Scope of Work untuk Pelaksanaan Inspeksi, Pengujian dan Perawatan Peralatan

Pengaman dan Detektor Kebakaran – Tahun 2022

Berikut adalah lingkup pekerjaan pelaksanaan Inspeksi, Pengujian dan Perawatan (ITM) di lingkungan
PT Sinarmas agribusiness and food – unit Refinery Downstream Indonesia terkait peralatan Pengan
dan Detektor Kebakaran yang akan dipihakketigakan.

Waktu pelaksanaan Inspeksi, Pengujan dan Perawatan berkala ini dilakukan per enam (6) bulan,
semester dan tahunan (annually).

Item Inspeksi, Pengujan dan Perawatan untuk tahunan (annually) juga

termasuk item-item per enam (6) bulanan.

ITEM INSPEKSI, TESTING dan Scope of Work

MAINTENANCE SERVICE Semi-annually
1 Main Fire Alarm Station 1. Inspeksi untuk memastikan
(MCFA) MCFA bisa diakses
MCFA Utama, termasuk:
a. Terminal Box Fire Alarm
b. FDCIO 181-2 Input/Output
Modul
c. FDCI 183
1.a Flame Detector termasuk 1. Uji operasi detektor seperti
modulnya instruksi manufaktur
2. Verifikasi sinyal alarm
kebakaran bisa diterima di
pusat kontrol panel alarm.
3. Uji sensitivitas detektor
panas dan kalibrasi jika
dibutuhkan.
1.b Heat Detector termasuk 1. Inspeksi setiap detektor
modulnya untuk menjamin semua ada
di tempat dan bebas dari
kerusakan atau akumulasi
cat.
1.c Smoke detector termasuk 1. Inspeksi setiap detektor
modulnya untuk menjamin semua ada
di tempat dan bebas dari
kerusakan atau akumulasi
cat.
Annually
1. Memastikan MCFA mudah
diakses, bebas rintangan dan
tidak ada kerusakan yang
terlihat.
2. Coba lakukan maintenance
sesuai dengan buku panduan
dari Manufakturnya.
~sama dgn semi annually~
1. Uji semua detektor dengan
pemanasan (tipe restorable)
atau dengan cara elektronik
atau mekanik (tipe non-
restorable).
2. Verifikasi bahwa alarm
dapat dilihat dan didengar,
dan peralatan interlock aktif.
3. Verifikasi penerimaan
alarm dalam 2 menit.
1. Uji semua detector
mengunakan asap aerosol
(atau filter untuk beam
detector).
2. Verifikasi bahwa alarm
dapat dilihat dan didengar
dan peralatan interlock aktif.
3. Verifikasi penerimaan
alarm dalam 60 detik.
 ITEM INSPEKSI, TESTING dan Scope of Work
MAINTENANCE SERVICE Semi-annually
2 Manual Fire Alarm Station 1. Inspeksi semua baterai
(horn stobe/MCP/MPB) nickel-cadmium, baterai
sealed lead-acid, dan guard
Manual Call Point / Push tour equipment.
Button, termasuk: 2. Uji semua baterai lead-
a. Bell acid, nickel-cadmium dan
b. Lamp baterai sealed lead-acid
c. Strobe Flashlight sesuai NFPA 72.
d. Sirine
3 Control Valves 1. Melakukan pengujian
pegas untuk PIVs, WPIVs,
Valve Hydrant Non Indicating Gate Valves
dan Curb Box Valves (untuk
menunjukkan valve terbuka
penuh dan batang
pengoperasian masih
terpasang).
2. Uji masing-masing tamper
switch alarm dan verifikasi
penerimaan alarm dalam 5
kali putaran penuh pada
valve.
3. Menyegel kembali atau
mengunci valve dalam posisi
terbuka.
4. Catat hasilnya.
4 Deluge Valve 1. Catat tekanan udara
……(psi/bar).
2. Catat tekanan sisi air
……(psi/bar).
3. Cek perbandingan tekanan
udara dan air (sekitar 1:6)
4. Melakukan pengujian flow
trip secara penuh
5. Catat tekanan air saat
pengujian dimulai dan saat
valve trip.
6. Catat waktu dari awal
pengujian sampai valve trip.
7. Catat waktu transfer air ke
nozzle.
8. Cek pola spray dari nozzle.
Annually
1. Inspeksi dan uji baterai,
peralatan alarm indikasi,
annunciator, unit pengontrol,
dan sistem komunikasi
alarm/suara darurat seperti
NFPA 72.
1. Operasikan semua tipe
