Anda di halaman 1dari 11

1.

TAHAPAN PENGADAAN DAN PENDISTRIBUSIAN LOGISTIK


a. PENGAWASAN TAHAPAN PENGADAN DAN PENDISTRIBUSIAN
PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA
1) Kerawanan Dalam Tahapan Pengadaan dan Pendistribusian
Perlengkapan Pemungutan dan Penghitungan Suara
Dalam pengawasan tahapan pengadaan, pendistribusian
perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019,
Bawaslu Kabupaten Grobogan juga melakukan pemetaan terhadap
potensi-potensi kerawanan dalam tahapan pengaadaan, pendistribusian
perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019,
diantaranya :
a) Kesalahan dalam perencanaan dan penentuan kebutuhan;
b) Kesalahan dalam pengadaaan;
c) Kesalahan dalam pemakaian;
d) Kesalahan dalam pencatatan;
e) Kesalahan dalam perawatan;
f) Kesalahan dalam penyimpanan;
g) Pendistribusian yang tidak sesuai jadwal;
h) Kondisi geografis daerah pemilihan;
i) Pengamanan dalam pendistribusian yang kurang memadai;
j) Ketidakterbukaan dari penyelenggara teknis mengenai informasi
pemenang tender pengadaan perlengkapan pemungutan dan
penghitungan suara;
k) Kesalahan dalam melakukan identifikasi ketika dilakukan sortir surat
suara dan perlengkapan lainnya;
l) Keterlambatan distribusi perlengkapan pemungutan suara
dikarenakan kondisi cuaca;
m) Penyiapan personil yang kurang maksimal.

2) Perencanaan Pengawasan
Dari pemetaan potensi kerawanan pada tahapan pengadaan,
pendistribusian perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara
Pemilu 2019 tentunya dibuat perencanaan terhadap pelaksanaan
pengawasan yang akan dilakukan. Maka Bawaslu Kabupaten Grobogan
melakukan perencanaan pengawasan tahapan pengadaan,
pendistribusian perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara
Pemilihan Umum Tahun 2019 yang terdiri dari Pemilihan Anggota DPR,
DPD dan DPRD serta Pemilihan presiden dan Wakil Presiden, yaitu :
a) Memastikan kepatuhan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota
serta perusahaan pemenang lelang untuk mengirimkan perlengkapan
penyelenggaraan pemilihan tepat waktu, tepat tujuan, dan sesuai
ketentuan (pengepakan dan penggunaan moda transportasi, prosedur
penerimaan)
b) Menginstruksikan kepada Panwas Kecamatan dan Panwascam Desa/
Kelurahan untuk selalu mengawal tahapan pendistribusian
perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019;
c) Berkoordinasi dengan stakeholder dalam pengawasan pendistribusian
perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019.

b. KEGIATAN PENGAWASAN TAHAPAN PENGADAN DAN


PENDISTRIBUSIAN PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN DAN
PENGHITUNGAN SUARA
1) Kegiatan Pencegahan
Dalam tahapan pengadaan, pendistribusian perlengkapan
pemungutan dan penghitungan suara Pemilu 2019 telah dipetakan
kerawanan yang kemungkinan dapat terjadi serta telah direncanakan pola
pengawasan yang akan dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten Grobogan
dan jajarannya. Maka langkah preventif sebagai pencegahan yang
dilakukan oleh Bawaslu Kabupaten Grobogan dan jajarannya
diantaranya :
1. Berkoordinasi dengan KPU Kabupaten Grobogan terkait jadwal
pendistribusian baik dari Provinsi ke Kabupaten ataupun dari
Kabupaten ke Kecamatan sampai dengan pendistribusian ke tingkat
TPS;
2. Memastikan adanya pengawalan terhadap pendistribusian logistik
pemilu sampai dengan ke tingkat TPS;
3. Memastikan pengalokasian kelengkapan adminstrasi pemungutan dan
penghitungan suara sesuai dengan kebutuhan masing-masing TPS;
4. Monitoring dan menjalin komunikasi intens dengan Panwascam, PPD/
K ataupun pengawas TPS pada setiap kegiatan pengawasan yang
dilakukan pada tahapan ini.

