Disusun oleh,
Pembimbing Akademik,
Ely Rosely
2021.06.23
16:16:15
+07'00'
Ir. Ely Rosely, M.B.S
NIP. 15640027
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segalah rahmat, karunia dan
kesehatannya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Magang. Kegiatan Magang
ini merupakan salah satu mata kuliah dan aspek yang wajib ditempuh di Program Studi
Diploma Sistem Informasi Telkom University sekaligus sebagai salah satu syarat kelulusan
Program Diploma Sistem Informasi Fakultas Ilmu Terapan.
Dengan selesainya Laporan Magang ini tidak terlepas dari bantuan banyak pihak, maka
dari itu penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
penulis dalam menyelesaikan Laporan Kerja Praktek ini, khususnya kepada :
2. Kedua orang tua telah memberikan dukungan, do’a serta perhatiannya untuk
kelancaran Magang ini.
5. Ibu Ir. Ely Rosely, M.B.S selaku pembimbing akademik yang senantiasa
membimbing dan memberikan masukan kepada penulis dalam kegiatan
magang.
6. Semua pihak terkait lainnya yang telah membantu membuat laporan ini.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam pengerjaan laporan ini. Oleh
karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan.
Penulis
i
DAFTAR ISI
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
DAFTAR TABEL
iv
DAFTAR LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi yang sangat pesat di era globalisasi saat ini memberikan banyak
manfaat serta kemajuan di berbagai aspek. Manusia membutuhkan teknologi informasi
dan komunikasi untuk dapat saling bertukar informasi serta dapat melakukan dan
menyelesaikan pekerjaan secara cepat. Oleh karena itu tidak heran jika perusahaan –
perusahaan besar membutuhkan teknologi informasi dan komunikasi untuk membantu
dalam mewujudkan tujuan perusahaannya. Telkomsel by Telkom Indonesia merupakan
salah satu perusahaan telekomunikasi seluler terbesar di Indonesia yang mengoperasikan
236 ribu BTS (Base Tranceiver Station) dan melayani lebih dari 170 juta pelanggan.
Telkomsel menjadi penyedia layanan serta solusi gaya hidup digital mobile kelas dunia
yang terpercaya serta memberikan layanan serta menciptakan nilai lebih untuk
mendukung pertumbuhan ekonomi bangsa [1].
Pada masa pandemi covid-19 semua kegiatan yang berhubungan dengan orang banyak
menjadi terhambat. Telkomsel Branch Palembang mengatasi masalah ini dengan
menggunakan Aplikasi Callista untuk dapat menjalankan tujuannya. Aplikasi Callista
sendiri dibuat dengan bantuan salah satu bagian dari Telkom Group yaitu Infomedia by
Telkom Indonesia. Aplikasi ini dibuat untuk memberikan solusi bagi Telkomsel dalam
menjalankan dan mengembangkan strategi produk serta perencanaan bisnis dalam masa
pandemi covid-19. Telkomsel Branch Palembang memiliki 10 wilayah operasional yaitu
Kota Palembang, Kabupaten Prabumulih, Kabupaten Pali, Kabupaten OKI, Kabupaten OKU
Raya, Kabupaten OKU Selatan, Kabupaten OKU Timur, Kabupaten Banyuasin, Kabupaten
Musi Banyuasin dan Kabupaten Ogan Ilir.
Dengan jumlah wilayah operasional yang cukup banyak menggunakan Aplikasi Callista
dapat membantu dan memudahkan Telkomsel Branch Palembang khususnya Divisi Mass
Market Segment Customer Operations untuk mereminding pelanggan mengenai kartu
Telkomsel yang digunakan serta membantu Telkomsel dalam menawarkan dan menjual
produk – produknya.
1
Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dikemukakan di atas, maka penulis memilih
judul laporan magang yakni ”Analisis Penggunaan Aplikasi Callista Infomedia By Telkom
Indonesia pada Telkomsel Branch Palembang”.
Berdasarkan latar belakang yang ada, maka dapat dirumuskan permasalahan adalah
sebagai berikut :
Berdasarkan rumusan masalah maka solusi yang dapat diberikan menganalisis cara
penggunaan Aplikasi Callista dalam mereminding pengguna serta menawarkan produk –
produk Telkomsel.
