Anda di halaman 1dari 32

ANALISIS BIBLIOMETRIKA TERHADAP SKRIPSI MAHASISWA

PROGRAM STUDI FAKULTAS AGAMA ISLAM TAHUN 2020 DI


PERPUSTAKAAN UTSMAN BIN AFFAN UNIVERSITAS MUSLIM
INDONESIA

PROPOSAL

Disusun Oleh:

UMMI ZAKIYYAH ZULFAH S.URAN

40400116056

JURUSAN ILMU PERPUSTAKAAN

FAKULTAS ADAB DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR

2021
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .................................................................................

KATA PENGANTAR ...............................................................................

DAFTAR ISI .............................................................................................. ii

BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................

A. Latar Belakang .......................................................................

B. Rumusan Masalah ..................................................................

C. Defenisi Oprasional dan Ruang Lingkup Penelitian ..............

D. Kajian Pustaka .......................................................................

E. Tujuan dan Manfaat Penelitian ..............................................

BAB II TINJAUAN TEORITIS...............................................................

A. Bibliometrika .........................................................................

1. Pengertian Bibliometrika ................................................

2. Sejarah Bibliometrika...................................................... 10

3. Manfaat Bibliometrika .................................................... 10

4. Tujuan Bibliometrika ...................................................... 11

B. Pengertian Perpustakaan ........................................................ 11

C. Jenis-jenis Perpustakaan......................................................... 12

D. Fungsi Dan Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi.............. 13

E. Tugas Perpustakaan Perguruan Tinggi .................................. 15

F. Integrasi Keislaman ............................................................... 16

BAB III METODOLOGI PENELITIAN................................................ 17

A. Jenis dan Lokasi Penelitian .................................................... 17

iii
B. Populasi Dan Sampel.............................................................. 18

C. Metode Pengumpulan Data .................................................... 18

D. Tekhnik Pengolahan Data dan Analisis Data ........................ 19

iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

Perpustakaan adalah salah satu bentuk organisasi sumber belajar yang

merupakan suatau proses perencanaan, pengorganisasian, pergerakan dan

pengawasan dalam suatu unit kerja untuk mengumpulkan, menyimpan dan

memelihara koleksi bahan pustaka yang dikelola dan diatur secara sistematis

dengan cara tertentu dengan memanfaatkan sumber daya manusia untuk

dimanfaatkan sebagai sumber informasi.

Menurut Trimo (2005) Perpustakaan adalah sekumpulan bahan pustaka,

baik yang tercetak maupun rekaman yang lainnya, pada suatu tempat tertentu

yang telah diatur sedemikian rupa untuk mempermudah pemustaka mencari

informasi yang diperlukannya dan yang tujuannya utamanya adalah untuk

melayani kebutuhan informasi masyarakat yang dilayaninnya dan bukan

untuk diperdagangkan.

Menurut Sutarno NS Perpustakaan merupakan meliputi suatu ruangan, bab

dari gedung atau bangunan atau  gedung tersendiri yang berisi buku koleksi,

yang diatur dan disusun sedemikian rupa, sehingga gampang untuk dicari dan

dipergunakan kalau sewaktu-waktu dibutuhkan oleh pembaca.

Menurut Irma Elvina (2005) fungsi utama dari perpustakaan perguruan

tinggi yaitu sebagai ilmu pengetahuan dan sumber informasi yang dapat

digunakan sejumlah mahasiswa sebagai pelengkap bahan referensi atau

penambah pengetahuan yang telah di dapatkan di bangku perkuliahan.

Perpustakaan sangatlah penting dalam menunjang segala polemik yang terjadi

1
2

pada mahasiswa yang sedang melakukan penelitian karena ilmu yang di

dapatkan di bangku perkuliahan tidak mencukupi jika ingin melakukan suatu

tulisan seperti penulisan sebuah karya ilmiah.

Ilmu perpustakaan merupakan ilmu yang mengalami perkembangan

pesat diabad 21 ini terutama di Indonesia. Salah satu yang melatar belakangi

perkembangan ilmu perpustakaan ini ialah masyarakat yang sedang

memasuki era post industrial. Pada era post industrial ini, masyarakat menjadi

haus akan informasi dan selaluingin tahu mengenai apapun. Era post

industrial ini menyebabkan ledakan informasiyang tak terbendung sehingga

membutuhkan cara untuk mengantisipasi hal tersebut. Ilmu perpustakaan

inilah yang merupakan salah satu cara untuk mengatasi ledakan informasi

tersebut. Bidang ilmu perpustakaan ini mengantisipasi ledakan informasi

dengan dikembangkan menjadi sebuah ilmu yang dapat diajarkan kepada

masyarakat. Pengajaran ilmu informasi dan perpustakaan ini dilakukan

dengan cara membuat wadah untuk menyalurkan serta mengajarkan ilmu

perpustakaan ini dengan diadakan program studi diberbagai perguruan tinggi

di seluruh dunia. Pertumbuhan minat seseorang terhadap persoalan bidang

ilmu perpustakaan mengalami gejala kebingungan dan kesimpang siuran

dikalangan peneliti, terutama peneliti pemula dan mahasiswa. Kesimpang

siuran tersebut berhubungan dengan teori, metode,dan orientasi peneliti.

