Anda di halaman 1dari 8

MODUL 6

EKONOMI MIKRO

Pasar Monopoli
Dosen Pengampu :
Bernardus Wishman Siregar, S.E, M.E

Struktur pasar yang sangat bertentangan ciri- cirinya dengan persaingan


sempurna adalah pasar monopoli.

Monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan saja

1
dan perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti
yang sangat dekat.

Biasanya keuntungan yang dimiliki oleh perusahaan monopoli adalah keuntungan


melebihi normal dan ini diperoleh karena terdapat hambatan yang sangat tangguh
kepada perusahaan- perusahaan lain untuk memasuki industri tersebut.

Dengan pembuatan bahan ajar ini diharapkan kita dapat mengetahui pengertian
dan ciri- ciri pasar monopoli. Kita juga dapat mengetahui sistem pasar di negara
kita. Selain itu, kita dapat mengetahui kelebihan serta kelemahan pasar monopoli.
Menerangkan bentuk- bentuk halangan ini merupakan salah satu aspek yang
dianalisis dalam pembahasan ini.

1. Pengertian Pasar Monopoli

Pasar Monopoli Berasal dari Bahasa Yunani : Monos yaitu satu dan polein yaitu
menjual.

Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu penjual
yang menguasai pasar. Atau bisa juga didefinisikan bahwa pasar monopoli adalah
suatu bentuk interaksi antara permintaan dan penawaran yang ditandai oleh
adanya satu penjual/produsen dipasar berhadapan dengan permintaan seorang
pembeli atau konsumen.

Bentuk pasar monopoli dibedakan menjadi :

 Pasar monopoli murni yaitu bentuk pasar yang ekstrim, contohnya


PLN,PAM,PT kereta api dll.
 Pasar yang mendekati ( near monopoly) yaitu pasar yang hanya terdiri dari
satu orang pengusaha ( single producer) sebagai contoh adalah penjual sate
disuatu daerah tertentu merupakan monopoli murni untuk daerah tersebut,
tetapi ia disebut near monopoly karena diluar daerah tersebut juga ada
penjual sate yang sama.

Ciri- ciri dari pasar monopoli :

2
1. hanya ada satu produsen yang menguasai penawaran
2. tidak ada barang subtitusi/pengganti yang mirip ( close subtitusi)
3. produsen yang memiliki kekuatan menntukan harga
4. tidak ada penguasa lain yang memasuki pasar tersebut karena ada
hambatan berapa keunggulan perusahaan.

Penentu harga pada pasar ini adalah seorang penjual atau sering disebut
“monopolis”. Dalam ilmu ekonomi mainstream,konsep pasar adalah sikap struktur
yang memungkinkan pembeli dan penjual untuk menukar jenis barang,jasa dan
informasi. Pertukaran barang atau jasa untuk uang adalah transaksi. Pasar peserta
terdiri dari semua pembeli dan penjual yang baik yang mempengaruhi harganya.
Pengaruh ini merupakan studi utama ekonomi dan telah melahirkan beberapa teori
dan model tentang kekuatan pasar dasar penawaran dan permintaan.

Gambar kurva permintaan Monopoli

Harga (Rp/unit)

P1

P2

Q3 D1

D2

Q1 Q3 Q2 Q/t

Penjelasan kurva permintaan :

Fenomena pergeseran kurva- kurva permintaan ini dilukiskan dalam gambar


diatas. Perusahaan A mula- mula menghasilkan output sebesar Q1 unit dan
menjualnya dengan harga P1,kurva permintaan D1 yang berlaku disini, dengan
mengkonsumsikan harga-harga yang ditetapkan oleh perusahaan- perusahaan lain
tidak berubah. Dengan asumsi tersebut,penurunan harga dari P1 menjadi P2 akan
meningkatkan permintaan menjadi Q2.

3
Tindakan ini akan menggeser perusahaan A turun ke kurva permintaan kedua D2
yang menyebabkan penurunan permintaan perusahaan A dari Q2 menjadi Q3 pada
tingkat harga P2.

Gambar kurva penawaran monopoli MC

P3 AC

P2

AVC

P1

Output

Penjelasan kurva penawaran monopoli :

Gambar diatas menunjukkan jika harga pasar sebesar P1 maka output yang
diproduksi perusahaan adalah Q1dan jika harga pasar meningkat menjadi P2
output perusahaan adalah Q3,kurva MC yang dimulai dari P menunjukkan kurva
penawaran perusahaan. Berdasarkan kurva penawaran perusahaan, selanjutnya
dapat diturunkan kurva penawaran untuk penawaran industri secara keseluruhan.
Kurva penawaran industri menunjukkan penjumlahan horisontal dari seluruh
kurva penawaran. Penawaran bersaing adalah penjumlahan horisontal dari seluruh
kurva biaya marjinal bersaing. Biaya marjinal bersaing adalah penjumlahan
horisontal dari seluruh biaya marjinal perusahan – perusahaan yang dimulai dari
AVC minimnya.