Lingkup pekerjaan dalam kegiatan magang ini hanya dilakukan di Telkomsel Branch
Palembang. Pekerjaan ini dilakukan mahasiswa untuk mengembangkan ilmu yang
diperoleh saat perkuliahan dan mendapatkan ilmu baru dalam dunia kerja yang
sesungguhnya. Pekerjaan yang dilakukan selama kegiatan magang ialah mengoperasikan
Aplikasi Callista dengan berbagai macam campaign yang ada, ikut serta dalam kegiatan
kartuHalo serta menjadi talent untuk promosi produk Telkomsel di instagram Telkomsel
Branch Palembang yaitu @telkomselkito.
2
1.4 Penjadwalan Kerja
Berikut ini merupakan penjadwalan kerja dalam melaksanakan kerja praktek dalam
satuan minggu :
1 Diskusi
2 Penelitian
Pembuatan
3
Dokumen
4 Penilaian
3
BAB II
TEMPAT KERJA PRAKTEK
Gambar 2 – 1 merupakan gambar dari logo Telkomsel yang ada di Indonesia. Telkomsel
ialah salah satu operator telekomunikasi seluler GSM yang meluncurkan layanan
paskabayar pertama di Indonesia pada tanggal 26 Mei 1995. Pada saat itu saham
Telkomsel dikuasai oleh dua Perseroan Terbatas (PT) yakni PT. Telkom sebesar 51% dan
PT. Indosat sebesar 49% [2]. Selain itu Telkomsel juga pernah berhasil menjadi sebuah
operator seluler pertama yang menawarkan layanan prabayar GSM di Asia pada bulan
November 1997. Operator Telkomsel memiliki tiga produk GSM, yaitu kartu simPATI
(prabayar), KartuAS (prabayar) dan kartuHALO (paskabayar).
Setelah Telkomsel resmi mendapat izin untuk memberikan jasa telekomunikasi selular
GSM-nya pada tahun 1995 telkomsel mulai membangun jaringan serta melayani
pelanggan dari luar jawa. Kemudian pada tahun 1996 Telkomsel berhasil melayani seluruh
provinsi yang ada di Indonesia. Tahun 1998, Telkomsel membuat program baru untuk
Tahun 2000 telkomsel mempelopori layanan Mobile Banking di Indonesia dengan cara
bekerja sama dengan Bank Panin. Kemudian, pada September 2006 Telkomsel berhasil
meluncurkan layanan jaringan 3G pertama di Indonesia [2]. Dengan begitu banyaknya
4
sejarah telkomsel, semakin tahun perusahaan telekomunikasi ini memiliki berbagai
macam keberhasilan yang dicapai hingga sekarang. Tidak heran jika operator telkomsel
disebut-sebut memiliki jangkauan jaringan terbesar di Indonesia.
Telkomsel Branch Palembang memiliki berbagai macam jenis divisi, salah satunya ialah
divisi Mass Market Segment (MMS) atau sekarang lebih dikenal dengan julukan Mass
5
Market Segment Customer Operations. Divisi ini secara singkat memiliki beberapa
tanggung jawab terhadap fungsi kerja, yaitu sebagai berikut :
Gambar di atas merupakan struktur organisasi yang dimiliki oleh divisi Mass Market
Segment atau disebut juga Mass Market Segment Customer Operations. Pada divisi ini
memiliki Supervisor yang bertugas untuk mengatur segala tanggung jawab dan peran
yang harus dikerjakan. Dibawah supervisor terdapat staff, Youth Buddy Account (YBA) dan
admin. Untuk dapat menjalankan tanggung jawab terhadap fungsi kerja di atas, staff,
Youth Buddy Account (YBA) serta admin saling bekerja sama dalam mewujudkannya.
Admin bertugas untuk mempersiapkan laporan dan tugas administrasi divisi, Youth Buddy
Account( YBA) memiliki peran penting dalam kegiatan yang berhubungan dengan sekolah,
komunitas, kegiatan online, support produk terbaru dari telkomsel serta melakukan
kegiatan prapenjualan, kegiatan penjualan dan kegiatan pascapenjualan. Divisi Mass
Market Segment Customer Operations memiliki keterkaitan satu sama lain dengan divisi
– divisi yang ada di Telkomsel Branch Palembang. Hal ini terjadi untuk dapat mewujudkan
visi dan misi Telkomsel.
