Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

TENTANG PERENCANAAN USAHA DARI ASPEK PENJUALAN

NAMA = AHMAD RIVAL

KELAS = X PM 2

NIS = 21.7503
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala rahmat-Nya
sehingga makalah ini dapat tersusun sampai dengan selesai. Tidak lupa kami
mengucapkan terima kasih terhadap bantuan dari pihak yang telah
berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik pikiran maupun
materinya. Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah
pengetahuan dan pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih
jauh lagi

gar makalah ini bisa pembaca praktekkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagi
kami sebagai penyusun merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman
Kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL ................................................................................
KATA PENGANTAR ..................................................................................
DAFTAR ISI ................................................................................................
BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ...................................................


1.2 Rumusan Masalah ..............................................................
1.3 Tujuan Masalah ...................................................................

BAB 2 PEMBAHASAN
 
2.1 Pengertian Business Plan...........................
2.2 Pentingnya Business Plan..........................
2.3 Manfaat Business Plan..................................
2.4 Langkah-Langkah Menyusun Business Plan..............
2.5 Elemen Dari Business Plan.....................

BAB 3 PENUTUP

3.1 Kesimpulan.............................
3.2 Saran...................................

DAFTAR PUSTAKA...................
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Banyak orang mengatakan bahwa “Ide atau gagasan” mahal harganya.

Tentunya tidak sembarang ide, tetapi ide yang mempunyai nilai komersial
danide itu ditulis dalam suatu rencana usaha atau rencana bisnis. Sebenarnya
banyakorang mempunyai ide cemerlang, ide yang hebat-hebat serta
mempunyai nilai komersial tinggi tetapi ide itu tetaplah hanya sekedar ide
bahkan hanya sekedarimpian yang numpang lewat, karena ide yang hebat
tadi tidak pernah ditulis atau dikomunikasikan kepada pihak lain ataupun
diimplementasikan.

Tulisan ini mencoba mengupas tentang

Business Plan dengan harapan dapat digunakan sebagai pengetahuan


ataupun menyiapkan langkah awal bagaimanauntuk menggali,
menumbuhkan ataupun menjaring ide-ide atau gagasan bisnisdan sekaligus
menuangkannya dalam sebuah rencana usaha/bisnis. Realita dilapangan
menunjukkan bahwa banyak ide/gagasan-gagasan bisnis hebat dan ide-ide
orisinil yang justru lahir dari para kawula muda. Tentunya kalau peluang
atau kemampuan ini dikemas dengan baik dan mampu dirancang sedemikian
rupa sehingga dapat dikemas sebagai rencana usaha/bisnis yang layak dan
mampu diterapkan ke dalam sebuah bisnis riil, tentunya akan banyak
memberimanfaat bagi para kawula muda sendiri dan sekaligus memberikan
kontribusi bagi masyarakat dan lingkungannya.
Salah satu kunci sukses memulai usaha adalah membuat sebuah
perencanaanusaha/bisnis yang matang dan realistis. Apapun jenis usaha yang
akan kita jalankan. Tulisan ini mencoba menguraikan selangkah demi
selangkah bagaimana membuat perencanaan usaha/bisnis. Perencanaan
usaha/bisnis sangat berguna untuk menilai apakah usaha/bisnis yang akan
kita tekuni layak, profitabledan berjangka panjang/berprospek. Dengan
perencanaan usaha/bisnisyang matang, juga sangat berguna apabila kita
ingin mengajak mitra bisnis,investor ataupun calon kreditor untuk
merealisasi impian kita agar jadikenyataan.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan masalah sebagai
Berikut
1. Apa pengertian business plan ?
2. Apakah penting membuat business plan sebelum berwirausaha ?
3. Apa sajakah manfaat dari business plan ?
4. Bagaimana langkah – langkah menyusun business plan ?
5. Apa sajakah elemen dari business plan ?
1.3 Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan makalah ini diantaranya
1.Mengetahui pengertian dari business plan.
2.Mengetahui pentingnya business plan.
3.Mengetahui manfaat business plan.
4.Mengetahui langkah – langkah menyusun business plan.
5.Mengetahui elemen business plan.
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Bisnis Plan

