Oleh:
1. Pardohot M.D Sirait 13116141 (Koordinator)
2. Ackyra Anugrah Meidian S. 118140160 (Anggota)
3. Rama Fitri Raya 118150091 (Anggota)
4. Avisena 119110015 (Anggota)
5. Febri Wanto Maleakhi S. 119120054 (Anggota)
6. Nur Eka Safitri 119210044 (Anggota)
7. Fryan Fransisco A. R 119220031 (Anggota)
8. Carolyn Ouray Manik 119250004 (Anggota)
9. Alifa Taradila 119350092 (Anggota)
LEMBAR PENGESAHAN
JUDUL
Mengetahui,
Ketua LP3 ITERA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya, Kami dapat menyusun laporan KKN atas kegiatan yang telah
kami laksanakan sebagai pengabdian kepada masyarakat di Desa Sidang Iso Mukti,
Mesuji, Lampung. Laporan ini disusun sebagai salah satu kurikulum wajib bagi
mahasiswa program Strata 1 Institut Teknologi Sumatera.
Kegiatan ini terlaksana atas dorongan dan bantuan beberapa pihak. Atas
terlaksananya dan tersusunnya kegiatan ini kami mengucapkan terima kasih
kepada:
4. Teman-teman tim KKN ITERA Desa Sidang Iso Mukti yang telah
membantu, memberikan semangat dan juga dukungan selama kegiatan Kuliah
Kerja Nyata
6. Kepala dan Guru-guru SDN 2 RJU selaku mitra dalam pelaksanaan program
kerja kami
Penyusun
4
RINGKASAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu wadah bagi mahasiswa untuk
mengimplementasikan dan mengembangkan ilmu pengetahuan yang didapatkan
dari perguruan tinggi ke masyarakat karena hal tersebut merupakan salah satu
penerapan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. KKN juga merupakan salah satu
mata kuliah wajib yang diadakan oleh Institut Teknologi Sumatera. Melalui KKN,
dapat memicu mahasiswa secara aktif dan kreatif terlibat dalam dinamika yang
terjadi di masyarakat secara langsung. Keterlibatan mahasiswa tidak hanya
menjadi kesempatan untuk belajar dari masyarakat namun juga dapat memberi
pengaruh positif dan aktif dalam pengembangan masyarakat.
Desa Sidang Iso Mukti merupakan salah satu desa sasaran mahasiswa
KKN. Program kerja yang akan dilakukan mahasiswa KKN didasarkan pada
masalah-masalah yang dialami oleh masyarakat desa. Melalui sinkronisasi
program kerja yang dilakukan Mahasiswa KKN diharapkan mampu mengatasi dan
menyelesaikan masalah yang ada pada masyarakat. Untuk Program KKN tersebut
dibagi menjadi 2, yakni ada program pokok dan program pokok.. Adapun program
pokok yang dilaksanakan di Desa Sidang Iso Mukti yaitu pembuatan sistem keran
cuci tangan otomatis, lampu jalan berbasis sensor cahaya dan sosialisasi tentang
perawatannya, dan pemetaan jalur evakuasi sebagai mitigasi bencana. Program
tersebut telah berjalan dengan baik dan diharapkan dapat bermanfaat bagi seluruh
pihak desa, mulai dari pihak aparatur desa maupun masyarakat desa.
