“Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Pengembangan Berorientasi Objek (PBO)”
Dosen : Ridwan Setiawan, S.T.M.Kom
Disusun Oleh:
Tegar Sukmawan
1906027
TEKNIK INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI GARUT
2021-2022
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...............................................................................................................................................i
DAFTAR GAMBAR.................................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULAUN..........................................................................................................................1
1. Latar Belakang..............................................................................................................................1
2. Rumusan Masalah.........................................................................................................................1
3. Tujuan............................................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................................2
1. Pengantar UML.............................................................................................................................2
Tujuan Penggunaan UML............................................................................................................2
2. Sejarah UML.................................................................................................................................3
3. Diagram UML................................................................................................................................4
Use Case Diagram.........................................................................................................................4
Activity Diagram...........................................................................................................................6
Sequence Diagram........................................................................................................................7
Communication Diagram (Collaboration diagram in versi 1.x)................................................8
Class Diagram...............................................................................................................................9
State Machine Diagram (Statechart diagram in versi 1.x).......................................................10
Component Diagram..................................................................................................................11
Deployment Diagram..................................................................................................................12
Composite Structure Diagram...................................................................................................13
Interaction Overview Diagram..................................................................................................14
Object Diagram...........................................................................................................................15
Package Diagram........................................................................................................................16
Timing Diagram..........................................................................................................................17
BAB III KESIMPULAN.........................................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................................................19
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULAUN
1. Latar Belakang
Teknologi merupakan sarana yang digunakan oleh manusia moderen untuk menyediakan
berbagai kebutuhan yang diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia.
Kemajuannya yang seiring waktu semakin cepat membuat pemenuhan kebutuhan menjadi
semakin tinggi, banyak dari teknologi mulai di cari-cari oleh berbagai kalangan baik untuk
hiburan ataupun lahan bisnis. Dalam sebuah teknologi aplikasi atau software merupakan salah
satu kemajuan teknologi yang paling banyak dicari. Menjadi seorang programmer pada era digital
ini menjadi salah satu pekerjaan yang menjanjikan. Namun, selain menjanjikan menjadi
programmer juga berarti siap untuk mulai berinofasi dan bersaing dengan dunia kerja.
Dalam kerjanya seorang programmer di tuntut untuk bisa membuat applikasi/software yang dapat
menjadi pemecah masalah untuk manusia moderen di dunia nyata ini. Banyak factor yang harus
dipertimbangkan dalam merancang sebuah applikasi/software ini karena harus berhubungan
dengan objek dunia nyata. Untuk itu UML (Unified Modeling Language) merupakan metode
yang dapat digunakan untuk merancang sebuah applikasi/software sekarang ini. UML sendiri
lebih berfokus pada logika dunia nyata yang dapat di ikuti, berbasis objek UML menjadi
pemecahan masalah yang cukup kompeten dalam merancang sebuah software.
2. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan UML?
2. Apa saja diagram-diagram UML?
3. Tujuan
Adapun tujuan dalam pembuatan makalah ini adalah sebagai salah satu syarat untuk memenuhi
tugas mata kuliah PBO (Pengembangan Berorientasi Objek) yang diberikan oleh Bapak Ridwan
Setiawan, S.T.M.Kom
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengantar UML
Unified Modelling Language merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada objek.
