Npm : 2001061007
- Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar yang hanya memiliki satu penjual / produsen
dengan banyak pembeli.
- Pasar oligopoli adalah salah satu bentuk pasar persaingan tidak sempurna, dimana hanya
terdapat beberapa produsen atau penjual dengan banyak pembeli di pasar.
Terdapat beberapa penjual di pasar (umumnya kurang dari 10) dengan banyak pembeli di
pasar.
Barang yang diperjualbelikan relatif homogen namun terdiferensiasi
Contohnya adalah sabun mandi dengan berbagai aroma dan bentuk, telepon seluler
dengan berbagai ragam tekhnologi dan tampilan, dan lainnya.
Penjual di pasar oligopoli memiliki kemampuan dalam menentukan harga karena adanya
perbedaan dari masing-masing produk yang ditawarkan.
Masing-masing penjual bersaing sangat ketat dengan penjual lainnya.
Persaingan terutama melalui promosi besar-besaran serta perang harga. Perang harga
yang dimaksud terjadi ketika suatu perusahaan bermaksud untuk menurunkan harga agar
memperoleh pangsa pasar yang lebih besar, namun diikuti dengan penurunan harga oleh
perusahaan lain sehingga pada akhirnya pangsa pasar yang diperoleh oleh masing-masing
perusahaan adalah tetap, namun dengan harga jual yang lebih rendah.
Produsen baru dapat memasuki pasar oligopoli ini walau sulit.
Dibutuhkan modal yang besar untuk dapat bersaing dalam pasar oligopoli. Terutama
ketika perusahaan yang sudah lama kemudian menurunkan harga besar-besaran
(predatory pricing) sehingga membuat perusahaan baru sulit bertahan.
Sifat barang yang tidak memiliki barang substitusi dekat membuat perusahaan monopolis
tidak perlu menggelontorkan banyak uang untuk melakukan promosi dan iklan agar
pembeli dapat membedakan produknya.
Pada monopoli secara alamiah, tambahan penjual justru akan membuat produksi tidak
dapat mencapai skala ekonomi (economies of scale) sehingga monopoli justru akan
meningkatkan efisiensi dalam berproduksi.
Dengan monopoli pemerintah dapat menjaga sumber daya alam yang penting bagi
masyarakat.
Melindungi hak kekayaan individu sehingga semakin mendorong dilakukannya inovasi.
Karena produsen dapat menetapkan harga dengan mengurangi atau meningkatkan jumlah
produksi, dimungkinkan produksi tidak dilakukan secara optimum dan efisien.
Pembeli tidak dapat berpindah ke penjual lain meskipun harga yang ditetapkan dirasa
mahal.
Keuntungan terpusat di produsen karena konsumen tidak memiliki pilihan selain membeli
dari produsen tersebut untuk memenuhi kebutuhannya.
Konsumen memiliki lebih banyak pilihan terhadap barang yang ingin dikonsumsinya.
Persaingan antar produsen dapat memberikan keuntungan bagi konsumen, terutama
karena akan meningkatkan kesadaran produsen untuk memuaskan kebutuhan konsumen.
Perusahaan umumnya terus melakukan inovasi sehingga produk semakin berkembang.
Kelemahan Pasar Oligopoli
3. Contoh pasar
Contoh pasar Monopoli : PT. Pertamina
Menurut saya, Contoh pasar monopoli adalah Pertamina, perusahaan milik negara yang
menguasai penjualan bahan bakar kendaraan serta produk minyak dan gas bumi lainnya. Saat
kita ingin mengisi bensin kendaraan, tentu kita mengisinya di SPBU Pertamina, karena memang
bahan bakar kendaraan di Indonesia sudah dimonopoli oleh PT Pertamina.
Menurut saya, produk rokok dan angka perokok aktif di Indonesia sangat tinggi. Sedangkan
perusahaan yang memproduksi rokok tidak banyak. Hal ini bisa disebut pasar oligopoli karena
jumlah produsen dan konsumen tidak sebanding. Untuk menghindari konsumen berpindah ke
vapor atau produk lain, varian rokok baru terus dikeluarkan agar pembeli tetap membeli rokok.
4. Kurva pasar
keterangan:
• kuantitas output yang menghasilkan laba maksimal adalah pada tingkat dimana MC = MR,
yakni sebesar Q1.
2. Ekuilibrium Pasar Monopoli.
Setelah menentukan besarnya output yang menghasilkan laba maksimal (Q1), maka produsen
akan menentukan harga yang bersedia dibayar oleh pembeli. Pada saat itulah tercapai
keseimbangan di pasar monopoli.
Untuk mempermudah penjelasan, kita bisa melihat Gambar 2. berikut ini.
keterangan:
• setelah kuantitas output yang menghasilkan laba maksimal diketahui (Q1) dan harga yang
bersedia konsumen bayar juga diketahui (P1), maka pada saat itu ditemukan titik ekuilibrium
(V).
• adapun laba maksimal yang diperoleh produsen monopoli adalah sebesar area segiempat P1-T-
U-V.
Keterangan : Jika biaya marjinal (marginal cost) mula-mula yang dihadapi oleh seorang
produsen oligopoli adalah MCo, maka agar diperoleh keuntungan maksimum, perusahaan harus
beroperasi pada tingkat output dimana MC0=MR. Dalam kondisi yang demikian ini, jumlah
output yang harus diproduksi adalah Q dengan harga jual adalah P.
Sumber :
1. Ciri-ciri pasar :
- Pasar Monopoli : https://www.studiobelajar.com/pasar-monopoli/#:~:text=Di
%20Indonesia%2C%20contoh%20monopoli%20adalah,listrik%20utama%20di
%20negeri%20ini.
- Pasar Oligopoli : https://www.studiobelajar.com/pasar-oligopoli/
3. Contoh Pasar :
- Pasar Monopoli : https://www.zonareferensi.com/contoh-pasar-monopoli/
- Pasar Oligopoli : https://www.jurnal.id/id/blog/penjelasan-pasar-oligopoli-jenis-jenis-dan-
contoh-penerapannya/
4. Kurva :
- Pasar Monopoli : https://ekonomi.bunghatta.ac.id/index.php/id/artikel/699-karakteristik-
maksimalisasi-laba-dan-ekuilibrium-di-pasar-monopoli
- Pasar Oligopoli : https://www.gurupendidikan.co.id/pasar-oligopoli/