6
BAB III
METODOLOGI
7
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Kegiatan magang dilakukan penulis terhitung sejak tanggal 07 Desember 2020 – 04 Juni
2021 atau berlangsung selama kurang lebih 6 bulan yang dilaksanakan di Telkomsel
Branch Palembang. Selama kegiatan magang dilaksanakan, penulis di tempatkan pada
Divisi Mass Market Segment Customer Operations. Kota Palembang daerah tempat
penulis melaksanakan kegiatan magang digolongkan sebagai kota dengan daerah zona
merah Covid-19, pemerintah setempat juga menghimbau perusahaan untuk membatasi
jumlah pekerja dalam suatu kantor. Karena hal itulah kegiatan magang yang berlangsung
selama kurang lebih 6 bulan lamanya dikerjakan oleh penulis dengan dua cara kerja yaitu
dengan cara bekerja dari rumah atau sering disebut dengan Work From Home (WFH) dan
bekerja dengan cara Onsite.
Penulis di tempatkan pada Divisi Mass Market Segment Customer Operations yang
memiliki tanggung jawab fungsi kerja dalam mengembangkan strategi produk,
perencanaan bisnis serta produk core and digital di wilayah operasional Telkomsel Branch
Palembang. Di masa pandemi Covid-19 sangat tidak memungkinkan untuk melakukan
kegiatan yang berhubungan dengan orang banyak di berbagai daerah, karena itulah
diatasi dengan menggunakan Aplikasi Callista yang berbasis web untuk membantu para
petugas Divisi Mass Market Segment Customer Operations dalam menjalankan tanggung
jawabnya. Jenis pekerjaan dan tanggung jawab yang dikerjakan oleh penulis ialah
mereminding penerima kuota program Merdeka Belajar Jarak Jauh (MBJJ) untuk
menggunakan kuota tersebut dan mengisi pulsa agar kartu pelanggan tetap dapat
digunakan. Mereminding dan membantu pelanggan Telkomsel untuk mengubah jaringan
3G ke jaringan 4G agar dapat merasakan keunggulan jaringan 4G. Membantu dalam
menawarkan produk lama maupun produk terbaru Telkomsel, serta mengingatkan
pelanggan untuk dapat menggunakan paket – paket spesial yang pengguna dapatkan dari
Telkomsel.
8
Seluruh pekerjaan tersebut dilakukan menggunakan Aplikasi Callista dengan cara
menghubungi nomor telephone pelanggan yang ada di aplikasi dengan menggunakan
nomor call center yaitu 188, kemudian membuat report setiap selesai menggunakan
Aplikasi Callista. Nomor – nomor telephone pelanggan yang terdaftar di Aplikasi Callista
ialah nomor pelanggan Telkomsel yang berada di wilayah operasional Telkomsel Branch
Palembang. Wilayah – wilayah tersebut terdiri dari wilayah Kota Palembang, Kab.
Prabumulih, Kab. Pali, Kab. OKI, Kab. OKU Raya, Kab. OKU Selatan, Kab. OKU Timur, Kab
Banyuasin, Kab. Musi Banyuasin dan Kab. Ogan Ilir. Selain itu, penulis juga ikut serta dalam
kegiatan KartuHalo baik itu dalam hal pendaftaran maupun pasang baru KartuHalo.
Penulis juga menjadi salah satu talent yang bekerja dalam pembuatan video iklan produk
– produk telkomsel yang nantinya video tersebut akan di tampilkan di Instagram
Telkomsel Palembang dengan nama Instagram @telkomselkito. Ruang lingkup pekerjaan
yang penulis lakukan hanya sebatas pekerjaan yang ada di Divisi Mass Market Segment
Customer Operations.
9
Gambar 4 - 1 menunjukkan tampilan dari halaman login pada Aplikasi Callista. Petugas
akan menginputkan username dan juga password yang telah di daftarkan dari pusat.
Petugas akan login dengan nama cluster atau nama wilayah yang telah ditentukan. Seperti
contoh login dengan nama username cim_ogankomering_05 yang menandakan petugas
tersebut akan menghubungi pelanggan – pelanggan Telkomsel yang ada di wilayah Ogan
Komering.