2) Aktivitas Pengawasan
Bawaslu Kabupaten Grobogan melakukan tahapan pengadaan dan
pendistribusian perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara
dimulai dari :
a) Pengawasan gudang tempat penyimpanan logistik
Bawaslu Kabupaten Grobogan melakukan pengawasan terhadap
kesiapan gudang KPU Kabupaten Grobogan. Bahwa Gudang KPU
Kabupaten Grobogan ada di 5 (lima) tempat, yaitu :
1. Gudang KPU Kabupaten Grobogan di Aula KPU Kabupaten
Grobogan, Jalan S. Parman No. 2 Purwodadi.
2. Gudang KPU Kabupaten Grobogan di Gedung Gapensi Kabupaten
Grobogan, Jalan Gajahmada Purwodadi.
3. Gudang KPU Kabupaten Grobogan di Jalan Tendean Purwodadi.
4. Gudang KPU Kabupaten Grobogan di Jalan Tentara Pelajar
Purwodadi.
5. Gudang KPU Kabupaten Grobogan di Tennis Indoor GOR
Purwodadi Grobogan.
b) Pengawasan cetak surat suara
Pengawasan cetak suara dilakukan di PT. Balai Pustaka Persero
pada tanggal 21 – 23 Februari 2019.
PT Balai Pustaka yang melakukan pencetakan surat suara ada 2 (dua)
tempat, yaitu :
1. PT. Balai Pustaka (Persero) Jln. Bunga No. 8-8A Matraman, RT 3
RW 9, Jakarta Timur, Jakarta 13140 sebagai Kantor Pusat. No.
Telp. 021-8583369
2. PT. Balai Pustaka (Persero) Kawasan Industri Pulogadung Jln.
Rawa Gatel 17, Cakung, Jakarta Timur 13930 sebagai tempat
produksi.
Bahwa proses produksi surat suara dilakukan 24 jam yang
setiap harinya melibatkan 105 karyawan yang terbagi dalam 2 shift
dengan masing- masing shift antara 52-53 karyawan, dengan
pembagian jam kerja sebagai berikut:
1. 08.00 – 20.00 WIB (shift 1)
2. 20.00 – 08.00 WIB (shift 2)
Bahwa dalam memproduksi Surat Suara juga
melibatkan tenaga pengamanan dan pengawas sebagai berikut :
1. Staf dari KPU RI 1 orang
2. Anggota Kepolisian 2 orang
3. Satpam 3 orang
4. Mahasiswa 1 orang
5. Kuisi (monitoring cetak dari grafika) 1 orang
Setiap karyawan bagian produksi harus menjalani cek body oleh
Satpam perusahaan saat memasuki dan meninggalkan pabrik. Di
samping itu benda-benda seperti ponsel, tas, benda tajam, makanan
dan minuman dilarang dibawa masuk pabrik.
Bahwa tidak terdapat gudang penyimpanan yang secara khusus
menyimpan Surat Suara sebelum dilakukan pendistribusian.
Penyimpanan sementara dilakukan di pabrik/lokasi produksi surat
suara, karena jika packing surat suara sudah mencapai 1.300-1.500
box langsung dilakukan pendistribusian. Setiap box berisi 500 eks
Surat Suara, dimana setiap 50 eks dibungkus plastik.
Jika terdapat Surat Suara yang gagal cetak dan/atau kelebihan
maka akan dilakukan penyimpanan terlebih dahulu dengan dibuatkan
Berita Acaranya. Pemusnahaan dilakukan setelah seluruh produksi
Surat Suara selesai dengan disaksikan KPU, Bawaslu dan
Kepolisian. Pemusnahan juga akan dilengkapi dengan Berita Acara.
Kebutuhan surat suara Pemilu Kabupaten Grobogan adalah
seperti dalam tabel berikut :