Akademik yang harus dicapai oleh setiap mahasiswa harus membuat

proposal penelitian serta karya tulis lainnya seperti skripsi. Dalam pembuatan

karya tulis mahasiswa membutuhkan referensi yang luas untuk menunjang


3

dan membantu dalam menyelesaikan segala permasalahan, maka dari itu

perpustakaan yang ada di perguruan tinggi sangatlah urgen untuk menunjang

semua problema yang terjadi dalam penyelesaian karya tulis ilimiah seperti

skripsi untuk mencapai gelar sarjana. Penelitian mahasiswa lulusan ilmu

perpustakaan yang diharapkan dan memperjelas ilmu perpustakaan dengan

penelitian (skripsi) yang dilakukan. Seiring perkembangan zaman ilmu

perpustakaan semakin berkembang pesat yang telah banyak menawarkan

bidang kajian baru yang ada saat ini. Penelitian ini menggunakan analisis

bibliometrika.

Dalam penulisan skripsi, mahasiswa sangat membutuhkan berbagai

sumber informasi yang relevan baik primer maupun sekunder untuk

mendukung karya tulisnya. Segala sumber informasi wajib dicantumkan pada

bagian daftar pustaka. Fungsi perpustakaan pada suatu institusi perguruan

tinggi yang telah dipaparkan di atas, seharusnya perpustakaan perguruan

tinggi menyediakan berbagai macam koleksi yang memuat banyak informasi

yang relevan, sesuai kebutuhan masyarakat perguruan tinggi sehingga semua

kegiatan akademik dapat berjalan dengan baik dan optimal. Salah satu jenis

literatur yang digunakan oleh masyarakat perguruan tinggi dalam penelitian

suatu karya ilmiah seperti skripsi. Skripsi adalah salah satu media informasi

dan komunikasi dari hasil penelitian ilmiah mahasiswa strata 1 (S1)

merupakan koleksi perpustakaan perguruan tinggi yang memuat banyak

sumber informasi tentang hasil dan penemuan ilmiah.


4

Dalam pemaparan di atas dapat diketahui bahwa skripsi sangat penting

sebagai koleksi perpustakaan perguruan tinggi yang menunjang segala

aktivitas akademik. Perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim

Indonesia memiliki tiga lantai yang menyediakan berbagai disiplin ilmu yang

terdapat pada koleksi umum di lantai I, di lantai II skripsi, dan di lantai III

koleksi referensi atau cadangan.

Dalam uraian di atas, penulis berkeinginan mengevalusi literatur berjenis

skripsi pada perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim Indonesia.

Untuk mengevaluasi koleksi perpustakaan dapat menggunakan pedoman yang

bersumber dari American Library Assosiation (ALA’S Guide to the

Evaluation of Library Collectrions). Adapun langkah-langkah untuk

mengevaluasi koleksi dalam perpustakaan yaitu metode yang terpusat pada

koleksi dan penggunaannya. Salah satu metode yang digunakan terpusat pada

koleksi yaitu analisis bibliometrika dalam kajian analisis kuantitatif.

Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa jika ingin mengevaluasi

literatur seperti skripsi maka menggunakan analisis bibliometrika dalam

kajian analisis kuantitatif. Analisis kuantitatif merupakan kajian dari

bibliometrika yang menggunakan teknik matematika dan statistik terhadap

sejumlah rujukan yang terdapat dalam sebuah karya tulis. Bibliometrika

terbagi atas dua kelompok yaitu kelompok pertama analisis kuantitatif

terhadap literatur yang ditandai munculnya tiga dalil, dasar bibliometrika

yaitu hukum lotka, menghitung distribusi produktivitas berbagai pengarang

yaitu hukum zipt dan memberi peringkat kata dan frekuensi dalam literatur
5

yaitu hukum bradford. Sedangkan kelompok kedua ditandai dengan

munculnya karya Garfield yang dianggap sebagai tonggak dalam analisis

sitasi.

Adapun tujuan dari bibliometrika adalah menjelaskan proses komunikasi

tertulis dan sifat serta arah pengembangan deskriptif perhitungan dan analisis

berbagai faset komunikasi.

Berdasarkan hasil observasi melalui penelitian ini lebih cenderung

menggunakan buku dan jurnal sebagai sumber rujukan informasi dalam

melakukan penelitian. Berdasarkan latar belakang tersebut penulis tertarik

membahas mengenai analisis bibliometrika terhadap skripsi mahasiswa

program studi Fakultas Agama Islam Tahun 2020 di perpustakaan Utsman

Bin Affan Universitas Muslim Indonesia.

B. Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diketahui bahwa pokok masalah

yang menjadi problema di judul yang diangkat, yaitu:

1. Bagaimana pemanfaatan literatur berjenis skripsi pada jurusan Pendidikan

Agama Islam diperpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim

Indonesia tahun 2020 ?

2. Barapa banyak ketersediaan skripsi jurusan Pendidikan Agama Islam

tahun 2020?
6

C. Definisi Operasional dan Ruang Lingkup Penelitian

1. Definisi operasional

a. Bibliometrika

Berasal dari kata biblio yang berarti buku dan metris berarti

mengukur. Jadi bibliometrika adalah kegiatan mengukur atau

menganalisis buku atau literatur dengan menggunakan metode

matematika dan statistika. Bibliometrika merupakan suatu kajian

kuantitatif di dalam ilmu perpustakaan. Menurut Sri Hartinah

bibliometrika adalah kegiatan mengukur dan menganalisa buku atau

informasi terekam lain yang bersifat ilmiah dengan menggunakan

metode matematika dan statistika.

b. Analisis

Menurut Komaruddin (2001:53) analisis adalah kegiatan berfikir

untuk menguraikan suatu keseluruhan hingga menjadi komponen

sehingga mengenali tanda-tanda komponen, hubungannya satu sama

lain, dan fungsi masing-masing dalam suatu keseluruhan yang terpadu.

c. Skripsi

Menurut Rahyono (2010:23) Skripsi adalah sebuah karya ilmiah

yang disusun oleh seorang mahasiswa program studi dari hasil

penelitiannya atas dasar analisis data primer dan sekunder.


