2
Nama pasien : Nurhayati Umur : 62 tahun Tanggal : 22 Februari 2013
Jenis kelamin : Perempuan Alamat : Lambaro skep No CM : 1495
Subjektif Objektif Assesment Planning
Keluhan utama: sakit kepala Vital sign: Hipertensi Terapi:
Keluhan tambahan: mata berkabut. TD : 150/90 mmHg grade I + - Amlodipine 5 mg 1x1 talet
RPS: Pasien datang dengan keluhan sakit kepala yang Nadi : 82 x/menit katarak matur - Asam Mefenaman 500 mg (k/p)
dialami sejak 1 tahun terakhir, sakit hilang timbul dan RR : 18 x/menit OD
timbul tidak cenderung di pagi, siang atau malam hari. Suhu : 36,5˚C Planning Edukasi
Sakit kepala ini sudah sering dialami oleh pasien Pemeriksaan fisik: - Penjelasan tentang penyakit dan
selama 1 tahun terakhir. Sakit kepala ini bersifat seperti - Mata: Pucat (-/-), Ikterik pengobatan kepada pasien.
ditusuk-tusuk dan terjadi di kepala bagian depan. (-/-), hiperemis (-/-), lensa - Diet rendah lemak dan asin
Selain itu pasien juga mengeluhkan mata kanan keruh (+/+) - Olah raga yang teratur
berkabut. Hal ini sudah dialami sejak 2 tahun terakhir. - T/H/M: dalam batas normal - Konsumsi makanan yng sehat
RPD: katarak, hipertensi Thorax: seperti buah-buahan, sayur-
RPK: Disangkal Penderita - Pulmo: simetris (+/+) sayuran.
Hipertensi - Jantung: kesan normal - Memberikan penjelasan tentang
- Abdomen: simetris, soepel, rujukan untuk tindak lanjut
dan katarak
Ekstremitas: tindakan operatif pada mata
- Superior: udem (-/-), kanan.
Inferior: udem (-/-)
4
Jenis kelamin : Laki-laki Alamat : Lambaro skep No CM : 1502/13
Subjektif Objektif Assesment Planning
Keluhan utama: nyeri ulu hati Vital sign: Dyspepsia + Terapi:
Keluhan tambahan: demam, batuk ISPA - Amoxicillin 500 mg 3x1 tablet
RPS: Pasien datang dengan keluhan nyeri ulu hati Nadi : 68 x/menit - Lansoprazole 30 mg 2x1 tablet
sejak 3 hari yang lalu. Nyeri ulu hati seperti di tusuk- RR : 18 x/menit (a.c)
tusuk. Pasien juga mengeluh nyeri bila ditekan. Bila Suhu : 36,5˚C - Ranitidine 150 mg 3x1(a.c)
nyeri tersebut ada, pasien hanya istirahat dengan Pemeriksaan fisik: - Ambroxol syrup 3x1 sendok
membungkukkan badan untuk meredakan nyerinya. - Mata: Pucat (-/-), Ikterik makan
Selain itu pasien juga mengalami demam yang (-/-), hiperemis (-/-). - Parasetamol 500 mg 3x1 tablet
dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Batuk juga dirasakan. - T/H/M: dalam batas normal (k/p)
Batuk yang dialami juga berdahak. Dikatakan oleh Thorax:
pasien, bahwa ia telah mendapat perawatan selama 3 - Pulmo: simetris (+/+) Planning Edukasi
hari di unit kesehatan sekolah atas keluhan ini, namun - Jantung: kesan normal - Penjelasan tentang penyakit dan
belum sembuh juga. - Abdomen: simetris, soepel, pengobatan kepada pasien.
RPD: Maag. nyeri tekan pada - Menghindari makanan yang
RPK: Disangkal epigastrium. terlalu pedas.
RPO : obat lambung yang tidak diketahui nama - Ekstremitas: - Apabila makan, harus sesuai
obatnya Superior: udem (-/-), jadwal dan tidak boleh telat
RKS : pasien merupakan siswa yang tinggal di asrama. Inferior: udem (-/-) makan.
