Anda di halaman 1dari 8

URAIAN PENDEKATAN, METODOLOGI

DAN PROGRAM KERJA

5.1. PENDEKATAN MASALAH


Dalam pelaksanaan pekerjaan ini, maka pendekatan permasalahan yang ada dapat
dijabarkan sebagai berikut :
a. Adanya kebutuhan sarana dan prasarana penunjang termasuk sarana dan
prasarana fisik bangunan untuk mewujudkan bangunan yang lebih representatif
yang diharapkan mampu meningkatkan efisiensi pengembangan bangunan serta
menunjang sektor pendidikan khususnya di wilayah Kota Blitar yang nyaman dan
memadai kegiatan perkantoran di suatu lembaga dalam hal ini Dinas Pendidikan
Kota Blitar.
b. Setiap bangunan gedung Negara harus direncanakan dan dirancang dengan
sebaik-baiknya, sehingga dapat memenuhi Kriteria teknis bangunan yang layak
baik dari segi mutu, biaya dan Kriteria administrasi bagi bangunan negara.
Pemberi jasa perencanaan untuk bangunan Negara dan prasarana lingkungannya
perlu diarahkan secara baik dan menyeluruh, sehingga mampu menghasilkan
produk perencanaan teknis bangunan yang memadai dan layak diterima menurut
kaidah, norma serta tata laku profesional.
c. Krisis ekonomi yang melanda Indonesia mengakibatkan makin tidak
terjangkaunya perbaikan – perbaikan sarana dan prasarana kehidupan beribadah
dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.

Data Teknis 5 1
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
d. Perlu adanya pengembangan Sumber Daya Manusia, peningkatan mutu baik
fisik, lingkungan dan sarana, peningkatan lapangan kerja dan pendapatan
masyarakat.
e. Pelaksanaan pekerjaan Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3
Blitar Tahap II Tahun Anggaran 2017 secara transparan, adil, terdesentralisasi
serta mengikuti aturan yang berlaku sehingga dapat dicapai mutu/ kualitas,
prasarana yang diharapkan dan dapat dipertanggungjawabkan.
f. Peran Konsultan Perencana Teknis menganut azas pendampingan akan
membantu Pejabat Pembuat Komitmen dalam pelaksanaan Perencanaan Teknis
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II.
g. Bahwa pada prinsipnya Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3
Blitar Tahap II ini merupakan program Pemerintah untuk melaksanakan
perencanaan mencakup Bidang Arsitektural, dan Bidang Struktur/Konstruksi,
sehingga dapat terbentuk bangunan beserta fungsi dan kenyamanan dalam
penyelenggaraan peningkatan fasilitas bagi masyarakat.

5.2. METODOLOGI PELAKSANAAN


Berdasarkan permasalahan yang ada diatas, maka dalam pelaksanaan pekerjaan ini
Konsultan Perencana Teknis akan melaksanakan kegiatannya dengan langkah-langkah
sebagai berikut :
• Survey Literatur
Sebelum pelaksanaan pekerjaan perencanaan teknis dilakukan, perlu dilaksanakan
survey literature tentang keberadaan kondisi eksisting lokasi perencanaan khususnya
area dimana akan dibangun masjid di dalam lingkungan Kantor Dinas Pendidikan
Kota Blitar ini.
• Perencanaan Teknis
Konsultan Perencana Teknis akan menyiapkan/ membuat Dokumen Rencana Teknis
untuk pekerjaan kontraktual yang terdiri dari :
a. Gambar Rencana/ Desain
b. Rencana Anggaran Biaya
c. Rencana Kerja dan Syarat-syarat
d. Rencana Jenis dan Volume Pekerjaan (BQ)

Data Teknis 5 2
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Mengingat waktu yang sangat singkat, maka proses penggambaran (desain),
pembuatan RAB, RKS, BQ akan dilakukan secara simultan. Gambar dibuat dalam
bentuk sketsa dan dihitung volumenya sehingga diperoleh BQ dan RAB, secara
bersamaan dibuat RKSnya. Dokumen ini setelah dibuat oleh Konsultan Perencana,
kemudian dibbicarakan dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Pendidikan Kota
Blitar untuk kemudian pada tahap selanjutnya akan dilakukan penyempurnaan gambar/
design dalam bentuk standart, selama pelaksanaan dari awal sampai akhir.

Kegiatan konsultan Perencana kan dilakukan oleh suatu tim yang terdiri dari :
a. Koordinator Team.
b. Assisten Tenaga Ahli Sipil.
c. Assisten Tenaga Ahli Arsitektur.
d. Surveyor, tenaga Adminiatrasi dan operator computer.
Jumlah tenaga ahli dan sisten disesuaikan dengan besar kecilnya volume pekerjaan
yang harus ditangani secara individu, maka masing-masing tenaga ahli/ assisten dapat
disebut sebagai seorang Konsultan Pembangunan.