Tabel 56 : Kebutuhan Surat Suara Pemilu 2019

N
Jenis Surat Suara Jumlah Ket
o
1. Presiden dan Wakil presiden 1.147.063
2. DPD 1.147.063
3. DPR Dapil Jateng III 1.147.063
4. DPRD Provinsi Dapil 1.147.063
Jateng V
5. DPRD Kabupaten Dapil 1 254.993
6. DPRD Kabupaten Dapil 2 233.768
7. DPRD Kabupaten Dapil 3 213.255
8. DPRD Kabupaten Dapil 4 177.146
9. DPRD Kabupaten Dapil 5 267.901

Sumber : Data Bawaslu Kabupaten Grobogan

Selama pengawasan produksi surat suara tidak mengalami


kendala apapun.

c) Pengawasan kedatangan perlengkapan, diantaranya : surat suara,


tinta, formulir-formulir dan perlengkapan lainnya
Pengawasan juga dilakukan terhadap proses kedatangan logistik
pemilu, diantaranya tinta, formulir-formulir dan perlengkapan lainnya.
1. Tinta : diterima oleh KPU Kabupaten Grobogan sebanyak 9.258
botol pada tanggal 28 November 2018.
2. Sampul yang diterima pada tanggal 12 Desember 2018, yaitu :
a. Sampul formulir model C3, C6 dan A5 sebanyak 4629 dari CV.
Beringin Indah Semarang.
b. Sampul model D dan C6 (tidak terdistribusi) sebanyak 280
buah.
3. Sampul dan formulir yang diterima dari PT. Pura Barutama pada
tanggal 20 Desember 2018, terdiri dari :
a. Sampul surat suara rusak/ keliru coblos : 23.145
b. Sampul surat suara tidak sah: 23.145
c. Sampul formulir model C1 hologram: 23.145
d. Sampul formulir model C, C2 dan C5: 4.629
e. Sampul salinan formulir model C1 (TPS-PPS): 23.145
f. Sampul salinan formulir model C1 (TPS-KPU Kab/Kota): 23.145
g. Sampul salinan formulir model C (TPS-PPS): 4.629
h. Sampul salinan formulir model C (TPS-KPU Kab/Kota): 4.629
i. Sampul formulir model DA1, DPD, DPR, DPRD provinsi, DPRD
Kab/Kota: 76
j. Sampul formulir model DA KPU dan DA.1 PPWP: 19
k. Sampul salinan formulir model DA dan DA1: 19
l. Sampul surat suara sah: 41.661
m. Sampul surat suara tidak digunakan: 23.145.
n. Sampul formul;ir model A.3, A.4, A.DPK & C7: 4.629
o. Sampul formulir model DAA.1 PPWP, DPD, DPR, DPRD
provinsi dan DPRD Kab/Kot : 1.400
p. Sampil salinan formulir model DAA dan DAA.1 : 280
q. Sampul surat suara : 41.661
4. Formulir yang datang pada tanggal 28 Februari 2019 adalah
formulir C6 untuk Pemilu 2019 sebanyak sebanyak 1.122.269
lembar. Terbagi menjadi 85 dos @ 13.200 lembar dan 1 dos @ 300
lembar ditambah dengan 11.223 buku.
Untuk kekurangan formulir lainnya akan dikirimkan secara
bertahap.
5. Surat suara yang datang pada tanggal 28 Februari 2019 sebanyak
573 box terdiri dari 572 box berisi 2000 lembar dan 1 box berisi 715
lembar dengan total 1.144.715 lembar. Surat suara yang datang
pada tanggal 28 Februari 2019 adalah surat suara untuk pemilihan
Presiden adan Wakil Presiden, untuk kekurangan surat suara
pemilihan yang lain akan dikirim secara bertahap.

d) Pengawasan Sortir
Sortir surat suara dilakukan pada tanggal 13 – 20 Maret 2019 di
Gudang KPU Kabupaten Grobogan yang berada di tennis Indoor GOR
Purwodadi.
Petugas sortir terdiri dari 134 kelompok dimana masing-masing
kelompok terdiri dar 4 orang. Pensortiran dimulai pukul 08.00 WIB
sampai dengan pukul 16.00 WIB dengan waktu istirahat pukul 12.00 –
13.00 WIB.

