PEKERJAAN
1
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Ruang Kelas (POKIR)
1. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan memenuhi standar sarana prasarana
pendidikan di Provinsi Kalimantan Timur perlu didukung oleh peningkatan sarana prasarana
sekolah guna menunjang kegiatan belajar yang aman dan nyaman dalam pelaksanaan
pendidikan yang ada di lingkungan SMKN 5 Balikpapan tersebut.
Terdapat kurangnya gedung atau ruang belajar sekolah sendiri SMKN 5 Balikpapan
mengurangi efektifitas Pekerjaan siswa – siswi maupun para guru yang ada di sekolah tersebut.
Untuk menunjang kelancaran jalannya proses Pekerjaan yang ada di lingkungan SMKN 5
Balikpapan tersebut maka Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur
mengalokasikan dana di Tahun Anggaran 2023 ini untuk pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi
Ruang Kelas (POKIR) .
B. TUJUAN
Tujuan dari pekerjaan Perencanaan Rehabilitasi Ruang Kelas (POKIR) ini sebagai sarana
pengembangan mutu pendidikan dalam upaya memenuhi dan mendukung Pekerjaan
belajar/aktivitas siswa dan tenaga pendidik.
2. SASARAN
1. Tersusunnya dokumen detail engineering design (DED) Perencanaan Rehabilitasi Ruang Kelas
(POKIR) berdasarkan aturan digunakan sebagai pedoman dalam pembangunan fisik dilapangan
dan Dasar penyusunan paket pekerjaan untuk Pembangunan Lanjutan Perencanaan Rehabilitasi
Ruang Kelas (POKIR) yang lebih komprehensif. Serta tersedianya dokumen arahan untuk
pengawasan dan pengendalian pelaksanaan pekerjaan Pembangunan LanjutanPerencanaan
Rehabilitasi Ruang Kelas (POKIR).
2. Tercapainya pelaksanaan pembangunan dari aspek mutu, waktu dan biaya sesuai rencana yang
dikehendaki pengguna jasa.
3. DASAR HUKUM
Untuk pekerjaan Perencanaan berlaku pula ketentuan-ketentuan seperti standar, pedoman, dan
peraturan yang berlaku, antara lain :
1. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 07/PRT/M/2022 tanggal 20 Maret 2019 tentang
Standart dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi melalui penyedia.
2. Yang termuat dalam Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor : 22/PRT/M/2022 tanggal 15
mei 2022 tentang Pedoman Teknis Pembangunan Bangunan Gedung Negara.’
2
4. NAMA DAN ALAMAT PENGGUNA JASA
Pengguna Jasa : Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur
Alamat : Jl. Basuki Rahmad No 5 Samarinda
5. SUMBER PENDANAAN
Pagu dana untuk pelaksanaan pekerjaan Perencanaan ini Sebesar Rp. 28.070.500 (Dua Puluh
Delapan Juta Tujuh Puluh Ribu Lima Ratus Rupiah) termasuk pajak yang dibiaya melalui
APBD Provinsi Kalimantan Timur Tahun Anggaran 2023
6. LOKASI PEKERJAAN
Lokasi Pekerjaan : SMKN 5 Balikpapan
7. LINGKUP PEKERJAAN
Lingkup pekerjaan Pekerjaan ini merupakan Perencanaan Rehabilitasi Ruang Kelas (POKIR) yang
dalam perencanaannya harus mengacu pada peraturan-peraturan tentang bangunan gedung
pemerintah yang berlaku. Pekerjaan yang dilakukan meliputi beberapa tahapan, antara lain:
3
- Program ruang : untuk menyusun kebutuhan ruang yang diperlukan pihak konsultan
berkoordinasi dengan Pengguna Anggaran
e. Pengembangan Rancangan
Pada tahapan pengembangan Rancangan meliputi antara lain:
a. Gambar - gambar pelaksanaan detail arsitektur, detail struktur, detail utilitas dan
mekanikal elektrikal serta interior yang sesuai dengan gambar rencana termasuk gambar
3D yang telah disetujui.
b. Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS/spesifikasi).
c. Rencana Anggaran Biaya (RAB/Estimasi Biaya).
d. Rincian volume pelaksanaan pekerjaan (BQ/Bill of Quantity)
e. Seluruh dokumen yang dihasilkan digandakan
f. Finalisasi Rancangan
Semua tahapan perancangan telah selesai termasuk laporan-laporan sebelumnya, hanya
tinggal menyempurkan apabila ada revisi.
4
8. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Jangka waktu pelaksanaan Perencanaan diperkirakan selama atau 30 (Tiga Puluh) hari kalender,
terhitung sejak terbit SPMK.