Gambar 4 – 2 merupakan tampilan dari halaman home pada Aplikasi Callista. Pada
halaman ini, petugas dapat melihat jumlah interaksi telephone yang sudah dilakukan pada
akunnya. Kemudian, petugas juga dapat melihat status – status interaksi telephone, dapat
mengetahui jumlah pelanggan yang setuju (agree) maupun tidak setuju (disagree). Selain
itu, petugas juga dapat melihat grafik hasil interaction call.
10
Gambar 4 – 3 ialah tampilan dari halaman home ketika petugas memilih tanggal untuk
melihat hasil dari aktivitas interaction call pada tanggal tersebut.
Gambar 4 – 4 merupakan tampilan dari halaman calls to do. Pada halaman inilah petugas
akan menghubungi pelangan – pelanggan Telkomsel.
Gambar 4 – 5 ialah tampilan dari halaman call to do. Pada halaman ini petugas akan
memilih product serta campaign dari akun petugas serta status nomor pelanggan yang
akan petugas hubungi. Pada bagian status, petugas dapat memilih salah satu dari pilihan
status nomor pelanggan yaitu :
1. New Pop Up : Ketika petugas memilih status new pop up, maka aplikasi akan
menampilkan nomor – nomor pelanggan yang berstatus belum pernah sama
sekali di hubungi melalui Aplikasi Callista.
11
2. Contacted : Ketika petugas memilih status contacted, maka aplikasi akan
menampilkan nomor – nomor pelanggan yang berstatus sudah pernah dihubungi
dan tersambung.
3. Not Contacted : Ketika petugas memilih status not contacted, maka aplikasi akan
menampilkan nomor – nomor pelanggan yang berstatus sudah pernah dihubungi
namun tidak tersambung.
4. Not Contactable: Ketika petugas memilih status not contactable, maka aplikasi
akan menampilkan nomor – nomor pelanggan yang berstatus sudah pernah
dibuhungi namun tidak dapat tersambung dengan nomor tersebut.
Gambar 4 – 6 merupakan tampilan dari halaman calls to do dengan status new pop up.
Nomor – nomor yang ditampilkan disini ialah nomor pelanggan Telkomsel yang belum
sama sekali dihubungi melalui Aplikasi Callista. Ketika petugas menekan salah satu nomor
pelanggan maka akan tampil halaman customer info pada aplikasi. Pada halaman ini
aplikasi menampilkan informasi mengenai pelanggan serta terdapat script atau naskah
yang harus petugas baca saat menghubungi pelanggan.
12
Gambar 10 4 - 7 Halaman Status Contacted Pada Aplikasi
Gambar 4 – 7 merupakan tampilan dari halaman dengan status nomor contacted. Status
tersebut dapat petugas pilih pada aplikasi dibagian sebelah kiri atas pada baris “Status”.
Setelah memilih status, selanjutnya petugas memilih reason, pada baris reason terdapat
dua pilihan yakni “All” yang berarti menampilkan semua nomor yang berstatus contacted
baik itu hasil interaksi dengan pelanggannya agree maupun disagree atau “Folow Up”
yang berarti menampilkan semua nomor yang berstatus contacted dengan permintaan
pelanggan ingin dihubungi kembali.
Gambar 4 – 8 merupakan tampilan dari halaman call to do dengan status not contacted.
Pada status tersebut petugas akan memilih reason yang terdiri dari pilihan :
1. Line busy : Saat petugas memilih reason call line busy, maka aplikasi akan
menampilkan nomor – nomor pelanggan yang sudah berhasil dihubungi namun
nomor tersebut sedang sibuk.
13
2. Ring Not Answer (RNA) : Saat petugas memilih reason call ring not answer (RNA),
maka aplikasi akan menampilkan nomor – nomor pelanggan yang sudah berhasil
dihubungi namun nomor tersebut tidak merespon atau tidak mengangkat
telephone.
3. Voice Mail : Saat petugas memilih reason call voice mail, maka aplikasi akan
menampilkan nomor – nomor pelanggan yang sudah berhasil dihubungi namun
nomor tersebut tidak aktif atau nomor sedang berada diluar jangkauan dan hanya
mendengarkan pesan suara.