e) Pengawasan Pengepakan Logistik


Pengepakan perlengkapan pemungutan suara Pemilihan
Presiden dan Wakil Presiden serta DPR, DPD, dan DPRD Tahun 2019
di GOR Kabupaten Grobogan dilakukan pada tanggal 5 – 8 April 2019
di Tennis Indoor GOR Purwodadi. Pengawasan dilakukan mulai pukul
08.00 WIB. Bawaslu Kabupaten Grobogan melibatkan Panwaslu
Kecamatan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan oleh KPU
Kabupaten Grobogan.

f) Pengawasan Distribusi dari KPU Kabupaten Sampai dengan Ke


TPS.
Bawaslu Kabupaten Grobogan melakukan penagwasan terhadap
proses pendistribusian logistik dari tingkat Kabupaten samapi dengan
tingkat TPPS secara berjenjang.
Tanggal 9 - 11 April pengiriman dari tingkat Kabupaten ke tingkat
PPK di Kecamatan.
Tanggal 15 - 16 April 2019 dilakukan pengiriman logistik dari
tingkat kecamatan ke PPS di tingkat Desa.
Pada tanggal 17 April 2019 Perlengkapan logistik sudah harus
selesai sampai di tingkat TPS dan telah siap di gunakan untuk
pemungutan suara.
Bawaslu Kabupaten Grobogan selalu berkoordinasi dengan
jajaran Pengawas di tingkat Kecamatan sampai dengan Pengawas
TPS untuk memastikan bahwa pengiriman logistik telah sesuai dengan
peraturan penundang-undangan.

g) Pemusnahan Surat Suara


Pada tanggal 16 April 2019 dilakukan pengawasan terhadap
pemusnahan surat suara yang rusak dan yang melebihi kebutuhan,
yaitu :
1. Surat suara jenis DPD 1488 (seribu empat ratus delapan puluh
delapan) lembar yang rusak.
2. Surat suara jenis DPR 1895 (seribu delapan ratus sembilan puluh
lima) lembar yang rusak.
3. Surat suara jenis DPRD Provinsi 1414 (seribu empat ratus empat
belas) lembar yang rusak.
4. Surat suara jenis DPRD Kab/Kota Dapil 1 yaitu 1113 (seribu
seratus tiga belas) lembar, Dapil 2 yaitu 542 (lima ratus empat
puluh dua) lembar, Dapil 3 yaitu 394 (tiga ratus sembilan puluh
empat) lembar, Dapil 4 yaitu 214 (dua ratus empat belas) lembar
rusak, dan Dapil 5 yaitu 215 (dua ratus lima belas) lembar yang
rusak.

c. HASIL PENGAWASAN TAHAPAN PENGADAN DAN PENDISTRIBUSIAN


PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN DAN PENGHITUNGAN SUARA
1) Temuan
Dari hasil pengawasan pelaksanaan pengadaan sampai dengan
proses pendistribusian berjalan dengan baik dan lancar. Meskipun
demikian dari hasil pengawasan yang dilakukan, Bawaslu Kabupaten
Grobogan dan jajarannya menemukan beberapa hal :
1. Gudang KPU Kabupaten Grobogan yang dirasakan kurang
representatif.
2. Kedatangan formulir terkadang tidak diberitahukan kepada pengawas.
3. Pada saat hujan deras terdapat logistik di gudang KPU Kabupaten
Grobogan yang terkena banjir.
4. Pada saat sortir terdapat banyak surat suara yang rusak.
5. Pada saat pendistribusian di ketahui terdapat sampul pembungkus
surat suara yang robek.

