Dosen Pembimbing :
Nama :
202210621
Gol : 2
T.A 2021/2022
Laporan Pratikum Ilmu Teknologi Pangan
Secara umum pemanasan dengan suhu tinggi dapat dilakukan dengan blanching, pasteurisasi
dan sterilisasi komersial. Blanching biasa dilakukan sebagai perlakuan pendahuluan pada proses
pengeringan, pembekuan dan pengalengan. Pada proses pengeringan dan pembekuan blanching
bertujuan untuk menginaktifkan enzim pada bahan pangan, pada proses pengalengan selain
inaktifasi enzim blanching juga bertujuan untuk melayukan jaringan, mengeluarkan udara dan
memudahkan penyusutan dalam wadah serta menaikkan suhu awal bahan.
Pasteurisasi biasa dilakukan untuk menginaktifkan mikroba patogen pada produk-produk cair
seperti susu, sirup dan cream. Sterilisasi komerisal biasa diaplikasikan pada proses pengalengan,
dengan memanaskan bahan diatas suhu 1000C dengan waktu tertentu tergantung jenis bahan
yang dikalengkan.
Jenis bakteri yang tahan panas dan hidup dalam suasana anaerob adalah Clostridium
botulinum yang menghasilkan racun yang dapat mematikan. Bakteri ini dapat mati pada suhu
1200C selama 4 menit atau 1550C selama 10 menit.
Pengalengan adalah salah satu cara pengawetan makanan yang dimasukan ke dalam wadah
kaleng yang ditutup rapat, supaya udara dan zat-zat serta organisme pembusuk tidak dapat
masuk.Wadah dipanasi sampai suhu tertentu dan dalam jangka waktu tertentu guna mematikan
mikroorganisme. Suhu yang digunakan dalam pengalengan adalah suhu tinggi (1100C-1200C)
gunanya untuk mematikan semua mikroorganisme sehingga dicapai sterilitas komersial yang
berarti produk itu tidak 100 % steril, tetapi dapat tahan sampai 2 tahun.
Analisis biaya :
Untuk lebih mengetahui dan memahami pratikum ini perlu dilakukan dengan perhatian dari
bapak / ibu dosen saat mengolah agar tidak terjadi kesalahan, tetapi karena praktek dilakukan
dirumah bapak / ibu dosen tidak bisa mengawasi secara langsung.
https://www.academia.edu/28895695/LAPORAN_PAPER_PEMBUATAN_SARDEN_KALEN
G