Data Teknis 5 1
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
d. Perlu adanya pengembangan Sumber Daya Manusia, peningkatan mutu baik
fisik, lingkungan dan sarana, peningkatan lapangan kerja dan pendapatan
masyarakat.
e. Pelaksanaan pekerjaan Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3
Blitar Tahap II Tahun Anggaran 2017 secara transparan, adil, terdesentralisasi
serta mengikuti aturan yang berlaku sehingga dapat dicapai mutu/ kualitas,
prasarana yang diharapkan dan dapat dipertanggungjawabkan.
f. Peran Konsultan Perencana Teknis menganut azas pendampingan akan
membantu Pejabat Pembuat Komitmen dalam pelaksanaan Perencanaan Teknis
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II.
g. Bahwa pada prinsipnya Perencanaan Teknis Pembangunan Gedung SMPN 3
Blitar Tahap II ini merupakan program Pemerintah untuk melaksanakan
perencanaan mencakup Bidang Arsitektural, dan Bidang Struktur/Konstruksi,
sehingga dapat terbentuk bangunan beserta fungsi dan kenyamanan dalam
penyelenggaraan peningkatan fasilitas bagi masyarakat.
Data Teknis 5 2
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Mengingat waktu yang sangat singkat, maka proses penggambaran (desain),
pembuatan RAB, RKS, BQ akan dilakukan secara simultan. Gambar dibuat dalam
bentuk sketsa dan dihitung volumenya sehingga diperoleh BQ dan RAB, secara
bersamaan dibuat RKSnya. Dokumen ini setelah dibuat oleh Konsultan Perencana,
kemudian dibbicarakan dengan Pejabat Pembuat Komitmen Dinas Pendidikan Kota
Blitar untuk kemudian pada tahap selanjutnya akan dilakukan penyempurnaan gambar/
design dalam bentuk standart, selama pelaksanaan dari awal sampai akhir.
Kegiatan konsultan Perencana kan dilakukan oleh suatu tim yang terdiri dari :
a. Koordinator Team.
b. Assisten Tenaga Ahli Sipil.
c. Assisten Tenaga Ahli Arsitektur.
d. Surveyor, tenaga Adminiatrasi dan operator computer.
Jumlah tenaga ahli dan sisten disesuaikan dengan besar kecilnya volume pekerjaan
yang harus ditangani secara individu, maka masing-masing tenaga ahli/ assisten dapat
disebut sebagai seorang Konsultan Pembangunan.
• Pelaksanaan Konstruksi
Tahap pelaksanaan konstruksi meliputi Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
sesuai dokumen pelelangan yang telah disusun oleh Konsultan Perencana Teknis.
Pelaksanaan konstruksi dilakukan oleh rekanan/ kontraktor sesuai dengan dokumen
perencanaan, guna menjaga kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dilakukan para
pelaksana mengacu pada petunjuk teknis yang diterbitkan Departemen PU c.q Dirjen
Cipta Karya atau SNI, SKBI yang berlaku.
Data Teknis 5 3
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
• Kegiatan Pasca Pekerjaan
Sebagai bagian kelanjutan dari upaya mempertahankan kondisi bangunan tetap dapat
memberi manfaat yang menerus pada bangunan yang telah selesai dibangun, maka
Dinas Pendidikan Kota Blitar perlu mengembangkan system pengelolaan gedung-
gedung milik Negara tersebut. Pemerintah melalui Dinas Pendidikan Kota Blitar perlu
menyiapkan dukungan dana untuk pemeliharaan dan pengembangan lebih lanjut
prasarana dan sarana yang telah direhabilitasi atau dibangun.
Pelaksanaan perencanaan dinilai baik, bila waktu pelaksanaan tepat, hasil perencanaan
bermutu baik, berfungsi dan ekonomis. Dalam hal pengendalian pelaksanaan dibedakan
dalam beberapa hal antara lain :
Data Teknis 5 4
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
5.3.1. Pengendalian Operasional
Pengendalian Operasional dapat meliputi pengendalian waktu, tenaga kerja, peralatan
dan bahan.
5.4.1. Persiapan
1. Menyusun Program kerja alokasi tenaga dan konsepsi pekerjaan perencanaan.
2. Survey literatur tentang keberadaan fasilitas sarana dan prasarana gedung yang
akan direncanakan
Data Teknis 5 5
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Data yang sudah dikumpulkan dapat diolah untuk proses perencanaan.
Pengumpulan data meliputi antara lain :
1. Data (Existing) Site
2. Masukan kebutuhan gedung tersebut.
3. Data – data pendukung lainnya
5. 5 PELAKSANAAN PERENCANAAN
5.5. 1. Persiapan Perencanaan
Langkah pertama adalah pekerjaan persiapan yang dimaksudkan untuk
mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan, baik yang menyangkut segi administrasi
ataupun teknis untuk menunjang kelancaran pelaksanaan di lapangan.
Adapun kegiatan yang dilaksanakan meliputi :
a. Inventarisasi data-data eksisting lokasi akan dibangunnya bangunan masjid melalui
forum rapat koordinasi.
b. Survey ke lokasi untuk menyusun data – data keperluan pembangunan gedung
SMPN 3 Blitar Tahap II .
c. Penyusunan Laporan kepada Pengguna Anggaran tentang hasil survey untuk
menjadi kajian oleh Pengguna Anggaran.
Data Teknis 5 7
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II
Adapun Laporan yang harus disampaikan dalam Perencanaan Teknis
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II adalah Dokumen hasil perencanaan
berupa Detail Engineering Design (DED), Bill of Quantity (BoQ), Harga Perkiraan
Perencana (HPP) / Engineering Estimate (EE), Spesifikasi Teknis, Laporan Hasil
Perencanaan .
1) Laporan Pendahuluan
Berisikan :
o Rencana Kerja penyedia jasa secara menyeluruh
o Mobilisasi tenaga ahli dan tenaga pendukung lainnya
o Jadwal kegiatan penyedia jasa.
Laporan harus diserahken selambat – lambatnya 7 (tujuh) hari sejak SPMK
diterbitkan sebanyak 5 ekslempar
2) Dokumen Lelang
Dokumen Lelang , tentang :
o Rencana Anggaran Biaya
o Gambar Rencana
o Rencana Kerja dan Syarat – Syarat
3) Laporan Antara
Berisi seluruh laporan aktivitas perencanaan mulai tahap pekerjaan persiapan sampai
selesainya pekerjaan perencanaan dalam bentuk produk yang diserahkan kepada
Pemilik Proyek dalam hal ini adalah Dinas Pendidikan Kota Blitar.
4) Laporan Akhir
o Laporan hasil perencanaan
o Permasalahan dan penyelesaian masalah selama pelaksanaan pekerjaan
perencanaan.
Data Teknis 5 8
Uraian Pendekatan, Metodologi dan Program Kerja Perencanaan
Pembangunan Gedung SMPN 3 Blitar Tahap II