Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN SEMENTARA

ANALISIS BERBASIS KOMPUTER


PRAKTIKUM 4

Oleh :
ILHAM ILAHI
1609075033

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS MULAWARMAN

SAMARINDA
2021
LEMBAR ASISTENSI
LAPORAN PRAKTIKUM
ANALISIS BERBASIS KOMPUTER

NAMA : Ilham Ilahi


NIM : 1609075033
JURUSAN : Teknik Elektro
FAKULTAS : Teknik
MODUL KE : 4

Telah melaksanakan asistensi untuk laporan praktikum sebagai berikut:

NO HARI/TANGGAL URAIAN

1 28-05-2021 ACC

Asisten Praktikum

Sintiany Dewi Ratnasari


NIM. 1709075026
4.1 Landasan Teori

IBM SPSS merupakan software atau aplikasi yang dapat digunakan untuk membantu
pengolahan, penghitungan, dan analisis data untuk keperluan statistik. Hampir semua
model statistik seperti statistik desktriptif dan inferensial serta adanya fitur grafik
dengan resolusi tinggi, chart, dan histogram. Walaupun secara umum pengolahan data-
data hasil penelitian dapat diolah menggunakan software lain seperti Microsoft office
Excel, namun SPSS lebih dikenal oleh para kalangan akademisi dan professional
sehingga lebih memilih SPSS dalam hal yang berhubungan dengan data penelitian serta
lebih fleksibel untuk digunakan pada hampir semua penelitian. Uji rata-rata populasi
dengan uji merupakan suatu uji dalam statistika untuk menguji ratarata (mean) suatu
populasi yang didasarkan pada ketidaktahuan (unknown) mengenai nilai varians dari
2
populasi (a ) (Montgomery dan Runger, 2011:310). Agresti dan Finlay (2009:148)
menyatakan sebagai berikut. “We use the symbol rather than because, as in forming a
confidence interval, using to estimate in the standard error introduces additional error.
The null sampling distribution of the test statistic is the distribution”. yang arti nya
Ketika ukuran sampel meningkat, distribusi akan mendekati distribusi normal standar .
menyatakan sebagai berikut. “ distribution relative to standard normal distribution. The
t gets closer to the normal as the degrees of freedom (df) increase, and the two
distributions are practically identical when df>30”. Senada dengan Agresti dan Finlay,
Ott dan Longkecker (2001) menyatakan sebagai berikut. “Thus, with we conclude that
has a distribution with df=n-1, and, as increases, the distribution of approaches the
distribution of z”. Dalam penggunaan uji rata-rata populasi dengan uji dikenakan asumsi
normalitas, yakni sampel yang diteliti diasumsikan berasal dari populasi yang
berdistribusi normal. Jika asumsi normalitas tidak dipenuhi, maka alternatif lain yang
dapat digunakan adalah uji nonparametrik, seperti uji tanda atau uji Wilcoxon. Dalam uji
rata-rata populasi dengan uji , hipotesis nol menyatakan rata-rata populasi ( ) bernilai 0,
sedangkan hipotesis alternatif menyatakan rata-rata populasi ( ) tidak bernilai 0 (untuk
pengujian dua arah). Perhatikan bahwa merupakan nilai statistik dari uji (th ), merupakan
nilai rata-rata sampel, 0 merupakan nilai rata-rata populasi yang akan diuji, merupakan
standar deviasi sampel, dan merupakan ukuran sampel (sample size). Uji One Sample t-
Test bisa digunakan untuk membandingkan rata-rata sampel yang diuji dengan rata-rata
populasi yang sudah ada pada sampel. (Jubilee Enterprise, 2014).

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.2 Percobaan

4.2.1 Soal

Seorang mahasiswa melakuan penelitian mengenai galon susu murni yang rata-rata
isinya 10liter. Telah diambil sampel secara acak dari 10 botol yang telah diukur isinya,
dengan hasil sebagai berikut: 10,2 ; 9,7 ; 10,1 ; 10,3 ; 10,1 ; 9,8 ; 9,9 ; 10,4 ; 10,3 ; 9,8.
Dengan α = 0,01

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.2.2 Interface

Gambar 4.1 Data View Percobaan Modul 4

Gambar 4.2 Variabel View Percobaan Modul 4

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.2.3 Hasil dan Kesimpulan

Tabel 4.1 Tabel Sampel Galon Susu Murni dari 10 Botol Yang Telah Diukur Isinya

Botol Isi
1 10,2
2 9,7
3 10,1
4 10,3
5 10,1
6 9,8
7 9,9
8 10,4
9 10,3
10 9,8

Tabel 4.2 Tabel One-Sample Statistics Galon Susu Murni dari 10 Botol

One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Isi 10 10.060 .2459 .0777

Tabel 4.3 Tabel One-Sample Test Galon Susu Murni dari 10 Botol

One-Sample Test
Test Value = 10
99% Confidence Interval of the
Difference
t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Lower Upper
Isi .772 9 .460 .0600 -.193 .313

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
Pada percobaan modul 4 ini, didapat 2 tabel yaitu pertama ada tabel one-sample
statistics dan yang kedua one-sample test. sebelum kita membahas isi tabel kita akan
anilisa secara manual terlebih dahulu:

