(Varcarolis, 2013; Stuart, Keliat & Pasaribu, 2016; Florensa, Keliat, Irmansyah & Besral, 2019).
Faktor Risiko: Sosial Kultural
Kurangnya dukungan sosial
Korban bully
Penularan perilaku bunuh diri di antara kelompok teman
Adanya permasalahan dengan teman
Isolasi sosial
Memiliki masalah di sekolah
Riwayat pelecehan seksual
Stigma yang berhubungan dengan meminta bantuan
Agama dan budaya
.
(Florensa, Keliat, Irmansyah & Besral, 2019; Varcarolis, 2013; Rhimer, 2007 dalam Videbeck, 2011)
Faktor Protektif
Keterampilan memecahkan masalah dan resolusi konflik
Manajemen stress yang efektif
Harga diri yang baik
Kemampuan mencari bantuan saat dibutuhkan
Hubungan yang kuat dengan keluarga, teman dan
orang terdekat
Agama dan spiritual
Akses pelayanan kesehatan yang mudah dijangkau
Warning Signs
Tanda peringatan tidak berarti bahwa otomatis
akan seseorang akan mencoba bunuh diri, tetapi
hal ini harus ditanggapi dengan serius.
Jangan mengabaikan ancaman sebagai seruan
untuk mendapatkan perhatian!
Tanda & Gejala
Bicara tentang kematian secara berulang-ulang
Menyakiti diri sendiri
Merasa tidak memiliki harapan hidup
Merasa putus asa, merasa bersalah, cemas
Perubahan suasana hati yang drastis
Menarik diri dari teman, keluarga atau lingkungan sekitarnya
Perubahan pola tidur – insomnia, sering terbangun atau tidur berlebihan,
mimpi buruk
Perubahan kebiasaan makan – kehilangan selera, makan berlebihan,
kehilangan berat badan
Pertolongan Pertama Bunuh Diri
Bentuk pertolongan pertama kesehatan jiwa dalam
intervensi krisis bunuh diri.
Tujuan untuk mencegah individu melakukan tindakan
bunuh diri.
Kemampuan seseorang dalam mendeteksi tanda-
tanda peringatan bunuh diri sangat penting untuk
memulai pertolongan pertama bunuh diri
Pertolongan Pertama Bunuh Diri
…(1)
Sumber: Suicidal Thoughts and Behaviours: First Aid Guidelines (Revised 2016).