Anda di halaman 1dari 1

DISKUSI 8

1
NAMA : REZA LORENSA
NIM : 042572073
Saudara mahasiswa silahkan berikan jawaban anda pada sesi terakhir di diskusi 8!.

Pertumbuhan organisasi perburuhan tidak dapat dipisahkan dengan proses industrialisasi pada
umumnya, para pekerja/buruh mengadakan berbagai gerakan untuk memperbaiki kondisi kerja mereka,
dimana gerakan tersebut dapat mengalami perubahan. Jelaskan beberapa teori yang anda ketahui
tentang teori yang berhubungan dengan gerakan buruh, dan jelaskan pula 4 (empat ) perbedaan hukum
perburuhan dengan hukum kepegawaian!.

Jawab: Berikut Teori Gerakan Buruh, yaitu :


1. Teori Revolusi
Terori ini merupakan perubahan yang terjadi pada saat bersamaan, bukan perubahan yang terjadi secara
perlahan. Teori ini berawal dari komunisme dan negara sosialis, dan muncul dalam gerakan sosialis dan
komunis yang mencapai tujuannya dalam proses industrialisasi. Dalam sistem sosialis, masyarakat dibagi
menjadi kelas-kelas sosial tertentu (kelas pekerja, kelas majikan, kelas pegawai pemerintah). Tujuan dari
gerakan buruh / buruh tidak lebih dari menghilangkan kelas-kelas dalam masyarakat, sehingga
menciptakan masyarakat tanpa kelas dan membawa kemakmuran ekonomi bagi semua.

2. Teori Demokrasi
Teori yang menjelaskan tentang penggunaan elemen demokrasi dalam hubungan buruh-manajemen.
Gerakan buruh / pekerja merupakan sarana bagi pekerja untuk menghadapi pengusaha dengan status
politik dan ekonomi terbaik. Inti dari teori ini adalah untuk melindungi pekerja dari kesewenangan
pengusaha/majikan. Perkembangan serikat pekerja dalam hubungan perburuhan sejalan dengan
perkembangan demokrasi pemerintahan.

3. Teori Kesatuan Bisnis


Teori yang mengedepankan aspek ekonomis dalam perundingan daripada aspek politis. Karyawan
bersedia bergabung dengan serikat pekerja agar dapat menjadi perwakilan negosiasi dan perundingan
mengenai kondisi kerja, kondisi kerja, kontrak kerja dan hubungan kerja. Karyawan berharap membentuk
serikat untuk meningkatkan upah dan keamanan ekonomi, mengurangi jam kerja, melindungi kesehatan
karyawan dan mencegah penyalahgunaan pemberi kerja.

4. Teori Psikologi Sosial


Teori yang mengutamakan pemenuhan kebutuhan dan keinginan karyawan serikat. Adapun kebutuhan
tersebut, seperti kebebasan, kekuatan, keamanan dan kepemilikan. Meskipun teori ini didasarkan pada
teori sosial dan psikologis, tetapi juga berkaitan dengan aspek ekonomi, seperti upah yang dapat
digunakan untuk memenuhi kebutuhan ekonomi yaitu sandang, pangan, dan papan.

5. Teori Perubahan
Terdapat teori bahwa tujuan serikat pekerja akan berubah sesuai dengan kondisi kerja perusahaan dan
perubahan masyarakat. Kondisi kerja merupakan salah satu faktor dalam perusahaan, termasuk risiko
kecelakaan kerja, pencahayaan, ventilasi dan lingkungan kerja, termasuk interaksi dengan orang lain dan
pengaturan perencanaan kerja.

Perbedaan Hukum Perburuhan dan Hukum Kepegawaian yaitu :


a. Hukum Perburuhan mengatur soal hubungan kerja antara pekerja dan pengusaha di lingkungan
swasta, sedangkan Hukum Kepegawaian mengatur soal hubungan kerja di lingkungan pemerintah,
seperti PNS dengan dengan lembaga atau kantor pemerintah dan karyawan dengan BUMN.
b. Hukum Perburuhan termasuk dalam ruang lingkup Hukum Perdata, sedangkan Hukum Kepegawaian
termasuk dalam ruang lingkup Hukum Administrasi Negara.
c. Dalam pelaksanaan Hukum Perburuhan berada dibawah wewenang Departemen Tenaga Kerja,
sedangkan Hukum Kepegawaian dibawah wewenang Sekretaris Negara.
d. Hukum Perburuhan yang lebih mendominasi adalah desentralisasi dan dekonsentrasi, sedangkan
Hukum Kepegawaian didominasi oleh pengaturan menurut sistem sentralisasi.

(SUMBER: EKMA4367/MODUL 6 HAL: 6.31-6.34)

Anda mungkin juga menyukai