GedungGEdung
10. TENAGA AHLI
Untuk tenaga ahli yang diperlukan dan di isyaratkan dalam pekerjaan ini, Pihak Konsultan
Perencana harus menyediakan tenaga-tenaga ahli, minimal sebagai berikut :
Tenaga Ahli di atas juga harus dilengkapi dengan Curiculum Vitae dan ijazah.
a. Team Leader
- Sarjana Teknik (S1) Sipil/Arsitektur, lulusan universitas atau perguruan tinggi
negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi.
- Pengalaman profesional di bidangnya minimal 3 (Tiga) tahun.
- Mempunyai NPWP dan KTP.
- Tugas dan tanggung jawab Team Leader adalah melakukan kajian dan detail
desain aspek arsitektur bangunan, lingkungan termasuk sistem drainase serta
memimpin dan mengkoordinir seluruh Pekerjaan anggota tim kerja dalam
pelaksanaan pekerjaan sampai dengan pekerjaan dinyatakan selesai sesuai waktu
penugasan.
a. Surveyor
- Pendidikan SMK bangunan, 1 (satu) orang sesuai dengan keahlian, lulusan Sekolah
Negeri atau Swasta .
- Berpengalaman di bidangnya minimal 3 tahun
- Mempunyai KTP dan NPWP.
- Tugas dan tanggung jawab tenaga Ahli Surveyor adalah bertanggung jawab
penuh terhadap pengukuran dan perhitungan bangunan di lapangan sesuai dengan
5
bidang keahliannya dan berkoordinasi kepada tim lapangan Serta bertanggung
jawab kepada Team Leader.
b. Drafter/Juru Gambar
- Pendidikan SMK Bangunan, 2 (dua) orang sesuai denag keahlian, lulusan Sekolah
Negeri atau Swasta
- Berpengalaman di bidangnya minimal 3 tahun
- Mempunyai KTP dan NPWP.
- Tugas dan tanggung jawab tenaga Ahli Juru Gambar adalah bertanggung jawab
penuh terhadap Design dan bangunan di lapangan sesuai dengan bidang
keahliannya dan berkoordinasi kepada tim lapangan Serta bertanggung jawab
kepada Tenaga Ahli Arsitektur dan Struktur juga Team Leader.
11. KELUARAN
I. Keluaran
Keluaran yang dihasilkan oleh Konsultan Perencana berdasarkan Kerangka Acuan Kerja ini
adalah lebih lanjut akan diatur dalam surat perjanjian, yang minimal meliputi:
I. Gambar Desain Perencanaan
II. RKS (rencana kerja dan syarat syarat)
III. RAB (rencana anggaran biaya)
IV. Foto dokumentasi lapangan
V. Laporan akhir perencanaan
II. Kriteria
Pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Konsultan Perencana pada Kerangka Acuan Kerja
ini harus memperhatikan persyaratan-persyaratan sebagai berikut :
a. Persyaratan Umum Pekerjaan
Setiap bagian dari pekerjaan Perencanaan harus dilaksanakan secara benar dan tuntas sampai
dengan memberi hasil yang telah ditetapkan dan diterima dengan baik oleh Kuasa Pengguna
Anggaran.
b. Persyaratan Obyektif
Pelaksanaan pekerjaan Perencanaan teknis konstruksi yang obyektif untuk kelancaran
pelaksanaan, baik yang menyangkut macam, kualitas, dan kuantitas dari setiap bagian
pekerjaan sesuai standar hasil kerja Perencanaan yang berlaku.
c. Persyaratan Fungsional
d. Pekerjaan Perencanaan konstruksi fisik harus dilaksanakan dengan komitmen dan
profesionalisme yang tinggi, sebagai konsultan Perencana yang secara fungsional
dapat mendorong peningkatan kinerja Pekerjaan.
e. Persyaratan Prosedural
Penyelesaian administratif sehubungan dengan pekerjaan di lapangan harus dilaksanakan
sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku.
f. Persyaratan Teknis Lainnya
12. PELAPORAN
Laporan Konsultan Perencana diminta:
6
1) Gambar rencana teknis (arsitektur, struktur, mekanikal dan elektrikal, serta tata lingkungan)
2) RKS (Rencana Kerja dan Syarat syarat)
3) RAB (Rencana Anggaran Biaya beserta analisanya)
4) Laporan Akhir Tahap Perencanaan, meliputi :
- Laporan arsitektur
- Laporan perhitungan mekanikal dan elektrikal
- Laporan tata lingkungan (kalau ada)
- Gambar rencana teknis (yang sudah diasistensi kepada pihak yang berkompeten), RAB,
RKS, Daftar volume pekerjaan (Bill of quantity) yang disusun sesuai ketentuan
13. PENUTUP
Kerangka Acuan Kerja ini dibuat sebagai acuan dan pedoman bagi rekanan/penyedia dalam
melaksanakan pekerjaan. Berdasarkan acuan tersebut,maka selanjutnya konsultan agar segera
menyusun program kerja untuk dibahas dengan Kuasa Pengguna Anggaran.