Menurut Hisrich and Peters, bisnis plan adalah dokumen tertulis


yangdisiapkan oleh wirausaha yang menggambarkan semua unsur-unsur
yang relevan baik internal maupun eksternal mengenai perusahaan untuk
memulai suatu usaha.Sedangkan menurut Richard L. Daft dalam bukunya
Managementmenyebutkan bahwa business plan adalah dokumen yang
merincikan detail-detail bisnis yang disiapkan oleh seorang wirausahawan
sebelum membuka sebuah bisnis baru, Daft (2007: 265).Menurut Bygrave,
1994 : 441 (dalam Buchari Alma, 2006 : 198) mendefinisikan Business
Plansebagai dokumen yang disediakan olehenterpreuneryang memuat rincian
tentang masa lalu, keadaan sekarang dankecenderungan masa depan dari
sebuah perusahaan.Menurut Megginson (2000), Business plan adalah suatu
rencana tertulis yangmemuat mini dan tujuan bisnis, cara kerja dan rincian
keuangan/permodalansusunan para pemilik dan manajemen dan bagaimana
cara mencapai tujuan bisnisnya.

Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan, Business Plan


adalahdokumen penting dan sangat berguna bagi sebuah bisnis, yang
memperlihatkankeadaan sekarang dan masa depan yang dikehendaki .Jadi
perencanaan bisnis ini atau business plan merupakan penelitianmengenai
kegiatan organisasi sekarang dan yang akan datang dan menyusunkegiatan
untuk mendapatkan hasil yang diinginkan yang dituangkan dalam
suatudokumen perencanaan. Perencanaan bisnis/business plan merupakan
penelitianmengenai kegiatan organisasi sekarang dan yang akan datang dan
menyusunkegiatan untuk mendapatkan hasil yang diinginkan yang
dituangkan dalam suatudokumen perencanaan. Perencanaan bisnis sangat
erat hubungannya denganwirausaha, sebab perencanaan bisnis ini dibuat
agar hasil penciptaan usaha yangdibuat mendekati dengan kenyataannya.
2.2 Pentingnya Bisnis Plan

Sebenarnya tidak ada yang harus dalam pembuatan bisnis plan.


masalahnya,ketika di dalam pikiran kita terbersit keinginan untuk membuat
usaha, pasti akan terpikir juga usaha macam apa yang akan dibuat, sasaran
pasarnya siapa, tempat lokasi strategisnya bagaimana, dan sederet rencana
panjang yang bermunculan didalam otak kita.Dan ketika semua rencana,
gagasan, dan ide tadi hanya berputar-putar didalam otak, maka
kemungkinan akan terdistorsi ide lain, kehilangan fokus,melewatkan hal yang
seharusnya mendapat perhatian lebih, ujung-ujungnya adalah kita bingung
harus mulai dari mana, atau kalau sudah berjalan kitakehilangan arah
karena ternyata rencana tadi tidak bisa jalan.

Berbeda jika kita menuliskan semua rencana tadi dalam bentuk bisnis
planyang baik. Kita akan mudah melihat ulang, orang lain yang kita sodori
juga bisamelihat sisi lebih dan kurangnya. Sehingga misalnya pun dia
menolak bekerjasama, kita bisa dengan mudah memperbaikinya, karena
semua tercatat dengansistematis. Intinya, kita tidak harus memulai setiap kali
dari awal lagi.Ada beberapa alasan mengapa bisnis plan perlu dibuat, yaitu1.

Business Plan adalah blueprint usaha anda, yang akan anda dankaryawan
serta pihak-pihak yang bekerja sama dengan anda dalamoperasionalnya. Dia
akan membantu anda tetap kreatif dan fokus padatujuan yang telah
ditetapkan.2.

