LAPORAN PRAKTIKUM JARINGAN KOMPUTER

MODUL 2
( PENGENALAN PACKET TRACER BAGIAN 2)

Oleh
Fazryan Sahryanda
20102242

PROGRAM STUDI S1 TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI TELKOM
PURWOKERTO
2021
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

ISI LAPORAN

1. Jelaskan perbedaan mode GUI (Graphical User Interface) dan CLI

(Command Line Interface) pada Cisco Packet Tracer!
2. Jelaskan perbedaan Realtime Mode dan Simulation Mode!
3. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis kabel koneksi yang ada pada aplikasi
Cisco Packet Tracer!
4. Buatlah topologi sederhana dan lampirkan hasil screenshot seperti gambar
dibawah!
5. Setting IP Address pada ke empat PC menggunakan IPv4!
6. Lampirkan hasil pengujian koneksi antar PC, dengan cara melakukan ping
dari keempat PC ke tiga perangkat PC lainnya!

JAWABAN
1. GUI adalah jenis antarmuka pengguna yang memungkinkan pengguna
berinteraksi dengan perangkat elektronik melalui ikon grafis dan indikator
visual.
CLI adalah antarmuka bagi pengguna untuk mengeluarkan perintah dalam
bentuk baris teks atau baris perintah berturut-turut untuk melakukan tugas
komputer.
Sangat mudah untuk menggunakan GUI. Tidak perlu memiliki pengetahuan
luas tentang ilmu komputasi atau coding untuk mengoperasikan sistem
menggunakan GUI. Bahkan seorang pemula dapat dengan mudah
menangani tugas menggunakan GUI. Di sisi lain, CLI sangat kompleks.
Pengguna harus memiliki pengetahuan yang baik tentang perintah. Perintah
yang salah eja dapat menimbulkan error.
GUI membutuhkan lebih banyak memori karena mengandung banyak
komponen grafis seperti gambar, ikon, dan lain-lain. Sedangkan CLI adalah
antarmuka perintah, dan tidak memerlukan lebih banyak memori karena
hanya berupa barisan text.
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

Kinerja GUI cenderung lambat karena banyaknya elemen grafis yang perlu
diload. Sedangkan CLI Cepat, Karena hanya berupa teks aja.
Pengguna dapat mengubah tampilan GUI. Ada opsi yang dapat disesuaikan
untuk mengubah tampilan. Namun tampilan CLI tidak mungkin diubah.
2. Realtime mode : melakukan pengecekan secara langsung atau nyata dan
pada umumnya hanya dapat melakukan pengecekan satu pesan saja atau
satu jalur. Yang dapat dilihat hanya pemberitahuan sukses atau gagalnya
pesan tersebut terkirim.
Simulation mode : melakukan pengecekan konektivitas dan melihat jalur
proses komunikasi antar perangkat jaringan dan protocol yang digunakan.
Yang dapat dilihat disini adalah proses pengiriman pesan dan status pesan
yang dikirim apakah sukses atau gagal.
3. Jenis kabel koneksi pada Cisco Packet Tracer :
a. Kabel konsol : jenis null-modem kabel yang sering digunakan untuk
menghubungkan terminal computer ke port konsol router
b. Kabel straight : kabel untuk penghubung antara 2 node yang berbeda,
sepert PC dengan router
c. Kabel crossover :kabel untuk penghubung antara 2 node yang sama
d. Kabel otomatis : kabel untuk menentukan secara otomatis kabel apa
yang dapat digunakan untuk menghubungkan antar node perangkat
dalam jaringan
e. Kabel fiber : kabel yang berisi satu atau lebih serat optik
f. Kabel Coaxial : kabel yang digunakan dalam topologi bus dan biasanya
digunakan untuk menghubungkan radio
g. Kabel serial DCE : peralatan komunikasi yang melakukan fungsi seperti
konversi sinyal, coding, dan line-clocking, digunakan untuk modem
atau leased line. Dapat menjadi bagian dari peralatan DTE
h. Kabel serial DTE : kabel yang berfungsi untuk mengubah informasi
menjadi sinyal dan melanjutkannya ke pengguna kabel DTE. Biasanya
digunakan untuk monitor dan printer.
Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

4. Topologi jaringan menggunakan Cisco Packet Tracer seperti yang ada pada
screenshot

5. Setting IP pada PC
a. PC0
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

b. PC1

c. PC2
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

d. PC3

6. Hasil pengujian jaringan dengan ping

a. PC0
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

b. PC1

c. PC2
 Fazryan Sahryanda
20102242
IF 08 Q

d. PC3