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN 1
JUDUL 1
KATA PENGANTAR 3
RINGKASAN 4
DAFTAR GAMBAR 7
DAFTAR TABEL 8
BAB I 1
PENDAHULUAN 1
1.3.1 Mahasiswa 2
BAB II 5
2.1.4 Penduduk 8
BAB III 14
BAB IV 23
BAB V 25
5.1 Kesimpulan 26
5.2 Saran 26
DAFTAR PUSTAKA 28
LAMPIRAN 1
7
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Peta Administrasi Desa Patoman 5
8
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Batas Wilayah 5
Tabel 2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Usia 7
Tabel 3. Jumlah Penduduk Berdasarkan Pendidikan 7
Tabel 4. Penduduk Pekon Patoman berdasarkan Jenis Mata Pencaharian 7
Tabel 5. Perencanaan Program KKN-PPM Hybrid ITERA di Desa Patoman
Periode II tahun 2020/2021 9
Tabel 6. Rancangan Anggaran Biaya Program Kerja 21
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu pengimplementasian dari tri
dharma perguruan tinggi yaitu Pengabdian pada masyarakat serta implementasi
dari ilmu pengetahuan yang di dapat selama berada di meja kuliah. Karena dimana
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki manfaat dan tujuan yang sangat
besar bagi kelangsungan kehidupan masyarakat, sehingga program Kuliah Kerja
Nyata (KKN) akan mendapatkan pengetahuan serta pengalaman langsung yang di
dapat oleh mahasiswa selama mengikuti proses Kuliah Kerja Nyata (KKN)
tersebut.
Kegiatan KKN kali ini diadakan secara Hybrid mengingat sedang adanya
pandemic covid-19 dan cara pengimplementasian KKN di semester ini sedikit
berbeda dari tahun-tahun sebelumnya dikarenakan adanya virus covid-19 ini
mahasiswa harus menjaga program kesehatan pada saat terjun langsung ke
masyarakat. Dalam pelaksanaan kegiatan KKN ini mahasiswa harus menjaga tata
krama dan harus bekerja sama dengan masyarakat desa agar mahasiswa bisa
mengetahui apa permasalahan yang dihadapi masyarakat selama pandemic covid-
19 ini. Proses mendekatkan diri ke masyarakat agar masyarakat desa bisa percaya
sepenuhnya kepada mahasiswa untuk menerapkan ilmunya yang selama dipelajari
di kampus diimplementasikan atau dibagikan kepada masyarakat agar nantinya
masyarakat akan lebih bisa untuk menghadapi permasalahan yang berada di desa.
Mahasiswa juga disini akan berproses untuk mengembangkan soft-skills dan
mengembakan jiwa kepemimpinannya agar terbentuk dan pada saat lulus
mahasiswa akan menerapkan ini dimasyarakat yang lebih banyak lagi. Dari kedua
pihak masyarakat maupun mahasiswa diharapkan akan ada output soft skills yang
terbentuk, adapun soft skill yang diharapkan:
1.3.1 Mahasiswa
BAB II
Rawajitu
Sebelah Selatan Gedung Karya Jitu
Selatan
2.1.4 Penduduk
Penduduk Desa Sidang Iso Mukti saat ini adalah 2894 jiwa dengan
kurang lebih 869 kepala keluarga. Penduduk Desa Iso Mukti dapat
dikelompokkan lagi berdasarkan hal lain, yaitu :
Tabel 5. Perencanaan Program KKN-PPM Hybrid ITERA di Desa Sidang Iso Mukti,
Mesuji.
● Topografi atau kondisi permukaan bumi Desa Sidang Iso Mukti berupa
daerah pegunungan. Desa Patoman berada di dataran rendah dengan
12
1. Program pokok
1. Pembuatan jalur evakuasi sebagai mitigasi bencana yang bertujuan
untuk membantu masyarakat mengetahui jalur-jalur dan wilayah
yang aman apabila ada bencana di Desa Sidang Iso Mukti.
2. Pembuatan sistem keran air keran otomatis. Mengingat bahwa masih
masa pandemi Covid19 sehingga diharapkan untuk selalu menjaga
jarak dan kebersihan. Program ini dibuat untuk membantu
masyarakat untuk menjaga kebersihan tangan dan menjaga kontak
terhadap benda-benda yang dipakai secara umum.