1. Hipotesis Ho: α = 10 lawan Hı: α # 10


2. Uji statistik t (karena α tidak diketahui atau n < 30).
3. α = 0.01
4. Wilayah kritik: t < t α/2(n-1) atau t > t α/2(n-1).
5. Perhitungan, dari data: rata-rata x = 10.06 dan simpangan baku sampel s = 0.2459.
x− µ
= / √ = 0,772

Didapat t = 0,772 terletak diantara -3,250 dan 3,250 dapat disimpulkan untuk menerima
Ho , artinya pernyataan bahwa rata-rata isi galon susu murni 10 liter dapat diterima.
dengan α = 0,01. Dengan banyaknya percobaan 10 botol diketahui nilai rata-rata atau
Mean adalah 10,060 dan standar deviasi atau Std. deviation adalah 0,2459. Perhatikan
bahwa nilai rata-rata 10,060 terlihat cukup dekat dari nilai rata-rata hipotesis, yakni 10
Hal ini mengindikasikan pendapat bahwa rata-rata isi galon susu murni sebesar 10
diterima. nilai statistik dari uji adalah 0,772. Diketahui derajat bebas (df) bernilai 10 − 1
= 9. Nilai kritis dengan derajat bebas 9 dan tingkat signifikansi 1% adalah ±3,250.
Perhatikan bahwa karena | h | < | |, yakni |0,772| < |3,250|, maka disimpulkan bahwa
hipotesis nol diterima dan hipotesis alternatif ditolak. Hal ini berarti pernyataan
mengenai rata-rata penjualan galon susu murni sebesar 10 diterima pada tingkat
signifikansi 1%.

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.3 Latihan

4.3.1 Soal

Pengusaha PT “X” berpendapat bahwa rata-rata penjualan perhari karyawankaryawannya


adalah sebesar Rp. 1.020,00 dengan alternatif tidak sama dengan itu. Untuk maksud
pengujian pendapatnya, pengusaha tersebut melakukan wawancara terhadap 20 orang
karyawannya yang dipilih secara acak. Dengan menggunakan α = 0,05. ujilah pendapat
tersebut dan berikan analisa anda. Hasil wawancaranya adalah sebagai berikut.

Tabel 4.4 Tabel Penjualan dari 20 Orang Karyawan Yang Dipilih Secara Acak

Nama Penjualan (Rp.)


aan 1000
andi 980
beril 880
bona 970
cici 850
dimas 750
erik 770
gogon 920
Hari 870
heru 900
ila 930
osin 1080
mima 1200
neni 1040
sila 1040
Siqi 850
Tata 950
Tita 1100
Wina 1110
zula 990

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.3.2 Interface

Gambar 4.3 Data View Latihan Modul 4

Gambar 4.4 Variabel View Latihan Modul 4

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
4.3.3 Hasil dan Kesimpulan

Tabel 4.5 Tabel One-Sample Statistics Penjualan Karyawan

One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Penjualan 20 959.00 115.845 25.904

Tabel 4.6 Tabel One-Sample Test Penjualan dari 20 Karyawan

One-Sample Test
Test Value = 1020
95% Confidence Interval of the
Difference
t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Lower Upper
Penjualan -2.355 19 .029 -61.000 -115.22 -6.78

Pada latihan modul 4 ini didapat 2 tabel yang pertama ada tabel one-sample statistics
dan yang kedua one-sample test. sebelum kita membahas isi tabel kita akan anilisa
secara manual terlebih dahulu:

1. Hipotesis Ho: α = 20 lawan Hı: α # 20


2. Uji statistik t (karena α tidak diketahui atau n < 30).
3. α = 0.05
4. Wilayah kritik: t < t α/2(n-1) atau t > t α/2(n-1).
5. Perhitungan, dari data: rata-rata x = 10.06 dan simpangan baku sampel s = 115,22.
x− µ
= / √ = -2,355

karena t = -2,355 tidak terletak diantara -2,093 dan 2,093 dapat disimpulkan untuk
menolak Ho, artinya pernyataan bahwa rata-rata penjualan perhari karyawan sebesar
Rp. 1.020,00 ditolak dengan α = 0,05.

ada One-Sample Statistics, diketahui nilai rata-rata atau Mean adalah 959 dan standar
deviasi atau Std. deviation adalah 115,845. Perhatikan bahwa nilai rata-rata 959 terlihat
cukup jauh dari nilai rata-rata hipotesis, yakni 1.020,00. Hal ini mengindikasikan
pendapat bahwa rata-rata penjualan perhari karyawan sebesar Rp. 1.020,00 ditolak.

Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1
Pada One-Sample Test, diketahui nilai statistik dari uji adalah −2,355. Diketahui derajat
bebas (df) bernilai 20 − 1 = 19. Nilai kritis dengan derajat bebas 19 dan tingkat
signifikansi 5% adalah ±2,093. Perhatikan bahwa karena | h | > | |, yakni |−2,355|

> |−2,093|, maka disimpulkan bahwa hipotesis nol ditolak dan hipotesis alternatif
diterima.
Ilham Ilahi_1809075033_Kelompok 1

Anda mungkin juga menyukai