7

Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa skripsi

adalah suatu karya yang dibuat dari hasil penelitian oleh seorang guna

untuk mendapatkan gelar sarjana.

d. Perpustakaan

Menurut Andi Ibrahim (2014) Perpustakaan adalah salah satu

bentuk organisasi sumber belajar yang merupakan suatu proses

perencanaan, pengorganisasian, pergerakan dan pengawasan dalam

suatu unit kerja unutk mengumpulkan, menyimpan dan memelihara

koleksi bahan pustaka yang dikelola dan diatur secara sistematis dengan

cara tertentu dengan memanfaatkan sumber daya manusia untuk

dimanfaatkan sebagai sumber informasi.

2. Ruang Lingkup Penelitian

Adapun target yang akan diteliti yaitu Analisis bibliometrika terhadap

skripsi mahasiswa program studi Fakultas Agama Islam tahun 2020 di

perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim Indonesia.

D. Kajian pustaka

Kajian pustaka yang dimaksud disini adalah beberaapa literatur dan hasil

penelitian terdahulu yang memiliki relevansi dengan tesis, adapun beberapa

hasil skripsi penelitian yang membahas tentang analisis bibliometrika antara

lain :

1. Sitti Husaebah Pattah, Pemanfaatan Kajian Bibliometrika Sebagai

Metode Evaluasi dan Kajian Ilmu Perpustakaan dan informasi.

Penelitian ini menggambarkan tentang kajian bibliometrik yang


8

dilakukan untuk memahami kebutuhan informasi, pola penggunaan dan

perilaku penggunaan khususnya penelitian di bidang ilmu perpustakaan

dan informasi dalam pengembangan organisasi informasi.

2. Dewi Puspitasari, Analisis Bibliometrika terhadap Skripsi Mahasiswa

Program Studi ilmu informasi dan perpustakaan UniversitasAirlangga.

Penelitian ini memberikan batasan analisis bibliometrika pada skripsi

mahasiswa program studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan Universitas

Airlangga tahun 2015.

3. Zakaria Guninda Rukiyah, Analisis Sitiran Pada Skripsi Mahasiswa

Jurusan Manajemen tahun 2014 di Perpustakaan Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Diponegoro, dalam jurnal ilmu perpustakaanvol.4

no.2 April 2015. Menjelaskan tentang tingkat pemanfaatan jurnal yang di

sitir dan usia keusangan atau paro hidup literatur.

4. Rahayu, R. N., &Idhani, D.(2019). Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu

Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan (analisis bibliometrika pada

terbitan tahun 2013-2018). Khizanah al-Hikmah :Jurnal Ilmu

Perpustakaan, Informasi, dan Kearsipan, Metode bibliometrika

digunakan untuk menganalisis terbitan yang telah diterbitkan oleh

Khizanah al-Hikmah : Jurnal Ilmu Perpustakaan, Informasi, dan

Kearsipan dari tahun 2013–2018. Penelitian ini dimaksudkan untuk

mengetahui distribusi artikel per tahun maupun per nomor, pola

kepengarangan, jenis referensi yang digunakan, institusi yang

berkontribusi serta penulis yang paling produktif. Data diunduh dari


9

laman http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/khizanah-al-

hikmah,dan diolah menggunakan Microsof Excel 2010.

5. Rohanda, Yunus Winoto ,Analisis Bibliometrika Tingkat Kolaborasi,

Produktivitas Penulis, Serta Profil Artikel Jurnal Kajian Informasi &

Perpustakaan Tahun 2014-2018.

Tujuan kajian adalah untuk mengidentifikasi artikel yang dimuat dalam

Jurnal Kajian Ilmu & Perpustakaan pada tahun 2014 – 2018. Data kajian

diambil dari 76 artikel yang dipublikasikan secara online oleh jurnal

kajian informasi dan perpustakaan periode 2014 – 2018. Metode

pengumpulan data dilakukan dengan memeriksa dan mencatat seluruh

informasi terkait jumlah artikel, jumlah sitiran, jumlah penulis,

kepengarangan secara inidivdu dan kolaborasi, tingkat produktivitas

penulis, tingkat kolaborasi serta sebaran instansi dan profesi penulis.

6. Soplantila, Peggy Antonette Sitanggang, Imas Sukaesih Basuki, Sulistyo

Analisis Bibliometrika Menggunakan Kaidah Lotka pada Produktivitas

Penulis Artikel Bidang Pertanian di Indonesia.