valve kontrol proteksi
kebakaran dalam range
penuh dan kembalikan dalam
posisi normal. (untuk valve
terbuka normal, tutup penuh
dan kemudian dibuka ulang)
2. Untuk post indicating
valve, lakukan spring test
untuk menunjukkan valve
bisa dibuka penuh dan rod
operasi masih terhubung
dengan valve.
3. Untuk sekrup luar dan
yoke valve, lumasi gagang
sebelum mengoperasikan
valve untuk mendistribusikan
minyak pelumas.
4. Segel ulang atau kunci
valve dalam posisi operasi
normal.
1. Melakukan pengujian flow
trip secara penuh.
2. Catat tekanan udara saat
pengujian dimulai dan saat
valve trip.
3. Catat tekanan air saat
pengujian dimulai dan saat
valve trip.
4. Catat waktu dari awal
pengujian hingga valve trip.
5. Catat waktu transfer dari
valve trip hingga air mengalir
pada Inspector’s test
Connection.
 ITEM INSPEKSI, TESTING dan Scope of Work
MAINTENANCE SERVICE Semi-annually
5 Pompa Kebakaran
Termasuk:
a. Fire Pump - Diesel
b. Fire Pump - Electric
c. Fire Pump - Jockey
6 Performance & Drain test
7 Hydrant 1. Verifikasi bahwa semua
fire hydrant dapat diakses.
Hydrant Pillar, termasuk: 2. Konfirmasikan semua fire
a. Box Hydrant Indoor hydrant guards pada
b. Box Hydrant Outdoor tempatnya, dicat dengan
c. Kunci pillar benar, dan tidak rusak.
d. Hose dan Nozzle 3. Pastikan nozzle caps dapat
e. Hose Reel dipisahkan dengan tangan.
4. Verifikasi rantai nozzle
caps terhubung dengan fire
hydrant.
5. Verifikasi bahwa gasket
dalam nozzle cap ada
ditempatnya dan dalam
kondisi bagus.
6. Cek kebocoran hydrant.
7. Cek hydrant barrel
terhadap kerusakan.
8 Cek koneksi nozzle ke
hydrant barrel untuk
kekencangannya.
9. Cek kondisi ulir hydrant
nozzle.
10. Cek kondisi dari mur
operasi di bagian atas
hydrant.
11. Verifikasi bahwa kunci
pas untuk operasi hydrant
tersedia dalam kendaraan
darurat di lokasi pabrik.
Annually
1. Melakukan pengujian
performance flow untuk
pompa kebakaran.
Untuk pompa diesel,
2. Uji suplai bahan bakar
untuk kontaminasi.
3. Ganti oli mesin dan filter
oli.
4. Cek seluruh selang karet
dan ganti jika perlu
(penggantian seluruh selang
setiap lima tahun).
1. Melakukan pengujian drain
2-inch.
2. Catat tekanan residual dan
statis.
3. Bandingkan hasil
pengujian dengan
sebelumnya.
4. Lepas valve dan bersihkan
atau ganti semua permukaan,
dudukan dan bagian
berputar, jika valve tidak bisa
ditutup sempurna.
1. Cek kondisi cat pada
semua fire hydrant.
2. Bersihkan ulir nozzle
dengan sikat kawat.
3. Semprot ulir nozzle dengan
pelumas kering.
4. Bilas hydrant melalui
koneksi nozzle hydrant
dengan diameter terbesar.
 ITEM INSPEKSI, TESTING dan Scope of Work
MAINTENANCE SERVICE Semi-annually
8 Automatic Sprinklers
9 Sprinkler Pipe, Fitting dan
Hanger
15 Fire Monitor 1. Operasikan setiap fungsi
(kiri-kanan, atas-bawah,
stream-kabut, stow) dengan
masing-masing pengendali.
2. Lepaskan nozzle dan
periksa puing-puing yang
bersarang di antara batang
dan tubuh nozzle, atau di
saluran pembentuk arus.
Bersihkan puing.
3. Selama uji aliran nozzle,
periksa sambungan putar
monitor untuk mencari
kebocoran.
4. Tanpa air, operasikan
fungsi penyimpanan, cari
segala kemungkinan
penghalang dan periksa
posisi penyimpanan terakhir.
5. Periksa semua kabel
terbuka untuk tanda-tanda
kerusakan.
16 Foaming System 1. Tampilan secara umum
tangki, pipe support dan
Bladder Tank instalasi. Periksa apakah ada
Foaming system pada tangki korosi atau kerusakan
mekanis.
2. Periksa semua katup untuk