Business Plan merupakan alat untuk mencari dana, sehingga berhasildalam


bisnis.3.

Business Plan adalah sarana komunikasi untuk menarik orang lain, pemasok,
konsumen, dan penyandang dana. Business plan akanmembuat mereka
mengerti tujuan dan cara operasional bisnis anda.4.

Rencana bisnis anda ini akan mempermudah anda menjalankan usahadengan


mengetahui langkah-langkah praktis menghadapi persaingan,membuat
promosi, sehingga lebih efektif.5.

Membuat pengawasan lebih mudah dalam operasionalnya, apakahmengikuti


atau sesuai dengan rencana atau tidak.
2.3 Manfaat Business Plan

Manfaat - manfaat yang dapat diambil dari penyusunan businees plan yang
baik.

1) Membantu dalam mencari modal dan pinjaman kepada lembaga keuangan


pemberi kredit. Businees plan bisa menggambarkan kesiapan calon
Entrepreneur yang terjun langsung dalam dunia bisnis. Seberapa dalam
calon Entrepreneur mengetahui bisnis yang sedang dirancang. Hal itu
terlihatdari seberapa kompleks dan rinci business plan yang disusun.Calon
investor atau lembaga keuangan pemberi kredit akan melihat kesiapan calon
Entrepreneur dari business plan yang mereka susun. Businees plan akan
memperlihatkan apakah bisnis yang sedang direncanakan tersebut realistis
untuk dijalankan. Seberapa cepat investasi yang ditanamkan akan
mencapaibreak even point dan berapa lama payback period dari bisnis yang
direncanakan. Pada business plan, juga akan diketahui siapa saja yang
terlibat langsung dari keberjalanan bisnis. Siapa saja yang bermain dari
segmen bisnis yang sama. Hal ini akan mengukurseberapa besar resiko dari
bisnis yang diusulkan. Seberapa panjang rantai pasok dari bisnis.Hal ini juga
mempengaruhi tingkat risiko bisnis.

semua aspek tersebut memenuhi keinginan calon investor, bisa sajainvestor


tersebut tanpa ragu menanamkan modalnya ke dalam bisnis.Aspek-aspek
utama seperti pay-back period ,break even point , dan internal rate of return
umumnya digunakan investor untuk mengetahuiseberapa layak bisnis yang
diajukan padanya benar-benar layak dari segifinansial. Namun demikian,
bukan berarti calon investor tersebut akanmemberikan investasinya bila
parameter-parameter kelayakan finansialterpenuhi. Investor akan
mencocokkan rencana Entrepreneur dalam memenuhi proyeksi finansial
yang dirancang. Apakah rencana pemasaranyang ada sudah menggambarkan
proyeksi finansial.Bagaimana rencanaoperasional dan sistem organisasi dari
bisnis yang diusulkan.
2) Membantu dalam memutuskan apakah akan melanjutkan usaha atau
berhenti

Layaknya rambu-rambu lalu lintas,business plan juga bisadigunakan untuk


memutuskan apakah bisnis yang sedang dijalani on the track atau sesuai
dengan yang direncanakan. Misalnya, apakah parameter- parameter
keuangan yang ada telah tercapai.Bila belum tercapai, mengapahal itu bisa
terjadi. Bagian proses bisnis mana yang salah dan perludiperbaiki.

Melalui business plan,akan diketahui proses pemasukan- pengeluaran bisnis


yang sedang dijalani. Adakah dari pos-pos pemasukandan pengeluaran
tersebut yang aneh atau ada ketidakefisienan dari pos- pos pemasukan dan
pengeluaran tersebut. Bila terdapat pos pengeluaranyang bisa dikurangi atau
bahkan dihilangkan, Entrepreneur akan dengan mudah melakukan
penyesuaian.

