Anda di halaman 1dari 5

Soal No.

Perpustakaan Univeritas Terbuka memilki aplikasi yang berfungsi dalam mecatatat


setiap kegiatan peminjaman buku. Aplikasi ini memiliki data base yang sangat besar
yang terdiri dari  beberapa data yang membentuk jenjang sehingga terbentuknya
basis data. Salah informasi yang dapat diambil dari aplikasi ini adalah seperti pada
tabel berikut ini.

 Berdasarkan penjelasan data diatas maka jelaskan jenjang data dari Aplikasi
perpustakan Universitas Terbuka menurut pemahaman kita  berkaitan dengan
jenjang data! 
 Berdasarkan tabel diatas sebutkan yang termasuk dalam field-field dan
record!

Soal No. 2

Pengendalian aplikasi (application controls) merupakan pengendalian-pengendalian


yang dipasang pada pengolahan aplikasinya.  pengendalian-pengendalian pada
tahap masukan yang disebut dengan pengendalian-pengendalian masukan (input
controls), pengendalian-pengendalian pengolahan (processing controls) dan
pengendalian-pengendalian keluaran (output controls). Jelaskan tujuan dari
pengendalian pengolahan dan sebutkan contoh kesalahan yang umum terjadi dalam
kehidupan sehari hari sehingga diperlukan pengendalian pengolahan!

Soal No. 3

CompuServe dan Prodigy didirikan pada tahun 1969, perusahaan CompuServe


menawarkan akses internet dan informasi kepada pelanggan-pelanggannya.
Informasi yang dapat diakses dapat berupa informasi olahraga, perjalanan, bisnis,
sumber-sumber untuk profesional, berita-berita ekonomi, politik dan lainnya yang
terbaru dan basis data yang dapat digunakan untuk melacak. Prodigy muncul pada
tahun 1990 sebagai kerja sama antara IBM dan Sears. Pada puncaknya, Prodigy
memiliki 2 juta pelanggan tetap. Pada awal tahun 1990, baik CompuServe dan
Prodigy mendominasi dan menikmati posisi unggul di Internet bisnis sampai
akhirnya datang pesaing baru bernama American Online (AOL). Perusahaan AOL
merupakan perusahaan yang kecil dibandingkan dengan CompuServe dan Prodigy
tetapi lebih agresif dan mulai mengambil banyak pangsa pasar. AOL mengirimkan
jutaan disket kepada calon pelanggan potensial dan hanya dengan menginstal
perangkat lunak yang ada di dalam disket, pelanggan baru sudah dapat akses ke
AOL. Pada tahun 1995 karena mulai kalah bersaing, Sears mau menjual bagiannya
di Prodigy ke IBM dan tidak terlaksana karena IBM merasa harganya masih terlalu
tinggi. Pada akhirnya di tahun 1996, baik Sears dan IBM menjual Prodigy ke
karyawan-karyawannya. Pada tahun 1998, CompuServe dijual pada AOL. Untuk
lima jasa online di tahun 1994, empat dimiliki oleh perusahaan besar, yaitu Prodigy
oleh Sears dan IBM, Delphi oleh New Corp., Genie oleh General Electric dan
CompuServe oleh H&R Block. Yang kelima adalah AOL.

Berdasarkan ilustrasi diatas terlihat bahwa perubahan struktur atau model bisnis
sudah mulai merambah ke semua industri bisnis, seperti jasa keuangan, distribusi
barang, pengecer, agen. Dengan e-business, industri-industri ini mulai
mentransformasikan dirinya dari model bisnis yang konvensional menjadi model-
model bisnis yang baru seperti misalnya penyedia jasa aplikasi, penyedia jasa
internet, portal. Transformasi model atau struktur bisnis bukan hal yang mudah
terutama pada perusahaan yang sudah mapan dengan model tradisionalnya.

Jelaskan alasan kenapa Transformasi model atau struktur bisnis bukan hal yang
mudah terutama pada perusahaan yang sudah mapan dengan model
tradisionalnya? berikan contoh perusahaan/industri yang kita ketahui!

