STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) drg. Alif Chandra Aryono Direktur RSPH
PENGERTIAN 1. Suatu kegiatan Pengurasan dan pembersihan residu atau
endapan yang berada di dalam Bak Penampungan Air Bersih yang dilakukan setiap 1 (satu) bulan sekali. TUJUAN 1. Sebagai acuan penerapan langkah-langkah dalam melakukan Pengurasan Bak Penampungan Air Bersih. 2. Agar kualitas air bersih memenuhi Baku Mutu yang berlaku. KEBIJAKAN 1.
PROSEDUR 1. Memastikan volume tangki stainless dan tangki oren dalam
keadaan penuh. 2. Menyiapkan sikat tangan, sikat panjang, serokan air dan selang. 3. Mencabut stop kontak pompa air. 4. Mengangkat radar air otomatis yang menyalurkan air dari bak penampungan menuju Tangki Stainles. 5. Membuka kran pembuangan, tunggu sampai air bak penampungan setengah habis. 6. Menyikat dinding dan lantai penampungan air menggunakan deterjen dan serokan. 7. Membersihkan media filter pada Bak Penampungan Air. 8. Membilas bak penampungan menggunakan selang hingga bersih. 9. Petugas kebersihan menginformasikan kepada petugas sanitasi bahwa tangki telah selesai dibersihkan. 10. Petugas sanitasi memastikan kebersihan bak penampungan. 11. Petugas sanitasi melakukan dokumentasi. 12. Petugas sanitasi menginformasikan kepada Petugas Tata Usah bahwa bak penampungan telah selesai dibersihkan. 13. Petugas sanitasi mengirim foto before dan after bak penampungan. 14. Petugas kebersihan menutup kembali kenob penutup bak penampungan air. 15. Petugas kebersihan menghidupkan kembali pompa penyuplai dengan menurunkan radar otomatis dan memasukkan kembali stop kontak pompa air. 16. Petugas sanitasi memastikan bahwa kran pembuangan telah tertutup 17. Petugas saniatasi memastikan radar air telah diturunkan. 18. Petugas sanitasi memastikan kontak pompa telah terpasang. 19. Petugas sanitasi mengintruksikan petugas kebersihan untuk membersihkan dan mengembalikan peralatan di tempat semula. 20. Selesai. deUNIT TERKAIT Unit Kesehatan Lingkungan, Cleaning Service, Kasubag. Tata Usaha.