Ia mengatakan bahwa ia hanya makan masakan dari
asrama dan sesekali jajan di kaki lima. Pasien juga
mengatakan bahwa ia sering telat makan.
7
Keluhan utama: Batuk Vital sign: Faringitis Terapi:
Keluhan tambahan: demam, lemas, sulit menelan. TD : 110/70 mmHg kronis - Amoxicillin 500 mg 3x1
RPS : Pasien datang dengan keluhan batuk. Keluhan Nadi : 90 x/menit tablet
ini sudah dialami selama 2 hari. Batuk disertai dahak RR : 22 x/menit - Parasetamol 500 mg 3x1
dan tidak ada disertai darah. Selain itu pasien juga Suhu : 37,5˚C tablet
mengeluhkan demam. Demam timbul sejak 1 hari yang Pemeriksaan fisik: - Vitamin B compleks 2x1
lalu. Demam tidak terlalu tinggi, dan timbul tidak - Mata: Pucat (-/-), Ikterik tablet.
tergantung waktu dipagi hari, siang atau malam hari. (-/-), hiperemis (-/-). - Ambroxol 30 mg 3x1 tablet
Bila minum obat penurun panas maka demam akan - T/H/M: dbn/ faring Planning Edukasi
turun. Selain itu pasien juga mengeluhkan badan yang hiperemis/ dbn - Penjelasan tentang penyakit dan
terasa lemas dan sulit menelan. Pilek disangkal, nyeri Thorax: pengobatan kepada pasien.
dada disangkal. - Pulmo: simetris (+/+) - Minum yang cukup dan makan
RPD: Disangkal - Jantung: kesan normal makanan yang sehat seperti buah-
RPK: Disangkal - Abdomen: simetris, soepel, buahan dan sayuran.
RPO : Parasetamol Ekstremitas: - Istirahat yang cukup.
- Superior: udem (-/-), - Tidak minum dingin
Inferior: udem (-/-)
8
Keluhan utama: Sakit Tengkuk Vital sign: Hipertensi Terapi:
Keluhan tambahan: kepala terasa berat, mata kabur, TD : 150/110 mmHg Stage II + - Amlodipine 1x5 mg
tangan kebas dan sulit tidur Nadi : 88 x/menit Dislipidemia + - Simvastatin 1x20 mg
RPS : Pasien datang dengan keluhan sakit tengkuk. Hal RR : 20 x/menit Dyspepsia - Antasida 3x1 (sebelum
ini sudah dialami dalam 2 tahun terakhir, sakit tersebut Suhu : 37,0˚C makan)
bersifat hilang timbul. Sakit tengkuk tersebut seperti Pemeriksaan fisik:
ditusuk-tusuk tidak bergantung pagi, siang atau malam - Mata: Pucat (-/-), Ikterik Planning Edukasi
hari. Selain itu pasien juga mengeluhkan kepala terasa (-/-), hiperemis (-/-). -Olahraga yang teratur 4-7x/minggu
berat. Keluhan ini timbul terutama saat bangun tidur. - T/H/M: dalam batas normal selama 30 menit seperti berjalan,
Pasien juga mengeluhkan mata kabur dan sulit tidur. Thorax: bersepeda dan berenang.
RPO : Furosemid 40 mg, amlodipine 5 mg, captopril - Pulmo: simetris (+/+) -Menurunkan berat badan dengan
25 mg, alprazolam, simvastatin 20 mg, asma soho. - Jantung: kesan normal target BMI 18,5-24,9
RKS : Suka makan asin, jarang olah raga, tidak minum - Abdomen: simetris, soepel, -Makan makanan yang sehat dan
kopi. Ekstremitas: mengurangi asupan garam dan
RPD: Hipertensi, Asma, Maag, RPK: Ayah, Ibu dan - Superior: udem (-/-), mengurangi asupan lemak dan gula,
Adik kandung pasien Inferior: udem (-/-) seperti makan buah segar, sayur-
sayuran.