Gambar 4 – 9 merupakan tampilan dari halaman call to do dengan status not contactable.
Pada status tersebut, bagian reason hanya terdapat pilihan “All” yang berarti aplikasi akan
menampilkan seluruh nomor yang berstatus not contactable atau nomor – nomor yang
tidak dapat dihubungi sama sekali seperti contoh nomor tersebut telah hangus.
Gambar 4 – 10 ialah tampilan dari halaman calls to do yang menampilkan customer info.
Pada halaman customer info selain menampikan informasi mengenai nomor pelanggan,
14
namun juga terdapat script atau naskah yang harus petugas baca saat menghubungi
pelanggan.
Gambar 4 – 11 merupakan tampilan dari halaman calls to do pada bagian customer info
yang menampilkan script atau naskah yang harus petugas baca saat menghubungi
pelanggan. Di dalam naskah tersebut terdapat kategori opening hingga closing.
Gambar 4 – 12 menampilkan halaman select phone pada aplikasi. Petugas memilih jenis
telephone apa yang akan dihubungi. Terdapat tiga pilihan yaitu :
15
Gambar 16 4 - 13 Halaman Status Call Voice Mail Pada Aplikasi
Gambar 4 – 13 merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call not
contacted. Jika status call pelanggan not contacted maka petugas akan memilih reason
call dan sub reason call voice mail yang berarti nomor pelanggan sudah berhasil dihubungi
namun nomor tersebut sedang tidak aktif, berada diluar jangkauan atau sedang tidak ada
sinyal. Setelah petugas mengisi halaman interaction call, selanjutnya petugas menekan
tombol submit.
Gambar 4 – 14 merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call not
contacted dan reason call serta sub reason call ring not answer (RNA) yang berarti nomor
tersebut sudah berhasil dihubungi namun tidak ada respon dari pelanggan atau telepon
tersebut tidak diangkat.
16
Gambar 18 4 - 15 Halaman Select Reason Call Call Pada Aplikasi
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted. Kemudian, petugas akan memilih reason call yang terdiri dari pilihan :
1. Agree : Jika petugas memilih agree maka menandakan bahwa pelanggan setuju
dengan apa yang ditawarkan oleh petugas sesuai dengan tujuan yang ada di script
atau naskah.
2. Disagree : Jika petugas memilih disagree maka menandakan bahwa pelanggan
tidak setuju dengan apa yang ditawarkan oleh petugas sesuai dengan tujuan yang
ada di script atau naskah.
3. Follow Up : Jika petugas memilih follow up maka menandakan bahwa pelanggan
tersebut minta dihubungi kembali diwaktu yang lain.
Gambar 4 – 16 menampilkan halaman interaction call dengan status call contacted dan
reason call agree. Pada bagian sub reason call petugas diminta untuk memilih alasan
17
pelanggan menyetujui tawaran petugas. Setelah selesai memilih sub reason call, petugas
menekan tombol submit untuk diarahkan ke halaman selanjutnya.
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call contacted, reason call
agree dan pilihan lain sub reason call. Setelah selesai memilih sub reason call, petugas
menekan tombol submit untuk diarahkan ke halaman selanjutnya.
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman offering form. Halaman ini akan muncul
saat petugas selesai melengkapi halaman interaction call dan kemudian menekan submit.
Pada halaman ini petugas memilih salah satu dari dua pilihan yang menandakan
pelanggan tersebut bersedia atau belum mengenai tawaran petugas. Setelah itu, langkah
terakhir petugas akan menekan tombol submit yang menandakan data interaction call
dan offering form telah selesai di isi. Setelah itu petugas akan memilih nomor pelanggan
lainnya yang akan dihubungi kembali.
18
Gambar 22 4 - 19 Halaman Status Call Contacted Reason Call Disagree Pada Aplikasi
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted dan reason call disagree.
Gambar 23 4 - 20 Halaman Select Sub Reason Call Untuk Reason Call Disagree
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted dan reason call disagree. Selanjutnya petugas akan memilih sub reason call atau
alasan mengapa pelanggan tidak setuju atau belum bersedia menerima tawaran petugas.
Gambar 24 4 - 21 Halaman Select Sub Reason Call Untuk Reason Call Disagree
19
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted, reason call disagree dan pilihan lainnya mengenai sub reason call pelanggan.