UPLOAD TUGAS DENGAN FORMAT


PDF

1. Jenjang data adalah kumpulan data yang saling berhubungan antara data satu dengan data lainnya.
Data-data tersebut tersimpan di dalam sebuah perangkat keras atau hardware komputer dan
kemudian digunakan oleh perangkat lunak untuk memanipulasinya. Kumpulan data yang saling
berhubungan tersebut kemudian akan memberikan kemudahan terhadap aktivitas untuk
mendapatkan informasi.
Contohnya adalah basis data pencatatan setiap kegiatan peminjaman buku Perpustakaan Univeritas
Terbuka yang di dalamnya mengandung tabel. Tabel tersebut saling berhubungan dengan data para
mahasiswa, mata kuliah, data jurusan, dan lain sebagainya. Tabel tersebut di dalamnya terdapat
baris dan juga kolom yang nantinya berperan dalam menghimpun beberapa record. Misalnya, ada
data pribadi yang berasal dari seluruh mahasiswa di mana data tersebut disimpan di dalam tabel.
Data tersebut nanti bisa ditampilkan, dihapus, maupun dilakukan modifikasi oleh pengguna yang
memiliki otoritas atau kewenangan. Cara mengubahnya adalah dengan menggunakan SQl atau
Structured Query Language 3

Field: merupakan sebuah presentasi dari atribut yang berasal dari record. Field berfungsi untuk
menunjukkan item data atau field seperti nama, alamat, dan lain-lain. Nanti kumpulan dari field
tersebut akan membentuk sebuah record

 Field Name: wajib diberi nama agar dapat membedakan antara field yang satu dengan field
yang lainnya
 Field Representation: merupakan tipe field misalnya teks, karakter, angka, tanggal, dan lain
sebagainya. Sementara untuk lebar field mencakup ruang maksimum yang bisa diisi oleh
karakter-karakter data
 Field Value: merupakan isi dari field untuk setiap record

Record: merupakan kumpulan field yang nanti akan membentuk record. Record menggambarkan
sebuah unit data yang berasal dari individu tertentu. Nanti kumpulan dari record akan membentuk
sebuah file seperti file personalia. Setiap record bisa mewakili setiap data karyawan

2. Tujuan dari pengendalian-pengendalian pengolahan adalah untuk mencegah kesalahan-kesalahan


yang terjadi selama proses pengolahan data yang dilakukan setelah data dimasukkan ke dalam
komputer. Kesalahan pengolahan dapat terjadi karena program aplikasi yang digunakan untuk
mengolah data mengandung kesalahan. Kesalahan-kesalahan yang umumnya disebabkan oleh
kesalahan dalam program adalah:

1). Overflow; Overflow terjadi jika proses pengolahan mengandung perhitungan yang hasilnya terlalu
besar atau terlalu kecil, sehingga tidak muat untuk disimpan di memori komputer. Jika terjadi
overflow, maka hasil dari proses pengolahan data menjadi tidak tepat lagi.

2). Kesalahan logika program; Kesalahan ini merupakan kesalahan yang berbahaya dan sulit untuk
dilacak, karena kesalahan logika program tidak dapat ditunjukkan oleh komputer dan tetap akan
didapatkan hasilnya, tetapi dengan hasil yang salah.

3). Logika program yang tidak lengkap.

4). Penanganan pembulatan yang salah; Permasalahan pembulatan terjadi bila tingkat ketepatan
yang diinginkan dari perhitungan arithmatika lebih kecil dari tingkat ketepatan yang terjadi.

5). Kesalahan akibat kehilangan atau kerusakan record.

6). Kesalahan urutan data.

7). Kesalahan data di file acuan (reference file).

8). Kesalahan proses serentak; Kesalahan proses serentak (concurency) terjadi jika sebuah file di
dalam basis data dipergunakan oleh lebih dari seorang pemakai dalam network.
3. Melakukan perubahan dalam bisnis memang bukanlah suatu hal yang mudah. Hal ini memang
memerlukan waktu yang cukup panjang dan tidak bisa dilakukan hanya dalam waktu beberapa hari
saja. Perlu waktu Kita bisa melihat apakah hasilnya sukses atau gagal.

Pengertian transformasi bisnis adalah proses mengubah sistem, proses usaha, dan teknologi secara
menyeluruh untuk mencapai peningkatan yang dapat terukur dalam hal efisiensi, efektivitas, dan
kepuasan pelanggan maupun karyawan. Mengapa transformasi itu perlu? Dari definisi yang sudah
dibahas sebelumnya dapat dilihat bahwa transformasi bisnis bukan hanya sebuah pilihan namun
juga sebuah keharusan yang memanglah harus dilakukan oleh perusahaan. Jika perusahaan tidak
melakukan transformasi dalam usahanya maka perusahaan harus siap tertinggal dari kompetitornya
karena menjalani bisnis yang tidak efektif dan tidak efisien sesuai dengan keinginan pelanggannya. Di
era globalisasi seperti sekarang ini, setiap perusahaan memang dituntut untuk bergerak lebih
dinamis supaya bisa bertahan. Salah satu caranya adalah dengan melakukan transformasi bisnis, baik
secara spesifik maupun menyeluruh. Meskipun begitu, kesuksesan dalam transformasi tidak bisa
didapatkan secara instan. Karena membutuhkan proses dan kerja keras untuk mewujudkannya.