Secara filosofi kemunculan UML diilhami oleh konsep yang telah ada yaitu konsep permodelan
Object Oriented (OO), karena konsep ini menganalogikan sistem seperti kehidupan nyata yang
didominasi oleh obyek dan digambarkan atau dinotasikan dalam simbol-simbol yang cukup
spesifik maka OO memiliki proses standard dan bersifat independen. UML diagram memiliki
tujuan utama untuk membantu tim pengembangan proyek berkomunikasi, mengeksplorasi potensi
desain, dan memvalidasi desain arsitektur perangkat lunak atau pembuat program. Komponen
atau notasi UML diturunkan dari 3 (tiga) notasi yang telah ada sebelumnya yaitu Grady Booch,
OOD (Object-Oriented Design), Jim Rumbaugh, OMT (Object Modelling Technique), dan Ivar
Jacobson OOSE (Object-Oriented Software Engineering). UML mempunyai tiga kategori utama
yaitu struktur diagram, behaviour diagram dan interaction diagram. Dimana masing-masing
kategori tersebut memiliki diagram yang menjelaskan arsitektur sistem dan saling terintegrasi.[1]
Pemodelan ini merupakan blueprint atau cetak biru yang digunakan di berbagai bidang
keteknikan. Unified Modeling Language sendiri bisa dikatakan bukanlah sebuah bahasa
pemrograman. Karena ditampilkan dalam bentuk diagram, UML sering disebut sebagai bahasa
visual. Dengan melihat Unified Modeling Language, diharapkan dapat memahami struktur dan
perilaku sebuah sistem. Sehingga bisa dikatakan UML bertujuan untuk menyajikan tool analisis,
desain, dan implementasi sistem berbasis software bagi para programmer. Dengan begitu, industri
yang menggunakan UML bisa lebih maju dengan adanya tool visual modeling ini. Selain itu,
Unified Modeling Language juga bisa digunakan untuk pemodelan bisnis dan proses serupa
lainnya.[2]
2. Sejarah UML
Pada Oktober 1994, Dr. James Rumbaugh bergabung dengan Perusahaan Rational sotware,
dimana Grady Booch sudah bekerja disana sebelumnya. Grady Booch mengembangkan Object
Oriented Design (OOD) dan Dr. James Rumbaugh mengembangkan Object Modeling Technique
(OMT). Duet Mereka pada Oktober 1995 menghasilkan Unified Method versi 0.8. Musim gugur
1995 Dr. Ivar Jacobson ikut pula bergabung dengan duet Rumbaugh-Booch, dengan
memperkenalkan tool use case. Trio tersebut pada bulan Juni 1996 menghasilkan Unified
Modeling Language (UML) versi 0.9. Sebelumnya Dr. Ivar Jacobson mengembangkan Object
Oriented Software Engineering (OOSE). Trio ini mengembangkan Ratinal Unified Process (RUP)
Banyak perusahaan software merasakan bagaimana pentingnya UML dalam tujuan strategis
mereka, sehingga beberapa perusahaan membentuk sebuah konsorsium yang terdiri dari
perusahaan-perusahaan seperti Microsoft, Oracle, IBM, Hewlett-Packard, Intellicorp, I-
Logix, DEC, Digital Equipment Corp, Texas instrument.[4]
Dari konsorsium tersebut pada bulan Januari 1997 lahirlah UML versi 1.0 Pada bulan September
1997 lahirlah UML versi 1.1, dengan 8 buah diagram, yaitu :
1. Use case diagram
2. Activity diagram
3. Sequencediagram
4. Collaboration diagram
5. Class diagram
6. Statechart diagram
7. Component diagram
8. Deployment diagram
Pada bulan November 1997 sebuah organisasi non profit standarisasi Object Management Group
(OMG) mengakui UML sebagai sebuah bahasa pemodelan standar untuk aplikasi object oriented.
OMG didirikan pada bulan April 1989 oleh sebelas perusahaan software, dengan kantor pusat di
needham, MA, USA. pada tahun 1999 lahirlah UML versi 1.3, menjadi 9 diagram, dengan
penambahan :
9. Business use case Diagram
pada may 2001 lahirlah UML versi 1.4, menjadi 10 diagram, dengan penambahan :
10. Object Diagram
pada tahun 2002 lahirlah UML versi 2.0, menjadi 13 buah diagram, dengan penambahan dan
penggantian yaitu :
1. Use Case Diagram
2. Activity Diagram
3. Sequence Diagram
4. Communication Diagram (Collaboration diagram in versi 1.x)
5. Class Diagram
6. State Machine Diagram (Statechart diagram in versi 1.x)
7. Component Diagram
8. Deployment Diagram
9. Composite Structure Diagram
10. Interaction Overview Diagram
11. Object Diagram
12. Package Diagram
13. Timing Diagram
3. Diagram UML
Alur atau aktivitas berupa bisa berupa runtutan menu-menu atau proses bisnis yang terdapat di
dalam sistem tersebut. Dalam buku Rekayasa Perangkat Lunak karangan Rosa A.S mengatakan,
“Diagram aktivitas tidak menjelaskan kelakuan aktor. Dapat diartikan bahwa dalam pembuatan
activity diagram hanya dapat dipakai untuk menggambarkan alur kerja atau aktivitas sistem
saja.”[6]
Sequence Diagram
Sequence diagram atau diagram urutan adalah sebuah diagram yang digunakan untuk
menjelaskan dan menampilkan interaksi antar objek-objek dalam sebuah sistem secara terperinci.