-Tidak Stres
9
Keluhan utama: Lemas Vital sign: Diabetes Terapi:
Keluhan tambahan: Penurunan berat badan, sering TD : 130/80 Mellitus Tipe - Glibenclamid 5 mg 1x1
kencing, cepat haus. Nadi : 86 x/menit 2. tablet (a.c)
RPS: Pasien datang untuk melakukan kontrol ulang. RR : 20 x/menit - Metformin 850 mg 2x1
Dimana keluhan saat ini pasien lemas. Penurunan berat Suhu : 36,5˚C tablet (p.c)
bada juga dirasakan oleh pasien dalam bebrapa bulan Pemeriksaan fisik: Planning Edukasi
terakhir. Selain itu pasien juga mengeluhkan sering - Mata: Pucat (-/-), Ikterik - Penjelasan tentang penyakit dan
kencing terutama pada malam hari. Dan juga merasa (-/-), hiperemis (-/-). pengobatan kepada pasien.
sering haus. - T/H/M: dalam batas normal - Diet rendah karbohidrat dan gula
RPD: Diabetes Mellitus Thorax: - Olah raga yang teratur
RPO : Pasien lupa nama obat diabetes yang pernah di - Pulmo: simetris (+/+) - Konsumsi makanan yng sehat
konsumsi. - Jantung: kesan normal seperti buah-buahan, sayur-
RKS : pasien masih sulit untuk mengatur makanan. - Abdomen: simetris, soepel, sayuran.
RPK: Ibu pasien Ekstremitas:
- Superior: udem (-/-),
Inferior: udem (-/-)
10
Keluhan utama: Pilek Vital sign: Common cold Terapi:
Keluhan tambahan: bersin, demam, batuk Nadi : 90 x/menit - Parasetamol sirup 3x1½ cth
RPS (alloanamnesis): Pasien datang dengan keluhan RR : 22 x/menit - DMP sirup 3x1½ cth
pilek. Pilek ini sudah terjadi 1 hari yang lalu. Selain itu Suhu : 37,5˚C - CTM 4 tablet, Vitamin B
pasien juga sering bersin-bersin. Hal ini cenderung Pemeriksaan fisik: complex 5 tablet, vitamin C 5
terjadi pada pagi hari. Pasien juga mengalami demam. - Mata: Pucat (-/-), Ikterik tablet-- pulvis no. IX, 3x1 pulv.
Demam hanya sesekali, tidak terlalu tinggi. Selain itu, (-/-), hiperemis (-/-).
pasien juga dikeluhkan bahwa pasien mengalami batuk. - T/H/M: dbn/ mukosa Planning Edukasi
Batuk yang dikeluhkan tidak disertai dahak. hiperemis dan konkha - Penjelasan tentang penyakit dan
RPD: Disangkal hipertrofi/dbn pengobatan kepada pasien.
RPK: Disangkal Thorax: - Minum yang cukup dan makan
RPO : Parasetamol - Pulmo: simetris (+/+) makanan yang sehat seperti buah-
- Jantung: kesan normal buahan dan sayuran.
- Abdomen: simetris, soepel,
Ekstremitas:
- Superior: udem (-/-),
Inferior: udem (-/-)
11
Keluhan utama: Lemas Vital sign: Diabetes Terapi:
Keluhan tambahan: Sering BAK, cepat haus, banyak TD : 130/80 mmHg Mellitus Tipe 2 - Glibenclamid 5 mg 1x1 tablet
makan, kebas pada ujung-ujung jari Nadi : 80 x/menit (a.c)
RPS: Pasien datang dengan keluhan lemas sejak 1 hari RR : 20 x/menit - Vitamin B1
yang lalu. Pasien merupakan pasien kontrol ulang. Suhu : 36,5˚C
Selain itu pasien juga merasakan sering buang air kecil, Pemeriksaan fisik: Planning Edukasi
cepat haus dan banyak makan. Namun setelah - Mata: Pucat (-/-), Ikterik - Penjelasan tentang penyakit dan
mengonsumsi obat-obatan dari puskesmas keluhan ini (-/-), hiperemis (-/-). pengobatan kepada pasien.