13
2. Program Tambahan
a. Pembuatan papan nama penunjuk jalan. Program ini dilaksanakan
bersama dengan kelompok 198 yang bertujuan untuk menambah
fasilitas umum yakni nama-nama jalan yang dipasang di setiap jalan.
b. Sosialisasi mitigasi bencana. Program ini dilakukan dengan tujuan
untuk menambah wawasan umum kepada masyarakat terkait bencana
dan cara mengatasinya.
c. Melakukan kegiatan terhadap anak-anak di sekolah. program ini
dilakukan di sekolah yang ada disana, mahasiswa KKN melakukan
mengajar serta didampingi oleh guru sekolah.
d. Sosialisasi Sains dan Teknologi. program ini adalah program terakhir
dimana tujuannya adalah memberikan wawasan umum dibidang
teknologi dan juga sains kepada anak-anak di Desa Sidang Iso Mukti.
14
BAB III
PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN
1. Faktor pendukung
● Dukungan dari Kepala Desa Sidang Iso Mukti
● Solidaritas dari anggota tim kelompok
● Memadainya alat dan aplikasi pembuatan keran otomatis beserta peta
mitigasi bencana
2. Faktor penghambat
● Minimnya waktu pengaplikasian program kerja akibat pandemik Covid
● Ketersediaan alat dan bahan yang susah didapatkan di Bandar Lampung
18
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4 Sosialisasi
mitigasi
bencana
5 Kegiatan
mengajar anak-
anak
6 Sosialisasi
sains dan
teknologi
Total Biaya Rp.
Sumber : Dokumentasi Kelompok KKN 197, Tahun 2022
26
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang didapatkan dari pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
yang dilakukan Desa Sidang Iso Mukti, Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten
Mesuji adalah sebagai berikut :
1. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang dilakukan di Desa Sidang Iso Mukti,
Kecamatan Rawa Jitu Utara, Kabupaten Mesuji berjalan dengan lancar sesuai
dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya.
2. Program Kerja yang telah direncanakan juga bisa berjalan dengan baik berkat
dukungan dan kerjasama antar warga dan aparatur Desa Desa Sidang Iso Mukti
yang sangat mendukung dan juga membantu pelaksanaannya.
3. Ilmu yang telah didapatkan selama perkuliahan berlangsung
diimplementasikan dengan menceritakan pengalaman kepada adik-adik yang
berada di bangku Sekolah Dasar agar mereka lebih termotivasi dalam belajar.
4. IPTEK dan seni budaya yang diajarkan kepada adik-adik Sekolah Dasar
dengan cara teamwork, sehingga harapannya mereka mampu bekerja sama
dengan baik di kemudian hari.
5.2 Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN) terdapat
beberapa saran yang sekiranya dapat membangun bagi semua pihak, saran yang
bisa diberikan antara lain :
1. Pihak ITERA sebaiknya membuat pembekalan KKN yang lebih nyata dan
tidak hanya sebatas teori saja, agar manfaatnya lebih terasa.
2. Pertemanan yang telah dijalin selama KKN perlu dijaga dan diteruskan hingga
program KKN ini selesai serta dapat memanfaatkan apa yang telah didapatkan
dari KKN sebagai bekal dimasa mendatang.
27
3. Pihak ITERA sebaiknya menentukan program kerja yang tepat kepada masing-
masing mahasiswa sesuai dengan program studi yang ditempuhnya dengan
mempertimbankan kebutuhan masyarakat.
28
DAFTAR PUSTAKA
Miranto, Afit dkk. 2021. Buku Pedoman Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran
Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Lampung Selatan: ITERA.
LAMPIRAN
Lampiran 1 : Berita Acara Kegiatan
Press Release 1
Keran otomatis tersebut dibuat dengan sistem sensor sehingga penggunanya hanya
perlu meletakkan tangan di bawah keran dan air akan otomatis keluar. Prinsip kerja
kran otomatis adalah ketika sensor inframerah mendeteksi adanya objek, sensor
akan mengirim informasi ke relay sebagai sistem pengendali dari solenoid valve
sehingga valve akan terbuka untuk mengalirkan air secara otomatis dari kran.