Melalui penelitian yang diwujudkan dalam penerbitan jurnal ilmiah dapat

diketahui produktivitas penulis dalam bidang tertentu. Untuk

menggambarkan tinggi rendahnya produktivitas penulis pada jurnal perlu

dilakukan analisis. Analisis dilakukan menggunakan kaidah Lotka.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pola produktivitas penulis

artikel jurnal bidang pertanian tahun 2006-2015 dengan menggunakan

kaidah Lotka dan menguji validitas antara distribusi produktivitas penulis


10

bidang pertanian dengan kaidah Lotka. Data jurnal dikumpulkan dari

jurnal nasional terakreditasi Kemristekdikti bidang pertanian yang

terdapat dalam http://www.kopertis12.or.id. Dari hasil pencarian data

diperoleh jurnal sebanyak 19 dan memuat 4141 artikel dan 2650 penulis

baik tercetak maupun dalam bentuk digital.

7. LIA RAHMADANIA, 1564400053 (2018) ANALISIS BIBLIOMETRIKA

ARTIKEL JURNAL TA’DIB TAHUN 2015-2017. Other thesis, Program

Studi Ilmu Perpustakaan. Penelitian ini mengkaji Jurnal Ta’dib

menggunakan kajian bibliometrika. Kajian bibliometrika terhadap jurnal

ini penting dilakukan untuk mengetahui perkembangan ilmu Pendidikan

Islam di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penulis

yang paling sering disitir , mengetahui tingkat produktivitas penulis, dan

mengetahui hasil pengujian Hukum Lotka pada produktivitas penulis

Jurnal Ta’dib tahun 2015-2017. Penelitian ini merupakan penelitian

deskriptif kuantitatif menggunakan kajian bibliometrika dengan analisis

sitiran sebagai teknik perhitungan penulis yang sering disitir dan Hukum

Lotka sebagai teknik perhitungan frekuensi publikasi oleh penulis.

E. Tujuan dan Manfaat penelitian

Dari rumusan masalah yang telah dikemukakan di atas, adapun tujuan

dari penelitian ini yaitu:

1. Mengetahui berapa banyak jumlah koleksi skripsi jurusan Pendidikan

Agama Islam pada perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim

Indonesia tahun 2020.


11

2. Mengetahui pemanfaatan skripsi jurusan Pendidikan Agama Islam tahun

2020 yang akan di analisis menggunakan kajian deskriptif pada

perpustakaan Utsman Bin Affan Universitas Muslim Indonesia.

3. Untuk mengetahui topik-topik apa saja yang ada pada skripsi jurusan

Pendidikan Agama Islam di perpustakaan.

Adapun manfaat yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu :

1. Manfaat bagi peneliti, untuk meningkatkan wawasan terkait kajian

bibliometrika yaitu analisis deskriptif.

2. Manfaat bagi jurusan, sebagai bahan referensi tambahan yang berkaitan

dengan kajian bibliometrika menggunakan analisis deskriptif.

3. Manfaat bagi institusi, sebagai bahan evaluasi untuk mengkaji suatu

literatur yang berjenis skripsi ataupun karya lainnya.


BAB II
TINJAUAN TEORITIS
A. Bibliometrika

1. Pengertian bibliometrika

Bibliometrika berasal dari kata biblio yang berarti buku dan metriks

berarti mengukur. Jadi bibliometrika berarti mengukur atau menganalisa

buku/literatur dengan menggunakan pendekatan matematika dan statistik.

Menurut Diodato “Bibliometrics is a field that uses mathematical and

statistical techniques, from counting to calculus to study publishing

communication patterns in the distribution of information” yang berarti

suatu bidang ilmu yang menggunakan teknik matematika dan statistik

mulai dari perhitungan hingga kalkulus untuk mengetahui publikasi dan

pola komunikasi dalam distribusi informasi.

Selain itu ada juga pendapat lain menurut Lasa yang menuliskan

bibliometrik adalah sebuah kegiatan pengawasan terhadap koleksi

perpustakaan seperti buku dan media rekam dengan cara menerapkan

metode matematika dan statistika.

Menurut Sulistyo Basuki pada dasarnya bibliometrika terbagi atas

dua kelompok besar yaitu kelompok yang mengkaji distribusi publikasi

dan kelompok yang membahas analisis sitiran/sitasi (citation analysis).

Kelompok pertama merupakan analisis kuantitatif terhadap literatur yang

ditandai dengan munculnya tiga dalil dasar bibliometrika yaitu hukum

lotka (1926) yang menghitung distribusi produktivitas berbagai

12
pengarang, hukum zipt (1933) yang memberi peringkat kata dan

frekuensi

13
14

dalam literatur, serta hukum bradford yang mendeskripsikan dokumen

dalam disiplin ilmu. Kelompok kedua ditandai dengan munculnya karya

Garfield yang dianggap sebagai tonggak dalam analisis sitasi.

2. Sejarah Bibliometrika

Bibliometrika merupakan salah satu topik penelitian dalam bidang

ilmu perpustakaan. Kajian topik ini dilakukan pada literatur atau

dokumen dengan menerapkan metode matematika dan statistika. Pada

abad ke 20, Sulistyo Basuki menyatakan bahwa pada saat ini bibliometrik

dapat ditelusur melalui terbitan karya Cole dan Eales yaitu: bibliografi

statistik atau lebih dikenal dengan istilah Statistical Bibliography. Karya

tersebut merupakan pendekatan statistik untuk mengkaji bibliografi atau

daftar kepustakaan yang pertama kali dilakukan terhadap karya tulis

bidang anatomi.