• Pelaksanaan Konstruksi
Tahap pelaksanaan konstruksi meliputi Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
sesuai dokumen pelelangan yang telah disusun oleh Konsultan Perencana Teknis.
Pelaksanaan konstruksi dilakukan oleh rekanan/ kontraktor sesuai dengan dokumen
perencanaan, guna menjaga kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dilakukan para
pelaksana mengacu pada petunjuk teknis yang diterbitkan Departemen PU c.q Dirjen
Cipta Karya atau SNI, SKBI yang berlaku.

• Serah Terima Pekerjaan


Penyerahan pekerjaan oleh kontraktor kepeda Pejabat Pembuat Komitmen, baik Serah
Terima Pekerjaan Pertama atau Serah Terima Pekerjaan Kedua dilakukan setelah
mendapatkan persetujuan Konsultan Perencana Teknis atas semua kewajiban-
kewajiban kontraktor dalam pelaksanaan konstruksi Program/ Proyek sebagaimana
diatur dalam Kontrak. Tim Dinas Pendidikan Kota Blitar atas nama Walikota
menyerahkan hasil Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
tersebut kapada pengelola yang berhak menerima untuk dimanfaatkan dan dipelihara.

Data Teknis 5 3
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
• Kegiatan Pasca Pekerjaan
Sebagai bagian kelanjutan dari upaya mempertahankan kondisi bangunan tetap dapat
memberi manfaat yang menerus pada bangunan yang telah selesai dibangun, maka
Dinas Pendidikan Kota Blitar perlu mengembangkan system pengelolaan gedung-
gedung milik Negara tersebut. Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Kota Blitar perlu
menyiapkan dukungan dana untuk pemeliharaan dan pengembangan lebih lanjut
prasarana dan sarana yang telah direhabilitasi atau dibangun.

5.3. PENGENDALIAN PELAKSANAAN


Pengendalian pelaksanaan dimaksudkan agar hasil pelaksanaan tercapai dengan baik
sesuai target yang ditetapkan dalam rencana.

Pelaksanaan perencanaan dinilai baik, bila waktu pelaksanaan tepat, hasil perencanaan
bermutu baik, berfungsi dan ekonomis. Dalam hal pengendalian pelaksanaan dibedakan
dalam beberapa hal antara lain :

Data Teknis 5 4
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
5.3.1. Pengendalian Operasional
Pengendalian Operasional dapat meliputi pengendalian waktu, tenaga kerja, peralatan
dan bahan.

5.3.2. Pengendalian Waktu Pelaksanaan


Dilaksanakan dengan mengikuti rencana pelaksanaan. Untuk itu yang harus
diperhatikan adalah jenis pekerjaan, urutan dan waktu pelaksanaannya sesuai yang
ditetapkan, sehingga pekerjaan perencanaan dapat diselesaikan sesuai dengan jangka
waktu yang telah disepakati bersama dalam Kontrak Perencanaan.

5.3.3. Pengendalian Tenaga Kerja


Untuk kelancaran pelaksanaan, tenaga kerja harus tetap tersedia dalam jumlah yang
cukup dan memenuhi ketentuan :
a. Terampil dan Bertanggung jawab.
b. Berdedikasi baik terhadap pekerjaan.

5.3.4. Pengendalian Peralatan


Peralatan dengan mutu yang baik, berfungsi dan kapasitas cukup sesuai dengan
kebutuhan.

5.4. RENCANA KERJA


Guna mencapai sasaran serta target yang telah ditetapkan, diperlukan suatu rencana
kerja yang menyeluruh agar dapat mengimplementasikan semua masukan, sehingga dapat
mencapai sasaran serta target yang telah ditetapkan.
Rencana kerja ini disusun secara sistematika sebagai berikut :

5.4.1. Persiapan
1. Menyusun Program kerja alokasi tenaga dan konsepsi pekerjaan perencanaan.
2. Survey literatur tentang keberadaan fasilitas sarana dan prasarana gedung yang
akan direncanakan

Data Teknis 5 5
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Data yang sudah dikumpulkan dapat diolah untuk proses perencanaan.
Pengumpulan data meliputi antara lain :
1. Data (Existing) Site
2. Masukan kebutuhan gedung tersebut.
3. Data – data pendukung lainnya

5. 5 PELAKSANAAN PERENCANAAN
5.5. 1. Persiapan Perencanaan
Langkah pertama adalah pekerjaan persiapan yang dimaksudkan untuk
mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, baik yang menyangkut segi administrasi
ataupun teknis untuk menunjang kelancaran pelaksanaan di lapangan.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi :
a. Inventarisasi data-data eksisting lokasi akan dibangunnya bangunan masjid melalui
forum rapat koordinasi.
b. Survey ke lokasi untuk menyusun data – data keperluan pembangunan gedung
SMPN 3 Blitar Tahap II .
c. Penyusunan Laporan kepada Pengguna Anggaran tentang hasil survey untuk
menjadi kajian oleh Pengguna Anggaran.