berkurang. Pasien juga mengeluhkan merasa kebas - T/H/M: dalam batas normal - Diet rendah karbohidrat dan gula
pada ujung-ujung jari. Thorax: - Olah raga yang teratur
RPD: Diabetes Mellitus - Pulmo: simetris (+/+) - Konsumsi makanan yng sehat
RPK: Disangkal Penderita - Jantung: kesan normal seperti buah-buahan, sayur-
RPO : Glibenklamid, Metformin, Diabetes - Abdomen: simetris, soepel, sayuran.
antasida Mellitus Ekstremitas:
Tipe 2 - Superior: udem (-/-),
Inferior: udem (-/-)
12
Keluhan utama: Sakit tengkuk Vital sign: Hipertensi Terapi:
Keluhan tambahan: sering BAK, cepat haus, berat TD : 160/100 mmHg Stage II + - Captopril 25 mg 3x1 tablet
badan turun Nadi : 84 x/menit Diabetes - Metformin 3x500 mg (p.c)
RPS : Pasien datang dengan keluhan sakit tengkuk. Hal RR : 20 x/menit Mellitus tipe 2. - Glibenclamid 2x5 mg (a.c)
ini sudah dialami dalam 6 bulan terakhir, sakit tersebut Suhu : 37,0˚C Planning Edukasi
bersifat hilang timbul. Sakit tengkuk tersebut seperti Pemeriksaan fisik: -Olahraga yang teratur 4-7x/minggu
ditusuk-tusuk tidak bergantung pagi, siang atau malam - Mata: Pucat (-/-), Ikterik selama 30 menit seperti berjalan,
hari. Selain itu pasien juga mengeluhkan sering BAK (-/-), hiperemis (-/-). bersepeda dan berenang.
terutama pada malam hari, cepat haus dan berat badan - T/H/M: dalam batas normal -Menurunkan berat badan dengan
turun juga dialami pasien. Thorax: target BMI 18,5-24,9
RPK: Ayah kandung juga hipertensi + DM - Pulmo: simetris (+/+) -Makan makanan yang sehat dan
RPO : Amlodipine 5 mg, captopril 25 mg - Jantung: kesan normal mengurangi asupan garam dan gula,
RKS : merokok, suka makan asin, jarang olah raga, - Abdomen: simetris, soepel, seperti makan buah segar, sayur-
suka minum kopi. Ekstremitas: sayuran.
RPD: Hipertensi, Diabetes - Superior: udem (-/-), -Tidak Stres
Inferior: udem (-/-) - Tidak merokok
- tidak minum kopi
15
Keluhan utama: Sulit menelan Vital sign: Tonsilitis akut Terapi:
Keluhan tambahan: nafsu makan menurun, demam Nadi : 90 x/menit - Amoxicillin sirup 2xII cth
RPS : RR : 22 x/menit - Parasetamol sirup 3xII cth
Pasien datang dengan keluhan sulit menelan, keluhan Suhu : 37,5˚C - Methylprednisolon 4 mg 2x1
ini sudah dirasakan sejak 1 hari yang lalu. Keluhan ini Pemeriksaan fisik: tablet
disertai dengan nafsu makan yang menurun. Demam - Mata: Pucat (-/-), Ikterik
juga dikeluhkan oleh pasien. Demam naik turun, dan (-/-), hiperemis (-/-). Planning Edukasi
terkadang menggigil. Turun bila minum obat penurun - T/H/M: dbn/dbn/ (T2/T2, - Penjelasan tentang penyakit dan
panas. hiperemis) pengobatan kepada pasien.
RPD: Disangkal Thorax: - Bila demam masih berlangsung
RPK: Disangkal - Pulmo: simetris (+/+) untuk dua hari ke depan maka
RPO : Parasetamol - Jantung: kesan normal pasien bisa segera ke Puskesmas
- Abdomen: simetris, soepel, kembali.
Ekstremitas: - Minum yang cukup dan makan
- Superior: udem (-/-), makanan yang sehat seperti buah-
Inferior: udem (-/-) buahan dan sayuran.
- Hindari minum-minuman yang
teralu dingin dan terlalu panas.
Disetujui Banda Aceh, 01 Maret 2013
Dokter Pembimbing I Dokter Pembimbing II
16