Ketika sensor tidak mendeteksi objek, maka solenoid valve otomatis tertutup
kembali sehingga air tidak dapat mengalir. Namun alat yang dibuat ini masih
terbilang sederhana sehingga dimungkinkan untuk dikembangkan lagi.
Tim KKN kelompok 197 menjadikan pembuatan alat cuci tangan otomatis ini
sebagai salah satu program kerja dari kegiatan KKN itu sendiri. Ketua Kelompok
197 Delvin Sirait menambahkan bahwa alat ini diharapkan dapat memberikan
kemudahan dan menekan angka persebaran Virus COVID-19 di lingkungan
sekolah SDN 02 RJU.
Program kerja lain yang dijalankan oleh Tim KKN 197 diantaranya adalah
pembuatan plang penunjuk jalan, Pembuatan peta mitigasi bencana dan sosialisasi
evakuasi bencana alam kepada murid kelas 1-3 SDN 02 Rawajitu Utara.
Keran air Otomatis tersebut diserahkan kepada Perwakilan sekolah SDN 02 RJU
yang diwakilkan oleh ketua kelompok Delvin Sirait, serta beberapa anggota
kelompok lain. Alat tersebut langsung dipasang pada aliran pipa yang ada di SDN
02 RJU. Pihak sekolah sangat mengapresiasi alat yang telah diberikan oleh
Mahasiswa KKN tersebut dan mengharapkan agar alat tersebut dapat membawa
banyak manfaat di SDN 02 Rawajitu Utara.
Lampiran 2 : Dokumentasi Program Kerja
Keran otomatis
I. PENDAHULUAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu pengimplementasian dari tri
dharma perguruan tinggi yaitu Pengabdian pada masyarakat serta implementasi
dari ilmu pengetahuan yang di dapat selama berada di meja kuliah. Karena dimana
kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) memiliki manfaat dan tujuan yang sangat
besar bagi kelangsungan kehidupan masyarakat, sehingga program Kuliah Kerja
Nyata (KKN) akan mendapatkan pengetahuan serta pengalaman langsung yang di
dapat oleh mahasiswa selama mengikuti proses Kuliah Kerja Nyata (KKN)
tersebut.
5) Jiwa peneliti
Kuliah Kerja Nyata PPM ITERA ini memiliki tiga kelompok sasaran, yaitu
Mahasiswa, Masyarakat (Mitra dan Pemerintah) dan Perguruan Tinggi. Masing-
masing kelompok sasaran memperoleh kemanfaatan Kuliah Kerja Nyata sebagai
berikut :
1.3.1 Mahasiswa
3. Membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian sosial, dan tanggung jawab
mahasiswa terhadap kemajuan masyarakat.
5. Membentuk sikap dan rasa cinta, kepedulian sosial, dan tanggung jawab
mahasiswa dalam melaksanakan program-program pengembangan dan
pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat dalam situasi pandemi
Covid-19.
1.3.2. Masyarakat (Mitra dan Pemerintah)
Pendidikan
Ekonomi
Prasarana yang terekam dari hasil survei di desa Iso Mukti adalah belum
adanya bangunan Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas
yang mengharuskan anak-anak dan pelajar menempuh jarak yang jauh untuk
bersekolah, kemudian jalan yang masih belum beraspal. Serta belum adanya
teknologi alat penyedia air bersih karena air di Desa tersebut masih
mengandung zat besi.
9.2 Rencana Program Kerja
9.2.1 Rencana Program Pokok
Untuk desain teknologi (Rancang bangun alat keran otomatis)
Pembuatan peta jalur evakuasi bencana
9.2.2 Rencana Program Tambahan
Pembangunan papan nama jalan, sosialisasi bencana alam, bangun dan
mengajar.
2. Observasi
Mahasiswa bersama masyarakat dan mitra kerja terkait melakukan
analisis permasalahan dan potensi (identifikasi masalah dan alternatif solusi),
dan pengambilan keputusan mengenai rancangan penyelesaian masalah.