5.5. 2. Perencanaan Kegiatan


Kegiatan Konsultan Perencana pada tahap ini meliputi Penyusunan Dokumen
Perencanaan antara lain berisi :
1. Penetapan jenis – jenis pekerjaan yang akan dilaksanakan secara kontraktual dengan
kontraktor.
2. Penyusunan gambar – gambar pelaksanaan dan gambar eksisting, Rencana Anggaran
Biaya dan Bill of Quantity dari masing – masing jenis pekerjaan.
3. Menyusun Rencana Kerja dan syarat – syarat yang terdiri dari syarat – syarat umum dan
administrasi yang membahas kegiatan dan mekanisme pelelangan dan syarat – syarat
teknis yang membahas material yang dipergunakan dan petunjuk pekerjaan teknis di
lapangan bagi kontraktor pelaksana.
Mengingat waktu yang sangat singkat, maka proses penggambaran/ desain,
pembuatan RAB ( Rencana Anggaran Biaya ), Rencana Kerja dan Syarat – syarat (RKS) dan
Bill of Quantity (BQ) dilakukan secara simultan. Gambar dibuat dalam bentuk sketsa dan
dihitung volumenya sehingga diperoleh BQ dan RAB, dan secara bersamaan dibuat
Data Teknis 5 6
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
RKSnya, untuk kemudian dibicarakan dengan Pemilik Proyek dalam hal ini adalah Dinas
Pendidikan Kota Blitar.

5.6. EVALUASI PEKERJAAN


Pada Setiap penyelesaian bagian-bagian harus diadakan Evaluasi hasil pelaksanaan
kalau terjadi ketidakcocokan antara hasil Perencanaan dengan keinginan Pemilik Proyek atau
Instansi yang terkait.

5.7. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN


Secara substansial, pekerjaan penyusunan Dokumen Perencanaan Teknis kegiatan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II ini akan melalui berberapa langkah kegiatan
sebagaimana tadi telah dijelaskan secara detail. Namun demikian secara teknis, pekerjaan
Dokumen Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II melalui 7
tahapan kegiatan. Secara teknis administratif, jadwal penyelesaian disusun berdasarkan
pertimbangan sebagai berikut :
Pekerjaan dimulai setelah proses administrasi kontrak kerja antara tim perencana
dengan pihak pemberi tugas diselesaikan, yang ditandai dengan penerbitan SPMK
atau Surat Perintah Mulai Kerja oleh pihak pemberi tugas kepada konsultan
perencana.
Penyelesaian keseluruhan pekerjaan Dokumen Perencanaan Kegiatan Pembangunan
Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II adalah 45 (empat puluh lima) hari kalender sejak
ditandatanganinya kontrak kerja. Namun demikian, pada prinsipnya tanggung jawab
tim perencana baru selesai apabila rencana tersebut telah ditetapkan menjadi
Peraturan Daerah.

5.8. LAPORAN HASIL KARYA PERENCANAAN


Penyampaian hasil Perencanaan dalam bentuk pelaporan sangat diperlukan sebagai
pertanggung jawaban kepada Pemilik Proyek serta untuk pembinaan, pemantauan,
pengendalian manajemen dan teknis pelaksanaan program mulai dari tahapan pemrograman,
Perencanaan teknis, pelelangan, penandatangan kontrak, pelaksanaan fisik konstruksi,
pembayaran, serah terima pekerjaan, persiapan kegiatan pemeliharaan.

Data Teknis 5 7
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Adapun Laporan yang harus disampaikan dalam Perencanaan Teknis
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II adalah Dokumen hasil perencanaan
berupa Detail Engineering Design (DED), Bill of Quantity (BoQ), Harga Perkiraan
Perencana (HPP) / Engineering Estimate (EE), Spesifikasi Teknis, Laporan Hasil
Perencanaan .
1) Laporan Pendahuluan
Berisikan :
o Rencana Kerja penyedia jasa secara menyeluruh
o Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya
o Jadwal kegiatan penyedia jasa.
Laporan harus diserahken selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari sejak SPMK
diterbitkan sebanyak 5 ekslempar

2) Dokumen Lelang
Dokumen Lelang , tentang :
o Rencana Anggaran Biaya
o Gambar Rencana
o Rencana Kerja dan Syarat – Syarat

3) Laporan Antara
Berisi seluruh laporan aktivitas perencanaan mulai tahap pekerjaan persiapan sampai
selesainya pekerjaan perencanaan dalam bentuk produk yang diserahkan kepada
Pemilik Proyek dalam hal ini adalah Dinas Pendidikan Kota Blitar.

4) Laporan Akhir
o Laporan hasil perencanaan
o Permasalahan dan penyelesaian masalah selama pelaksanaan pekerjaan
perencanaan.

Data Teknis 5 8
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II

Anda mungkin juga menyukai