Bab 2
Bab 2
PENDAHULUAN
BAB II
PEMBAHASAN
ار َم االَ ْخالَ ِق إِ َّن َما ُبع ِْث ُ ُأل
ِ ت َت ِم َّم َم َك
Artinya: “Sesungguhnya aku diutus untuk menyempurnakan akhlak”.
Agama Islam adalah sebagai sumber nilai akhlak harus dijadikan landasan
dalam membina akhlak remaja, karena agama merupakan pedoman hidup serta
memberi landasan yang kuat bagi diri setiap remaja, maka dari itu penting sekali
untuk menanamkan nilai-nilai akhlak yang terpuji yang bersumber pada ajaran Islam,
serta membiasakan berakhlakul karimah dalam kehidupan sehari-hari, karena
dengan menciptakan akhlakul karimah akan terlaksananya kemaslahatan yang baik
dalam pergaulan sehari-hari.
...ان ْ و َت َع َاو ُنوا َع َلى ْال ِبرِّ َوال َّت ْق َوى َوال َت َع َاو ُنوا َع َلى...
ِ اإلث ِم َو ْالع ُْد َو َ
Artinya: “...dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan
takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran...”. (QS.
al-Maidah [5]: 2)
Dengan contoh ini, menjelaskan bahwa remaja yang selalu menggunakan akal sehat
nya, tidak akan menjerumuskan dirinya ke dalam pergaulan yang buruk seperti yang
terjadi dalam kalangan remaja yang suka memakai narkoba, mabuk-mabukan,
bahkan hal buruk lain seperti seks bebas yang merajalela di antara kaum remaja,
semua hal itu oleh mereka tidak akan di lakukan.
َ الحُسْ ُذ ال ُخلُ ُق ِمنْ َنفٍسِ ِه فِى َر:َو َقا َل َبعْ ضُ ْال َب َل َغا ِء
،ٍاح[ ٍة َوال َّناسُ ِم ْن[ ُه فِى َس [الَ َمة
ِ َوا َلسُِّئ ال ُخ ْل ُق ال َّناسُ ِم ْن ُه
َوه َُو ِمنْ َن ْفسِ ِه فِى عِ َنا ٍء،فى َبالَ ٍء
Artinya: “Sebagian ahli balaghoh mengatakan: implikasi kemuliaan akhlak itu adalah
ketentraman, dan manusia yang berakhlak mulia akan selamat sebaliknya, orang
yang hina akhlaknya berada dalam kesengsaraan, yang berarti dirinya itu dalam
kepedihan“.
2. Bergaul dengan guru, yakni dengan selalu mentaati perintahnya, berkata sopan
ketika mengikuti pelajarannya, ikhlas penuh kesabaran dalam mengikuti
pelajarannya, serta mendo’akan guru. Dalam hadits disebutkan:
3. Bergaul dengan lawan jenis, Islam telah memberi rambu-rambu (batasan) yang
harus diperhatikan antara laki-laki dan perempuan. Diantaranya: wanita harus
menutup aurat yang tampak, masing-masing hendaknya menjaga diri, jangan
sampai terjerumus dalam pergaulan bebas (zina), kewajiban laki-laki menghormati
wanita, serta menjaga diri dari minum-minuman, obat-obatan yang berbahaya dan
terlarang.
4. Bergaul dengan teman sebaya, yakni dengan cara menghargai, tidak suka
menghina sesama, saling menasehati, mendahulukan kepentingan bersama dari
pada diri sendiri, serta bertutur kata yang lembut.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dari uraian diatas, maka dapat disimpulkan sbb :
1. Akhlak al karimah adalah sifat, watak, perangai, atau perilaku baik dan luhur yang
bersumber dari nilai-nilai ajaran akhlak Islam.
2. Bentuk akhlak terpuji dalam pergaulan remaja antara lain:
- Ta’aruf dan tafahum
- Ta’awun atau tolong menolong dalam hal kebaikan.
- Tasamuh atau toleran, lapang dada dan tenggang rasa.
- Jujur dan adil.
- Amanah dan menepati janji
3. Dampak negative remaja yang tidak berakhlak yakni, mereka lebih sering
menghabiskan waktu hidupnya untuk berfoya-foya dengan hal-hal yang
menyimpang dari agama, seperti kerusakan moral remaja dengan menggunakan
narkoba, pengaruh buruk yang diperoleh adalah dapat merusak hati dan otak,
begitupun sikap remaja yang seperti itu cenderung anarkis, berani, bahkan bisa jauh
dan lupa pada Tuhannya, karena pada dasarnya pergaulan yang semacam itu
merupakan akhlak yang tidak sesuai dengan ajaran Islam yang telah dimuat dalam
al-Qur’an dan hadits, bahkan dengan perilaku seorang remaja yang seperti itu dapat
menjadikan dampak negative pada oaring lain. Mereka mengancam hak-hak hidup
orang lain seperti membunuh, menganiaya, serta mengancam kehormatan orang
lain dan bersifat tidak susila seperti pemerkosaan dan perzinaan.
4. Cara mengaplikasikan akhlak terpuji dalam pergaulan remaja yakni:
- Sopan santun, lemah lembut, dan patuh kepada orang tua serta selalu membantu
dan mendoakannya.
- Taat kepada perintah guru serta sabar dan ikhlas dalam mengikuti pelajaran.
- Membatasi diri dalam bergaul dengan lawan jenis.
- Saling menghargai dan tidak menyakiti dalam pergaulan terhadap teman sebaya.
B. SARAN
Demikianlah makalah yang kami buat ini, mudah – mudahan apa yang kami
paparkan bisa menjadi tambahan pengetahuan bagi kita semua untuk lebih
mengenal mengenai aqlak terpuji dalam kehidupan . Kami menyadari apa yang kami
paparkan dalam makalah ini tentu masih belum sesuai apa yang di harapkan
dengan ini saya berharap masukan yang lebih banyak lagi dari guru pembimbing
dan teman – teman semua