Anda di halaman 1dari 11

BUKU JAWABAN UJIAN (BJU) UAS

TAKE HOME EXAM (THE)


SEMESTER 2021/22.1 (2021.2)

Nama Mahasiswa : Mulyo Nugroho

Nomor Induk Mahasiswa/NIM : 042121795

Tanggal Lahir : 17 Agustus 1993

Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4316 / Hukum Bisnis

Kode/Nama Program Studi : 54 / Manajemen S1

Kode/Nama UPBJJ : 42 / Semarang


Hari/Tanggal UAS THE : Rabu / 29/12/2021

Tanda Tangan Peserta Ujian

Petunjuk

1. Anda wajib mengisi secara lengkap dan benar identitas pada cover BJU pada halaman ini.
2. Anda wajib mengisi dan menandatangani surat pernyataan kejujuran akademik.
3. Jawaban bisa dikerjakan dengan diketik atau tulis tangan.
4. Jawaban diunggah disertai dengan cover BJU dan surat pernyataan kejujuran akademik.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN
DAN KEBUDAYAN
UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN
UNIVERSITAS TERBUKA

Surat Pernyataan
Mahasiswa Kejujuran
Akademik

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama Mahasiswa : Mulyo Nugroho


NIM : 042121795
Kode/Nama Mata Kuliah : EKMA4316 / Hukum Bisnis
Fakultas : Ekonomi
Program Studi : Manajemen S1
UPBJJ-UT : Semarang

1. Saya tidak menerima naskah UAS THE dari siapapun selain mengunduh dari aplikasi THE
pada laman https://the.ut.ac.id.
2. Saya tidak memberikan naskah UAS THE kepada siapapun.
3. Saya tidak menerima dan atau memberikan bantuan dalam bentuk apapun dalam pengerjaan
soal ujian UAS THE.
4. Saya tidak melakukan plagiasi atas pekerjaan orang lain (menyalin dan mengakuinya sebagai
pekerjaan saya).
5. Saya memahami bahwa segala tindakan kecurangan akan mendapatkan hukuman sesuai dengan
aturan akademik yang berlaku di Universitas Terbuka.
6. Saya bersedia menjunjung tinggi ketertiban, kedisiplinan, dan integritas akademik dengan tidak
melakukan kecurangan, joki, menyebarluaskan soal dan jawaban UAS THE melalui media
apapun, serta tindakan tidak terpuji lainnya yang bertentangan dengan peraturan akademik
Universitas Terbuka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya. Apabila di kemudian hari terdapat
pelanggaran atas pernyataan di atas, saya bersedia bertanggung jawab dan menanggung sanksi akademik
yang ditetapkan oleh Universitas Terbuka.
Pati, 29 Desember 2021

