Nama : Mochammad Shaifullah Indrawanto

NPM : 18034010014
Kelas : G527

Tugas A
Tentukan benar atau tidaknya rangkaian kata berikut sebagai sebuah kalimat! Berikan
penjelasan terkait benar dan tidaknya rangkaian kata tersebut beserta hasil suntingannya!

1. Di dalam keputusan itu merupakan kebijakan yang dapat membantu keselamatan kerja.
 Subyek pada kalimat tidak diawali dengan kata depan atau kata penghubung, sehingga
pada kalimat tersebut tidak terdapat subyek.
 Koreksi:
Keputusan itu merupakan kebijakan yang dapat membantu keselamatan umum.
2. Kesenian adalah merupakan produk budaya yang dikembangkan oleh masyarakat.
 Kata “adalah” dan “merupakan” memiliki makna sama dan termasuk predikat. Dalam
kalimat hanya ada satu predikat maka cukup memakai kata “merupakan”.
 Koreksi:
Kesenian merupakan produk budaya yang dikembangkan oleh masyarakat.
3. Kami datang terlambat. Sehingga kami tidak dapat mengikuti bagian pembukaan.
 Tanda koma dipakai sebelum kata penghubung.
 Koreksi:
Kami datang terlambat, sehingga kami tidak dapat mengikuti bagian pembukaan
4. Bahasa Inggris yang merupakan bahasa internasional saat ini.
 Kata “yang” adalah kata penghubung dan predikat tidak diawali dengan kata
penghubung. Penggunaan kata “yang” juga dirasa kurang tepat karena merupakan
perluasan kalimat.
 Koreksi:
Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional saat ini.
5. Saya mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur.
 Kalimat tersebut tidak mempunyai predikat dan predikat harus ada di semua kalimat
agar memperjelas makna kalimat.
 Koreksi:
Saya adalah mahasiswa UPN “Veteran” Jawa Timur.
6. Sebagai masyarakat yang baik harus mematuhi peraturan yang ditetapkan oleh
pemerintah.
 Kalimat sebagai masyarakat yang baik adalah anak kalimat, maka setelah kata “baik”
diberi tanda koma (,) sebagai penghubung. Kita harus mematuhi peraturan yang
ditetapkan oleh pemerintah adalah induk kalimat, di dalam kalimat harus ada subjek
maka ditambahi kata “kita” di awal kalimat sebagai subjek.
 Koreksi:
Sebagai masyarakat yang baik, kita harus mematuhi peraturan yang ditetapkan oleh
pemerintah.
7. Artikel itu ditulis oleh saya tahun lalu.
 Kalimat tersebut adalah kalimat pasif dan bisa diubah dalam kalimat aktif
 Koreksi:
Saya menulis novel itu tahun lalu
8. Saya suka bernyanyi, menari, dan pendakian.
 Kata “pendakian” bukan merupakan kata kerja, untuk menuliskan rincian lebih baik
jika kata yang memiliki makna sama dengan imbuhan me-.
 Koreksi:
Saya suka menyanyi, menari, dan mendaki.
9. Memberikan zakat pada seseorang yang kurang mampu.
 Predikat tidak boleh diletakkan di awal kalimat. Maka, kalimat tersebut dijadikan
kalimat pasif agar awal kalimat terdapat objek.
 Koreksi:
Zakat diberikan kepada seseorang yang kurang mampu.
10. Buku itu dijatuhkan oleh kamu sehingga kondisinya menjadi rusak.
 Kalimat tersebut termasuk kalimat pasif dan dapat diubah ke dalam kalimat aktif
dengan peraturan sebagai berikut:
1. Menukar subjek dengan objek
2. Mengganti awalan me- dengan di- pada predikat.
3. Menambahkan kata oleh di depan kata yang tadinya subjek.
 Koreksi:
Kamu menjatuhkan buku itu sehingga kondisinya menjadi rusak
Tugas B
(Pilih 10 kalimat yang perlu diperbaiki dari tugas yang pernah kalian kumpulkan pada tugas 1
atau tugas 2. Sunting kalimat tersebut menjadi kalimat yang benar dan berikan penjelasan
atas suntingan yang dilakukan. Beri keterangan kalimat yang dipilih berasal dari tugas
berapa. Jika tidak menemukan kalimat yang dianggap salah, silakan pilih kalimat yang
dianggap benar dan berikan penjelasan mengapa kalimat tersebut sudah dianggap benar.)

