Anda di halaman 1dari 18

TERMOKIMIA (1)

Reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm, Entalpi dan


Perubahan Entalpi, Perubahan Entalpi Standar, dan
Persamaan Termokimia

Oleh : Lia Agustina, S.Pd


Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan konsep perubahan entalpi reaksi pada tekanan
tetap dalam persamaan termokimia.
4.2 Menyimpulkan hasil analisis data percobaan termokimia pada
tekanan tetap
Tujuan Pembelajaran
• Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan sistem dan lingkungan.
• Peserta didik dapat menjelaskan perbedaan reaksi endoterm dan
reaksi eksoterm.
• Peserta didik dapat menjelaskan entalpi dan perubahan entalpi.
• Peserta didik dapat memberikan contoh reaksi endoterm dan reaksi
eksoterm dalam kehidupan sehari-hari.
Peta Konsep

Reaksi endoterm
Sistem dan
Lingkungan
Termokimia Reaksi eksoterm
Entalpi dan
Perubahan
entalpi
Sistem dan Lingkungan

• Sistem adalah segala sesuatu


yang diamati atau reaksi kimia
yang sedang diamati.
• Lingkungan adalah segala
sesuatu yang berada di luar
sistem.
Reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm
• Antara sistem dan lingkungan terjadi perpindahan kalor/panas.
• Reaksi endoterm = sistem menyerap kalor dari lingkungan.
• Reaksi eksoterm = sistem melepas kalor ke lingkungan.
Entalpi dan Perubahan Entalpi
• Entalpi (H) adalah kalor yang diukur pada tekanan tetap.
• Entalpi tidak dapat diukur, yang dapat diukur adalah perubahan
entalpi (∆H)
• Perubahan entalpi (∆H) adalah perubahan kalor yang terjadi pada
suatu reaksi kimia.
∆𝑯 = 𝑯𝑷 − 𝑯𝑹
Ket:
∆H = perubahan entalpi
Hp = entalpi produk
HR = entalpi reaktan
Perbedaan Reaksi Endoterm dan Reaksi Eksoterm
Perubahan Entalpi Standar (∆𝑯°)
• Perubahan entalpi standar adalah perubahan entalpi reaksi yang
diukur pada temperatur 298 K (25℃) dan tekanan 1 atmosfer.
Jenis-jenis Perubahan Entalpi Standar
• Perubahan entalpi reaksi dikenal juga dengan entalpi reaksi. Jenis-
jenis entalpi reaksi yang akan dibahas adalah entalpi pembentukan
standar, entalpi penguraian standar, dan entalpi pembakaran standar.
Entalpi
Pembentukan
Standar (∆𝐻𝑓 °)

Entalpi
Perubahan
Penguraian
Entalpi Standar
Standar (∆𝐻𝑑 °)

Entalpi
Pembakaran
Standar (∆𝐻𝑐 °)
Entalpi Pembentukan Standar (∆𝑯𝒇 °)
• Entalpi pembentukan standar adalah perubahan
entalpi pada pembentukan 1 mol senyawa dari
unsur-unsurnya pada keadaan standar.
• Mol = koefisien
Monoatomik Diatomik Poliatomik
Contoh: Golongan IA, IIA F₂, Cl₂, Br₂, I₂, P₄, S₈
Logam Transisi O₂, N₂, H₂
Tuliskan entalpi pembentukan gas CO₂ dengan ∆Hf ° = C, S, Al
− 393,5 kJ/mol
Entalpi Penguraian Standar (∆𝑯𝒅 °)
• Entalpi penguraian standar adalah perubahan entalpi pada
penguraian 1 mol senyawa dari unsur-unsurnya pada keadaan
standar.
• Contoh:
Tuliskan entalpi penguraian H₂O dengan ∆Hd ° = +285,8 kJ/mol
Entalpi Pembakaran Standar (∆𝑯𝒄 °)
• Entalpi pembakaran standar adalah perubahan entalpi pada
pembakaran sempurna 1 mol unsur atau senyawa dalam keadaan
standar.
• Contoh:
Tuliskan entalpi pembakaran gas CH₄ dengan ∆Hc ° = −802 kJ/mol
Persamaan Termokimia
• Persamaan reaksi yang menyertakan data ∆H
𝑁2 + 3𝐻2 ⇌ 2𝑁𝐻3 ∆H = −92 kJ
• Mol = koefisien
Dibaca:
1 mol gas nitrogen bereaksi dengan 3 mol gas hidrogen menghasilkan 2
mol gas amonia dengan melepaskan kalor sebesar 92 kJ
Lanjutan…
• Jika reaksi dibalik, maka tanda ∆H dibalik
2𝑁𝐻3 ⇌ 𝑁2 + 3𝐻2 ∆H = +92 kJ
• Jika reaksi dikali x, maka ∆H dikali x
2𝑁2 + 6𝐻2 ⇌ 4𝑁𝐻3 ∆H = −92 x 2 = -184 kJ
• Jika reaksi dibagi x, maka ∆H dibagi x
• Jika 2 atau lebih reaksi dijumlahkan, maka ∆H ikut dijumlahkan.
Stoikiometri Mol
𝒈𝒓𝒂𝒎 𝑱𝑷 𝑽 𝑷𝑽
𝑴𝒐𝒍 = = 𝟐𝟑
= = = 𝑴. 𝑽
𝑨𝒓/𝑴𝒓 𝟔, 𝟎𝟐 𝒙 𝟏𝟎 𝟐𝟐, 𝟒 𝑹𝑻

Keterangan :
𝑔𝑟𝑎𝑚 = 𝑚𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑧𝑎𝑡 (𝑔𝑟)
𝐴𝑟 = 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑎𝑡𝑜𝑚 𝑟𝑒𝑙𝑎𝑡𝑖𝑓
𝑀𝑟 = 𝑀𝑎𝑠𝑠𝑎 𝑚𝑜𝑙𝑒𝑘𝑢𝑙 𝑟𝑒𝑙𝑎𝑡𝑖𝑓
𝐽𝑃 = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑃𝑎𝑟𝑡𝑖𝑘𝑒𝑙
𝑉 = 𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 (𝑙𝑖𝑡𝑒𝑟)
𝑃 = 𝑡𝑒𝑘𝑎𝑛𝑎𝑛 (𝑎𝑡𝑚)
𝑅 = 0,082 𝐿 𝑎𝑡𝑚 𝑚𝑜𝑙 −1 𝐾 −1 𝑡𝑒𝑡𝑎𝑝𝑎𝑛 𝑔𝑎𝑠 𝑖𝑑𝑒𝑎𝑙
𝑇 = 𝑠𝑢ℎ𝑢 𝑚𝑢𝑡𝑙𝑎𝑘, 𝐾 = ℃ + 273
𝑀 = 𝑀𝑜𝑙𝑎𝑟𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑀
Contoh Soal
• Sejumlah magnesium dibakar menghasilkan 1 gram MgO (Ar Mg = 24,
O = 16) dan dilepaskan kalor 14,4 kJ. Perubahan entalpi pembentukan
MgO adalah….
TERIMA KASIH 
- Selamat Belajar -

Anda mungkin juga menyukai