Yang Membuat Pernyataan

Mulyo Nugroho
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

1. a). Berdasarkan kasus di atas dapat ditarik sebuah garis besar, bahwa pihak A hanya mengandalkan
sebuah kepercayaan saja dalam perjanjian yang dilakukan oleh pihak B, tidak ada perjanjian yang
mengikat secara sah atau secara hukum atau secara tertulis, melainkan hanya dari katakata yang
diucapkan oleh pihak B yang ditujukan kepada pihak A bahwa ia akan mengembalikan mobil beserta
STNK nya, dan akan dikembalikan esok harinya tapi kenyataannya tidak seperti itu. ternyata mobil
tersebut setelah di tunggu si A tidak kembali-kembali sudah 5 hari. Alangkah terkejutnya si A
mendengar berita dari istrinya bahwa mobilnya telah digadaikan oleh pihak B kepada Pihak C Senilai
Rp. 50.000.000,-dengan perjanjian akan dikembalikan dananya ke pihak C oleh B selama 10 hari,
akan tetapi juga janjinya si B tidak ditepati untuk mengembalikan uangnya si C tadi. Pada akhirnya
pihak C suatu ketika juga lagi membutuhkan uang untuk berobat ayahnya akhirnya mobil yang
digadaikan oleh B tadi digadaikan lagi kepihak D senilai Rp. 40.000.000,-.Sehingga mobil tersebut
akhirnya berpindah tangan lagi ke orang lain.
Apabila dengan hanya serangkaian kata yang di uraikan untuk memberikan sebuah janji kepada satu
sama lainnya maka perjanjian yang dibuat tersebut tetap sah namun tidak memiliki kekuatan hukum
sepenuhnya karena hanya bertumpu pada sebuah kepercayaan yang diberikan oleh masing-masing
pihak. Dengan hal tersebut pihak yang bersangkutan wajib dan mampu untuk mempertanggung
jawabkan janji yang telah diuraikan tersebut, karena bagaimanapun juga hal tersebut telah menjadikan
sebuah bukti bahwa apabila seseorang yang melakukan perjanjian atau mengikatkan dirinya antara
satu sama lain berarti orang tersebut telah melakukan hubungan hukum.
b). Salah satu unsur dari hukum perjanjian adalah bahwa semua perjanjian harus dilaksanakan dengan
itikad baik, sebagaimana di atur dalam Pasal 1338 ayat (3) KUHPerdata yang pada intinya
menegaskan bahwa persetujuan-persetujuan harus dilaksanakan dengan itikad baik, artinya
pelaksanaan perjanjian tersebut harus mengindahkan kepatutan dan kesusilaan.
2. a). Hak atas merek adalah hak yang bersifat khusus (exclusive) yang diberikan oleh negara kepada
pemiliknya untuk menggunakan sendiri merek tersebut atau memberikan izin pada orang lain untuk
menggunakannya. Pemberian hak khusus oleh negara tersebut, membawa konsekuensi bahwa untuk
mendapatkannya harus melalui mekanisme pendaftaran, sehingga sifat pendaftaran adalah wajib
(compulsory). Supaya hak merek tersebut mendapat perlindungan dan pengakuan dari negara, maka
pemilik merek harus mendaftarkannya pada negara. Jika suatu merek tidak didaftarkan, maka merek
tersebut tidak akan dilindungi oleh negara. Konsekuensinya merek tersebut dapat digunakan oleh
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

setiap orang.
Orang lain dapat menggunakannya tanpa seizin pemiliknya, sebab merek tersebut masih menjadi milik
umum (public domain). Untuk menjadi milik pribadi (private) domain maka pemiliknya harus
mendaftarkannya pada Kantor DJKI, Kementrian Hukum dan HAM RI (selanjutnya disingkat menjadi
Kemenkumham). Hal ini sebagaimana dirumuskan dalam Pasal 3 UndangUndang No.20 Tahun 2016
tentang Merek Dan Indikasi Geografis (selanjutnya disebut UU Merek dan IG) yang mensyaratkan bahwa
pendaftaran merek merupakan suatu kewajiban yang harus dilakukan oleh pemilik merek agar hak
mereknya dilindungi oleh negara.
b). Menurut Undang Nomor 21 Tahun 1961 Tentang Merek Perusahaan dan Merek Perniagaan masa
berlakunya 10 tahun
3. a). Ada beberapa alasan mengapa seseorang melakukan kegiatan investasi, antara lain sebagai berikut ini.
1. Untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik di masa datang
Seseorang yang bijaksana akan berpikir bagaimana mening-katkan taraf hidupnya dari waktu ke
waktu atau setidaknya berusaha bagaimana mempertahankan tingkat pendapatan-nya yang ada
sekarang agar tidak berkurang di masa yang akan datang.
2. Mengurangi dampak inflasi
Dengan melakukan investasi dalam pemilikan perusahaan atau objek lain, seseorang dapat
menghindarkan diri dari risiko penurunan nilai kekayaan atau hak miliknya akibat adanya pengaruh
inflasi.
3. Dorongan untuk menghemat pajak
Beberapa negara di dunia banyak melakukan kebijakan yang bersifat mendorong tumbuhnya
investasi di masyarakat melalui pemberian fasilitas perpajakan kepada masyarakat yang melakukan
investasi pada bidang-bidang usaha tertentu.
b). Menurut kasus diatas dapat digolongkan jenis Sophisticated investor adalah investor yang canggih
dalam menerima, menganalisis dan menginterprestasikan informasi yang ia terima.
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA
BUKU JAWABAN UJIAN UNIVERSITAS TERBUKA

Anda mungkin juga menyukai