FAKULTAS TEKNIK
2021
RESUME
MEKANISME KATUB
Katup hanya terdapat pada motor empat langkah, sedangkan motor dua
langkah umumnya tidak memakai katup. Katup pada motor empat langkah
terpasang pada kepala silinder. Tugas katup untuk membuka dan menutup ruang
bakar. Setiap silinder dilengkapi dengan dua jenis katup (isap dan buang)
Pembukaan dan penutupan kedua katup ini diatur dengan sebuah poros yang
disebut poros cam (camshaft). Sehingga silinder motor empat langkah
memerlukan dua cam, yaitu cam katup masuk dan cam katup buang. Poros cam
diputar oleh poros engkol melalui transmisi roda gigi atau rantai. Poros cam
berputar dengan kecepatan setengah putaran poros engkol. Jadi, diameter roda
gigi pada poros cam adalah dua kali diameter roda gigi pada poros engkol. Sebab
itu lintasan pena engkol setengah kali lintasan poros cam.
Katup dibuat dari bahan yang keras dan mudah menghantarkan panas. Katup
menerima panas dan tekanan yang tinggi dan selalu bergerak naik dan turun,
sehingga memerlukan kekuatan yang tinggi. Selain itu hendaknya katup tahan
terhadap panas dan gesekan.
Untuk membedakan katup masuk dengan katup buang dapat dilihat pada
diameter keduanya, diameter katup masuk umumnya lebih besar dari pada katup
buang.
Bahan : dibuat dari bahan paduan besi baja dengan elemen - elemen lain,
umpamanya dengan zat arang, silicon - chrom, nikel, wolfram, mangan.
Seperti:
Harus ringan
Harus kuat dan tahan getaran tinggi
Tahan lama dalam pemakain.
Katup masuk
Katup buang
Membuka dan menutup pintu pemasukan udara / gas dan membuang sisa
gas yang telah terbakar pada saat yang telah ditentukan.
Mencegah kebocoran kompresi dan letupan pembakaran.
Katup masuk: katup yang digunakan sebagai pintu pemasukan udara untuk
membekali mesin dari saluran masuk. Piring katup dibuat tipis supaya
meringankan beban putaran pada poros bubungan.
Katup buang: Katup yang digunakan sebagai pintu pembuang sisa gas
pembakaran ke saluran buang. Piring katup dibuat tebal dari pada katup
masuk, supaya tahan panas dan tidak mudah berubah bentuk.
Mesin 4 langkah mempunyai satu atau dua katup masuk dan katup buang
pada setiap ruang bakarnya. Campuran udara dan bahan bakar masuk ke silinder
melalui katup masuk dan gas bekas keluar dari dalam silinder melalui katup
buang. Mekanisme membuka dan menutup katup-katup ini disebut mekanisme
katup. Berikut ini akan diuraikan tipe mekanisme katup yang banyak digunakan
pada kendaraan.
a. Tipe Over Head Valve (OHV)
Pada tipe ini penempatan camshaft-nya pada blok silinder, dibantu dengan
valve lifter dan push rod antara rocker arm. Mekanisme katup ini sederhana dan
high reliability.
Tipe ini sedikit lebih rumit dibandingkan dengan tipe OHV. Namun tipe
ini tidak menggunakan lifter dan push rod sehingga berat bagian yang bergerak
menjadi berkurang. Kemampuan pada kecepatan tinggi cukup baik, karena katup-
katup membuka dan menutup lebih cepat pada kecepatan tinggi. Pada tipe ini
camshaft ditempatkan di atas kepala silinder dan cam langsung menggerakkan
rocker arm tanpa melalui lifter dan push rod. Camshaft digerakkan oleh poros
engkol melalui rantai atau tali penggerak.
Pada tipe ini, dua camshaft digerakkan langsung dengan sebuah sabuk dan
intake camshaft digerakkan oleh exhaust camshaft melalui sebuah roda gigi.