Selain itu sequence diagaram juga akan menampilkan pesan atau perintah yang dikirim, beserta
waktu pelaksanaannya. Objek-objek yang berhubungan dengan berjalannya proses operasi
biasanya diurutkan dari kiri ke kanan.[7]
Class Diagram
Apabila use case diagram berbicara mengenai alur dari sebuah sistem atau program, maka class
diagram merupakan alur database dalam sebuah progam. Dimana pada setiap laporan sistem yang
hendak dibuat, class diagram harus diikut sertakan, karena dari sinilah kita dapat melihat aliran
data sebuah program. Selain class diagram, dalam sebuah UML harus ada juga yang namanya
sequance diagram. Apabila class diagram menjelaskan aliran data, sequance diagram ini
menjelaskan mengenai proses program.[9]
Component Diagram
Diagram komponen atau component diagram dibuat untuk mengambarkan struktur dan
ketergantungan antara kumpulan komponen dalam sebuah sistem. Pengertian komponen dalam
UML merupakan hal-hal fisik dari program yang akan digambarkan (modelkan) dan ada ketika
sistem dijalankan.[11]
Deployment Diagram
Apabila kita mengartikan deployment diagram secara umum, deployment diagram merupakan
jenis diagram UML (unified modeling language) yang digunakan untuk menggambarkan,
memvisualisasikan, menspesifikasikan serta mendokumentasikan suatu proses yang terjadi dalam
sebuah sistem berbasis OOP (object orientied programming) yang akan dibangun.[12]
Object Diagram
Object Diagram adalah diagram menghasilkan gambaran struktur model sebuah sistem, dalam
kurun waktu tertentu. Diagram objek yang berasal dari class diagram, sehingga object diagram
tergantung pada class diagram. Object Diagram, biasanya disebut sebagai Instance diagram,
karena sangat mirip dengan class diagram. Seperti class diagram, Object Diagram juga
mengerahkan hubungan antara objek, tetapi Object Diagram memakai contoh-contoh dunia nyata.
[15]
Package Diagram
Package diagram atau diagram paket merupakan salah satu jenis UML yang dipakai untuk
mengelompokon elemen-elemen seperti use case maupun class diagram. Package diagram sendiri
sangat jarang digunakan dalam pemuatan sistem dengan skala kecil, sebab memang tidak terlalu
dibutuhkan. Artinya package diagram digunakan hanya dalam pengembangan sistem dengan
skala besar. Tentu tujuan sendiri agar lebih mudah dalam melakukan penyusunan.[16]
KESIMPULAN
UML (Unified Modeling Langueage) merupakan metode perancangan applikasi/software yang berbasis
objek, muncul pada tahun 1994 dengan dikelompokan menjadi 8 diagram yang berbeda, tidak menjadikan
metode ini diam di tempat. Kemajuannya di setiap tahun menjadi bukti bahwa metode ini sangat digemari
oleh kalangan depelopment & programmer. Kemajuan di setiap tahunnya menghadirkan diagram-diagram
baru dari versi ke versi, mulai dari v1.1, v1.3, v1.4, dan sekarang v2.0 dengan jumlah diagram 13 diagram
yang dimiliki. Masing-masing diagram memiliki keunggulannya sendiri namun semuanya masih dengan
berbasis objek.
DAFTAR PUSTAKA