Gambar 25 4 - 22 Halaman Interaction Call Status Call Conacted Reason Call Disagree
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted, reason call disagree dan sub reason call pelanggan. Setelah semuanya telah
terisi maka petugas akan menekan tombol submit dan akan ditampilkan ke halaman
selanjutnya.
Gambar 26 4 - 23 Halaman Offering Form Status Call Conacted Reason Call Disagree
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman offering form. Pada halaman ini
petugas memilih salah satu dari dua pilihan, yakni apakah pelanggan bersedia atau belum
menerima tawaran dari petugas. Setelah selesai memilih, petugas menekan tombol
submit dan selanjutnya petugas akan menghubungi nomor pelanggan yang lain.
20
Gambar 27 4 - 24 Halaman Peringatan Pada Aplikasi
Gambar 4 – 24 akan muncul saat petugas menekan tombol submit setelah mengisi
halaman offering form. Petugas diberi peringatan terlebih dahulu apakah petugas sudah
mengisi interaction call dan offering form dengan benar. Jika petugas merasa sudah
mengisi kedua halaman tersebut dengan benar maka menakan tombol “Ok”, jika merasa
belum mengisi kedua halaman tersebut dengan benar maka menekan tombol “Cancel”
dan memperbaikinya.
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call dengan status call
contacted dan reason call follow up. Kemudian petugas akan memilih sub reason call dari
panggilan tersebut. Terdapat dua pilihan untuk reason call follow up, yang pertama non
decision maker dan yang kedua pelanggan minta dihubungi kembali.
21
Gambar 29 4 - 26 Halaman Sub Reason Call Not Contactable Pada Aplikasi
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call not contactable dan
berbagai macam pilihan reason call mengapa nomor tersebut tidak terhubung atau tidak
tersambung.
Gambar 30 4 - 27 Halaman Sub Reason Call Status Not Contactable Pada Aplikasi
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman interaction call not contactable. Jika
petugas memilih status call not contactable berarti menandakan bahwa nomor yang
petugas hubungi itu terminate atau sudah hangus sehingga tidak dapat dihubungi.
22
Gambar 31 4 – 28 Halaman Log Out Pada Aplikasi
Gambar di atas merupakan tampilan dari halaman untuk log out dari aplikasi. Pertama
petugas harus kembali ke halaman home, kemudian menekan gambar akun yang berada
di pojok kanan atas aplikasi dan memilih pilihan logout.
23
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis pada Aplikasi Callista Infomedia By Telkom Indonesia, maka
dapat disimpulkan sebagai berikut :
5.2 Saran
Dari analisis penggunaan aplikasi Callista Infomedia by Telkom Indonesia penulis berharap
aplikasi lebih dapat dikembangkan serta adanya penambahan fitur untuk menunjang
pekerjaan via online pada masa pandemi Covid – 19.
24
DAFTAR PUSTAKA
[2] P. Editor, "Sejarah Telkomsel, Operator Seluler GSM Pertama di Asia," Plimbi,
Saturday November 2011. [Online]. Available:
https://www.plimbi.com/news/3401/sejarah-telkomsel. [Accessed Saturday June
2021].
25
LAMPIRAN
26
Lampiran 2 Surat Balasan Lamaran
27
Lampiran 3 Lembar Aktivitas Harian 1
28
Lampiran 4 Lembar Aktivitas Harian 2
29
Lampiran 5 Lembar Aktivitas Harian 3
30
Lampiran 6 Lembar Aktivitas Harian 4
31
Lampiran 7 Lembar Aktivitas Harian 5
32
Lampiran 8 Lembar Aktivitas Harian 6
33
Lampiran 9 Lembar Aktivitas Harian 7
34
Lampiran 10 Lembar Aktivitas Harian 8
35
Lampiran 11Lembar Aktivitas Harian 9
36
Lampiran 12 Lembar Aktivitas Harian 10
37
Lampiran 13 Lembar Aktivitas Harian 11
38
Lampiran 14 Lembar Aktivitas Harian 12
39
Lampiran 15 Lembar Penilaian Pembimbing Lapangan
40
Lampiran 16 Sertifikat Halaman Depan
41
Lampiran 17 Sertifikat Halaman Belakang
42