Gambar 3 : Hasil Pengawasan Tahapan Logistik

Sumber : Data Olahan Bawaslu Kabupaten Grobogan


2) Rekomendasi
Dari hasil temuan pengawasan yang dilakukan oleh Bawaslu
Kabupaten Grobogan dan jajarannya. Maka Bawaslu Kabupaten
Grobogan memberikan rekomendasi kepada KPU Kabupaten Grobogan :
1. Agar menyediakan gudang dengan memperhatikan keamanan dari
hujan, serangga, dan pencurian;
2. Agar memperlakukan logistik sesuai dengan ketentuan yang berlaku;
3) Tindaklanjut
Dari rekomandasi yang diberikan oleh Bawaslu Kabupaten
Grobogan, jajaran KPU Kabupaten Grobogan telah menindaklanjuti
rekomendasi tersebut.

d. DINAMIKA PERMASALAHAN TAHAPAN PENGADAN DAN


PENDISTRIBUSIAN PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN DAN
PENGHITUNGAN SUARA
Dalam pengawasan tahapan pengadaan, pendistribusian perlengkapan
pemungutan dan penghitungan suara terdapat dinamika-dinamika dan
permasalahan yang dihadai, diantaranya :
1. Terdapatnya keterlambatan pengiriman perlengkapan pemungutan dan
penghitungan suara dari jadwal yang ditentukan;
2. Penyelenggara teknis yang kurang transparan dalam pemberian data dan
jadwal pendistribusian sehingga koordinasi diperlukan secara intens;
3. Kendala cuaca dalam penyimpanan dan pengiriman perlengkapan
pemungutan suara Pemilu 2019;
4. Pengalokasian perlengkapan pemungutan suara yang kurang tepat
jumlah.

e. EVALUASI PELAKSANAAN PENGAWASAN TAHAPAN PENGADAN DAN


PENDISTRIBUSIAN PERLENGKAPAN PEMUNGUTAN DAN
PENGHITUNGAN SUARA
Evaluasi dalam pelaksanaan pengawasan tentunya akan ada evaluasi
yang dilakukan. Dalam tahapan pengadaan, pendistribusian perlengkapan
pemungutan dan penghitungan suara disampaikan beberapa evaluasi,
diantaranya :
1) Kelemahan Pengawasan Tahapan Distribusi Logistik, diantaranya:
1. Ketidaksiapan KPU Kabupaten Grobogan dalam mempersiapkan
tempat/ gudang untuk penyimpanan logistik.
2. Pengecekan kotak suara ataupun bilik suara yang tidak maksimal
mengakibatkan adanya kerusakan pada saat pengiriman perlengkapan
ke lapangan, dikarenakan kotak suara terbuat dari bahan yang
cenderung mudah mengalami kerusakan.
3. Banyaknya logistik yang tidak diperlakukan sebagaimana mestinya,
misalkan adanya temuan bahwa terdapat sampul surat suara yang
rusak, sehingga surat suara bisa saja dimanfaatkan oleh orang-orang
yang tidak bertanggingjawab.
4. Gudang logistik yang tidak representatif sehingga mengalamai logistik
kebanjiran pada saat tersimpan di gudang.
5. Jadwal kedatangan logistik yang tidak sesuai jadwal.
2) Keberhasilan Pengawasan Tahapan Distribusi Logistik
1. Dilakukan koordinasi yang intens dengan penyelenggara teknis untuk
mengetahui jadwal pengiriman logistik, baik dari provinsi ke kabupaten
ataupun dari Kabupaten ke Kecamatan sampai dengan ke TPS;
2. Bawaslu Kabupaten Grobogan melakukan pengawasan melekat pada
setiap sub tahapan pengadaaan, pendistribusian perlengkapan
pemungutan dan penghitungan suara mulai dari kedatangan surat
suara, sortir dan lipat surat suara, pengepakan perlengkapan,
penyegelan kotak suara sampai dengan pengiriman logistik ke TPS;
Berkat kerjasama yang baik antara Bawaslu Kabupaten Grobogan dan stakeholder
terkait, maka pelaksanaan pengawasan tahapan pengadaan, pendistribusian
perlengkapan pemungutan dan penghitungan suara dapat berjalan dengan baik.

Anda mungkin juga menyukai