3. Manfaat bibliometrika

Bibliometrik merupakan bagian dari informatika yang mengkaji

berbagai aspek literatur atau informasi terekam. Menurut Ishak (2005)

ada beberapa manfaat bibliometrika dalam dunia perpustakaan sebagai

berikut:

a. Mengetahui majalah inti dalam berbagai disiplin ilmu.

b. Mengetahui arah dan tren ilmu pengetahuan diberbagai disiplin ilmu.

c. Menduga keluasan literatur sekunder.

d. Mengenali pemakai berbagai subjek.


15

e. Menggali kepengarangan dan arah gejalanya pada dokumen

diberbagai subjek.

f. Meramalkan arah gejala perkembangan masa lalu, sekarang dan

mendatang.

g. Mengatur arus masuk informasi dan komunikasi.

h. Mengkaji keusangan dan penyebaran literatur ilmiah.

i. Meramalkan produktivitas penerbit, pengarang, organisasi, negara

atau seluruh disiplin ilmu.

Berdasarkan analisis teoritis diatas penulis dapat menyimpulkan

bahwa analisis bibliometrika sangat bermanfaat di dunia ilmu

perpustakaan, sebab banyak hal yang dapat diketahui jika kita dapat

menganalisis menggunakan analisis bibliometrika serta kemajuan

informasi dibidang ilmu perpustakaan bisa semakin objektif.

4. Tujuan Bibliometrika

Bibliometrika merupakan analisis kuantitatif terhadap dokumen atau

publikasi ilmiah dengan menerapkan metode matematika dan statistik.

Menurut Sulistyo Basuki, tujuan bibliometrika ialah menerangkan

tentang proses komunikasi tertulis dan sifat serta arah pengembangan

secara deskriptif perhitungan dan analisis berbagai faset dalam

komunikasi.
16

B. Pengertian Perpustakaan

Perpustakaan adalah temuan manusia di abad ilmu dalam setiap sejarah

peradaban manusia dengan latar agama dan kultur yang berbeda-beda

perpustakaan menjadi kebutuhan yang menyertainya. Library sebutan

perpustakaan yang dikenal di Amerika-Eropa bertalian dengan kata liber

(bahasa latin) yang berarti buku. Keberadaan perpustakaan saat ini sudah

menjadi kebutuhan yang tidak dapat ditawar menawar lagi keberadaannya

dalam sebuah institusi baik pendidikan sesperti sekolah, perguruan tinggi atau

institusi lain seperti badan pemerintahan yang menyadari arti penting dari

sebuah perpustakaan. Keberadaan perpustakaan mendukung belajar mengajar

baik tingkat sekolah maupun tingkat perguruan tinggi. Perpustakaan

merupakan salah satu sumber informasi, ilmu pengetahuan dan pendidikan.

Koleksi perpustakaan pada awalnya berrbentuk batu bertulis, tablet tanah liat,

papyrus, daun lontar, kulit dan sejenisnya.

Perpustakaan mulai berkembang dengan baik daripada sebelumnya sejak

ditemukan kertas sebagai bahan utama dalam membuat buku ditemukan oleh

bangsa cina sekitar abad kedua masehi.

Pengertian perpustakaan menurut RI adalah sebuah unit kerja yang

memiliki sumber daya manusia sekurang-kurangnya seorang pustakawan,

dalam ruangan atau gempat khusus dan koleksi bahan pustaka sekurang-

kurangnya seribu judul dari berbagai disiplin ilmu yang sesuai dengan jenis
17

dan misi perpustakaan yang bersangkutan serta dikelola menurut sistem untuk

kepentingan masyarakat penggunanya.

Menurut Sulistyo Basuki, perpustakaan adalah sebuah ruangan, bagian

dari sebuah gedung itu sendiri yang digunakan untuk menyimpan buku,

biasanya disimpan menurut tata susunan serta digunakan untuk membaca

bukan untuk dijual.

C. Jenis-Jenis Perpustakaan

Adapun jenis-jenis perpustakaan yang dikembangkan di indonesia

sebagai berikut:

1. Perpustakaan Sekolah

Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang diselenggarakan di

sekolah sebagai sarana pendidikan untuk kepentingan proses pengajaran di

sekolah.

2. Perpustakaan Umum

Perpustakaan umum adalah perpustakaan yang didirikan untuk melayani

masyarakat yang memerlukan informasi diperpustakaan.

3. Perpustakaan Khusus

Perpustakaan khusus adalah perpustakaan kedinasan pada lembaga-

lembaga pemerintahan dan swasta. Fungsi perpustakaan khusus ialah

menyediakan sumber informasi dan mendukung kelancaran pelaksanaan

kegiatan organisasi tertentu.

4. Perpustakaan Pribadi
18

Perpustakaan pribadi adalah perpustakaan yang dimiliki dan dikelola oleh

perorangan atau masing-masing. Koleksi pribadi disesuaikan dengan

minat, latar belakang pendidikan, hobi, dan selera pemiliknya.

5. Perpustakaan Perguruan Tinggi

Perpustakaan pergurusan tinggi adalah perpustakaan yang diselenggarakan

oleh lembaga institusi pendidikan tinggi yang cocok untuk dikalangan

akademik universitas.

D. Fungsi dan Tujuan Perpustakaan Perguruan Tinggi

Secara umum tujuan perpustakaan perguruan tinggi adalah: (Anita

Nusantari:2009:1)

1. Memenuhi keperluan informasi masyarakat perguruan tinggi, lazimnya

staf pengajar dan mahasiswa dapat pula mencakup tenaga kependidikan

perguruan tinggi.

