Anda di halaman 1dari 2

KELOMPOK : 4 KELAS X MIPA 4

ANGGOTA : 1. AMALIA NANDA Q. (03)


2. AULIA UGHTI R. (05)
3. DEVI NURKHAYATI (08)
4. MEILITA ANGGIE N . (19)

KISAH MISTERI GUNUNG SLAMET


Kisah misteri Gunung Slamet sampai dengan saat ini masih dipercayai oleh sebagian
masyarakat. Konon gunung ini merupakan gunung yang paling seram karena terdapat beberapa legenda
mistis didalamnya. Gunung ini merupakan gunung ke 2 tertinggi di Jawa setelah Gunung Semeru.
Gunung ini juga memiliki ketinggian 3.428 meter diatas permukaan laut dan berlokasi di Jawa Tengah.
Bagi pecinta hiking, Gunung Slamet mempunyai medan pendakian yang menantang dan angker. Untuk
mencapai puncak Gunung Slamet maka Anda dapat melalui beberapa jalur yaitu Jalur Bambangan, Guci,
Dukuhliwung, dan Baturaden.
Kisah misteri Gunung Slamet menarik untuk diketahui karena gunung ini merupakan salah satu
gunung berapi yang masih aktif di Jawa. Di puncak gunung Slamet terdapat kawah Segara Wedi yang
artinya Lautan Pasir. Menurut cerita penduduk setempat, dahulu ada seorang pendaki gunung bernama
Surono yang meninggal di puncak Gunung Slamet karena jatuh ke Jurang, sehingga untuk
menghormatinya nama puncak Gunung Slamet bernama Puncak Surono. Di puncak ini terdapat tugu
penghormatan untuk mengenang pendaki Surono.
Jalur pendakian Bambangan merupakan jalur pendakian Gunung Slamet yang terkenal di
kalangan pendaki karena jalur ini relatif lebih pendek dibandingkan jalur-jalur pendakian yang lain.
Ketika anda melewati jalur Bambangan, maka Anda akan melewati tempat mistis, karena konon tempat
ini adalah gerbang pintu masuk kerajaan makhluk gaib yang ada di Gunung Slamet. Di tempat ini pula
terdapat dua pohon besar yang sepertinya mirip pintu besar.

Di Gunung Slamet terdapat Pos Samarantu (berasal dari kata “Samar” dan “Hantu”) yang
dikenal paling angker di sepanjang jalur Bambangan. Jika Anda berada di lokasi ini jangan coba-coba
untuk mendirikan tenda karena konon katanya banyak makhluk gaib yang akan mengganggu pendaki
ketika bermalam di Pos Samarantu.

Di Jalur Pendakian Guci terdapat misteri yang tidak kalah seram. Berdasarkan cerita legenda
gununng Slamet, konon di jalur Guci ini terdapat makhluk kerdil yang dahulunya adalah manusia yang
tersesat ketika sedang mendaki Gunung Slamet dan akhirnya tidak bisa kembali ke bawah. Makhluk
kerdil tersebut awalnya mencoba bertahan hidup dengan memakan dedaunan seperti hewan, tetapi seiring
waktu makhluk kerdil tersebut kehilangan jati diri manusia karena terlalu lama hidup seperti hewan.
Makhluk kerdil tersebut suka bersembunyi karena takut jika bertemu pendaki.
Meskipun makhluk kerdil takut kepada manusia, namun apabila pendaki mendirikan tenda di sekitar
Plawangan dan meninggalkan makanan di depan tenda maka makhluk kerdil ini akan mengambil dan
memakan tanpa pendaki sempat menyadarinya.

Disekitar Plawangan terdapat tempat yang bisa mengeluarkan air bersih layak minum. Namun
untuk mengeluarkan air tersebut, pendaki harus membakar kemenyan sambil membaca beberapa bacaan
tertentu. Karena diyakini sebagai tempat makhluk gaib, banyak orang-orang yang kesulitan ekonomi, jauh
dari agama, dan berpikir sempit datang sengaja untuk melakukan ritual pesugihan.

Air Terjun Guci terdapat di lereng Gunung Slamet. Air terjun ini menjadi objek wisata yang
bagus untuk dinikmati. Airnya konon berkhasiat dapat menyembuhkan berbagai penyakit kulit. Selain
sebagai objek wisata ada pula yang orang yang sengaja datang untuk menjadikannya sebagai tempat
pesugihan di gunung Slamet. Astagfirulloh! Jangan dilakukan ya, karena hal itu perbuatan syirik
mempersekutukan Tuhan. Dibalik air terjun Guci konon terdapat kediaman siluman naga bernama Naga
Cerek. Dalam ritual pesugihan konon permintaan Naga Cerek ini sangat berat karena meminta tumbal
nyawa salah satu anggota keluarga peritual pesugihan.

Anda mungkin juga menyukai