Annually
1. Inspeksi kondisi semua
sprinkler head dari
kebocoran, kerusakan head
atau bagian pelindung,
misalignment, atau akumulasi
cat.
2. Verifikasi kecukupan suplai
(minimal 6 head per sistem)
untuk cadangan head
tersedia.
3. Verifikasi cadangan setipe
dengan yang terpasang.
4. Verifikasi tersedia kunci
pas untuk sprinkler head.
1. Inspeksi untuk
memverifikasi pipa dalam
kondisi bagus , bebas dari
kebocoran, korosi, kerusakan
atau misalignment.
2. Inspeksi untuk
memverifikasi tidak ada yang
tersandar atau menggantung
pada pipa.
3. Inspeksi untuk
memverifikasi penggantung
dan penguat saat gempa
tidak longgar atau rusak.
~sama dgn semi annually~
1. Sistem harus diuji aliran
untuk memastikan proporsi
yang akurat dari konsentrat
busa ke dalam aliran air.
2. Pastikan laju aliran sistem
melalui pengontrol
 ITEM INSPEKSI, TESTING dan Scope of Work
MAINTENANCE SERVICE Semi-annually
memastikan operasi yang
benar dan bahwa mereka
dalam posisi operasi normal.
Katup ini harus memiliki pin
cincin atau segel yang
mengunci dan mengamankan
katup pada posisi yang
benar.
3. Periksa level konsentrat
busa dalam tangki. Ini hanya
dapat dilakukan setelah air
dikeringkan dari sekitar
Bladder Tank. Karena air
dikeringkan dari katup
pembuangan shell tangki,
maka perlu untuk membuka
katup ventilasi Bladder Tank
dan katup ventilasi shell
tangki untuk memungkinkan
udara masuk
ke dalam tangki.
4. Periksa semua pelat nama
pada tangki untuk
mengetahui keterbacaan dan
korosi. Jika katup kontrol
konsentrat hidrolik dipasang
di pipa konsentrat busa ke
pengontrol proporsional dan /
atau pada saluran air ke
dalam Bladder Tank, pastikan
katup beroperasi ketika
sistem diaktifkan.
Setelah operasi yang
memuaskan tercapai,
kembalikan katup ke posisi
operasi normal.
5. Ambil sampel konsentrat
busa dari tangki Bladder Tank
dengan melepaskan
konsentrat dari saluran
pembuangan / katup
pengisian ke wadah plastik
bersih. Sampel ini harus
dikirim ke pabrik konsentrat
busa untuk dianalisa. Sekitar
1 liter sudah cukup.
17 Other Detectors
Beam Detector 1. Lakukan pembersihan
lensa beam menggunakan
kain yang lembut dan sedikit
air sabun.
2. Lakukan pengetesan
(sensitivitas) bila telah selesai
dilakukan pembersihan.
Annually
proporsional berada dalam
persyaratan aliran yang
disarankan dan tekanan
untuk pengontrol ukuran
yang dipasang di sistem.
3. Setelah sekitar satu menit
aliran larutan busa,
kumpulkan sampel busa
buangan dalam wadah
bersih. Matikan sistem.
Periksa larutan busa yang
dikeringkan dalam wadah
dengan refraktometer atau
meter konduktivitas untuk
memastikan proporsi yang
tepat dari konsentrat busa ke
dalam aliran air.
4. Pada sistem tipe perangkat
pelepasan terbuka, siram
sistem dengan air segar
untuk menghilangkan residu
larutan busa.
Jika pengontrol proporsi busa
mengukur laju konsentrat
busa yang benar ke aliran air
dan tidak diperlukan
pengujian aliran lebih lanjut,
tempatkan semua katup pada
posisi operasi normal dan pin
ring atau seal di posisi itu.
Kuras air dari sekitar Bladder
Tank dan ganti konsentrat
busa yang digunakan sistem
lama.
~sama dgn semi annually~
 ITEM INSPEKSI, TESTING dan
MAINTENANCE SERVICE
Gas Detector (fixed)
Scope of Work
Semi-annually Annually
3. Cek koneksi dengan Fire
Alarm System
1. Lakukan pembersihan
menggunakan kain yang
lembut dan sedikit air sabun.
~sama dgn semi annually~
2. Cek koneksi bila
dihubungkan dengan Fire
Alarm System.