Misalnya pada kurun waktu tertentu, pemasukan atau pengembalian dari


investasi yang ditanamkan investor tidak tercapai.Tentunya,Entrepreneur
akan melakukan evaluasi seperti yang telahdijelaskan sebelumnya. Di lain
pihak,Entrepreneur harus mempertanggung jawabkan keberlangsungan
usahanya kepada investor yang terlibat. Business plan dapat dijadikan alat
investor dalam mengevaluasi bisnis tersebut.

Keputusan-keputusan investor tersebut didasari oleh parameter- parameter


yang dirancang dalam business plan.Investor akan memutuskan apakah kerja
sama dapat dilanjutkan atau tidak. Bila kerja sama akan dilanjutkan, apa
saja evaluasi yang harus segera diimplementasikan oleh Entrepreneur . Bila
bisnis tampak kurang menjanjikan, investor berhakuntuk memutuskan kerja
sama.
3) Membantu dalam mengembangkan ide bisnis

Business plan merupakan salah satu sarana sistematis dalammempertajam


ide bisnis. Dengan bantuan business plan, ide-ide bisnisakan lebih terencana
dan sistematis. Melalui pendekatan-pendekatan standar business plan,akan
diketahui siapa saja pasar atau konsumen potensial, bagaimana proses
pemasarannya, serta bagaimana prosesoperasional dari bisnis yang sedang
dijalani.

Pada perencanaan finansial, akan diketahui bagaimana pemasukandan


pengeluaran yang paling optimal. Dengan bantuan komputer, akandapat
disimulasikan posisi pos-pos keuangan yang dapat menghasilkan profit yang
tinggi bagi bisnis. Selain itu, tentu saja akan diketahui juga pos-pos bisnis
mana saja yang tidak memberikan keuntungan dan bahkan bisa menjadi
beban bisnis.

Misalnya, bisnis yang sedang disusun adalah terkait dengan ekspor-


impor.Nilai tukar rupiah terhadap dollar Amerika tentunya menjadi faktor
yang sangat penting. Melalui simulasi pada business plan akan diketahui
apakah bisnis yang sedang direncanakan tersebut masih layak untuk
dipertahankan dan dikembangkan. Apakah harga yang dikeluarkan ke pasar
masih kompetitif dan memberikan keuntungan yang maksimal bagi
perusahaan
PEMBAHASAN

1.PENGERTIAN PERENCANAAN USAHA

Perencanaan usaha adalah tindakan atau langkah – langkah yang


direncanakan untuk dilakukan ketika akan menjalankan suatu usaha atau
bisnis. Singkat kata, perencanaan usaha adalah suatu langkah awal untuk
memulai usaha. Konsepnya sama seperti jika kamu membuat proposal untuk
sebuah kegiatan. Perencanaan ini membutuhkan beberapa strategi
perencanaan usaha agar bisnis dapat terus berjalan dengan baik
KESIMPULAN

1. Perencanaan usaha adalah tindakan atau langkah yang direncanakan


untuk dilakukan ketika akan menjalankan suatu usaha atau bisnis

2.Strategi pengembangan usaha dari segi penjualan, pengembangan usaha


dilakukan dengan membangun hubungan yang baik dengan konsumen,
melakukan penjualan media sosial, memastikan kepuasan konsumen
DAFTAR PUSTAKA

Dr.Sukesi, MM. 2010. Perencanaan Usaha. Surabaya: Lutfansah Mediatama

Firmansyah, M. A., & Roosmawarni, Anita. 2019. Kewirausahaan (Dasar dan

Konsep). Surabaya: Qiara Media.

https://www.adira.co.id/detail_berita/metalink/6-manfaat-perencanaan-bisnis.

https://www.kumpulanpengertian.com/2016/02/pengertian-perencanaan-
bisnismenurut.html

Latief, M.jamil. 2017. Kewirausahaan (Kiat Sukses Menjadi Wirausaha).


Jakarta:

Citapustaka Media.

Munawaroh, M., Rimiyati, H., & Hindasah, L. (2016). Perencanaan Bisnis

Anda mungkin juga menyukai