2. Menyediakan bahan pustaka rujukan (referensi) pada semua tingkat

akademis, artinya mulai dari mahasiswa tahun pertama hingga program

pascasarjana dan pengajar.

3. Menyediakan ruang belajar untuk pemustaka atau pengguna

perpustakaan.

4. Menyediakan layanan jaga peminjaman yang tepat untuk berbagai

pengguna perpustakaan.

5. Menyediakan layanan informasi aktif yang tidak terbatas pada

lingkungan perguruan tinggi tetapi juga lembaga industri lokal.


19

Secara khusus, tujuan diselenggarakannya perpustakaan perguruan tinggi

adalah untuk mendukung, memperlancar serta mempertinggi kualitas

pelaksanaan program kegiatan perguruan tinggi melalui pelayanan informasi,

pengelolaan informasi dan pemanfaatan informasi.

Fungsi perpustakaan tersebut adalah pendidikan dan pembelajaran,

informasi, penelitian ,rekreasi dan preservasi. Fungsi itu dilaksanakan dalam

rangka pencapaian tujuan perpustakaan. Sementara itu tujuan yang akan

dicapai atas peran, tugas dan fungsi perpustakaan secara singkat adalah

terjadinya transformasi dan transfer ilmu pengetahuan dari sumbernya di

perpustakaan kepada para pengguna. Fungsi yang universal dari setiap

pendidikan adalah bahwa perpustakaan harus mampu menyaingi perubahan-

perubahan yaang terjadi dalam masyarakat. Perpustakaan yang baik adalah

perpustakaan yang selalu mengikuti dinamika pendidikan. Menurut Trimo

perpustakaan harus mampu berfungsi sebagai jantung dari semua program

pendidikan universitas, pusat alat dan peraga pengajaran, pusat penyimpanan

bagi semua penerbit dalam bidang ilmu pengetahuan tertentu, pusat kegiatan

kultural maasyarakat setempat.

E. Tugas Perpustakaan Perguruan Tinggi

Pada dasarnya perpustakaan perguruan tinggi indenpenden atau tidak

berdiri sendiri, dibawah koordinasi lembaga atau organisasi dengan sedikit

perbedaan tanggungjawab dan fungsi. Menurut Sutarno NS perpustakaan

memiliki tiga tugas pokok, yaitu:


20

a. Mengumpulkan informasi meliputi kegiatan mencari, menyeleksi, dan

mengisi sumber informasi yang memadai bagi perpustakaan baik jumlah,

jenis, maupun kualitas koleksinya.

b. Bertugas untuk mengolah, meliputi proses pengolahan, menyusun,

menyimpan, memasarkan agar tersusun dengan baik, serta dapat sangat

mudah ditelusuri kembali dalam sistem temu balik dan mudah diakses oleh

pemustaka.

c. Bertugas untuk menetapkan dan memberikan pelayanan secara maksimal.

Perpustakaan perguruan tinggi sebagai tempat pelayanan informasi yang

menampung berbagai jeniss disiplin ilmu pengetahuan serta memberikan

layanan informasi yang bik untuk dikembangkan kepada masyarakat

pengguna.

F. Integrasi Keislaman

Pada dasarnya belum ditemukan integrasi islam yang benar-benar valid

untuk pembahasan mengenai analisis bibliometrika, Namun :

a. Al-Qur’an dan Integrasi Ilmu Pengetahuan

Tidak bisa disangsikan lagi bahwa Al-Qur’an telah mengisyarahkan

dengan jelas akan pentingnya ilmu pengetahuan baik pengetahuan umum dan

pengetahuan agama. Al-Qur’an tidak memisahkan diantara keduanya.inilah

landasan idiil dalam melihat persoalan ilmu pengetahuan.

b. Al-Qur’an dan Ilmu Naqli:

Al-Qur’an adalah kitab hidayah yang memberikan bimbingan kepada

manusia agar mereka selamat di dunia sampai akhirat. Al-Qur’an


21

menghimbau kepada pembacanya untuk taat kepada Allah dan kepada

rasulNya. Al-Qur’an juga menyeru untuk membaca, mempelajari kitab suci

ini agar menjadi pedoaman dalam kehidupan. Seruan yang demikian ini

mengharuskan adanya kelompok yang menekuni ajaran agama islam. Firman

Allah dalam hal ini adalah :

َ ‫َو َما َكانَ ْال ُمْؤ ِمنُونَ لِيَ ْنفِرُوا َكافَّةً فَلَوْ اَل نَفَ َر ِم ْن ُك ِّل فِرْ قَ ٍة ِم ْنهُ ْم‬
{‫وْ َمهُ ْم‬QQَ‫ ِذرُوا ق‬Q‫دِّي ِن َولِيُ ْن‬Q‫طاِئفَةٌ لِيَتَفَقَّهُوا فِي ال‬

)122( َ‫[ }ِإ َذا َر َجعُوا ِإلَ ْي ِه ْم لَ َعلَّهُ ْم يَحْ َذرُون‬122 :‫]التوبة‬

Artinya : Dan tidak sepatutnya orang-orang mukmin itu semuanya pergi (ke

medan perang). Mengapa sebagian dari setiap golongan di antara mereka

tidak pergi untuk memperdalam pengetahuan agama mereka dan untuk

memberi peringatan kepada kaumnya apabila mereka telah kembali, agar

mereka dapat menjaga dirinya.