Monopoli yang tidak dilarang yaitu :

 monopoli by law
monopoli oleh negara untuk cabang- cabang produksi penting bagi negara
dan menguasai hajat hidup orang banyak.
 monopoli by nature
monopoli yang lahir dan tumbuh secara alamiah karena didukung iklim
dan lingkungan tertentu.

4
 monopoli by lisence
izin penggunaan hak atas kekayaan intelektual

2. Faktor- faktor penyebab terbentuknya monopoli


a. Hambatan Teknis
Ketidakmampuan beersaing dengan perusahaan yang sudah
ada.keunggulan secara teknis ini disebabkan oleh beberapa hal.
 Perusahaan memiliki kemampuan dan atau pengetahuan khusus yang
memungkinkan berproduksi sangat efisien.
 Tingginya tingkat efisiensi memungkinkan perusahaan monopolis
mempunyai kurva biaya(MC dan AC) yang menurun.makin besar skala
produksi,biaya marjinal makin menurun,sehingga biaya produksi perunit
(AC) makin rendah.
 Perusahaan memiliki kemampuan kontrol sumber faktor produksi,baik
berupa sumber daya alam,sumber daya manusia maupun lokasi produksi.

B. Hambatan legalitas(legal barries to entry)

 Undang- undang dan hak khusus


Tidak semua perusahaan mempunyai daya monopoli karena
kemampuan teknis dalam kehidupan sehari- hari kita menemukan
perusahaan- perusahaan yang tidak efisien tetapi memiliki daya
monopoli. Hal itu dimungkinkan karena secara hukum mereka diberi
hak monopoli diindonesia contohnya : BUMN
 Hak paten atau hak cipta
Tidak semua monopoli berdasarkan hukum(UU) mengakibatkan
inefisiensi hak paten atau hak cipta adalah monopoli berdasarkan
hukum karena pengetahuan kemampuan khusus yang menciptakan
daya monopoli secara teknik contohnya : orang yang menemukan
sesuatu,maka ia memiliki hak monopoli atas penemuannya itu.
3. Diskriminasi Harga
Yaitu tindakan penjual dalam menjual barang yang sama(di bawah

5
produksi yang sama) dengan harga yang berbeda kepada pembeli yang
berbeda.
Contoh : tarif angkutan umum
Tujuan DH
 Menyedot surplus konsumen lebih banyak di banding strategi harga
linear
 Menjual barang yang sama.

Syarat- syarat strategi DH

 Memiliki market power


 Dapat mencegah kembali(resale) dan melakukan arbitrase
 Pasar harus terpisah

Jenis – jenis diskriminasi tingkat harga

a) Diskriminasi harga tingkat 1


Definisi
 Menyedot semua surplus konsumen dengan mengenakan harga
maksimal yang ingin dibayar untuk tiap konsumen
 Take it or leave it

Ciri- ciri utama

 Laba = total surplus konsumen + produsen


 Konsumen marginal mempunyai harga revervasi = MC
 Perusahaan memproduksi output dengan efisien

Contoh : arena hiburan yang mengenakan tarif masuk untuk tiap


permainan

b) Diskriminasi harga tingkat 2

Definisi

 Menerapkan tarif harga menurun untuk kuantitas yang berbeda


 Perusahaan tidak dapat mengenali karakteristik konsumen

6
 Memungkinkan konsumen untuk self- select harga yang lebih disukai

Ciri- ciri utama

 Two part tariffs : untuk membedakan pengguna produk yang tinggi


dan rendah
 Typing : syarat penjualan 1 barang untuk membeli barang lain
 Bundling : satu paket

Contoh : tarif listrik,tarif angkutan umum

c) Diskriminasi harga tingkat 3


Definisi
 Menggunakan harga yang berbeda untuk tiap konsumen dengan
karakteristik yang berlainan

Ciri – ciri utama

 Perusahaan mampu melakukan segmentasi pasar antar kelompok


konsumen
 Harga yang lebih tinggi dikenakan pada permintaan yang lebih
rendah
 MR1= MC-MR2

Contoh : maskapai penerbangan mengenakan tarif yang berbeda.

Pasar monopoli dalam prakteknya di Indonesia dijalankan oleh sektor pemerintah


dengan alasan bahwa pengelolaan pasar monopoli ditujukan untuk mendukung
kesejahteraan masyarakat. Sebagai contoh adalah pengelolaan listrik bagi
kebutuhan masyarakat yang hingga saat ini masih dikelola oleh PLN. Pemerintah
berusaha menetapkan tarif dasar listrik yang dapat dijangkau oleh seluruh segmen
ekonomi masyarakat.

Namun praktek pasar monopoli tidak selamanya menguntungkan karena juga


dapat berdampak negatif yang diantaranya pasar tidak dapat berkembang karena

7
tidak ada persaingan di dalam pasar. Disamping itu, masyarakat juga tidak punya
pilihan lain karena hanya da satu penjual dalam pasar.

Dari sisi negatif dan positif, maka pasar monopoli harus ditempatkan pada posisi
yang tepat agar tidak mengganggu perekonomian dalam masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai