan dengan pantai-pantai lain. Bahkan kalau kita datang pagi-pagi
sekali, bisa jadi hanya kita sendirilah satu-satu nya pengunjung. Namun di situlah letak daya
pikat yang dimiliki oleh Pantai Melasti. Karena masih belum banyak manusia yang

11
menjamahnya, pantai ini masih terasa sekali kealamiannya. Bahkan banyak pengunjung yang
mengatakan, bila datang pagi-pagi saat masih sepi, kita akan merasakan sensasi seperti berada
di pantai pribadi.

2.8 TOKO KARANG KURNIA

Karang Kurnia adalah pusat oleh-oleh di pulau bali yang didirikan oleh I Gede
Wireyasa. berawal dari studi bandingnya di toko oleh-oleh Ia mencoba berbisnis sendiri.
karang kurnia memiliki beberapa cabang, yaitu:

a. Jalan Cargo 99x Denpasar, Bali.

b. Jalan Gatot Subroto xx Denpasar, Bali.

Disini bisa ditemukan berbagai macam kerajinan dan oleh-oleh lainnya, seperti :
lukisan, patung, pakaian anak dan dewasa, bed cover, pernak-pernik, batik, dan lain-lain.
Barang-barang tersebut tidak semuanya buatan bali melainkan banyak yang diambil dari pulau
jawa seperti batik.

Pasar karang kurnia lebih murah dibanding pasar lain di bali. dengan lahan parkir yang
cukup luas dan suasana yang lumayan segar membuat pengunjung merasa nyaman. Karang
Kurnia menyediakan aneka barang khas bali dengan harga paling murah mulai dari :

- Pakaian

- Souvenir

- Lukisan

- Kain Pantai

- Bed Cover

- Jajanan / Camilan

- Mukena, dan lain-lain.

BAB III

PENUTUP

12
3.1 Kesimpulan

Dari perusahaan dan kampus yang kami kunjungi, disini kami dapat mengambil pelajaran
yang sudah diberikan. PT. KARYA PAK OLES kita bisa tahu tentang kebun tanaman herbal
yang menggunakan teknik budidaya tanaman secara organik, menggunakan pupuk bokashi
dan teknologi EM. Teknologi EM dan pupuk organik bokashi sudah luas digunakan di seluruh
Indonesia sejak tahun 1990. UNIVERSITAS MAHASARASWATI kita dapat mengetahui
sejarahnya tentang Fakultas Kedokteran Gigi Unmas adalah satu-satunya FKG swasta yang
berada di Indonesia Bagian Timur. FKG Unmas juga sudah terakreditasi oleh BAN PT. FKG
Unmas memiliki pengajar yang ahli di bidangnya. Selain itu sarana dan prasarana yang
menunjang segala kegiatan belajar mengajar pun sangat lengkap dan canggih. Sehingga
lulusan yang dihasilkan, kualitasnya tidak diragukan lagi. Pantai Melasti dan Pantai Kuta
begitu luar biasa dengan keindahannya, pasangnya air laut yang begitu besar. Toko Krisna,
Joger dan Karang Kurnia menyediakan berbagai oleh-oleh khas Bali dan berbagai barang
yang lain. Desa Adat Penglipuran merupan desa terbersih ke-2 se Asia Tenggara, desa ini
sangat cocok untuk dijadikan contoh daerah oleh banyak orang.

3.2 Kesan dan Saran

3.2.1 Kesan :

Sambutan dari pihak perusahaan dan universitas sangat ramah dan baik.
 Kunjungan industri ini sangat bermanfaat, karena kita bisa melihat langsung bahan-
bahan untuk membuatan obat tradisional dan alat-alat untuk perawatan pasien.
 Banyak pengalaman yang kami peroleh di perusahaan dan universitas tersebut.

3.2.2 Saran :

 Jika mempunyai perusahaan farmasi, kembangkan kemajuan usaha tersebut agar


mencapai kesuksesan yang maksimal.
 Jaga kedisiplinan, kebersihan, dan sebaik mungkin. Agar produk tersebut berkualitas
baik.

DAFTAR PUSTAKA

https://id.scribd.com/document/431268483/laporan-kunjungan-industri-1-docx

13
https://www.baliberkarya.com/read/201807290005/gede-ngurah-wididana-bokashi-farm-sebagai-
model-pertanian-organik-herbal.html

https://www.balitoursclub.com/berita_135_toko_oleh-oleh_krisna.html

https://unmas.ac.id/sejarah

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Desa_Penglipuran#:~:text=1%2D15%20meter.-,Sejarah,kegiatan
%20agama%2C%20adat%20dan%20pertahanan

http://agustinsejarah.blogspot.com/2015/08/contoh-laporan-perjalananku.html?m=1

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pantai_Kuta

https://wisatabagus.com/pantai-melasti/

14

Anda mungkin juga menyukai