NIM : 041307262
JURUSAN : D3 PERPAJAKAN
UPBJJ : UT MALANG
Jawaban :
1. Unsur-Unsur Perusahaan :
A. Badan Usaha
Setiap perusahaan memiliki bentuk tertentu, apakah berbadan hukum atau bukan
badan hukum.
1
C. Terus-menerus
D. Bersifat Tetap
Kegiatan usaha yang dilakukan tidak berubah dalam waktu singkat, namun dapat
berubah dalam waktu panjang.
E. Diketahui Publik
Artinya, usaha yang dijalankan diketahui dan ditujukan untuk publik secara umum,
diakui dan dibenarkan oleh undang-undang Republik Indonesia.
F. Mendapatkan Laba
Tujuan dari usaha tersebut adalah untuk mendapatkan keuntungan dari setiap
kegiatan usaha.
G. Pembukuan
Sebuah perusahaan harus melakukan pencatatan tentang hak dan kewajiban yang
berhubungan dengan aktivitas usaha.
H. Organisasi
J. Faktor produksi
terdiri atas sumber daya alam, tenaga kerja, modal, dan kewirausahaan.
K. Produk
baik berupa barang ataupun jasa yang dapat memuaskan pelanggan dengan kualitas
terbaik.
2
2. Karakteristik Badan Hukum :
Badan hukum sebagai pendukung hak dan kewajiban dapat melakukan bisnis
dengan pihak lain. Karena itu badan hukum memilik kekayaan sendiri, terpisah
dari kekayaan milik pendiri, pengurus atau pemiliknya.
C. Adanya Pengurus
Agar dapat berbuat menurut hukum, badan hukum diurus oleh pengurus yang
ditetapkan dalam Anggaran Dasar sebagai yang berwenang mewakili badan
hukum.
Badan hukum mempunyai tanggung jawab yang terbatas dan berbeda antara
satu dengan lainnya, misalnya tanggung jawab Firma dan CV tentu berbeda.
3
Sebagai badan hukum, sudah pasti dapat melakukan perbuatan hukum, artinya
badan hukum lain dapat melakukan perbuatan hukum terhadap badan hukum
lainnya begitu juga sebaliknya.
Menurut Agus Budiarto, S.H., M.Hum yang mengutip dari bukunya Sutantya dan
Sumatoro, dari Pasal 36, 40, 42 dan 45 KUHD disimpulkan bahwa suatu Perseroan
Terbatas mempunyai unsur-unsur sebagai berikut :
2. Adanya persero atau pemegang saham yang tanggung jawabnya terbatas pada
jumlah nominal saham yang dimilikinya. Sedangkan mereka semua di dalam rapat
umum pemegang saham (RUPS), merupakan kekuasaan tertinggi dalam
organisasi perseroan, yang berwenang mengangkat dan memberhentikan direksi
dan komisaris, berhak menetapkan garis-garis besar kebijaksanaan menjalankan
perusahaan, menetapkan hal-hal yang belum ditetapkan dalam anggaran dasar
dan lain-lain.
PT adalah suatu badan hukum yang mempunyai hak dan kewajiban seperti layaknya
seorang manusia, mempunyai harta kekayaan sendiri yang terpisah secara tegas
dengan harta kekayaan pribadi para pemiliknya, dapat membuat perjanjian dengan
pihak lain dan dapat bertindak sebagai pihak dalam suatu proses di depan
Pengadilan.
4
2. Didirikan Atas Dasar Perjanjian
Konsekuensi logisnya. Pendirian PT harus minimal terdiri dari dua orang/pihak, karena
pada galibnya tidak ada perjanjian jika hanya terdiri satu pihak saja. Persyaratan
pendiri PT harus minimal terdiri dari dua orang/pihak ini terdapa dalam rumusan Pasal
7 ayat (1) UU PT Tahun 1995 yang mengatakan bahwa perseroan terbatas didirikan
oleh dua orang/pihak atau lebih dengan akta Notaris yang dibuat dalam bahasa
Indonesia.
PT sebagai suatu bentuk badan usaha sudah pasti menjalankan kegiatan usaha,
salah satu kewajiban hukum PT sebagai badan hukum adalah menyelenggarakan
pembukuan.
Didalam KUHD tidak ada penetapan batas minimum modal dasar (statuter) suatu PT
yang baru didirikan, berbeda dengan UU No. 1 Tahun 1995 tentang PT, besarnya
jumlah minimum modal dasar menurut UU ini adalah Rp. 20.000.000,- (dua puluh juta
rupiah) ditegaskan dalam Pasal 25.
Sekian....