Menerapkan cara efektif untuk melakukan transformasi pada bisnis tidaklah mudah. Karena faktor
teknologi dan SDM adalah kuncinya. Sebagai pemilik bisnis, Kita harus menerapkan cara efektif ini
jika menginginkan perubahan yang sukses. Pemilihan solusi teknologi yang tepat, dan bantuan SDM
berkualitas dapat dijadikan acuan utama dalam menerapkannya.

Contohnya pada perusahaan Apple

Berdiri pada tahun 1976, Apple yang didirikan oleh trio Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald
Wayne, membawa misi menjadi pionir perusahaan pembuat komputer dan merevolusi mesin
industri yang besar serta rumit menjadi lebih kecil, sederhana dan murah sehingga bisa menjadi
produk masal.

Selang empat tahun, merek Apple menjadi salah satu yang terkenal di dunia. Bisnis Apple mulai
tersendat tahun 1985, diawali dengan Jobs yang dikudeta sebagai CEO dalam sebuah rapat internal.

Pada kuartal akhir, Apple membukukan kerugian sebesar 867 dollar AS pada saat itu, di mana total
valuasi sahamnya tak lebih dari 3 miliar dollar AS. Konflik kepemimpinan pun masih berlangsung.
Tahun 1996, Gil Amelio didapuk menjadi CEO Apple menggantikan Michael Spindler. Karena masih
dalam krisis, Amelio melakukan PHK besar-besaran dan memotong biaya di beberapa sektor.
Sayangnya, upayanya masih belum menuai hasil dan jabatan CEO pun dicopot hanya dalam kurun
sekitar setahun.

Jobs memangkas 70 persen rencana produksi Apple, menggantinya dengan sebuah kampanye "Think
Different" atau dalam bahasa Indonesia, berpikir beda. Ia meminta para pegawainya untuk berpikir
berbeda, mengintepretasikan kembali bagaimana cara mengembalikan rencana produksi.
"Pertanyaannya bukan: Dapatkah kita mengembalikan Apple (ke masa jaya)? Saya pikir itu singkat
akal. Saya rasa yang tepat adalah: Dapatkah kita membuat Apple benar-benar hebat lagi?," jelas Jobs
dalam sebuah rapat. Video rapat tanggal 23 September tersebut tersebar online. Dalam video itu,
Jobs ingin menawarkan kampanye berisikan sebuah kesederhanaan yang ia citrakan dari cara
berpakaiannya saat presentasi. Saat presentasi, Jobs hanya mengenakan jeans pendek dan atasan
turtleneck hitam. Ia juga menjelaskan cara produknya beroperasi hinga akhirnya terpajang di gerai.
Titik balik Tanggal 15 Agustus 1998, Apple memperkenalkan terobosan komputer all-in-one bernama
iMac G3. iMac menggabungkan teknologi modern dan desain yang unik. Debut "pertama" Jobs di
Apple ini menuai hasil positif. Hanya dalam lima bulan setelah dirilis, iMac terjual hampir 800.000
unit. Inovasi lain mulai dikembangkan, seperti ditelurkannya iPod pada 2001 yang terjual lebih dari
400 juta unit. Hadirnya iPod mengkuhkan posisi Apple yang tak hanya menjadi perusahaan kompter
semata. ,iPod menjadi langkah awal dan yang terpenting,

dan Apple baru saja mencatatkan rekor fantastis. Dalam perdagangan nilai kapitalisasi raksasa
teknologi ini mencapai angka 1 triliun dollar AS (Rp 14.443 triliun). Saham Apple melonjak lebih dari
207 dollar AS (sekitar Rp 3 juta) per lembar saham

sumber

Modul EKMA4434

https://tekno.kompas.com/read/2018/08/03/14280057/perjalanan-apple-dari-hampir-mati-hingga-
cetak-rekor-rp-14000-triliun?page=all

Anda mungkin juga menyukai