1. komunikasi menjadi hal terpenting pada kehidupan sehari-hari, pada dasarnya untuk
dapat berkomunikasi diperlukan suatu bahasa yang dapat dipahami antar atau
sekelompok orang.
 Berasal dari tugas T1
 Bukan kalimat majemuk karena tidak memiliki keterikatan sehingga seharusnya dapat
dipisah menjadi kalimat yang berbeda. Pada awal kalimat juga belum menggunakan
huruf kapital.
 Koreksi:
Komunikasi menjadi hal terpenting dalam kehidupan sehari-hari.
2. Oleh karena itu sepatutnya kita warga negara Indonesia sepatutnya bangga dan mencintai
bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional yang akan melaju menjadi bahasa
Internasional.
 Berasal dari tugas T1
 Subyek pada kalimat tidak diawali dengan kata depan atau kata penghubung, sehingga
pada kalimat tersebut tidak terdapat subyek.
 Koreksi:
Kita sebagai warga negara Indonesia sepatutnya bangga dan mencintai bahasa
Indonesia sebagai bahasa nasional.
3. Tujuan dibentuknya komunitas ini untuk mewadahi minat dan bakat Mahasiswa Teknik
Lingkungan dalam bidang jurnalistik dan desain grafis.
 Berasal dari tugas T2 (P)
 Kalimat sudah benar karena memenuhi struktur kalimat lengkap yakni S-P-O-Pel
4. Menjadi seorang musisi memang sangat aku impikan.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
  Kalimat tersebut kurang tepat karena kata “impikan” merupakan kata tidak baku.
 Koreksi:
Menjadi seorang musisi memang sangat aku inginkan
5. Selain memiliki impian di bidang kegemaran, aku juga memiliki impian dibidang profesi
dan pendidikan.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kalimat tersebut kurang tepat karena pemilihan diksi yang kurang sesuai. Kata
“selain” merupakan kata hubung pembatas yang seharusnya subyek pada kalimat
tidak diawali dengan kata depan atau kata penghubung.
 Koreksi:
Aku tidak hanya memiliki impian dibidang non-akademis namun juga memiliki
impian dibidang akademis.
6. Aku selalu percaya usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil, dengan begitu aku dapat
giat belajar dan alhasil aku meraih seutas mimpiku untuk menjadi juara kelas.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kalimat tersebut kurang efektif karena terdapat kata hubung yang tidak sesuai
 Koreksi:
Aku selalu percaya bahwa usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil, karena itulah
aku dapat belajar lebih giat lagi sehingga aku bisa menjadi juara kelas.
7. Akan tetapi seorang teman mulai menyadarkanku bahwa yang terpenting bukanlah
tentang apa yang ingin kita capai melainkan tentang proses untuk mencari dan
meraihnya.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kata “akan tetapi” merupakan kata hubung pertentangan yang seharusnya subyek
pada kalimat tidak diawali dengan kata depan atau kata penghubung.
 Seorang teman mulai menyadarkanku bahwa yang terpenting bukanlah tentang apa
yang ingin kita capai, melainkan tentang proses untuk meraihnya
8. Impianku waktu itu menuju permulaannya lagi yakni mencari tahu hal baru dan menjadi
seorang guru.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kalimat tersebut kurang representatif karena pemilihan diksi yang kurang tepat.
 Koreksi:
 Aku mulai menemukan kembali semangat untuk mengejar mimpiku untuk menjadi
seorang guru.
9. Sejujurnya banyak impian dan cita-cita yang ingin aku tuliskan disini, seperti ingin
menjadi musisi, pemain film, publik figur, guru, ilmuan, insinyur, arsitek, dan masih
banyak lagi lainnya.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kalimat kurang efektif karena penggunaan kata yang terlalu banyak.
 Koreksi:
Banyak cita-cita yang ingin aku ceritakan, seperti keinginan untuk menjadi musisi,
aktor, guru, dan lain sebagainya.
10. Memang impianku sering kali berganti-ganti seiring dengan berjalannya kisah hidupku,
namun aku sadar dari setiap cita-cita maupun impianku, aku hanya ingin menjadi pribadi
yang bermanfaat bagi orang lain.
 Berasal dari tugas T2 (K4)
 Kalimat tersebut kurang tepat karena pemilihan diksi yang kurang sesuai. Subyek
pada kalimat tidak diawali dengan kata depan atau kata penghubung.
 Koreksi:
Hal yang paling aku inginkan adalah menjadi pribadi yang bermanfaat bagi orang
lain, walaupun impian dan cita-citaku sering kali berubah.