Untuk pelaksanaan Inspeksi, Pengujian dan Perawatan berkala ini harus dikoordinasikan dengan tim
EHFS Unit dan juga Pemilik Area (Plant) sehingga pemadaman sementara diketahui oleh pihak-pihak
yang berkepentingan. Implementasi SOP Impairment harus diterapkan pada pelaksanaan ini.

Item lingkup pekerjaan lain yang perlu diperhatikan adalah:

1. As built drawing posisi fire equipment (jika belum ada).
2. Identifikasi seluruh fire equipment (penempelan stiker barcode/QR code).
3. Untuk penggantian detector diidentifikasi juga berikut modul (jika perlu).
4. Penggantian detektor yang ditemukan rusak selama pelaksanaan Kontrak Servis, harus
melalui persetujuan EHFS Unit dan Divisi Kompeten Unit (Elektrikal Engineering).
5. Kunjungan Darurat (Emergency Call), dilakukan jika ada kebutuhan untuk perbaikan
kerusakan setelah pelaksanaan Kontrak Servis pertama dan kedua.
Biaya Kunjungan ini dihitung harian (manday) per skilled personil ditambah dengan biaya
akomodasi.
Untuk kerusakan yang tidak bisa diperbaiki pada saat Emergency Call, sehingga memerlukan
penggantian sparepart dan material, vendor dapat memberikan penawaran terpisah sebagai
bahan pertimbangan untuk perbaikan lanjutan.
6. Penggunaan alat bantu pekerjaan untuk area-area yang sulit dijangkau (lokasi, kondisi dan
jumlah detektor yang akan dilakukan ITM akan diinformasikan bersama BoQ).
7. Alat uji Flame Detector harus disesuaikan dengan merk dan jenis (Merk dan Jenis Flame
Detektor diinformasikan bersama BoQ). Begitu juga alat-alat uji lainnya sesuai dengan item
pengujian pada tabel di atas.
8. Performance Test Pompa, harus dilakukan baik pompa yang sudah memiliki Flow Meter Test
sendiri ataupun belum. (vendor wajib menyediakan Flow Meter Test Portable).

Bila ada item-item lingkup Inspeksi, Pengujian dan Perawatan lain yang dapat mendukung realibilitas
Fire System yang ada di lingkungan PT SMART, Tbk. – Unit Refinery Downstream Indonesia akan
menjadi nilai tambah bagi kontraktor pelaksana.