Al-Ghazali dalam kitabnya “Ihya’ Ulumiddin” (Ihya’: 1/16, Maktabah

Syamilah) menjelaskan bahwa Ilmu pengetahuan itu terbagi menjadi dua

bagian besar, pertama adalah Ulum  Syar’iyyah seperti al-Qur’an, Hadis, atsar

Sahabat, dll. Dan Ulum Ghair Syar’iyyah. Yang kedua ini terbagi menjadi

tiga bagian yaitu : yang terpuji (Mahmud), tidak terpuji (madzmum) dan

mubah (boleh dipelajari). Ilmu Ghair Syar’i yang terpuji terbagi menjadi dua

bagian: ilmu yang hukum mempelajarinya adalah fardlu kifayah seperti ilmu

yang sangat dibutuhkan oleh manusia seperti ilmu kedokteran, ilmu hitung

(matematika), pertanian, pertenunan, jahit menjahit, politik, bekam dan lain

sebaginya. Dan ada pula yang hukum mempelajarinya merupakan

“fadlilah”(keutamaan) saja. Seperti memperdalam ilmu kedokteran, ilmu


22

hisab. Sementara yang mubah seperti ilmu syi’ir dan ilmu akhbar (sejarah).

Al-Ghazali berkata :

‫ة‬QQ‫ة والخياط‬QQ‫ل الحجام‬QQ‫ة ب‬QQ‫فإن أصول الصناعات أيضا ً من فروض الكفايات كالفالحة والحياكة والسياس‬

‫زل‬Q‫ذي أن‬Q‫إن ال‬Q‫هم للهالك ف‬Q‫هم أنفس‬Q‫وا بتعريض‬Q‫ارع الهالك إليهم وحرج‬Q‫فإنه لو خال البلد من الحجام تس‬

) ‫ه‬QQ‫رض للهالك بإهمال‬QQ‫وز التع‬Q‫ه فال يج‬QQ‫باب لتعاطي‬QQ‫د األس‬QQ‫تعماله وأع‬QQ‫د إلى اس‬QQ‫الداء أنزل الدواء وأرش‬

)16 /1( ‫إحياء علوم الدين‬

Artinya : dasar dasar ilmu terapan /eksperimental adalah bagian dari fardlu

kifayah (kewajiban komunal) seperti : pertanian, pertenunan, politik, bahkan

ilmu bekam dan jahit menjahit. Sebab jika dalam satu negeri, tidak ada

seorang yang menekuni ilmu ilmu ini, maka penduduk negeri itu akan

kewalahan. Allah yang menurunkan penyakit, juga yang menurunkan

obatnya. Allah memerintahkan kepada manusia untuk melakukan upaya

pencegahannya. Maka tidak boleh menelantarkan ilmu yang akhirnya

menjadi sebab  manusia akan sangat direpotkan dalam kehidupan mereka..


23
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Lokasi penelitian

a. Jenis penelitian

Penelitian merupakan pemikiran kritis untuk menemukan kebenaran atau

fakta. Penelitian adalah penyelidikan terhadap sesuatu agar masalah-masalah

dapat dipecahkan (Sulistyaningsih,2011). Penelitian pada dasarnya

merupakan cara ilmiah untuk memperoleh data dengan tujuan dan kegunaan

tertentu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian

deskriptif. Penelitian deskriptif adalah suatu metode yang digunakan untuk

mencari fakta status kelompok dan mengimpresiasikan suatu objek apa

adanya dalam sistem pemikiran ataupun suatu peristiwa yang ada pada masa

sekarang dengan interprestasi yang tepat dan cocok sesuai porsinya. Analisis

bibliometrika yang digunakan merupakan salah satu teknik perhitungan

frekuensi kata yang menghasilkan kata kunci dari sebuah dokumen. Dokumen

yang digunakan dan dihitung pada penelitian ini ialah judul skripsi

mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam di tahun 2020.

b. Lokasi penelitian

Lokasi penelitian yag dimaksud adalah lokasi atau objek penelitian yang

sesuai dengan objek permasalahan dan merupakan daerah informasi secara

kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini berlokasi di Perpustakaan Utsman

Bin Affan Universitas Muslim Indonesia, Jl. Urip Sumoharjo No.5 KM, Kel.

Panaikang Kec. Panakukang Kota Makassar.

24
23

B. Populasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan objek penelitian. Penelitian populasi hanya

dapat dilakukan dengan sejumlah objek dan karakteristik yang tidak terlalu

banyak. Menurut Mardalis populasi adalah wilayah umum yang terdiri dari

obejek atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya.

Jadi populasi dalam penelitian ini adalah seluruh skripsi mahasiswa

jurusan Pendidikan Agama Islam tahun 2020 diperpustakaan Utsman Bin

Affan Universitas Muslim Indonesia.

2. Sampel

Sampel merupakan bagian dari populasi. Analisis kuantitatif menciptakan

statistik sampel yang akan dipergunakan untuk mengestimasi parameter

populasinya. Dalam penelitian ini proses pengambilam sampling dilakukan

dengan menggunakan sampel jenuh yang berarti penelitian mengambil semua

populasi sebagai obejek yang akan diteliti.

C. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data merupakan teknik atau cara-cara yang dapat

digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data. Metode cara atau teknik

menunjukkan suatu kata yang abstrak dan tidak berwujud dalam benda, tetapi

hanya dapat dilihat penggunannya melalui angket, wawancara, pengamatan,

dokumentasi dan lainnya. Oleh karena itu, teknik penelitian dipakai dalam

proposal penelitian ini adalah sebagai berikut:


24

1. Observasi

Observasi adalah pengamatan secara langsung ke objek penelitian untuk

melihat dari dekat kegiatan yang akan dilakukan. Observasi pada penelitian

ini bertujuan untuk mengetahui jumlah data yang akan di analisis.

2. Dokumentasi

Dokumentasi adalah ditujukan untuk memperoleh data langsung dari

tempat penelitian, meliputi buku yang relevan, peraturan-peraturan, laporan

kegiatan, foto-foto dan data yang relevan dengan penelitian. Data berupa

dokumen yaitu skripsi yang akan digunakan untuk mencari objek-objek

skripsi mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam.

D. Teknik Pengolahan Data dan Analisis Data

1. Teknik Pengolahan Data

Teknik yang digunakan penulis dalam pengolahan data adalah metode

kuantitatif yakni data yang diperoleh dalam penelitian ini diolah secara

deskriptif. Teknik yang digunakan penulis unutuk mendapatkan data atau

informasi yang terdapat di dalam penelitian ini adalah :

a. Tahap Pengumpulan Sampel

Pada tahapan ini seluruh sampel yang mengenai literatur berjenis skripsi

pada jurusan Pendidikan Agama Islam tahun 2020 di perpustakaan Utsman

Bin Affan Universitas Muslim Indonesia, data dikumpulkan dan dikaji lebih

lanjut.

b. Tahap Kompilasi Data Skripsi


25

Pada tahapan ini seluruh skrispi yang diambil dari daftar pustaka pada skripsi

mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam tahun 2020 di perpustakaan

Utsman Bin Affan Universitas Muslim Indonesia dikumpulkan menggunakan

tabel.

2. Teknik Analisis Data

Penganalisaan data merupakan suatu proses lanjutan atau proses

pengolahan untuk melihat bagaimana mengimpresentasikan data, kemudia

menganalisis data dari hasil yang sudah ada pada tahapan hasil pengolahan

data. Untuk memperoleh gambaran suatu media tertulis data yang dihimpun

kemudian didokumentasikan melalui tahap pencatatan dan pemeriksaan.

Setelah data tersebut tekumpulkan selanjutnya peneliti menganaalisis data

tersebut dengan mengkategorikan sesuai rumusan masalah. Data yang telah

diamati kemudian diperingkat menurut tabulasi dan disimpulkan ruang

lingkupnya. Hasil analisis data dioleh serta disajikan dalam format tabel dan

gambar agar mudah dibaca guna interprestasi secara deskriptif.


26

DAFTAR PUSTAKA

Diodato, Virgil. Dictonary of Bibliometrics. New York: The Haworth Press,1999.


Ishak. Analisis Bibliometrika Terhadap Artikel Penelitian Penyakit Malariadi
Indonesia Tahun 1970 April 2004 Menggunakan Database Online Pubmed.
Medan: Pustaka, 2005.

Komaruddin. Kamus Istilah Karya Tulis Ilmiah. Jakarta: Bumi Aksara, 2007.
Lasa, HS. Manajemen Perpustakaan. Yogjakarta: Gama Media, 2005.
Mardalis. Metode Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. Cet. III; Jakarta: Mumi
Aksara, 1993.

Pattah, Sitti Husaebah. Pemanfaatan Kajian Bibliometrika Sebagai Metode


Evaluasi dan Kajian Dalam Ilmu Perpustakaan dan Informasi. Makassar: Jurnal
Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan Khizanah Al Hikmah Vol 1 No.1, 2013.
Sulistyo Baasuki. Pengantar Ilmu Perpustakaan. Jakarta: Gramedia Puataka
Utama, 1994.

Sulistyo Basuki. Bibliometrika, Sainmetrika, dan Infometrika: Dalam Kumpulan


Makalah Kursus Bibliometrika. Jakarta: Masyarakat Infometrika Indonesia 2002.
Sutarno,NS. Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik..Jakarta:
Sagung Seto, 2006.

Trimo, Soejono. Pedoman Pelaksanaan Perpustakaan. Bandung: Remadja Karya,


1985.

Anita Nusantri (2009). “Penerapan Manajemen Perpustakaan Untuk


Meningkatkan Kinerja Perpustakaan Perguruaan Tinggi”. Jurnal VisiPustaka 11
No.2

Andi Ibrahim (2014: 35-42): Pengantar Ilmu Perpustakaan dan Kearsipan.


Jakarta: Gunadarma Ilmu

Lasa,HS. (2008). Manajemen Perpustakaan.Yogjakarta: Gama Media.


Guninda, Zakaria dan Rukiyah (2015). “Analisis Sitiran Jurnal Pada Skripsi
Mahasiswa Jurusan Manajemen Tahun 2014 di Perpustakaan Fakultas Ekonomi
dan Bisnis Universitas Diponegoro” Jurnal Ilmu Perpustakaan Vol.2 No.2

Puspitasari, Dewi. “Analisis Bibliometrika Terhadap Skripsi Mahasiswa Program


Studi Ilmu Informasi dan Perpustakaan Universitas Airlangga”. Surabaya:
Dokumentation of Research in Digital Era 2016

Anda mungkin juga menyukai